Sinopsis & Review Today's Menu for Emiya Family, Hidup Damai Shirou

Emiya-san Chi no Kyou no Gohan atau yang juga populer dengan judul Today’s Menu for Emiya Family merupakan spin off dari seri Fate/ Stay Night yang dikembangkan oleh Type Moon.

Seri manga-nya sendiri diilustrasikan sekaligus ditulis oleh TAa dan dipublikasikan oleh Kadokawa Shoten sejak tahun 2016. Sementara adaptasi animenya diproduksi oleh ufotable dan memulai penayangan di Jepang sejak 2018 dengan durasi tidak lebih dari 15 menit tiap episodenya.

Sinopsis

Setelah acaman Perang Cawan Suci (Holy Grail War) tidak lagi membayangi kota Fuyuki, akhirnya para penduduk dapat menikmati kehidupan damai mereka. Kini, para Master dan Servant menjadi teman baik bahkan hidup bertetangga satu sama lainnya.

Shirou Emiya sendiri memutuskan untuk menjalani hari-harinya sebagai siswa SMA sekaligus menjadi juru masak di kediaman keluarga Emiya. Dia mencoba menujukkan keistimewaan hidangan modern pada sang Servant, Saber.

Nah, akan seperti apa keseruan Shirou dalam menyediakan masakan buatannya sendiri di kediaman keluarga Emiya? Simak ulasannya berikut ini!

Episode 1 - Toshikoshi Soba

Satu hari sebelum tahun baru di kota Fuyuki, Shirou dan Saber mencari bahan baku dari hidangan yang akan dijadikan makan malam. Saber lalu menayakan apa saja yang biasanya dilakukan orang-orang di malam tahun baru.

Tak hanya hiasan tahun baru, Shirou juga menyebut beberapa kudapan khas Jepang yang khusus dimakan pada malam tahun baru. Kudapan-kudapan tersebut dipilih karena memiliki makna tersendiri. Dan karena alasan itulah Shirou memilih mie soba untuk makan malam di kediaman Emiya hari ini.

Episode 2 - Salmon, Mushroom and Butter Baked in Foil

Shirou kembali mencari bahan-bahan masakan di pasar dan terpikir untuk membeli ikan. Dia disambut oleh sang penjaga toko ikan yang ternyata adalah Lancer, seorang Servant sekaligus pahlawan besar Celtic.

Shirou memutuskan untuk membeli ikan salmon, yang diberi tambahan satu potong oleh Lancer dan berkata bahwa itu adalah bagian miliknya. Ini berarti Lancer akan datang ke kediaman Emiya untuk ikut makan malam.

Episode 3 - Spring Chirashizushi

Illyasviel “Ilya” von Einzbern datang memenuhi undangan Taiga. Ilya yang kebingungan kemudian dibawa oleh Taiga dan Saber ke kediaman Emiya. Sesampainya di sana, Ilya disambut oleh Sakura Matou dan Servant dari kakak laki-lakinya, Rider, serta Rin Tohsaka.

Ilya lalu digiring untuk melihat boneka Hina: lambang Hina Matsuri (festival boneka), yang juga merupakan peringatan Hari Anak Perempuan di Jepang. Tak lupa, Shirou ikut membersamai mereka dan mempersembahkan hidangan spesial untuk Ilya.

Episode 4 - Spring Greens and Bacon Sandwich

Setelah membersihkan toko tempatnya bekerja paruh waktu, Shirou membantu anak pemilik toko sekaligus teman SMA dari Taiga, Otoko Hotaruzuka, mengirimkan minuman ke kulit Ryuudou.

Tentu saja mereka bertemu sang penjaga gerbang depan kuil Ryoudo di sana, yakni Assasin. Tak lama, Reikan Ryuudou pun datang menyambut dan mempersilahkan keduanya menuju dapur kuil untuk menyimpan minuman yang dipesan.

Setelah mengetahui bahan makanan yang akan dimasak di kulit hari ini adalah kembang kol, Shirou memberikan rekomendasi untuk menjadikannya sandwich. Reikan lalu mempersilahkan Shirou untuk membuat sandwich yang dia maksud.

Episode 5 - Bamboo Shoot Gratin

Reikan menitipkan bingkisan berisi rebung pada adiknya, Issei, untuk diberikan pada Shirou sebagai ucapan terima kasih atas sandwich buatannya. Issei lantas memberikan bingkisan tersebut pada Shirou di sekolah.

Sepulang sekolah, Sakura ingin belajar membuat Gratin pada Shirou karena ingin mencoba memasak hidangan tersebut untuk kakaknya. Namun, Sakura ingin membuat Gratin yang tidak biasa. Karena memiliki rebung pemberian Reikan, Shirou memutuskan untuk menambahkan bahan ini pada Gratin buatannya.

Episode 6 - First Hamburg Steak

Ketika asik mengolah bahan untuk membuat Hamburg Steak, hujan mulai turun yang mengharuskan Shirou untuk mengangkat jemuran. Dibantu Taiga, keduanya mencoba menyelamatkan jemuran-jemuran tersebut.

Siatuasi ini ternyata membuat Shirou mengingat kenangan dimana Shirou kecil dan Taiga kecil mengangkat jemuran bersama-sama. Dalam memori ini, Shirou juga mengingat Hamburg Steak pertama buatannya yang dia santap bersama dengan ayah angkatnya, Kiristugu Emiya.

Episode 7 - Refreshing and Easy to Eat Chilled Ochazuke

Rin, Shirou dan Saber tentu tidak melewatkan kesempatan yang diberikan Taiga untuk menggantikannya pergi ke kolam Shinto. Mereka menikmati banyak permainan air, sampai akhirnya Rin mengajak bermain voli pantai karena bertemu seseorang yang tidak terduga.

Setelah pertarungan voli pantai melelahkan tersebut, Shirou, Saber dan Rin kembali ke kediaman Emiya. Saking lelahnya, Rin bahkan merasa kehilangan nafsu makan. Walhasil, Shirou mencoba membuat makanan yang menyegarkan sekaligus mudah dikonsumsi.

Episode 8 - Toosaka’s Gomoku Fried Rice

Shirou membantu Rin untuk membereskan rumahnya. Dia juga bertemu Sakura di sana yang memanggil Rin dengan panggilan “nee-san (kakak perempuan)”. Sebagai tanda terima kasih pada Shirou, Rin pun memasak makan siang yang dibantu oleh Sakura.

Episode 9 - Taste of Autumn - Caster’s Training in Japanese Dish Cooking

Caster tergesa-gesa meghampiri Shirou yang sedang meyusuri pasar. Ternyata, dia meminta tolong Shirou untuk mengajarinya membuat makanan yang terbuat dari talas demi mengesankan sang master sekaligus suami, Kuzuki Souichirou.

Episode 10 - Fried Chicken: Yummy Even When It's Cold

Karena membantu persiapan Festival Budaya sekolah, Shirou melihat Issei dan teman-teman OSIS lainnya sibuk dan kelaparan. Mereka bahkan berimajinasi bisa memakan hidangan dari daging. Mendengar hal tersebut, Shirou mencoba membuat makanan yang bisa menaikkan semangat mereka kembali.

Episode 11 - Special Fluffy Gooey Omelet Rice

Berniat menunggu Rin dan Sakura yang tengah berbelanja, Archer malah tidak sengaja melihat Lancer yang meminta bantuan Shirou. Sayangnya, Shirou menolak mentah-mentah. Tidak mau peduli, Archer terkejut ketika Lancer sudah ada di hadapannya. Lancer akhirnya meminta bantuan Archer untuk menjadi tukang masak di kafe tempatnya bekerja.

Episode 12 - One-Pan Roast Beef

Hari akhirnya Natal tiba. Illya pun sangat senang karena akhirnya bisa mengadakan pesta di istana megahnya dan mengundang semua teman-temannya.

Sementara salah satu pelayannya, Leys, menjemput Saber dan yang lain, pelayannya yang lain bernama Sella bertanggung jawab untuk membuat hidangan bersama Shirou. Tak lupa, Ilya juga meminta bantuan Servant-nya, Berserker, untuk mengambil pohon Natal.

Episode 13 - Hot, Hot Hot Pot

Karena salju mulai turun, Shirou berniat membuat makanan yang bisa menghangatkan tubuh. Dan saat waktu makan malam hampir tiba, Taiga datang membawa jeruk mandarin yang diberikan Ayako Mitsuzuri.

Waktu Istirahat Pasca Perang Cawan Suci

Berbeda dengan seri Fate lain yang hampir sesak dengan pertarungan para Master dan Servant demi merebut Cawan Suci, Today’s Menu for Emiya Family punya jalan cerita yang sangat ringan dengan genre komedi, slice of life dan gourmet.

Seri ini menyuguhkan waktu istirahat menenangkan bagi kamu yang sudah lelah dengan aksi heroik dan rasa haus berperang dari para Master dan Servant-nya. Kemampuan memasak protagonis utama kita, Shirou, bahkan bisa membawa kita pada keseruan acara memasak.

Tak hanya menyodorkan barisan hidangan Jepang, beberapa episode juga memperkenalkan kita pada budaya Negeri Sakura yang menjadi makna dari makanan yang disajikan Shirou. Seri ini tetap menjadi asupan pengetahuan para penonton pada indahnya budaya Jepang.

Kehidupan Tanpa Rasa Dendam

Kalau kamu mengikuti seri Fate, pasti sudah tidak asing dengan beberapa karakter yang memiliki konflik dengan Shirou dalam cerita. Misalnya saja Caster yang dulu mencoba merebut Saber darinya, atau Archer yang juga sempat menjadi villain karena bertekad membunuh Shirou demi mencegah Shirou melakukan kesalahan.

Karakter-karakter tersebut menjalani kehidupan damai masing-masing dalam Today’s Menu for Emiya Family tanpa ada rasa dendam yang tersisa. Archer hidup tenang mendampingi Rin, sementara Caster bahkan meminta bantuan Shirou untuk mengajarinya memasak demi memuaskan hati sang Master sekaligus suaminya.

Tak lupa juga adegan hangat antara Shirou yang membuatkan sandwich untuk Assasin. Padahal dalam seri Fate/Stay Night, sang penjaga gerbang depan kuil Ryuudouji ini kerap berduel dengan Saber.

Visual Berbeda dengan Seri Fate Lain

Selain memiliki jalan cerita dan genre berbeda dengan seri Fate lainnya, anime Today’s Menu for Emiya Family menawarkan visual animasi yang berbeda. Kamu akan disuguhkan animasi bergaya watercolor dengan CGI yang minim di sini.

Berhubung sebagain besar ceritanya hanya berfokus pada kegiatan memasak dan kehidupan sehari-hari dari Shirou dan teman-temannya, maka wajar saja bila CGI tidak terlalu dibutuhkan dalam anime ini.

Meski begitu, visual yang ditampilan tetap tajam dan jelas, bahkan style seperti ini cocok untuk menunjang jalan ceritanya yang ringan tanpa konflik rumit.

Tetap Bisa Diikuti oleh Penonton Baru

Walau merupakan salah satu spin off dari seri Fate/Stay Night, bukan berarti para penonton baru tidak bisa menikmati premis Today’s Menu for Emiya Family. Saya sendiri tidak mengikuti seri Fate ketika pertama kali menyaksikan anime ini.

Alur yang dibuat cenderung maju, tanpa ada campuran scene dari seri Fate lain. Meski ada beberapa adegan dan dialog yang membuat saya bingung karena berhubungan dengan cerita dalam seri Fate lain, tapi saya tetap terhibur dengan keseluruhan kisah yang diangkat.

Tentu saja anime ini akan memercikkan sensasi berbeda bila disaksikan oleh para penggemar seri Fate. Saber yang berbelanja, Archer yang memasak, Lancer menjual ikan, hingga kisah flashback Shirou yang bisa menyantap hidangan buatannya bersama Kiristugu, pemandangan-pemandangan tersebut akan lebih berkesan bagi penggemar.

Berbeda dengan seri Fate lainnya yang kebanyakan dijejali dengan pertarungan dan kisah heroik para Master dan Servant demi merebut Cawan Suci, Today’s Menu for Emiya Family menceritakan kehidupan damai pasca perang tersebut. Protagonis utama kita, Shirou, bahkan akan membawa penonton pada sensasi acara memasak.

Anime ini juga bisa diikuti oleh para penonton baru yang sangat menikmati anime bergenre slice of life dan gourmet. Para penggemar Fate sendiri akan merasakan kesan sangat berbeda dari karakter-karakter yang dihadirkan.