showpoiler-logo

Review dan Sinopsis Film Jepang Once Upon a Crime

Ditulis oleh Listiorini
Once Upon a Crime
3
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Kita semua tahu bagaimana cerita Cinderella yang begitu menyedihkan, di mana ia disiksa oleh ibu tiri dan kedua kakak tirinya. Tetapi, penyiksaan itu berakhir ketika ia bertemu dengan seorang pangeran tampan yang mempersuntingnya dan memboyongnya ke istana untuk dijadikan seorang putri raja.

Namun, bagaimana jadinya jika cerita Cinderella dikemas dengan cara yang berbeda, memasukkan unsur misteri pembunuhan? Apakah cerita Cinderella tetap menarik di mata penonton? Menurutku, cerita seperti ini sangat menarik karena memiliki konsep yang sangat berbeda.

Yang lebih uniknya lagi, di sini kamu juga akan melihat bagaimana duet antara si Little Red Riding Hood masuk ke dunia Cinderella sebagai musafir yang akhirnya menjadi detektif dadakan untuk mengungkap misteri pembunuhan. Penasaran? Ini dia ceritanya!

Sinopsis

Once Upon a Crime_

Suatu hari, ada seorang anak perempuan lahir yang kemudian anak itu diberi tudung merah terbuat dari kain beludru oleh neneknya. Semenjak itu, anak perempuan tersebut dipanggil dengan nama Little Red Riding Hood.

Setelah beranjak dewasa, Little Red Riding Hood punya cita-cita untuk melihat seluruh dunia. Demi mewujudkan impiannya itu, Little Red Riding Hood berkelana menjelajahi dunia-dunia yang belum ia pernah sambangi sebelumnya.

Kali ini, ia mendatangi sebuah tempat yang dipenuhi dengan keindahan, mulai dari alamnya, tanamannya, bahkan penduduk di sini pun terlihat sangat cantik dan tampan. Namun, Little Red Riding Hood tampak kesal karena hutan yang cantik itu dipenuhi oleh duri.

Saat sedang berjalan menyusuri hutan yang penuh duri, tiba-tiba saja penyihir bernama Barbara muncul di hadapannya. Barbara mencoba untuk menarik perhatian Little Red Riding Hood, namun naas, Little Red Riding Hood nampak tak peduli dan tetap berjalan saja menuju Spenhagen.

Merasa kesal, Barbara si penyihir itu pun mengejarnya dan memaksa Little Red Riding Hood coba menggunakan sihirnya. Akhirnya, Little Red Riding Hood pun menyerah dan membiarkan Barbara mengubah sepatunya. Tring.. Sialnya, sepatu yang diubah Barbara malah berlumpur!

Tidak ada pilihan lain, kini Little Red Riding Hood harus mencuci sepatunya di sungai terdekat karena ulah si penyihir tua bernama Barbara. Tetapi, kejadian ini justru membawanya bertemu dengan sosok Cinderella, tepat setelah ia selesai membersihkan sepatunya.

Little Red Riding Hood heran melihat Cinderella yang tampak murung dan sedih. Bahkan, ia juga memperhatikan bahwa Cinderella baru saja mengubur sesuatu di dalam tanah. Penasaran, Little Red Riding Hood pun menghampirinya dan menanyakan hal tersebut pada Cinderella.

Cinderella pun menceritakan bahwa ia baru saja mengubur burung merpatinya yang dibunuh oleh kakak tirinya. Ia sedih kehilangan sahabatnya itu. Kemudian, Little Red Riding Hood memperhatikan kedua kaki Cinderella yang penuh luka, dan ia pun berinisiatif menanyakan perihal itu kepada Cinderella.

Cinderella menjelaskan lagi, bahwa ia tidak memiliki sepatu karena sepatunya dibuang oleh sang kakak tiri. Ia juga bercerita sering dirundung, bahkan dijadikan pembantu di rumahnya sendiri oleh saudara-saudara tiri mereka.

Meski begitu, Cinderella bertekad untuk mengubah nasib hidupnya yang sial ini dengan bermimpi untuk datang ke sebuah pesta dansa di kerajaan, di mana ia berharap bisa bersanding dengan sang pangeran dan hidup bahagia.

Mendengar keluh kesah dan curhatan Cinderella, Little Red Riding Hood pun berinisiatif untuk mengajaknya ke pesta dansa. Kemudian, dia meminta Barbara si penyihir untuk mengubah penampilannya dan Cinderella menjadi cantik dengan gaun indah. Untung saja kali ini sihir Barbara berhasil. Namun, ia masih kesulitan untuk mengubah sepatu menjadi cantik.

Saat sedang dilema dengan permasalahan sepatu, tiba-tiba saja penyihir lainnya yang lebih muda bernama Tekla. Ia memiliki tongkat sihir lebih 'modern' alias terbaru, jadi dia dipastikan bisa menyihir sepatu menjadi indah. Benar saja, kini baik Cinderella dan Little Red Riding Hood menggunakan sepatu kaca cantik berkat Tekla.

Setelah semua siap, Barbara memberi hadiah lainnya kepada Cinderella dan Little Red Riding Hood, yaitu kereta labu serta kusir kudanya berupa tikus yang menjelma menjadi manusia. Sekarang sudah lengkap, kini keduanya pun pergi ke pesta dansa.

Namun, di tengah perjalanan pesta, tiba-tiba saja kereta labu mereka menabrak seseorang. Saat dilihat, orang yang mereka tabrak telah tewas sebelum tertabrak kereta labu. Cinderella menyebutkan bahwa orang yang mati itu bernama Hans, penata rambut paling terpercaya di istana. Awalnya, mereka ingin menyelidiki kasus pembunuhan Hans, tapi tidak ada waktu lagi, mereka harus pergi ke pesta dansa.

Sesampainya di sana, tentu saja Cinderella berhasil menarik perhatian pangeran. Ia pun berdansa dengan pangeran, namun sialnya di tengah-tengah acara, Raja membatalkan pesta tersebut saat prajuritnya mengatakan bahwa Hans telah dibunuh.

Betapa terkejutnya semua orang di sana, apalagi prajurit Raja mengatakan bahwa Hans meninggal dunia akibat ditabrak oleh salah satu kereta yang sedang menuju istana. Akhirnya, semua orang yang ada di pesta menjadi tersangka dan tidak diperbolehkan untuk keluar dari istana sebelum pelakunya ketemu.

Dari banyaknya spekulasi, Little Red Riding Hood geram karena Raja dan para prajuritnya punya deduksi yang melenceng. Akhirnya, mau tidak mau, Little Red Riding Hood pun turun tangan membantu penyelidikan kasus pembunuhan Hans. Dan, sialnya, orang terakhir yang bertemu dengan Hans, apalagi sampai bertengkar dengan Hans adalah sang Pangeran.

Semua orang pun menuduh Pangeran telah membunuh Hans, apalagi kini Pangeran tidak memiliki alibi, bahkan ia punya motif yang kuat untuk membunuh Hans. Akhirnya, Pangeran dibawa oleh prajurit Raja. Namun, tiba-tiba saja seorang saksi datang dan mengatakan bahwa Pangeran tidak membunuh Hans. Jadi, siapa yang membunuh Hans? Apakah kesaksian orang asing itu bisa dipercaya?

Untuk tahu jawabannya, kamu perlu tonton sampai akhir. Dan, pembunuhnya cukup membuat penonton terkejut kok!

Kolaborasi Cinderella dan Little Red Riding Hood

Kolaborasi Cinderella dan Little Red Riding Hood_

Tidak pernah terpikirkan olehku bahwa dua karakter Disney ini akan berkolaborasi untuk mengungkap suatu pembunuhan. Saya pikir, Once Upon A Crime hanya sebuah film komedi ala Jepang namun menggunakan latar kerajaan ala Eropa, ternyata inti cerita dari film ini adalah kasus pembunuhan Hans.

Yang uniknya, Little Red Riding Hood ini karakter paling cerdas dibandingkan dengan karakter lain yang muncul di film ini, seolah kecantikan dan ketampanan karakter lain menutupi kecerdasan mereka. Bahkan, saya juga agak sedikit kesal dengan karakter Cinderella di sini yang terkesan 'pick me' dan hanya menjual cerita sedih demi mendapat simpati banyak orang.

Ekspresi yang ditampilkan oleh Cinderella dengan wajahnya yang sendu dan sedih itu membuat saya kesal, seolah ada yang ingin ia tutupi. Tetapi, hal itu bertolak belakang dengan Little Red Riding Hood yang nampak seperti 'strong and smart girl.'

Ia tidak terlalu peduli dengan penampilan, tapi ia sangat ambisius dalam menggapai cita-cita dan impiannya, benar-benar tipikal woman empowered! Bahkan, ia pun sangat cerdas dan teliti. Jadi, bisa dibilang bahwa kolaborasi antara dua princess ini cukup unik karena mereka punya karakter yang sangat khas dan bertolak belakang.

Kecantikan dan Keindahan yang Penuh Duri

Kecantikan dan Keindahan yang Penuh Duri_

Selain menyoroti dua kepribadian perempuan yang berbeda, di sini saya juga melihat tentang beauty standard yang agak menyebalkan. Di sini digambarkan bahwa kerajaan tempat tinggal Cinderella hanya dipenuhi oleh yang cantik-cantik dan indah saja. Kalau dianggap tidak cantik/indah maka ia diasingkan, dikucilkan, bahkan tidak boleh masuk ke area istana. Menyebalkan, bukan?

Tetapi, di film ini selalu menyebutkan kata 'duri' setelah mengatakan kata 'cantik.' Yang bikin saya terenyuh adalah kalimat yang dilontarkan oleh Barbara di mana ia mengatakan bahwa "sesuatu yang indah pasti berduri."

Aku mengasumsikan bahwa apapun yang terlihat sangat baik, cantik, sempurna, pasti menyimpan suatu rahasia besar yang menyakitkan seperti tertusuk duri. Dan, benar saja hal itu terjadi, salah satunya adalah sosok Pangeran. Ia memang sangat tampan, tapi punya rahasia besar hingga Hans berani memerasnya. Alhasil, ia pun dituduh membunuh Hans karena hal itu.

Begitu pun dengan sosok Hans, seorang penata rambut paling hebat di kerajaan juga punya rumor dan rahasia sangat kelam sehingga rahasia itu justru membuatnya dibunuh oleh seseorang. Memang Barbara tidak salah, karena apa yang terlihat baik belum tentu benar-benar baik. Setuju?

Film Misteri Dibalut Komedi

Film Misteri Dibalut Komedi_

Tidak sepenuhnya film ini berisi tentang pembunuhan menegangkan, justru kisah pembunuhannya tidak terlalu menakutkan. Hampir semua adegan serius seolah dibuat menjadi adegan yang penuh komedi. Ketika menonton film ini, rasanya saya seperti nonton film-film misteri dengan tokoh Poirot.

Namun bedanya, ia dikemas dengan latar belakang kerajaan ala Eropa dan berisi orang-orang Asia dari Jepang. Dari penggambarannya saja sudah cukup komedi buat saya, jadi kalau boleh berpendapat, Once Upon A Crime ini seperti parodi dari film adaptasi novel Agatha Christie.

Bahkan, saat Little Red Riding Hood menganalisis setiap kejadian kriminalnya pun terasa seperti Poirot yang mengamati dan menanyai setiap tersangka. Tapi, cara bertanyanya tidak terlalu serius seperti Poirot. Lucunya lagi, di film ini dua penyihir pun dijadikan saksi untuk mengungkap kasus pembunuhan Hans. Unik sih, kalau saya pribadi suka dengan filmnya meski memang banyak hal absurd tak masuk akal.

Mungkin beberapa situs film luar menilai film ini absurd dan tidak jelas, makanya Once Upon A Crime mendapatkan rating yang tidak terlalu tinggi. Tapi, bagi saya, ini adalah film yang fresh dan bisa ditonton saat sedang santai. Bukan film terbaik, tapi cukup asyik ditonton apalagi kalau kamu suka dengan komedi ala culture Jepang. Jadi, kamu berminat untuk nonton?

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram