showpoiler-logo

6 Film Terbaik yang Dibuat oleh Sutradara Syamsul Yusof

Ditulis oleh Suci Maharani R

Mohd Syamsul Mohd Yusof atau lebih dikenal dengan Syamsul Yusof adalah aktor, sutradara & penulis naskah hingga penyanyi asal Malaysia. Mendengar nama ini, kebanyakan masyarakat Indonesia akan mengenalnya sebagai Ustaz Adam yang populer berkat film horor berjudul Munafik (2016). Fyi, selain jadi aktor, ia juga merupakan penulis dan sutradara film tersebut!

Baca Juga: 20 Film Malaysia Terbaru yang Wajib Ditonton di 2023

Tak hanya satu film saja yang sudah disutradarai oleh Syamsul Yusof, tapi ada beberapa film Malaysia populer lainnya yang bisa kamu tonton. Sebut saja film berjudul Mat Kilau: Kebangkitan Pahlawan (2022), salah satu film perjuangan Malaysia yang pernah trending di Indonesia.

Meski belum banyak, Showpoiler punya beberapa list film yang pernah diarahkan oleh sutradara Syamsul Yusof. Mau tahu ada film apa saja? Yuk, temukan informasi lebih lengkapnya hanya di bawah ini!

1. Munafik

Syamsul Yusof_Munafik (Copy)

Film yang berhasil membuat Syamsul Yusof memborong piala penghargaan (sebagai sutradara dan penulis terbaik) di beberapa ajang penghargaan bergengsi Malaysia ini mengisahkan tentang seorang ustaz muda bernama Adam (Syamsul Yusof). Pria ini sempat kehilangan keimanan pasca dirinya gagal menyelamatkan sang istri dari gangguan setan.

Suatu hari Adam dipertemukan dengan seorang wanita bernama Maria (Nabila Huda) yang depresi dan kerap diganggu oleh makhluk tak kasat mata. Ternyata sosok yang mengganggu Maria sama dengan yang mengganggu sang istri.

Tak ingin melakukan kesalahan yang sama, kali ini Adam berjuang sekuat tenaga untuk mengusir setan dari tubuh Maria. Tapi teror dari setan terkutuk itu tidak berhenti begitu saja, sebenarnya apa yang membuat setan itu mengganggu Adam dan orang terdekatnya?

2. Munafik 2

Syamsul Yusof_Munafik 2 (Copy)

Sukses berhasil mendapatkan penghasilan kotor tertinggi dan memecahkan banyak rekor perfilman Malaysia lewat film Munafik (2016), Syamsul Yusof memproduksi sekuelnya yang berjudul Munafik 2 (2018). Film ini kembali mengisahkan Ustaz Adam (Syamsul Yusof), yang kini sibuk untuk memberikan dakwah dan membantu mengusir setan.

Meski sudah bisa menjalani hidupnya seperti semula, bayang-bayang kematian anak dan istrinya masih menghantui Adam. Di alam mimpi, Adam selalu bertemu dengan bayang-bayang kematian anak dan istrinya. Ia juga bertemu dengan seorang wanita misterius yang mempertanyakan keimanannya.

Di desa seberang, Sakinah (Maya Karin) hidup bersama ayah dan putrinya. Namun sang ayah tiba-tiba sakit parah, tapi tidak ada yang tahu penyakit apa yang dideritanya. Di saat yang bersamaan, Sakinah dan putrinya selalu diganggu oleh sosok iblis yang memintanya untuk menyembahnya.

Melihat penderitaan Sakinah, ustaz Adam berusaha untuk membantunya tapi hal ini malah menimbulkan fitnah. Abu Jar (Nasir Bilal Khan) merupakan seorang munafik yang menyatakan dirinya adalah nabi berusaha membunuh siapapun yang masih beragama islam.

Abu Jar menggunakan sihir hitam dan jin-jinnya untuk menghancurkan Adam. Benar saja, Adam hampir kehilangan seluruh keluarganya karena dirasuki oleh setan. Lalu, bagaimana cara Adam untuk sadar dari kuasa iblis?

3. Mat Kilau: Kebangkitan Pahlawan

Syamsul Yusof_Ma Kilau (Copy)

Tak melulu menggarap film bergenre horor, Syamsul Yusof mengarahkan film biografi dan sejarah berjudul Mat Kilau: Kebangkitan Pahlawan (2022). Film ini mengambil latar masa penjajahan Inggris di Malaysia.

Kali ini dua aktor populer Malaysia Adi Putra dan Wan Hanafi Su didapuk sebagai pemeran utamanya. Adi Putra memerankan karakter pahlawan nasional Mat Kilau, sementara Wan Hanafi Su sebagai sang ayah yang bernama Tok Gajah.

Berlatar di tahun 1892, Pemerintahan Kerajaan Inggris berhasil menduduki salah satu wilayah penting yaitu Pahang. Dengan semena-mena, Inggris mengeksploitasi tanah Pahang dan menjadikan masyarakat lokal sebagai pekerja sukarela.

Tak hanya itu, pemerintah Inggris juga mencampuri berbagai urusan keagamaan hingga budaya Melayu di Pahang. Hal ini membuat masyarakat Pahang sangat geram, apalagi banyak aktivitas keagamaan yang dilarang oleh pemerintah Inggris.

Tak rela tanahnya dijajah oleh Inggris, Mat Kilau bersama Tok Gajah dan beberapa kawan-kawannya memulai gerakan perlawanan. Mereka menyusun rencana, untuk mengusir penjajah Inggris dan menyelamatkan masyarakat dari kesengsaraan.

4. KL Gangster

Syamsul Yusof_KL Gangster (Copy)

Dalam film ini, Syamsul Yusof merangkap sebagai aktor utama, ia memerankan karakter bernama Shark. Lalu ada aktor kawakan Malaysia yaitu Aaron Aziz yang memerankan karakter Malek. Film ini dibintangi juga oleh Adi Putra, Sofi Jikan dan Zizan Razak.

Mau tahu seberapa menegangkannya film ini? Kisahnya bermula dari Malek yang dikhianati oleh adik tirinya bernama Shark. Pria itu harus mendekam di penjara selama lima tahun dan kini Malek Bersiap untuk balas dendam.

Sudah lama sejak Malek dan Shark masuk dalam gelapnya dunia gangster di Kuala Lumpur. Tapi misinya kali ini bukan hanya untuk mengalahkan Shark. Ternyata Malek juga ingin menyelamatkan adik kandungnya yang bernama Jai (Adi Putra) dari jeratan Shar.

5. Bohsia: Jangan Pilih Jalan Hitam

Syamsul Yusof_Bohsia (Copy)

Hidup bersama keluarga yang berantakan dan tidak berpendidikan, hal ini menjerumuskan Amy (Salina Saibi) dan Tasha (Nabila Huda) ke dunia balap liar. Mereka mengikuti event tersebut untuk mendapatkan uang guna menghidupi mereka berdua.

Keduanya berusaha menjaga kekasih masing-masing. Tasha memiliki kekasih yang bernama Mus (Syamsul yusof), pemuda yang banyak bicara dan dipenuhi omong kosong. Sementara Amy berpacaran dengan Acai (Sheheizy Sam) si pemberontak.

Sebagai kakak, Amy menanggung beban berat keluarga, apalagi ayahnya adalah seorang penjudi dan pemabuk berat. Sebenarnya Amy juga ingin hidup seperti wanita pada umumnya, tapi ia tidak yakin bisa keluar dari kehidupan kotor seperti sekarang.

6. Evolusi KL Drift

Syamsul Yusof_Evolusi KL Drift (Copy)

Evolusi KL Drift (2008), mungkin bakal mengingatkan kamu ke salah satu film balap paling terkenal asal Amerika. Dikonfirmasi langsung oleh sang sutradara, Syamsul Yusof menyatakan film arahannya memang terinspirasi dari film The Fast and the Furious: Tokyo Drift (2006).

Versi Malaysia ini dibintangi deretan aktor populer Malaysia. Selain dirinya sendiri, film ini dibintangi juga oleh Fasha Sandha, Farid Kamil dan Aaron Aziz.

Film ini mengisahkan Zack (Syamsul Yusof ) dan Sham (Farid Kamil), dua sahabat yang sama-sama memiliki hobi drift racing. Dan, balapan liar ini selalu didominasi oleh kaum pria, hingga seorang gadis cantik bernama Fasha (Fasha Sandha) mematahkan budaya tersebut.

Sebenarnya Fasha bukanlah orang lain, wanita ini adalah kekasih dari Zack. Melihat keberanian Fasha melanggar beberapa aturan, Zack kerap diliputi rasa khawatir. Ia takut jika Fasha terlena dan masuk dalam gelapnya dunia drift.

Di sisi lain ada Joe (Aaron Aziz) dan Karl (Iqram Dinzly), para pembalap drift yang dibuat khawatir karena belakangan banyak orang yang tidak tertarik dengan balapan drift. Untuk menarik minat anak muda, mereka berencana membuat perlombaan drift berbahaya.

Bakat Syamsul Yusof dalam mengarahkan sebuah film ternyata tidak terlepas dari peranan sang ayah. Ternyata, ayah Syamsul adalah sutradara legendaris Malaysia bernama Yusof Haslam.

Belajar banyak dari sang ayah, Syamsul Yusof berhasil jadi sutradara termuda yang memenangkan piala di ajang Malaysian Film Festival. Nah, jadi kamu tidak perlu meragukan lagi kualitas film beliau, sekarang tinggal pilih saja film yang ingin kamu tonton sekarang ya!

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram