Sinopsis & Review Film Nick & Norah's Infinite Playlist

Nick & Norah's Infinite Playlist adalah sebuah film bergenre drama komedi berdasarkan novel dengan judul yang sama karya Rachel Cohn dan David Levithan. Film ini dibintangi oleh Michael Cera dan Kat Dennings, yang memerankan sepasang remaja saling menyukai bernama Nick dan Norah. 

Nick sendiri adalah seorang pemain bass dalam bandnya yang dikenal dengan nama The Jerk-Offs, sedangkan Norah merupakan putri dari seorang produser rekaman.

Keduanya kemudian diceritakan sepanjang malam mencari lokasi konser rahasia dari band favorit mereka di Kota New York sembari menemukan teman Norah yang menghilang karena mabuk.

Selepas penayangannya, film ini menerima respon yang cukup baik dengan masuk nominasi di sejumlah ajang penghargaan seperti di Satellite Awards, GLAAD Media Award, MTV Movie Award, dan Golden Reel Award.

Selain itu, Nick & Norah juga mendapatkan tinjauan yang cukup baik dari Rotten Tomatoes dengan rating 74% berdasarkan 186 ulasan, dan nilai 6.50/10. Seperti apa ceritanya? Simak disini.

Sinopsis

Setelah putus dari pacarnya yang bernama Tris, Nick langsung membuat CD yang berisikan kompilasi lagu sebagai bentuk perpisahan untuknya.  Teman satu band Nick, Thom, dan Dev lalu meyakinkannya untuk tampil manggung di sebuah klub.

Keduanya juga mengajak Nick untuk mencari lokasi konser rahasia dari band indie populer, Where's Fluffy? yang akan tampil di Kota New York.

Sementara itu, Norah, dan Caroline bertemu dengan Tris disaat jam pelajaran sekolah telah selesai. Di hadapan mereka, Tris membuang CD lagu pemberiannya Nick ke tempat sampah. Norah kemudian mengambilnya dan langsung menyukai daftar pilihan lagu yang dibuat oleh mantan pacar dari Tris tersebut.

Pada malam harinya, mereka datang ke sebuah klub dan menyaksikan band Nick, The Jerk-Offs, sedang tampil di panggung. Selama ini, Norah ternyata menyukai Nick. Namun dirinya tidak mengetahui jika dia adalah mantan pacarnya Tris yang membuat CD lagu tersebut. 

Selepas The Jerk-Offs selesai manggung, Tris bersama pacar barunya menemui Norah. Ia mengejek Norah karena datang tidak dengan pacarnya.

Karena kesal, Norah lalu menghampiri Nick dan memintanya untuk berpura-pura menjadi pacarnya selama 5 menit. Ia kemudian mencium Nick di hadapan Tris untuk meyakinkannya bahwa mereka benar-benar pacaran.

Tris langsung kaget dan cemburu melihat mereka karena tidak menyangka bahwa Norah bisa berpacaran dengan Nick. Di sisi lain, Caroline mabuk berat. Norah pun mencoba untuk membawanya pulang. Tetapi, Thom dan Dev menawarkan untuk mengantarnya pulang, dan membiarkan Nick serta Norah agar bisa menghabiskan waktu bersama.

Setelah melewati momen-momen yang canggung, keduanya pun sepakat untuk menemukan lokasi konser band Where's Fluffy?

Di tempat lain, Caroline kabur dari mobil milik Thom karena ia menyangka bahwa akan diperkosa oleh mereka. Nick dan Norah selanjutnya bertemu dengan Thom dan Dev untuk mencoba menemukan keberadaan Caroline.

Singkatnya, mereka berhasil menemukannya di sebuah gereja dengan kondisi yang masih mabuk. Nick kemudian menemui Tris untuk menyelesaikan masalah mereka, dan meninggalkan teman-temannya yang sedang mencari konser band Where's Fluffy?.

Norah kesal akan sikap Nick saat mereka tidak sengaja bertemu dengan mantan pacarnya, Tal, di sebuah klub. Tal berusaha mendekatinya lagi, namun Norah sudah mengetahui jika ia hanya ingin memanfaatkannya agar bisa mendapatkan kontrak rekaman dengan ayahnya yang seorang produser musik terkenal.

Nick akhirnya menghadapi Tris. Ia pun memutuskan untuk tidak kembali lagi padanya. Nick langsung mencampakkannya dan dia segera pergi untuk menemui teman-temannya lagi. Selain itu, Nick sekarang telah jatuh hati kepada Norah. Ia berencana akan mengajaknya lagi untuk menonton konser band Where's Fluffy? bersama-sama.

Film yang Mudah Untuk Dinikmati

Selama kurang dari 90 menit, Nick & Norah's Infinite Playlist menawarkan sebuah drama komedi romantis dengan konsep alur cerita yang terbilang sangat sederhana. Sepanjang durasi tersebut, kita hanya akan mengikuti perjalanan cinta Nick dan Norah yang berkeliaran malam hari di Kota New York untuk mencari lokasi konser band favorit mereka.

Konsep cerita yang ditawarkan oleh film ini mungkin sedikit tidak asing bagi kita yang pernah menonton film Before Sunrise (1995) garapan sutradara Richard Linklater. Film yang dibintangi oleh Ethan Hawke dan Julie Delpy tersebut memperlihatkan keduanya berjalan-jalan di Kota Wina, Austria, sepanjang malam hingga akhirnya mereka saling jatuh cinta.

Namun, kedua film ini tidak sepenuhnya serupa dan mempunyai perbedaan yang sangat mencolok.

Drama cinta yang diberikan oleh Before Sunrise terasa dewasa dan jauh lebih matang, sedangkan film Nick & Norah lebih fresh serta kekinian karena memang lebih ditujukan untuk penonton remaja. Meski begitu, kedua film tersebut sama-sama memikat dan mudah untuk dinikmati.

Selain itu juga, gaya akting Michael Cera sebagai Nick dalam film ini hampir tidak beda jauh dengan apa yang ia perankan pada film Juno (2007), dan Scott Pilgrim vs. the World (2010).

Di film ini dan di kedua film tersebut, Cera sama-sama memerankan sesosok karakter “remaja baik hati” yang memiliki kepribadian santai, lugu, dan juga selalu galau dengan urusan cintanya.

Oleh karenanya, penggambaran Nick sangat mudah untuk menarik perhatian dan masih bisa disukai bagi kita yang menontonnya. Cera nampaknya sangat cocok jika bermain dalam film dengan genre yang seperti ini.

Lewat karakter Nick, ia bermain tidak mengecewakan sama sekali dan masih cukup mempesona dengan kharismanya sendiri.

Chemistry Manis Antara Nick dan Norah

Nick & Norah's Infinite Playlist menyuguhkan bentuk komedi romantis remaja yang lembut, ramah, dan juga terkadang cukup konyol. Film ini benar-benar menyenangkan tanpa adanya konflik drama remaja yang berlebihan.

Dengan jalan ceritanya yang sederhana dan juga memikat hati, Nick & Norah tidak akan membosankan dan bakal menjadi film yang nyaman untuk ditonton.

Film ini juga tersaji cukup baik, karena bisa membuat kita untuk menyukai dua karakter utamanya, Nick, dan juga Norah, yang diperankan oleh Kat Dennings. Saat keduanya mulai tumbuh sebagai pasangan, jalan ceritanya jauh lebih menarik perhatian, dan membuat perasaan semakin geregetan melihat mereka.

Sepanjang film, chemistry antara Nick, yang berkepribadian santai, dan Norah, yang apa adanya, terlihat menyatu secara apik hingga terkesan serasi. Kat Dennings pun memerankan Norah secara menawan dan juga sangat menarik untuk dilihat.

Keduanya mendapatkan waktu tampil yang cukup berimbang, dan mereka juga bisa menampilkan kisah cinta remaja yang meyakinkan.

Hubungan antara Nick dan Norah diceritakan semakin berkembang dari menit ke menit. Perjalanan cinta keduanya dilalui lewat serangkaian momen-momen yang lucu. Dialog diantara mereka juga ditampilkan dengan percakapan yang konyol lewat topik obrolan yang seru.

Sekitar 20 menit menuju selesai, film ini menawarkan beberapa momen hangat yang memperlihatkan keseriusan cinta Nick terhadap Norah. Meskipun ada sejumlah bagian yang masih terkesan klise, adegan-adegan manis tersebut tetaplah menjanjikan sehingga Nick & Norah memiliki ending cerita yang solid.

Menyenangkan dan Menyentuh Hati

Sutradara Peter Sollett dan penulis naskah, Lorene Scafaria, bisa dibilang mampu menggarap keseluruhan film ini dengan cukup apik

Materi cerita drama komedi romantis khas film remaja berhasil tersaji secara menghibur dari menit awal hingga akhir. Walaupun durasi filmnya tidak terlalu panjang, namun film Nick & Norah berjalan segar serta menyenangkan.

Selain itu, sinematografer Tom Richmond berhasil menampilkan visual yang menarik dari Kota New York di malam hari. Arahan sinematografinya membuat film ini mampu merangkum sudut-sudut New York secara indah untuk dipandang.

Lampu-lampu kota dan beragam tempat di pinggir jalanan serasa menjadi latar tempat yang pas untuk menemani perjalanan cinta Nick dan Norah.

Secara keseluruhan, Nick & Norah's Infinite Playlist adalah film yang yang cukup bisa menyentuh hati bagi kalian yang ingin menontonnya. Suguhan komedinya pun masih bisa dinikmati secara jelas.

Lalu, chemistry memikat antara Michael Cera dan Kat Dennings membuat film ini terasa lebih mempesona. Nick & Norah pada intinya adalah film drama komedi romantis remaja yang tak boleh terlewatkan.