Sinopsis & Review Birds of Prey, Emansipasi Harley Quinn n' The Gank

Ditulis oleh Syuri
Birds of Prey
4
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

"Birds of Prey (and the Fantabulous Emancipation of One Harley Quinn)" adalah film superhero tahun 2020 yang didasarkan pada Komik DC, "Birds of Prey". Jika kamu telah menonton "Suicide Squad" (2016), film "Birds of Prey" ini merupakan kelanjutannya. Pada waktu sekarang, Harley Quinn sudah putus dengan kekasihnya, Joker.

Sempat patah hati dan gamon alias gagal move on, Harley akhirnya berhasil bangkit bersama teman-teman wanita barunya, Helena Bertinelli, Dinah Lance, Renee Montoya, dan Cassandra Cain. Inilah kelompok baru yang bernama Birds of Prey.

Sinopsis

  • Tahun: 2020
  • Genre: Laga, Film pahlawan super, Petualangan, Kejahatan
  • Rating: R (strong violence, language throughout, some sexual & drug material)
  • Sutradara: Cathy Yan
  • Produksi: DC Films, LuckyChap Entertainment, Kroll & Co. Entertainment, Clubhouse Pictures
  • Pemeran: Margot Robbie, Mary Elizabeth Winstead, Jurnee Smollett-Bell, Rosie Perez, Chris Messina, Ella Jay Basco

Diceritakan Joker memutuskan Harley Quinn, membuangnya ke jalanan Kota Gotham. Harley pun menyewa tempat tinggal mungil di lantai atas restoran masakan Asia milik seorang kakek bernama Doc. Sambil memulihkan dirinya, Harley melakukan banyak hal seperti memotong rambut, mengadopsi hyena, dan melakukan kegilaan khas Harley (seperti mematahkan kaki supirnya Roman Sionis—kriminal yang kejam—karena menghina Harley saat di klub).

Suatu ketika, Harley mendengar 'teman-teman' (fake)nya membicarakan dirinya yang lemah tanpa Joker. Bahwa Harley hanyalah parasit dan bukan apa-apa tanpa Joker di sisinya, juga pasti Harley akan memohon agar Joker menerimanya kembali. Akhirnya Harley pun sadar, kalau selama ini dia selalu dibayang-bayangi Joker.

Padahal, semua kejahatan yang dilakukan Joker, seperti mencuri perhiasan mewah, adalah ide dan jerih payah Harley. Sedangkan Joker hanya menerima hasilnya, menikmatinya dengan teman-teman prianya, dan tidak berterimakasih pada Harley sama sekali. Sadar tidak pernah dicintai oleh Joker, Harley pun memutuskan kalau putusnya hubungan mereka yang kali ini adalah untuk selamanya, dan dia akan move on.

Harley pun mengumumkan ke seluruh Kota Gotham kalau dia telah putus dengan Joker dengan cara meledakkan Pabrik Ace Chemicals (tempat bersejarah buat Harley dan Joker, tempat Joker menyuruh Harley lompat ke larutan acid yang membuat kulitnya jadi seputih porselen seperti sekarang).

Namun, ada yang Harley lupakan. Kalau memang, selama ini dia bisa berkeliaran bebas tanpa diincar penjahat maupun pembela kebenaran seperti polisi, karena dia di bawah naungan Joker. Dengan mengumumkan kandasnya hubungannya dengan Joker, maka Harley berubah menjadi prey alias mangsa empuk, karena selama ini Harley lebih banyak membuat musuh daripada teman.

Pemeran Utamanya Semua Wanita!

Jarang banget film superhero dan kejahatan yang memiliki banyak karakter perempuan. Sedangkan film "Birds of Prey" ini malah karakter utamanya semua perempuan, loh. Tak hanya itu, bahkan sutradara dan penulis ceritanya juga wanita semua! Hal ini cukup membuat keseluruhan cerita dan penokohan Harley Quinn memiliki perbedaan yang signifikan dengan Harley Quinn pada film "Suicide Squad".

Tokoh utamanya, Harleen Quinzel alias Harley Quinn, masih dimainkan oleh Margot Robbie. Untuk yang belum kenal dengan sosok Harley, dia adalah seorang mantan psikiater yang menjadi penjahat sinting dan pacar—kaki tangan—Joker. Dia kemudian menjadi bagian dari "Suicide Squad".

Namun, dalam film "Birds of Prey" ini, Christina Hodson selaku penulis skenario ingin menggali lebih dalam potensi Harley Quinn bukan sebagai kekasih Joker tapi sebagai dirinya sendiri. Sebagai penulis, Christina Hodson mengatakan kalau Harley adalah karakter yang paling dia sukai karena kepribadiannya yang meledak-ledak, tidak dapat ditebak.

Lalu, jika di franchise sebelumnya Harley tidak pernah diceritakan memiliki teman atau tidak, sekarang kita jadi tahu kalau Harley tidak pernah punya teman sejati. Namun, dalam cerita ini, Harley dipertemukan oleh wanita-wanita kuat (sebagian penjahat dan sebagian pembela kebenaran). Mereka adalah:

1 2»
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram