bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review Film Anime Spirited Away (2001)

Ditulis oleh Mutiara Dwi C.K.
Spirited Away
4.7
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Bagi penggemar anime atau budaya Jepang pasti sudah tidak asing dengan karakter Kaonashi atau dikenal juga dengan No-Face. Ketika Halloween tiba, banyak orang cosplay menjadi Kaonashi yang merupakan salah satu karakter unik dan cukup ikonik di film anime Spirited Away.

Spirited Away  atau yang dalam bahasa Jepang dikenal dengan Sen to Chihiro no Kamikakushi (千と千尋の神隠し) ini merupakan salah satu film animasi Studio Ghibli yang disutradarai oleh Hayao Miyazaki yang sukses. Kesuksesan film animasi ini terbukti dengan pendapatan yang dicapai mencapai $ 395,8  juta.

Tidak hanya pendapatan yang menakjubkan, tetapi film ini juga berhasil mendapatkan banyak penghargaan dan menjadi film terbaik yang pernah dibuat. Tidak hanya itu, para kritikus film juga memuji film animasi ini.

Nah, dari pada penasaran berikut ini sinopsis dan review dari film anime Spirited Away yang wajib banget kamu tonton!

Baca juga: 10 Film Anime Terbaik yang Dibuat oleh Studio Ghibli

Sinopsis

Sinopsis

Seorang gadis berusia 10 tahun Chihiro (Hiiragi Rumi) dan orang tuanya sedang diperjalanan menuju ke rumah baru mereka. Ayahnya yang memiliki kebiasaan mengambil jalan pintas malah membuat mereka tersesat dan tiba di depan sebuah terowongan yang misterius.

Ayah dan ibunya turun dari mobil dan berjalan pergi menuju ke terowongan misterius tersebut. Chihiro yang tadinya tidak akan mengikuti orang tuanya yang pergi menuju terowongan itu akhirnya ikut pergi karena takut.

Tapi ketika sampai di ujung terowongan, tampak sebuah desa yang tak berpenghuni namun ayahnya mencium aroma makanan di desa tersebut.

Lalu mereka mengikuti arah aroma makanan itu. Dan sampailah mereka di sebuah kedai makanan tapi tidak terlihat pemilik kedai tersebut.

Sementara ayah dan ibunya makan makanan yang tersedia di kedai itu, Chihiro pergi sendiri berkeliling di desa itu dan sampailah ia di sebuah pemandian air panas dan berjumpa dengan Haku (Irino Miyu) seorang anak laki-laki.

Karena terkejut, Haku memperingati Chihiro untuk segera pergi meninggalkan tempat tersebut sebelum matahari terbenam.

Chihiro yang merasa aneh dengan peringatan dari Haku tetap mengikuti saran yang diberikan. Namun, belum sempat Chihiro pergi meninggalkan tempat itu, hari sudah mulai gelap.

Mulai bermunculan makhluk aneh dan ketika sampai ke kedai dimana ayah dan ibunya makan, orang tua Chihiro telah berubah menjadi babi. Chihiro yang masih berusaha untuk pergi ke tempat tersebut sudah terlanjur terjebak oleh sebuah danau yang besar.

Di sana ia juga melihat banyak monster yang bermunculan dan ia berhadap kalau yang  ia alami hanyalah sebuah mimpi. Belum selesai ia berharap terbangun dari mimpi, tubuhnya mulai menghilang dan ia semakin ketakutan.

Chihiro yang merasa ketakutan bersembunyi dan berhasil ditemukan oleh Haku. Haku menjelaskan kepada Chihiro cara supaya ia bisa bertahan di dunia roh.

Ia harus mendapatkan pekerjaan di pemandian air panas tempat Haku bekerja. Haku menyuruh Chihiro untuk bertemu dengan Kamaji dan harus terus meminta pekerjaan.

Kamaji lalu meminta Lin (Yoomi Tamai) yang merupakan salah satu pekerja di pemandian itu untuk mengantarkan Chihiro kepada Yubaba (Mari natsuki). Yubaba adalah seorang penyihir pemilik tempat pemandian air panas “Ayuya”.

Karena Chihiro bersikeras untuk mendapatkan pekerjaan disana, akhirnya Yubaba mempekerjakan Chihiro dan membuat sebuah perjanjian. Lalu Yubaba mengganti nama Chihiro menjadi “Sen”  yang diambil dari salah satu kanji nama aslinya Chihiro.

Haku memperingati Chihiro agar ia tidak melupakan nama aslinya. Karena kalau ia sampai lupa nama aslinya, Chihiro tidak bisa kembali ke dunia asalnya sama seperti Haku yang tidak ingat nama aslinya.

Kemudian Chihiro mulai bekerja di pemandian, tapi para pekerja lain bersikap dingin kepada Chihiro, hanya Lin dan Kamaji yang bersikap baik kepada Chihiro.

Saat Chihiro mulai bekerja, ia melihat salah satu roh yang berdiam diri di luar pemandian. Roh yang sempat ia lihat juga di jembatan ketika pertama kali sampai bersama Haku di pemandian. Lalu Chihiro membukakan pintu pemandian dan mempersilahkan roh tersebut untuk masuk.

Suatu ketika, ada salah satu pengunjung pemandian yang memiliki aroma yang sangat tajam. Karena sudah sampai di depan pemandian, Yubaba pun tidak bisa menghentikan pengunjung tersebut dan memerintahkan Chihiro untuk melayani pengunjung tersebut.

Dengan sepenuh hati Chihiro membantu pengunjung yang awalnya dianggap ‘roh bau’ itu hingga bersih kembali. Bahkan setelah bersih, roh itu bukanlah ‘roh bau’, tapi arwah dari sungai yang tercemar.

Sebagai bentuk terima kasih dari roh tersebut, Chihiro mendapatkan sebuah kue herbal yang ia sebut dengan dango. Dan berkat kerja kerasnya tersebut, Chihiro mulai diterima oleh pekerja lainnya.

Salah satu roh yang yang melihat kejadian itu pada malam harinya menggoda salah satu pekerja dan memberikan tiruan emas seperti yang diberikan oleh roh bau.

Dengan iming-iming emas tiruan itu, roh tersebut menelan pekerja yang tergoda tersebut. Sementara para pekerja lain sibuk karena godaan emas yang diberikan oleh roh tersebut.

Chihiro terkejut karena melihat seekor naga putih yang dikejar-kejar oleh burung kertas dan terlihat seperti terluka. Tak lama Chihiro menyadari kalau naga putih itu adalah Haku.

Kemudian Chihiro berusaha menyelamatkan Haku dan mencarinya yang ternyata pergi ke ruangan Yubaba. Saat pergi ke ruangan tersebut, Chihiro bertemu dengan Boo anaknya Yubaba.

Kemudian Chihiro menemukan Haku yang terluka karena sihir dari segel Zeniba saudara kembarnya Yubaba yang dicuri oleh Haku.

Zeniba yang tiba-tiba muncul, kemudian merubah Boo menjadi tikus dan burung gagak Yubaba menjadi burung yang sangat kecil. Kemudian Zeniba mengatakan kalau Haku mencuri segel miliknya yang memiliki kutukan mematikan.

Kemudian Chihiro masih menemani Haku mulai kehilangan kesadaran dan bersama-sama terjatuh sampai ke ruangan Kijima berada diikuti juga oleh Boo dan burung gagak Yubaba.

Melihat Haku kesakitan, Chihiro berusaha memberikan sebagian kue dango miliknya kepada Haku. Menurut Kamaji kue dango itu bukan sembarang kue dango tapi merupakan kue herbal penyembuh.

Setelah menelan dango tersebut, Haku mengeluarkan sebuah serangga kecil yang merupakan kutukan yang ada di segel Zeniba, lalu serangga itu diinjak oleh Chihiro. Chihiro bertekad untuk mengembalikan segel milik Zeniba dan memintanya untuk menyelamatkan Haku.

Tapi sebelum pergi, Chihiro harus menyelesaikan masalah yang terjadi karena ulahnya tentang monster yang wujudnya semakin lama semakin membesar. Kemudian tak lama diketahui kalau monster itu ternyata Kaonashi.

Sebelum berangkat Chihiro mendatangi Kaonashi yang selalu tertarik kepadanya. Ia selalu ditawari makanan dan emas oleh Kaonashi, tapi Chihiro selalu menolaknya. Kemudian Chihiro memberikan Kaonashi kue dango kepada Kaonashi.

Tak lama setelah kue itu ditelan, Kaonashi mulai memuntahkan semua yang telah ia makan, termasuk tiga orang pekerja yang ia telan.

Chihiro pun mengajak Kaonashi untuk ikut bersamanya pergi ke tempat Zeniba dengan menggunakan kereta. Setibanya di tempat Zeniba, Chihiro mengembalikan stempel miliki Zeniba dan meminta maaf atas perbuatan Haku.

Tapi Zeniba tidak bisa membantu Chihiro, karena menurut Zeniba sudah peraturannya seperti itu, jadi Chihiro harus berusaha sendiri.

Haku datang menjemput Chihiro, kemudian Chihiro, Boo, burung gagak Yubaba dan Haku kembali ke tempat Yubaba untuk menyelamatkan orang tua Chihiro. Tapi Kaonashi tetap tinggal bersama dengan Zeniba.

Di tengah perjalanan, Chihiro mulai mengingat pertama kali ia bertemu dengan Haku ketika kecil. Chihiro mengatakan kalau dulu ia pernah terjatuh ke sungai dan sungai itu adalah Haku. Kemudian Haku pun akhirnya ingat nama aslinya, Nigihayami Kohakunushi.

Haku pun memutuskan akan berhenti menjadi pengikut Yubaba dan akan berusaha kembali ketempat asalnya. Dan Chihiro pun akhirnya bisa menyelamatkan orang tuanya dan kembali ke dunia manusia.

Petualangan Seorang Gadis di Dunia Dewa dan Roh

Petualangan Seorang Gadis di Dunia Dewa dan Roh

Selama 2 jam 4 menit kamu akan disuguhkan dengan film animasi karya Hayao Miyazaki yang memukau dengan sentuhan khas Studio Ghibli.

Penggambaran kota-kota khas Jepang yang ada di dunia roh, makanan, lukisan-lukisan di tempat pemandian hingga pakaian khas para pekerjanya sangat terlihat memukau.

Film ini berpusat pada kisah Chihiro, karakter gadis yang digambarkan masih berusia 10 tahun ini awalnya memiliki sifat yang cengeng, egois dan pesimis.

Tapi setelah ia memasuki dunia roh, dimulailah petualangan Chihiro menjadi seorang gadis pekerja keras, pemberani, bertanggung jawab juga peduli dengan sekitarnya.

Terlihat ketika pada awal ia memasuki dunia roh, ia masih terasa kikuk karena segalanya serba baru baginya. Tapi ia bertekad dengan sekuat tenaga bertahan disana supaya bisa mengembalikan orang tuanya ke wujud manusia lagi.

Ia harus menghadapi para pekerja lain yang kurang begitu suka pada dirinya, belum lagi ia harus beradaptasi juga dengan roh-roh yang datang ke tempat pemandian hingga harus melayani para roh tersebut.

Dan perlahan ia mulai bisa beradaptasi dengan lingkungan barunya tersebut. Chihiro juga menjadi seorang gadis yang optimis, kuat dan peduli dengan sekitar.

Terlihat ketika adegan dimana Haku terluka, Chihiro berusaha menolong Haku sekuat tenaga. Lalu ia pun tidak segan untuk mengajak Kaonashi yang terlihat kesepian.

Keserakahan dan Hedonisme Manusia

Keserakahan dan Hedonisme Manusia

Di film ini banyak juga diceritakan tentang sifat serakah dan hedonisme manusia. Beberapa diantaranya dengan penggambaran Kaonashi yang merupakan salah satu roh kesepian yang memanfaatkan emosi yang ada disekitarnya.

Setelah melihat para pekerja yang kegirangan melihat emas, Kaonashi pun mulai memanfaatkan emosi tersebut. Kaonashi mengiming-imingi para pekerja termasuk Chihiro dengan emas. Para pekerja yang serakah pun langsung lepas kendali ketika melihat emas yang diberikan Kaonashi.

Padahal, emas tersebut hanyalah tipu daya Kaonashi untuk memenuhi keserakahannya karena pengaruh lingkungan sekitarnya.

Dan penggambaran Yubaba yang merupakan pemilik pemandian yang hanya mementingkan keuntungan bagi dirinya sendiri. Bertolak belakang dengan Zeniba kembarannya, yang hidup dalam kesederhanaan.

Kemudian gambaran keserakahan manusia lainnya adalah ketika orang tua Chihiro memakan makanan yang tidak seharusnya untuk mereka, bahkan membuat mereka berubah menjadi babi akibat keserakahannya sendiri.

Kisah Supernatural dan Rusaknya Alam

Kisah Supernatural dan Rusaknya Alam

Selain penggambaran sinematografi yang indah dan terasa hidup, iringan musik dan backsound film ini pun menambah setiap emosi dan pesan yang ingin disampaikan oleh pembuatnya semakin terasa nyata.

Dalam film ini Hayao Miyazaki kembali mengingatkan para penontonnya tentang pentingnya menjaga alam. Seperti penggambaran roh bau busuk yang sebenarnya adalah dewa sungai yang tercemar oleh lingkungan sekitarnya.

Terdapat banyak sekali sampah dalam tubuhnya, sampah yang berasal dari pembuangan manusia. Sehingga menyebabkan dewa sungai itu kotor dan bau busuk.

Ada pula penggambaran Haku yang tidak mengingat nama aslinya dan oleh sebab itu ia tidak bisa kembali ke tempat asalnya.

Dan diakhir barulah diketahui alasan kenapa Haku tidak bisa kembali ketempat asalnya, adalah lagi-lagi karena ulah manusia karena sungai tempat asalnya Haku sudah diubah menjadi bangun-bangunan untuk tempat tinggal manusia.

Secara keseluruhan, film ini cocok ditonton mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Dengan catatan, untuk anak kecil harus tetap didampingi saat menonton film ini. Bahkan Hayao Miyazaki pun berharap, pesan dari film ini bisa sampai terutama untuk anak-anak.

Sekian sinopsis dan review film anime Spirited Away (2001) karya Hayao Miyazaki. Bagi yang belum pernah menontonnya jangan lupa untuk memasukan film ini ke daftar wajib nonton kamu ya.

Dan sekarang kamu bisa menonton film ini kembali di Netflix. Jangan lupa juga untuk membaca sinopsis dan review film lainnya hanya di bacaterus.

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram