Little Big Women
PLOT & SINOPSIS
Nyonya Lin Shoying berulang tahun tapi seperti biasa dia mengurus keperluan tokonya seorang diri. Pagi-pagi sekali Nyonya Lin sudah pergi ke pasar ikan. Membeli semua kebutuhan untuk toko yang dikelola putrinya. Selesai sarapan dengan sang putri, pengusaha restoran terkenal di Tainan itu pergi menjemput cucunya, Clementine, di sebuah stasiun. Nyonya Lin seorang perempuan pekerja keras. Dia membuka usahanya dari bawah dengan berjualan udang gulung mulai dari pinggir jalan. Berkat kerja kerasnya, Nyonya Lin bisa memiliki restoran yang terkenal sekaligus membiayai tiga anak perempuannya, yaitu Ching, Yu yang berprofesi sebagai dokter beda plastik dan Jiajia.
Di hari yang sama, Jiajia tiba-tiba mendapat kabar dari seseorang yang mengatakan bahwa sang ayah berada di rumah sakit. Tak lama setelah Jiajia sampai, ayahnya meninggal dunia. Sebelum meninggal, sang ayah mengatakan bahwa dirinya ingin pulang ke rumah. Kabar ini segera diketahui oleh Nyonya Lin, tapi wanita tersebut terlihat merasakan sesuatu yang berbeda. Ada raut kesal, kecewa sekaligus sedih dari wajahnya yang tak lagi muda. Rupanya perasaan tersebut disebabkan karena sudah belasan tahun sang suami tidak diketahui keberadaannya, tidak juga memberi kabar kepada dirinya dan anak-anak. Di depan tiga putri dan cucunya, Nyonya Lin bersikap dingin. Dia bahkan tetap melanjutkan pesta ulang tahunnya ke 70.
Namun, selepas pesta, diam-diam dia datang ke rumah sakit, mencari tahu mengenai siapa yang membawa suaminya ke rumah sakit. Diketahui bahwa namanya adalah Tsai Meilin. Sesampainya di rumah, Lin merapikan barang-barang mantan suaminya tersebut. Sembari melipat dan menggulung dasi, ingatannya kembali ke masa lalu. Ketika itu, Lin yang sedang melayani pembeli menerima surat gugatan cerai dari Chen Bochang, suaminya secara langsung. Lin bertanya, berapa hutan yang dimiliki Chen hingga harus menikahi wanita lain. Padahal selama ini dia selalu memberi uang untuk apa pun rencana bisnis sang suami.