Yuk, Kenalan dengan Para Tokoh Film Seri Ju-On: The Origins!

Mengupas tuntas film Ju-On: The Origins membawa kita ke dalam cerita menyeramkan dibalik terkutuknya sebuah rumah di Jepang. Rumah yang diisi oleh amarah dan dendam dari arwah Kayako terperangkap di sana, membuat siapapun yang mengusik rumah itu tidak bisa keluar hidup-hidup. Film Ju-On ini menjadi film horror paling digemari di Jepang.

Dibalik kesuksesan film itu, tidak lepas dari peran para tokoh-tokoh yang mengisi alur cerita. Dari yang paling tua hingga yang paling muda ada di dalam cerita Ju-On: The Origins. Maka dari itu, Showpoiler mau mengajak kalian untuk kenalan nih sama tokoh-tokoh yang ada di dalam film seri Ju-On: The Origins.

1. Yasuo Odajima (Yoshiyohsi Arakawa)

Aktor yang sudah membintangi beberapa film Jepang seperti Shazai no Osama & Fukubuku So no Fuku-Chan ini berperan sebagai penulis cerita misteri bernama Yasuo. Yasuo yang saat itu menjadi narasumber, mulai tertarik pada cerita salah satu bintang tamu di program TV yang sedang membahas mengenai cerita misteri. Yasuo merasa ada sesuatu yang menariknya untuk membahas misteri tersebut.

Karakter Yasuo adalah selalu ingin tahu dan tidak mudah putus asa. Ia dan beberapa temannya bahkan mampu menemukan orang yang sudah lama dicari karena dianggap sebagai salah satu saksi penting mengenai rumah terkutuk yang saat itu ia sedang bahas untuk dijadikan materi isi buku nya. Namun bukan berarti ia menemukan saksi itu dengan mudah, Yasuo harus bergulung dulu dengan banyak masalah.

Aksi Yasuo ini malah membawa dirinya kembali ke masa lalunya yang kelam. Ternyata Yasuo sendiri juga merupakan saksi penting mengapa rumah itu terkutuk. Dia adalah penyintas ketika seluruh keluarganya hilang entah kemana setelah mendapat kutukan dari rumah tersebut. Yasuo satu-satunya keluarga yang selamat dari rumah itu.

2. Haruko Honjo (Yuina Kuroshima)

Ingat dengan cerita mistis dari bintang tamu yang menarik perhatian Yasuo tadi? Inilah dia, bernama Haruka dengan profesi sebagai aktris baru di dunia entertainment. Dirinya diusik oleh makhluk halus setelah kekasihnya berencana membeli dan melihat-lihat sebuah rumah untuk dihadiahkan kepada Haruko sebagai mahar tanpa tahu kalau rumah itu terkutuk.

Karakter Haruko disini lebih tenang dirinya mencoba memikirkan kemungkinan yang ada mengapa ada makhluk halus yang selalu mengikuti dia dan kekasihnya meski sudah pindah berkali-kali. Haruko juga tenang saat membantu Yasuo memecahkan masalah rumah terkutuk itu. Bahkan di akhir episode, Haruko sendiri yang harus berhadapan dengan hantu yang meminta bantuannya untuk menyelesaikan tugasnya.

Kesabaran Haruko diuji berulang kali; pertama saat kekasihnya meninggal dengan tidak wajar, Ibu kekasihnya ternyata seorang ahli paranormal yang bisa memanggil arwah, melihat kematian yang ada di rumah terkutuk itu, sampai akhirnya dia harus di’culik’ oleh hantu yang ada di dalam rumah terkutuk tersebut.

3. Kiyomi (Ririka)

Pada film Ju-On: The Origins, Kiyomi diceritakan sebagai gadis SMA yang baru pindah ke sekolah barunya. Kiyomi tidak berharap punya banyak teman karena Kiyomi merupakan orang yang tertutup. Namun 2 orang gadis di kelasnya mengajak Kiyomi untuk berteman dengan mereka. Merasa tidak ada salahnya, Kiyomi menurut saja tanpa tahu perkenalan itu menghantarnya ke masalah yang tidak habis-habis.

Karakter Kiyomi dalam permulaan film ini lebih banyak diam. Dia hanya pulang pergi sekolah ke rumah yang ditempati oleh Ibu nya yang tidak terlalu dekat dengan dia, bahkan cenderung tidak peduli. Hidup Kiyomi yang dirasa sudah berantakan menjadi semakin berantakan ketika dia menjadi bahan rundung dua teman kelasnya tadi. Dia diperkosa di rumah terkutuk yang diceritakan sebagai rumah kucing.

Namun pada episode selanjutnya, karakter Kiyomi malah menjadi agak ‘sinting’, dia dirasuki oleh arwah penunggu rumah terkutuk itu namun bersikap biasa saja. Dia akhirnya menikah dengan pria yang memperkosanya dan memiliki seorang anak bernama Toshiki. Setelah adanya Toshiki, kehidupan pernikahan dirinya seakan berada di ring tinju. Menjadi bulan-bulanan suaminya sepanjang hari.

4. Yudai Shigetmasu (Koki Osamura)

Pelaku pemerkosaan atas Kiyomi yang akhirnya menjadi suami Kiyomi dan Ayah dari Toshiki. Yudai bekerja sebagai buruh pabrik namun selalu jadi bahan amukan managernya karena kerjanya yang tidak beres dan becus. Yudai menjadi sangat pemarah karena depresi menghidupi Kiyomi dan Toshiki. Berulang kali Yudai menuduh Kiyomi selingkuh dan Toshiki bukan anaknya.

Temperamen, kasar, tidak bisa kontrol diri, manipulatif adalah sifat dari Yudai. Dia bahkan tega menghajar Kiyomi berulang kali membuat Kiyomi menjadi lebih kasar. Dia bahkan memukuli Toshiko, anak kandungnya sendiri hingga masuk Rumah Sakit dengan kondisi leher patah sehingga dirinya harus dioperasi dan tidak bisa bicara lagi.

Akhir cerita, Kiyomi dan Yudai yang sudah pisah bertemu lagi di apartemen Kiyomi. Yudai yang diceritakan sudah menjual ginjalnya ini minta obat penenang pada Kiyomi. Muak karena selalu ada dalam masalah saat bersama Yudai, Kiyomi membunuh suami nya itu dengan cara menenggelamkannya di bak mandi saat kondisi badannya lemah sehingga tidak bisa melawan.

5. Toshiki Shigetmasu

Anak lelaki dari Kiyomi dan Yudai. Tidak memiliki kemampuan bersosialisasi karena ‘dikurung’ di rumah selagi Kiyomi dan Yudai bekerja. Entah kenapa, Toshiki selalu melihat ke atas terus meskipun dalam film, tidak ada satu pun sesuatu yang berada di atas Toshiki. Saat Kiyomi dihajar berulang kali, Toshiki berada di luar rumah menunggu gilirannya untuk dihajar juga.

Toshiki pernah sesekali meniru suara kucing membuat Yudai semakin naik darah. Hingga akhirnya Toshiki harus masuk rumah sakit akibat fraktur di lehernya setelah dihantam pesawat telepon oleh Yudai hingga Toshiki tidak bisa bicara.

Toshiki selalu meminta orang yang suka kembali ke rumah terkutuk itu untuk lari dan jangan pernah kembali lagi kesana. Semacam pertanda kalau orang yang masuk kesana akan celaka.

Terakhir orang yang diperingati oleh Toshiki adalah Ariyasu yang saat itu menjaga Toshiki di dalam kamar rumah sakit. Toshiki meminta Ariyasu untuk pergi melarikan diri dan tidak usah ikut campur ke dalam masalah rumah terkutuk itu. Ariyasu yang diperingati oleh Toshiki langsung merasakan hal ganjil di setiap langkahnya.

6. Ariyasu (Kana Kurashina)

Diperkenalkan di dalam film, Ariyasu adalah salah satu anggota dari Kaum Perlindungan Anak. Dirinya mendapat laporan mengenai keadaan seorang anak, Toshiki, yang tidak terurus karena kedua orangtuanya, Yudai dan Kiyomi, tidak terlalu peduli akan sang anak. Ini membuat Ariyasu mendatangi kediaman keluarga Shigetmasu.

Karakter Ariyasu dalam film adalah perempuan logis. Beberapa kali Ariyasu dan Yasuo mencari hal yang masuk di akal saat memecahkan masalah rumah terkutuk berikut para penunggunya. Ariyasu selalu bekerja berdasarkan data, dia juga selalu membantu Toshiko supaya tetap merasa aman meskipun Toshiko terbaring lemah di rumah sakit setelah dibuat tumbang oleh Yudai, Ayahnya.

Ini yang membuat Ariyasu selalu ikut memecahkan masalah kutukan itu. Selain membantu memecahkan masalah, Ariyasu juga ingin mencari Ibu Toshiko, Kiyomi. Karena menurut data, Kiyomi masih hidup sehingga tanggung jawabnya sebagai Ibu masih ada. Namun akhirnya Ariyasu terpaksa terseret ke masalah rumah terkutuk itu.

Dari sekian banyak tokoh-tokoh yang ada di dalam film seri Ju-On: The Origin ini, 5 diatas yang paling dominan ada di dalam layar. Mereka semua merupakan tokoh penting yang terbagi atas saksi, pelaku dan korban dari rumah terkutuk yang menjadi sumber masalah dalam film ini. Satu per satu tokoh ini memiliki ikatan satu sama lain dan memiliki rahasia masing-masing yang diharapkan bisa mematahkan kutukan.

Film Ju-On: The Origin ini sudah tayang loh dari tanggal 3 bulan Juli kemarin. Terbagi atas 6 episode untuk Season 1 mampu membuat kalian bergidik ngeri dan menyaksikan kisah dibalik kenapa rumah tersebut menjadi angker dan terkutuk bagi semua orang yang mengusiknya. Jangan lupa juga untuk intip artikel film Ju-On sebelumnya yang masuk kedalam daftar 10 Film Jepang yang Menegangkan.