showpoiler-logo

Sinopsis & Review Film Trespass, Keluarga Kaya Incaran Kriminal

Ditulis oleh Gerryaldo
Trespass
3
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Siapa yang tidak mau menjadi bagian dari keluarga super kaya yang mudah mendapatkan segalanya, harta berlimpah dan juga berkumpul dengan banyak orang dengan level setara? Dijamin 100% semua orang ingin menjadi seperti itu. Namun kalau ternyata harta yang dipunya malah jadi sumber masalah besar? Masihkah kalian menginginkannya?

Cerita diatas merupakan inti dari cerita dalam film berjudul Trespass ini; dimana sebuah keluarga dari seorang pebisnis berlian harus tertimpa musibah kriminal. Sang sutradara, Joel Schumacher membalut film ini begitu baik. Apalagi didukung dari artis dan aktor ternama seperti Nicole Kidman dan Nicolas Cage.

Sinopsis

Trespass_Poster (Copy)
*Source: Millenium Films

Film dibuka dengan kehadiran Kyle Miller (Nicolas Cage) di sebuah rumah mewah yang ditinggali bersama istrinya, Sarah Miller (Nicole Kidman) dan anak perempuan tunggal mereka Avery Miller (Liana Liberato). Rumah mewah itu berada di wilayah perhutanan tempat dimana para jutawan tinggal, Shreveport, Louisiana. 

Ketika Kyle sampai di rumah, suasana sedang tidak baik. Avery sedang merajuk pada Ibunya akibat tidak diperbolehkan untuk datang ke pesta yang dihadiri para teman-teman Avery jutawan lainnya. Salah satu teman Avery, Kendra, merupakan alasan utama kenapa Sarah tidak memberi izin karena Kendra selalu membawa pengaruh buruk untuk anaknya tersebut.

Avery kesal sehingga mengurung diri di kamar, sedangkan Sarah kembali memasak untuk makan malam mereka semua sembari punya perasaan tak karuan. Suaminya selalu sibuk, anaknya susah sekali diatur, sehingga membuat dirinya merasa kesepian dan sendirian. Meski demikian, Sarah tetap menyayangi keluarganya tersebut no matter what.

Avery yang masih kekeuh ingin pergi ke pesta, akhirnya kabur dari rumah. Begitu Ibunya kembali ke dapur setelah menaruh makanan di pintu kamar Avery, sedangkan Ayahnya sudah sibuk untuk kembali bekerja, ia menyelinap keluar dari pintu garasi dan melompati pagar. Sedangkan Kendra sudah menunggu di luar untuk menjemputnya. 

Sarah lantas mengajak Kyle untuk makan malam namun Kyle sudah harus kembali bekerja ke kantor. Naas, begitu akan berangkat, kediaman Kyle disatroni perampok sebanyak 4 orang dengan senjata lengkap yang mengaku sebagai pihak keamanan. Kyle dan Sarah langsung disandera oleh keempat perampok tersebut.

Sarah ketakutan setengah mati sedangkan Kyle meski sudah melawan dan menyuruh Sarah pergi harus berlutut bersamaan dengan istrinya di ruang keluarga. Pemimpin komplotan tersebut bernama Elias (Ben Mendelsohn) melakukan perampokan bersama adiknya Jonah (Cam Gigandet), kekasihnya Petal (Jordana Spiro) dan salah satu rekannya Ty (Dash Mihok). 

Target mereka adalah semua berlian yang Kyle punya di brankas utama rumah. Kyle yang mengetahui itu lantas bingung, bagaimana bisa perampok itu tahu mengenai berlian, usut punya usut, Jonah merupakan tukan instalasi listrik di rumah milik Kyle, ia ternyata suka memata-matai keluarga Kyle dan bisnis yang dijalankan olehnya.

Begitu Elias minta untuk brankasnya dibuka, Kyle lantas menolaknya. Ini disebabkan berlian yang ia miliki sudah teregistrasi, apabila Elias mencoba mencuri darinya, batu berlian itu tidak akan bernilai karena keabsahan mulai detail karat, pemilik, potongan dan lain sebagainya tidak diketahui. Maka dari itu Elias berniat untuk melakukan negosiasi.

Elias didesak oleh Petal, Ty dan Johan untuk segera mengambil berlian Kyle. Namun Elias mulai berpikir mengenai omongan Kyle. Sia-sia sekali kalau ternyata berlian itu malah tidak bisa dijual. Meski demikian, Elias tetap ingin mengambil apapun yang ada di dalam brankas. Sarah yang sudah ketakutan meminta Kyle untuk menuruti permintaan para perampok.

Meski Sarah sudah memohon agar Kyle tidak keras kepala dan bisa bekerja sama, Kyle bersikukuh tidak mau membuka brankas. Sarah heran bukan main akan kelakuan suaminya itu. Namun ternyata Kyle menyembunyikan sesuatu hal besar sehingga ia tidak bisa membuka brankas, selain alasan utamanya memang Kyle khawatir meski sudah membuka Brankas, para perampok itu akan tetap membunuh Kyle dan Sarah.

Di sisi lain, Avery sedang asyik pesta dengan Kendra dan teman-temannya yang lain, sampai satu waktu ia didekati salah satu teman Kendra dan membuatnya ia tak nyaman sehingga Avery memutuskan untuk kembali pulang. Avery sama sekali tidak tahu kalau di rumahnya sudah dalam keadaan bahaya. Kyle dan Sarah berharap Avery tidak kembali ke rumah saat tahu anaknya tersebut tidak ada di kamar.

Apa yang ditakutkan Kyle dan Sarah benar-benar terjadi, Avery pulang. Mendengar ada keributan dibawah, Avery yang sudah ada di depan kamar lantas memanggil kedua orangtuanya. Begitu mendengar suara Avery, para perampok pun lantas mengejar ke kamar, disusul sahutan dari Kyle dan Sarah supaya Avery kabur dan lari dari rumah.

Avery yang kaget lantas mencoba kembali melarikan diri, namun Jonah berhasil menangkapnya. Lengkaplah keluarga Kyle dan membuat Kyle menjadi sangat terpojok. Tidak mau anaknya diperlakukan tidak baik, akhirnya Kyle dengan berat hati membuka brankas. Betapa terkejutnya semua orang yang ada di rumah. Isi brankas tersebut kosong. Bahkan uang pun tidak ada.

Para perampok tersebut murka. Ia menghajar Kyle habis-habisan, sedangkan Sarah diamankan oleh Jonah. Usut punya usut, Jonah menaruh hati pada Sarah, ini yang membuat Sarah selalu diamankan bersama Avery. Disaat kedua perempuan itu diamankan, Kyle terus didesak untuk memberikan mereka tunai yang juga tak ia miliki. Stress karena tidak mendapatkan apapun, Kyle semakin menjadi bulan-bulanan Ty.

Karena keadaannya jadi rumit, para perampok tersebut juga jadi hilang akal. Satu per satu mulai dibuat berkelahi hingga akhirnya hanya menyisakan Jonah yang ingin membawa Sarah dan Avery pergi, namun begitu dibawa, Kyle mengejarnya ke sebuah ruangan yang masih di renovasi. Akibat berkelahi dengan Jonah, badan Kyle ambruk membentur dinding kayu yang lantas membuka ‘brankas’ asli Kyle berisi uang ratusan juta dolar.

Jonah segera mengambil uang tersebut setelah melumpuhkan Kyle. Kyle yang sudah pasrah, akhirnya menumpahkan jerigen berisi kerosin dan membakar semua yang ada setelah menembak paku pada kaki Jonah yang akhirnya tewas. Sarah dan Avery segera menarik Kyle keluar dan mereka pun semua selamat.

Terjebak

Trespass_Trapped (Copy)

Rumah Kyle berada di dalam hutan. Serius. Di dalam hutan yang lumayan jauh dari jalan utama. Ini yang akhirnya membuat Kyle, Sarah dan Avery tidak bisa kabur kemana-kemana. Meskipun bisa kabur, para perampok membawa senjata yang siap ditembakan pada salah satu diantara mereka yang mencoba untuk melarikan diri.

Saya heran sih, kenapa Sarah yang merupakan seorang arsitek dan Kyle yang adalah seorang pebisnis berlian kok bisa-bisanya membuat rumah besar dengan kaca dimana-mana yang sudah pasti bisa diintip even mereka ada di dalam hutan. Belum lagi sistem keamanan mereka yang rasanya kurang sekali untuk menjadi keluarga super kaya dengan bisnis penting. Seriously, rumah sebesar itu hanya diisi 3 orang tanpa adanya penjaga atau apapun.

Tingkah Super Absurd

Trespass_Weakness Behave (Copy)

Entah bagaimana, tapi saya merasa semua orang yang ada di dalam film ini kok ya bertingkah seperti ling-lung. Pertama, para perampok ini rasanya tidak punya plan sehingga saat rencana awal gagal mereka jadi saling menyalahkan, tidak kompak dan saling punya kepentingan masing-masing. Jadinya seperti orang bodoh namun sadis. 

Lantas disusul oleh tindakan Kyle yang terus menolak membuka brankasnya. Padahal mungkin saja, apabila Kyle mengatakan yang sejujurnya dan membuka brankas yang kosong, ia dan keluarganya masih bisa selamat. Ditambah lagi saat Avery pulang mendengar keributan, ia malah memanggil orang tuanya dengan suara lantang bukannya menelpon polisi atau melakukan tindakan apapun, kalah sama si Kevin di Home Alone. Duh...

Penuh Dialog

Trespass_Slow Plot (Copy)

Bagi saya yang doyan sekali menantikan titik puncak dari cerita sebuah film, pastinya saya akan setia menunggu apa yang akan terjadi. Namun berpuluh-puluh menit pertama film dimulai, isinya hanya dialog; baik Kyle dengan Sarah, Sarah dengan Avery, kembali lagi pada dialog Sarah dan Kyle, lantas Kyle dengan perampok, perampok dengan Sarah, begitu terus.

Hasilnya saya jadi agak bosan menonton filmnya. Meski demikian, karena ini yang jadi tokoh utamanya Nicolas Cage dan Nicole Kidman, saya tetap menahan diri untuk tidak memilih film lain sebelum filmnya selesai. Showpoiler memberi nilai 3/5 untuk film Trespass ini, bukan film terbaik dari Nicolas dan Nicole, namun bukan juga film buruk bagi mereka. Yah, So-So.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram