The Gift (Season 2)

Di Gobekli Tepe, Atiye menggunakan kekuatannya untuk menghidupkan kembali Cansu yang dibunuh oleh Serdar. Ketika berusaha melakukannya, dia menemukan sosok Cansu di dunia yang lain. Dunia lain itu adalah dunia di masa lalu. Yang berbeda adalah Cansu yang dikenalnya di dunia, di dunia lain bernama Elif dan merupakan saudari dari Erhan. Atiye pun mencoba mendalami lebih jauh dunia yang lain di dalam pintu di Gobekli Tepe. Ternyata orang-orang yang dikenalnya hidup di dunia yang lain tapi berbeda karakter.

Yang mengejutkan adalah nggak ada satu pun yang mengenali Atiye. Penyebabnya adalah Atiye nggak pernah berada di dunia tersebut. Di dunia yang lain, Atiye menemukan fakta baru tentang ayah dari Erhan yang di dunia nyata tewas tertabrak ternyata nggak demikian. Sementara ayah Atiye di dunia lain pernah menghilang selama satu hari. Hal itu dimanfaatkan oleh Serdar untuk mengadopsi Elif dan Erhan sebagaimana mereka adalah anak kandung sendiri. Erhan yang ikut dengan Atiye semakin ingin memperdalam masa lalu yang sebelumnya nggak dia ketahui.

Atiye mendukung keinginan pria yang mulai dicintainya itu. Tapi di sisi lain, letak Gobekli Tepe sulit untuk ditemukan. Padahal, di sana terletak sebuah pintu yang menjadi satu-satunya jalan bagi mereka untuk kembali ke dunia nyata. Satu-satunya orang yang mengenali Atiye di dunia lain adalah ibunya sendiri. Bahkan sang ibu mendukungnya untuk menerima kekuatan yang diberikan agar bisa memberi manfaat pada dunia nyata. Padahal di dunia nyata, sang ibu punya pemikiran berbeda dan cenderung meminta Atiye untuk menjauhi segala kekuatan misterius.

Ibu dari Atiye mencoba untuk menghentikan penggalian situs Gobekli Tepe. Dia juga menyatakan akan memiliki seorang anak perempuan. Ucapan itu sayangnya nggak diterima dengan baik oleh orang-orang yang menganggapnya gila. Pasalnya, dia belum pernah menikah sama sekali apalagi mempunyai anak. Setelah menemui banyak orang di kehidupan nyata di dunia lain, Atiye bertemu dengan Serdar yang ternyata mengenali sosok Atiye.