Waktu Maghrib

Waktu Maghrib mengisahkan remaja bernama Adi, Saman, dan Ayu yang tinggal di Desa Jatijajar, Jawa Tengah. Adi dan Saman sering terlambat datang ke sekolah karena harus membantu saudara mereka di ladang. Karena itulah, guru mereka yang galak, Bu Woro, sering menghukum mereka. 

Kebencian Adi dan Saman kepada Bu Woro memuncak hingga mereka mengutuk Bu Woro dan mendoakan kematiannya. Adzan Maghrib berkumandang bertepatan dengan sumpah tersebut. Anehnya, Bu Woro tewas secara mengenaskan. Sejak saat itu, Adi dan Saman ketakutan, berpikir kalau sumpah serapah merekalah yang telah menewaskan sang guru.

Arwah penasaran berseragam guru yang mirip dengan Bu Woro pun sering kali menghantui mereka. Adi dan Saman lalu mulai sering kesurupan. Saman bahkan sampai membunuh ayam peliharaan Pak Lurah dan menewaskan kakaknya.

Tidak lama berselang, Saman bunuh diri saat adzan Maghrib berkumandang. Ayu pun segera meminta pertolongan dari psikolog dan ustad, karena tidak ingin Adi bernasib sama. Mampukah Ayu menolong Adi sebelum terlambat?

Digarap oleh rumah produksi Rapi Films dan Sky Media, film ini disutradarai oleh Sidharta Tata yang sebelumnya dikenal lewat karya-karya film pendeknya. Nah, Waktu Maghrib merupakan film panjang pertama karya sang sutradara.