5 Pemeran Utama dalam Film Thailand Love Battle (2019)
Menjadikan cinta sebagai bahan taruhan mungkin sudah biasa, tapi bagaimana jika cinta dijadikan asuransi? Hal gila ini dilakukan oleh sebuah perusahaan asuransi tempat Than bekerja, pria ini mempromosikan produk “Love Insurance”. Sayangnya produk yang dijual oleh Than, membuat Jeed kehilangan pekerjaanya sebagai biro perjodohan.
Hubungan buruk ini berjalan terus sampai mereka terpaksa harus bekerja di perusahaan yang sama. Jeed bertarung melawan Thank untuk membuktikan bahwa cinta tidak bisa hitung secara matematika. Inilah yang akan kamu saksikan saat menonton film Thailand berjudul Love Battle (2019).
Film romcom satu ini akan menunjukkan kocaknya cara Jeed dan Than untuk membuktikan cinta sesuai pandangannya. Tapi sebelum menonton filmnya, ada baiknya kita berkenalan dulu dengan karakter-karakter penting di film ini. Jangan sampai terlewatkan, informasinya bisa kamu dapatkan di bawah ini.
1. Esther Supreeleela (Jeed)
Jeed adalah seorang wanita yang sangat pekerja keras, apalagi ia bekerja dibidang biro perjodohan. Tentu saja wanita ini harus bisa menjamin bahwa hubungan klien-kliennya bisa tetap langgeng hingga pernikahan. Wanita ini selalu penuh semangat dan sangat berdedikasi tinggi dengan pekerjaanya yang ia lakukan.
Namun hal buruk datang ketika ia bertemu dengan Than, pria penjual asuransi yang tidak masuk akal baginya. Than benar-benar menghancurkan karirnya hingga sialnya, Jeed harus bekerjasama dengan pria menyebalkan itu. Tapi pemikiran Jeed tetap tidak berubah, ia mengatakan bahwa cinta itu tentang perasaan dua orang bukan matematika.
Kehidupan Jeed makin tersiksa ketika ia mengetahui bahwa kekasihnya ternyata berselingkuh dengan istri salah satu kliennya. Jeed terpuruk untuk beberapa saat, tapi gadis ini memang sangat kuat sehingga ia bisa bangkit kembali seperti semula. Terlebih lagi kerjasamanya dengan Than justru membuat keduanya mulai saling jatuh cinta, bahkan Jeed jadi kagum padanya.
Sayangnya kisah cinta ini tidak membuahkan hasil yang baik, karena lagi dan lagi Jeed harus patah hati. Than yang diharapkan bisa memberikan cinta yang layak untuknya, justru malah berlindung di balik hitungannya. Jeed kembali dikecewakan bahwa kisah cinta mereka memiliki potensi yang sangat besar untuk berakhir dalam dua tahun sesuai hitungan Than.
2. Panjan Kawin Imanothai (Than)
Si jenius matematika ini memang pantas untuk menyombongkan diri, pasalnya keahlian menghitungnya memang tidak main-main. Bahkan saat Than masih sekolah ia sering mengikuti olimpiade matematika, jadi tidak ada keraguan soal klasifikasinya. Selain jago dalam berhitung, pria ini sangat percaya diri dengan keahlian dan pemikirannya yang sesuai dengan data.
Makannya bagi Than cinta itu tidak lebih dari sekedar hal yang bisa diprediksi dengan hitungan yang benar. Inilah yang mendasari dibuatnya “Love Insurance” yang menjadi produk paling unggulan di perusahaan saat ini. Than juga tidak kalah pekerja kerasnya dengan Jeed, pria ini sama liciknya untuk membuat semua rencananya sesuai prediksi.
Inilah yang menjadi ide awal kenapa Than membawa Jeed masuk ke dalam lingkaran pekerjaanya, untuk membuktikan dirinya. Namun bukan hanya pembuktian diri yang ia dapatkan, tapi pembuktian akan cinta yang ada dalam pikirannya juga. Bersama Jeed, Than mulai menyadari bahwa cinta bukanlah hal yang bisa dipermainkan setelah salah satu kliennya meninggal dalam kecelakaan.
Sayangnya Than ternyata masuk dalam golongan pria yang lemah, hal ini terbukti ketika ia tidak bisa mengatasi hubungannya. Than sebenarnya cemburu dan cemas, tapi pria ini kesulitan untuk mengungkapkan perasaannya. Akhirnya ia hanya berlindung dibalik prediksi-prediksi dirinya di balik matematika yang jadi keahliannya.
3. Prakpoom Jongmunwattana (Chuen)
