showpoiler-logo

10 Film Terbaik Karya Sutradara Baltasar Kormakur

Ditulis oleh Dhany Wahyudi

Islandia memang hanyalah salah satu negara kecil di Eropa. Tapi perfilman di negara tersebut sudah cukup maju dan film-filmnya banyak juga yang berkualitas bagus. Salah satu sutradara terkenal dari negara di bagian utara Eropa itu adalah Baltasar Kormakur.

Dilahirkan di Reykjavik pada 27 Februari 1966, Baltasar Kormakur mengawali karirnya di dunia film sebagai aktor sejak tahun 1992. Baru di tahun 2000 dia mulai beraksi di balik kamera sebagai sutradara yang filmnya, 101 Reykjavik (2000), menuai banyak pujian.

Baltasar Kormákur

Meski sudah terkenal di Islandia, Kormakur belum dilirik oleh para produser di Hollywood. Butuh 5 tahun baginya untuk bisa menyutradarai film produksi Hollywood. Setelah itu, dia tidak pernah berhenti berkarya. Berikut ini kami sajikan 10 film terbaik dari tangan dinginnya sebagai sutradara. Yuk, langsung disimak saja, ya!

1. Jar City

Jar City

Erlendur ditugaskan untuk menyelidiki sebuah kasus pembunuhan. Dari temuan bukti yang ada, dia menduga kasus ini berhubungan dengan kasus pemerkosaan 30 tahun silam. Semakin dalam dia menggali, ditemukan juga hubungannya dengan penyakit neurofibromatosis. Erlendur mencoba menyimpulkan kasus rumit yang hanya terjadi di negaranya saja.

Film drama kriminal dengan nuansa misteri ini adalah salah satu karya terbaik Kormakur. Merupakan adaptasi dari novel karya Arnaldur Indridason, yang juga menulis naskah film ini, Jar City memiliki jalan cerita yang rumit dan materi kisah yang langka. Di ajang Edda Awards, film ini meraih kemenangan di kategori Best Film dan Best Director.

Info terbaru, Kormakur sedang menggarap remake versi Hollywood film ini dan mengubah seting lokasinya di Louisiana.

2. 101 Reykjavik

101 Reykjavik

Film komedi romantis ini bukanlah debut penyutradaraan Kormakur, tapi merupakan film yang membuatnya dikenal di peta perfilman Islandia.

Menceritakan tentang pria pemalas yang masih tinggal di rumah ibunya meski dia sudah dewasa bernama Hylnur. Kehidupannya yang datar mendadak berubah menjadi berwarna seiring kedatangan teman ibunya dari Spanyol bernama Lola.

Terjalinlah hubungan asmara antara Hylnur dan Lola setiap kali ibunya tidak ada di rumah. Dan Hylnur sangat terkejut mendengar pernyataan ibunya bahwa dia adalah biseksual dan mencintai Lola juga.

Lewat film ini, Kormakur yang juga tampil sebagai pemeran pendukung, langsung mendapat penghargaan dari Edda Awards, ajang penghargaan film dan televisi seperti Golden Globe Awards di Amerika.

Mendominasi semua kategori utama, 101 Reykjavik menempatkan Kormakur sebagai nominee Best Director. Tapi justru dia membawa pulang kemenangan dari kategori Best Screenwriting.

Ketiga pemeran utamanya, yaitu Hilmir Snaer Gudnasson, Hanna Maria Karlsdottir dan Victoria Abril, menjadi nominee di kategori aktor dan aktris terbaik. Bahkan filmnya juga adalah nominator Best Film.

3. Everest

Everest

Dua tim pendaki gunung Everest mengalami banyak masalah ketika mereka terlambat untuk turun dan diserang badai. Keahlian dua pemandu utamanya tidak menjamin keselamatan anggota regu yang beberapa diantaranya adalah pendaki amatir.

Bala bantuan yang diharapkan pun terlambat datang karena terkendala cuaca membuat banyak korban jiwa di dalam perjalanan turun dari puncak Everest ini.

Film survival adventure yang ditaburi banyak bintang ternama ini mengambil ceritanya berdasarkan kejadian nyata yang terjadi di tahun 1996. Dengan kehandalan sinematografinya, Kormakur berhasil menghadirkan pengalaman menonton yang terasa seperti benar-benar mendaki gunung tertinggi di dunia itu. Apalagi kalau menontonnya di layar IMAX.

Meski dipuji karena kualitas gambar, ketegangan yang dihadirkan dan kekuatan akting para pemerannya, Everest gagal di tangga box-office dan membuat Universal Pictures sedikit merugi. Kritikan juga diberikan kepada naskah yang tidak tersusun dengan baik sehingga tensi emosinya kurang terasa.

4. Adrift

Adrift

Tami dan Richard berencana untuk berlayar berdua dari Tahiti ke Jepang. Namun tawaran dari keluarga Crompton yang bersedia membayar mahal Richard untuk membawa kapal mereka ke San Diego telah mengubah seluruh rencana. Dalam pelayaran, Tami dan Richard berhadapan langsung dengan badai terburuk dalam sejarah, yaitu Badai Raymond.

Film survival drama ini berdasarkan kejadian nyata yang dialami oleh Tami Oldham Ashcraft saat dia dihantam badai pada tahun 1983. Selama 41 hari dia bertahan hidup di atas kapal yang rusak hingga diselamatkan oleh oleh kapal penumpang di perairan Jepang.

Kormakur tidak hanya menampilkan kedahsyatan badai yang terasa menakutkan, tapi juga efek psikologis yang diderita Tami dalam usahanya bertahan hidup. Dia sempat berhalusinasi bahwa Richard bersamanya setelah terlempar badai, padahal Richard tenggelam dan tidak pernah ditemukan lagi.

5. 2 Guns

2 Guns

Bobby dan Stig adalah penyelundup narkoba yang satu sama lain tidak tahu bahwa mereka adalah penegak hukum dalam penyamaran.

Bobby diminta atasannya untuk mengambil uang yang akan digunakan untuk misi berikutnya. Ternyata dia dan Stig dijebak. Mereka berdua harus membalas para atasan yang bermaksud menghilangkan jejak kejahatan dengan membunuh mereka.

Film action comedy yang dibintangi Denzel Washington dan Mark Wahlberg ini menempatkan Kormakur ke jajaran sutradara populer di Hollywood. Memiliki adegan aksi yang seru dan performa apik dua aktor utamanya berhasil menutupi kekurangan pada alur ceritanya yang cenderung familiar.

Uniknya, dialog yang diucapkan Washington dan Wahlberg lebih banyak dari improvisasi mereka berdua.

6. Beast

Beast

Nate dan dua putrinya berlibur ke Afrika Selatan sekaligus mengunjungi Martin, teman lama Nate, yang kini bertugas sebagai penjaga taman nasional Mopani. Saat sedang mengunjungi desa tempat istrinya dilahirkan, Nate mencium kecurigaan akan kehadiran binatang buas yang memangsa penduduk desa. Seekor singa ganas adalah pelaku semua kejadian berdarah di wilayah ini.

Film survival action dengan Idris Elba sebagai pemeran utama ini berhasil menghadirkan kisah petualangan dan bertahan hidup yang menegangkan.

Semua karena sosok singa ganas yang cerdas dan tidak kenal takut membuat Nate dan Martin harus jatuh bangun untuk bisa melumpuhkannya. Selain itu, kehandalan sinematografi Kormakur tersaji apik dalam menangkap panorama padang gurun Afrika.

7. The Sea

The Sea

Pemilik perusahaan penangkapan ikan bernama Thordur memutuskan untuk pensiun dan akan mewariskan bisnisnya kepada salah satu anaknya. Tidak disangka, ternyata keserakahan anak-anaknya yang mengendap mulai mencuat. Terjadi persaingan sengit dan saling mencurigai antara anak-anaknya.

Salah satu putra Thordur bernama Agust datang ke pertemuan keluarga ini bersama tunangannya, Francoise. Padahal awalnya dia enggan, tapi karena desakan Francoise, mereka pun berangkat. Dari kekacauan ini, setidaknya Francoise tahu alasan Agust tidak mau bertemu keluarganya sendiri.

Film drama komedi ini menampilkan gambar pemandangan yang indah dari Neskaupstadur. Daerah yang jauh dari perkotaan ini langsung menghadap ke Laut Norwegia dan tampak sangat asri serta indah sekali.

Dan Kormakur tidak hanya mengandalkan naskah dan akting para pemerannya saja, namun dia juga memaksimalkan sinematografi untuk menghadirkan keindahan panorama daerah ini.

Walhasil, untuk pertama kalinya, Kormakur berhasil membawa pulang kemenangan dari Edda Awards di kategori Best Director. Selain itu, film ini juga menang di 7 kategori lainnya dan menjadi nominee di 4 kategori lagi. Kesuksesan film ini menancapkan nama Kormakur sebagai salah satu sutradara Islandia yang pantas untuk diamati.

8. Contraband

Contraband

Hidup Chris dan Kate yang nyaman tiba-tiba terusik ketika Andy, adik Kate, terjebak dalam penyelundupan narkoba yang gagal. Bos kartel bernama Tim mengancam Chris dan keluarganya apabila dia tidak membayar kerugian yang disebabkan oleh adik iparnya itu.

Chris dan rekan lamanya, Sebastian, mencoba skema tagihan palsu di Panama demi mendapatkan sejumlah uang yang diminta.

Setelah dua kali gagal dengan film produksi Hollywood, kali ini Kormakur melakukan remake film Islandia yang dahulu pernah dibintanginya, Reykjavik-Rotterdam (2008).

Dengan dukungan pemeran papan atas seperti Mark Wahlberg dan Kate Benckinsale, Contraband tampil cukup seru dengan banyaknya adegan aksi menegangkan. Hanya saja, alur cerita yang rumit menjadi kelemahan film ini.

9. Inhale

Inhale

Paul dan Diane menempuh jalan paling berbahaya untuk menyelamatkan anaknya dari penyakit paru-paru yang langka. Mereka harus menemukan donor sesegera mungkin sebelum kondisi putri mereka semakin kritis.

Demi putrinya, Paul sampai menyeberang ke Meksiko dan berusaha membeli organ secara ilegal. Tapi dia bertarung dengan hati nuraninya sendiri atas aksinya ini.

Film drama thriller yang dibintangi oleh Dermot Mulroney dan Diane Kruger ini memiliki premis yang menjanjikan. Tapi karena minimnya bujet produksi membuat film ini tampil serba tanggung.

Kormakur tidak mampu menghadirkan sinematografi yang apik sehingga dari sisi visual Inhale tampak biasa saja. Namun pergolakan batin karakternya dan pesan moral ceritanya tersampaikan dengan baik.

10. A Little Trip to Heaven

A Little Trip to Heaven

Abe datang ke sebuah kota kecil untuk menyelidiki sebuah kecelakaan dengan satu korban yang menurutnya memiliki banyak hal janggal. Dia mendatangi satu-satunya keluarga korban yaitu adiknya yang bernama Isold. Ketika bertemu dengan suami Isold, Fred, Abe mulai curiga karena foto-foto Kelvin sangat mirip dengan Fred.

Ternyata Fred adalah Kelvin yang membunuh suami Isold dan diserupakan seperti dirinya demi mendapat asuransi atas kematiannya sebesar $1 juta. Tapi Abe sangat jeli dan menjebak Kelvin. Namun akhir dari cerita film ini sangat tragis. Hanya Isold yang selamat dari kecelakaan yang terjadi.

Film thriller produksi bersama Amerika dengan Islandia ini adalah kesempatan pertama Kormakur untuk menembus Hollywood. Dengan nuansa neo-noir, Kormakur mengolah cerita yang sederhana menjadi rumit berkat permainan alur yang tidak linear.

Meski dibintangi oleh Forest Whitaker, Julia Stiles dan Jeremy Renner, A Little Trip to Heaven hanyalah film kelas B yang langsung dirilis dalam format video.

Itulah 10 film terbaik karya Baltasar Kormakur. Sejauh ini, namanya identik dengan film-film action yang memang seolah menjadi spesialisasinya. Tapi dia juga mampu membesut film drama dengan tingkat psikologis yang dalam.

Dan yang selalu hadir dari tangan dinginnya adalah kemampuan sinematografi berkelasnya dalam menyajikan pemandangan indah di setiap film yang diarahkannya.

Termasuk ke dalam jajaran sutradara mapan di Hollywood, proyek demi proyek ke depannya sudah pasti selalu dia dapatkan. Konsistensinya dalam menyuguhkan film yang cukup berkualitas dan bernilai komersial menjadi poin positif yang ada padanya.

Sebelum film-film terbarunya muncul, sebaiknya kalian tonton semua film yang direkomendasikan ini terlebih dahulu, ya! Selamat menyaksikan.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram