showpoiler-logo

11 Tokoh yang Meninggal di Pengabdi Setan 2: Communion

Ditulis oleh Sera Serinda A

Kepopuleran film Pengabdi Setan membuka jalan untuk sekuelnya dibuat, dan pada tahun 2022, Pengabdi Setan: Communion pun resmi dirilis. Cerita ke-2 ini masih berputar di kehidupan Rini dan keluarganya. Kini, mereka tinggal di sebuah rusun karena merasa rumah lama mereka sudah tidak bisa ditinggali.

Mengira tempat tinggal mereka sekarang akan lebih “aman dan damai,” rupanya rusun ini juga menyimpan terror tersendiri; tak hanya bagi keluarga Rini, namun juga bagi penghuni lain. Teror ini pun masih berhubungan dengan misteri “Ibu”, bahkan kini teror sang Ibu membuat lebih banyak korban berjatuhan.

Lantas, siapa saja yang menjadi korban dari teror Ibu kali ini? Dan apa saja penyebab kematian mereka? Simak jawabannya berikut:

1. Tari - Terjatuh dari Cerobong Asap

Tokoh yang Mati Di Pengabdi Setan 2_Tari_

Tari merupakan seorang wanita muda penghuni rusun yang bekerja di tempat billiard. Namun, karena penampilannya yang tampak seperti wanita nakal, Tari sering kali mendapatkan hinaan juga digoda oleh para pria penghuni rusun.

Kematian Tari pasti meninggalkan trauma tersendiri bagi para penonton. Bagaimana tidak, Wanita ini jatuh terperosok dari cerobong asap dengan kondisi seluruh anggota tubuhnya patah.

Kesialan ini didapatkannya karena mendapatkan teror misterius mulai dari hinaan seseorang misterius terhadap dirinya melalu siaran radio hingga penampakan sosok pocong ibu hamil. Dan terror yang paling membuat Tari ketakutan adalah ketika ia menyaksikan sendiri kematian orang yang selalu menolongnya. yakni Ustad Mahmud.

Kematian sang ustad inilah yang menyebabkan Tari mengambil Keputusan untuk bersembunyi di cerobong asap. Sayangnya, gangguan tak juga terhenti sekalipun ia bersembunyi di sana. Alhasil, Tari pun tak kuat menopang dirinya lebih lama dan berakhir jatuh.

2. Ustad Mahmud - Patah Leher

Tokoh yang Mati Di Pengabdi Setan 2_Ustad Mahmud_

Tewasnya para pemuka agama sepertinya menjadi ciri khas dari Pengabdi Setan. Di film pertama, tokoh ustaz yang diperankan oleh Arswendi Nasution meninggal dunia setelah ia didatangi oleh setan; sementara Ustad Mahmud di film kedua mengalami nasib serupa. Yang lebih mengerikan, Ustad Mahmud tewas dengan kondisi leher yang patah, meski tidak ditampilkan jelas bagaimana ia bisa tewas.

Ustad Mahmud sendiri adalah penghuni rusun yang paling agamis. Ia mengenal hampir semua penghuni rusun dan menjadi orang yang menyuruh Tari untuk kembali mengencangkan ibadahnya ketika wanita tersebut mengalami gangguan dari sosok misterius di kediamannya.

Premi kematian tokoh religius ini rupanya bukan diniatkan Joko Anwar untuk membuat para tokoh ulama tampak lemah dibandingkan setan. Ia sebenarnya hanya ingin menyentil orang-orang yang selama ini belum maksimal bahkan masih kurang dalam menjalankan ibadah.

3. Ayah Ari, Ibu Wisnu dan Tiga Teman Wina - Kecelakaan Lift

Tokoh yang Mati Di Pengabdi Setan 2_Ayah Ari_

Adegan kecelakaan lift menjadi titik dimulainya teror besar-besaran yang terjadi di rusun. Kecelakaan ini memakan banyak korban jiwa termasuk ayah dari Ari, yang berusaha untuk mengejar sang anak karena Ari berusaha kabur; juga tiga teman Wina yang tengah memungut uang koin yang berserakan di lantai dasar lift.

Tak hanya mereka, ibunda dari Wisnu juga harus menjadi salah satu korban meski berhasil menyelamatkan nyawa sang buah hati. Hanya Bahri yang selamat dari kecelakaan tragis ini walau kakinya jadi agak pincang setelah peristiwa tersebut.

4. Dino - Tertusuk Garpu Taman

Tokoh pengadi setan 2_Dino_

Meski dandanannya seperti preman, ternyata Dino merupakan pria yang baik. Ia tinggal berdua dengan ibunya di rusun. Dino juga menyukai Tari namun selalu terhalang oleh Toni yang juga naksir dengan gadis tersebut.

Ketika rusunnya secara besar mengalami gangguan misterius, Dino berusaha menyelamatkan diri bersama Tari dengan meninggalkan rusun. Sayangnya, mereka mendapati lantai dasar rusun dibanjiri air akibat curah hujan yang sangat deras. Ditambah lagi, konselting arus listrik membuat lantai dasar yang tergenang itu semakin sulit untuk dilewati.

Karena merasa mustahil keluar, Tari pun memutuskan untuk kembali ke rusun untuk menyusul Rini dan yang lainnya; tapi Dino bersikukuh ingin keluar sehingga ia tetap diam di lantai dasar sambil mencari cara untuk melewati banjir. Saat itulah ia bertemu dengan sosok Raminom yang tiba-tiba hilang dan meninggalkan kainnya.

Dino tentu tanpa berpikir panjang berusah menggunakan kain itu sebagai tali ayunan untuk melewati banjir. Nahas, kain tersebut malah berbalik mencengkeramnya dan membuatnya panik. Kepanikan inilah yang menyebabkan Dino terjatuh menimpa garpu taman yang mengambang di atas genangan air.

5. Wina - Jatuh ke Dasar Lift

Tokoh pengadi setan 2_Wina_

Setelah kematian tiga teman dan ayahnya, Wina cukup terguncang. Kini hanya ada dirinya, Ari dan ibunya yang tinggal di unit mereka. Ketika rusun mati lampu dan mengalami terror besar-besaran, Wina pun tak luput dari gangguan.

Ketika Wina mendengar suara ibunya yang tengah memanggil-manggil namanya, ia pun mencoba mengecek sumber suara tersebut yang datangnya dari luar unit. Namun, Wina tidak mendapati siapa pun. Tak lama, Wina tiba-tiba melihat arwah ketiga temannya yang tewas.

Ketakutan, Wina pun berlari menuju arah lift untuk bersembunyi di sana. Nahas, keputusannya masuk ke dalam lift tidaklah benar karena arwah ketiga temannya juga masih mengganggunya di dalam lift. Akibatnya, Wina pun terjatuh ke dasar lift hingga tewas.

6. Ibu Ari - Gantung Diri

Tokoh pengadi setan 2_Ibu Ari_

Tokoh lainnya yang tewas dalam Pengabdi Setan 2: Communion adalah ibu dari Ari dan Wina. Ia memutuskan untuk gantung diri setelah mendapatkan tekanan mental yang bertubi-tubi, terutama setelah tewasnya Wina, putri tercintanya.

Awalnya, ibu Wina juga sudah mendapatkan stress yang tinggi karena suaminya yang sangat kejam dan ringan tangan. Untungnya, kedua anaknya selalu berada di pihaknya dan inilah yang membuatnya bertahan.

7. Bahri Suwono/Bapak - Ditarik Empat Ekor Kuda

pemeran pengabdi setan 2_Bahri Suwono_

Menuju akhir film, kita juga akan menyaksikan tewasnya Bapak, yang rupanya menjadi tokoh kunci dari munculnya teror Raminom. Bapak lah yang ternyata membuat perjanjian dengan Raminom dan mengorbankan banyak jiwa serta istrinya sendiri.

Karena usahanya untuk mengeksekusi seribu jiwa gagal, Bapak pun haris tewas dalam ritual sekte kesuburan dengan cara yang sangat sadis: tubuhnya ditarik oleh empat ekor kuda secara bersamaan. Hal ini merupakan ganjaran yang ia dapatkan karena membuat kontrak dengan setan hanya untuk mendapatkan keturunan dan ketenaran.

Itu dia beberapa tokoh yang tewas dalam film Pengabdi Setan 2: Communion. Sebenarnya hampir semua penghuni rusun juga menjadi korban dalam terror tersebut, karena di akhir film hanya Rini, Toni, Bondi, Wisnu, Ari serta Darto yang berhasil dievakuasi oleh Budiman dan meninggalkan rusun.

Nah, bila kamu ingin mengenal lebih dalam para tokoh penting di film ini, ada baiknya untuk mampir ke artikel Pemeran Pengabdi Setan 2: Communion.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram