Inilah 6 Film Terbaik yang Dibintangi oleh Shameik Moore

Shameik Alti Moore, aktor dan rapper asal Amerika kelahiran 1995 ini memulai karirnya dengan peran-peran kecil di berbagai sitcom Amerika, seperti Tyler Perry’s House of Payne dan Reed Between the Lines. Shameik Moore mendapatkan pengakuan atas aktingnya dalam film Dope (2015), yang tayang perdana di Sundance Film Festival.

Berperan sebagai karakter utama bernama Malcolm, Shameik masuk dalam "The 12 Major Breakouts of the 2015 Sundance Film Festival". Popularitasnya semakin melejit ketika Shameik dipercaya mengisi suara karakter Miles Morales dalam film animasi komputer Spider-Man: Into the Spider-Verse (2018) dan Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023). Penasaran apa saja film Shameik Moore? 

Baca juga: Review Film Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023)

1. Spider-Man: Into the Spider-Verse

Spider-Man: Into the Spider-Verse (2018) adalah film superhero computer-animated yang menampilkan karakter dari Marvel Comics, Miles Morales. Film ini merupakan film animasi pertama dalam franchise Spider-Man. Sosok yang duduk di kursi sutradara adalah Bob Persichetti, Peter Ramsey, dan Rodney Rothman.

Dalam film ini, Shameik Moore tampil sebagai pengisi suara untuk karakter Miles Morales. Miles Morales merupakan remaja asal New York yang juga adalah putra dari petugas polisi Jefferson Davis. Ayah Miles melihat Spider-Man sebagai ancaman.

Namun, putranya sendiri justru mendapatkan kemampuan seperti Spider-Man setelah Miles digigit laba-laba radioaktif di stasiun kereta bawah tanah. Di sana Miles melihat pertarungan antara Spider-Man dengan Green Goblin dan Prowler.

Spider-Man menyelamatkan Miles, tetapi Green Goblin mendorongnya ke dalam collider. Ledakan tak bisa dihindari dan Spider-Man terluka karena hal itu. Sebelum kematiannya, dia memberi Miles USB yang dirancang untuk menonaktifkan collider. Spider-Man juga memperingatkan bahwa mesin itu dapat menghancurkan kota jika aktif kembali.

Miles pun menjadi Spider-Man yang baru berbekal USB tersebut. Tapi sayangnya, saat mencoba kemampuan barunya, Miles tidak sengaja merusak ‘warisan’ Spider-Man itu.

Dia baru mendapatkan kembali kekuatannya setelah bertemu dengan Peter B. Parker, Spider-Man dari dimensi lain yang lebih tua. Kejutan untuk Miles tak berhenti di sana karena remaja itu mengetahui dirinya punya kekuatan untuk menjadi tidak terlihat. Miles pun menerima tanggung jawab barunya.

2. Spider-Man: Across the Spider-Verse

Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023) merupakan sequel dari Spider-Man: Into the Spider-Verse (2018). Penyutradaraan tidak lagi ada di tangan Bob Persichetti dan kawan-kawan, melainkan ada di tangan Joaquim Dos Santos, Kemp Powers dan Justin K. Thompson.

Film animasi komputer ini berlatarkan sebuah multiverse, alam semesta alternatif yang disebut Spider-Verse. Shameik Moore masih dipercaya menjadi pengisi suara untuk karakter utama, Miles Morales.

Dalam film ini Miles bertualang dengan Gwen Stacy/Spider-Woman melintasi multiverse. Di sana dia bertemu dengan tim baru yang dikenal dengan Spider-Society. Pemimpinnya adalah Miguel O’Hara atau Spider-Man 2099.

Beberapa tahun sebelumnya, Gwen Stacy sebagai Spider-Woman, tidak sengaja membunuh Peter Parker, dan dia pun menjadi buronan polisi. Gwen kemudian melarikan diri melalui portal dimensi setelah Miguel O’Hara memberikan keanggotaannya di Spider-Society.

Miles sendiri, yang hidup di tahun 1610, merindukan Gwen sembari beradaptasi menjadi Spider-Man. Miles dan Gwen akhirnya bertemu dan keduanya sudah harus berurusan dengan Spot hingga menyebabkan kerusakan.

Miles dan Gwen beserta Hobie pun dikirim ke markas besar mereka di Earth-928; tempat ratusan varian manusia laba-laba tinggal. Keduanya bertemu Miguel dan beberapa lainnya, tapi pertemuan mereka menimbulkan perkelahian dan kekacauan.

3. Dope

Coming-of-age comedy-drama film, Dope (2015), ditulis dan disutradarai oleh Rick Famuyiwa. Film yang tayang perdana di 2015 Sundance Film Festival ini mengisahkan tentang persahabatan anak-anak muda antara Malcolm Adekanbi (Shameik Moore), Jib dan Diggy. Ketiganya tinggal di kawasan dengan angka kriminalitas tinggi.

Malcolm cukup percaya diri akan diterima di Universitas Harvard, tetapi konselor di sekolahnya skeptis dan menyarankan pemuda itu untuk mewawancarai pengusaha lokal sekaligus alumni Harvard, Austin Jacoby.

Hidup Malcolm mulai terganggu ketika seorang pengedar narkoba, Dom, meminta dia mengundang seorang gadis bernama Nakia ke sebuah pesta. Pesta tersebut berakhir kacau karena polisi menggerebek mereka.

Sebelum ditangkap, Dom sempat menyembunyikan narkoba dan pistol di ransel milik Malcolm. Esok harinya, dia menemukan narkoba, pistol dan sebuah ponsel. Tak lama seseorang yang mengaku mengetahui identitas Malcolm menelepon dan meminta pemuda itu menyerahkan narkoba tersebut.

Malcolm bingung karena Dom melarangnya memberikan narkoba itu pada siapa pun. Dia kemudian memberi Malcolm sebuah alamat dan menyuruhnya mencari seseorang bernama AJ.

Belakangan terungkap kalau AJ yang dimaksud adalah seseorang yang bisa membantu Malcolm masuk dan berkuliah di Harvard, universitas idamannya. 

4. Let It Snow

Shameik Moore pernah terlibat dalam film komedi romantis yang tayang di Netflix bersama Isabela Merced, Odeya Rush dan Liv Hewson.

Film berjudul Let It Snow (2019) yang dibintanginya merupakan karya adaptasi novel young-adult karya Maureen Johnson berjudul Let It Snow. Di sini, Shameik berperan sebagai seorang bintang pop yang sedang naik daun bernama Stuart Bale.

Pada malam Natal di Illinois, Bale bertemu gadis cantik bernama Julie Reyes di sebuah kereta api. Bale salah mengira jika Julie adalah penggemarnya. Merasa tak enak, Bale mengajak Julie makan siang dan di sana Julie harus menyelamatkan Bale dari serbuan penggemarnya.

Julie ternyata sedang banyak pikiran karena ibunya tengah sakit keras dan beasiswa untuk kuliahnya bisa terancam dicabut. Berawal dari kesalahpahaman, keduanya menjadi dekat. Stuart bahkan bertemu dengan ibu Julie, Debbie, dan dikenalkan pada kakeknya.

Namun, Julie merasa tersinggung ketika Stuart mencoba membantu Debbie yang terlihat kesakitan. Pertemuan mereka berakhir ketika Stuart diminta kembali ke hotel dan Julie menolak ikut karena harus tinggal bersama sang ibu.

5. Cut Throat City

American heist film berjudul Cut Throat City (2020) menjadi film Shameik Moore berikutnya yang tawarkan cerita menarik. Filmya disutradarai oleh RZA dengan skenario yang ditulis oleh Paul Cuschieri.

Moore di sini berperan sebagai karakter utama bernama Blink. Berlatarkan tahun 2005 di New Orleans, empat orang sahabat, Blink, Miracle, Andre dan Junior mempersiapkan pernikahan Blink dan Demyra.

Namun, badai Katrina meluluhlantakkan kota tempat mereka tinggal. Di samping itu, Blink, yang sedang mengerjakan novel grafis yang disebutnya sebagai ‘Cut Throat City’, tidak mendapat kesempatan untuk menerbitkan karyanya.

Blink dan Demyra kemudian mengajukan permohonan bantuan pada FEMA atau Federal Emergency Management Agency, tetapi ditolak. Dalam keadaan terdesak Blink mengajak sahabatnya bertemu sepupu Demyra, Lorenzo Bass, seorang gembong narkoba.

Dari sana, masalah demi masalah terus mengintai Blink dan para sahabatnya. Dari mulai terlibat dalam perampokan kasino, kematian Andre, dan penembakan yang menewaskan dua sahabat Blink lainnya karena perampokan FEMA. 

6. The Pretenders

The Pretenders (2018) tayang perdana di Festival Film Torino pada 24 November 2018. Ber-genre drama, film ini disutradarai oleh James Franco dari skenario karya Josh Boone. Selain Shameik Moore, film ini turut dibintangi oleh Jack Kilmer, Jane Levy, dan Juno Temple.

Berlatarkan tahun 1970-an, aktris pemula bernama Catherine bertemu dengan fotografer nakal, Phil (Shameik Moore). Mereka bertemu ketika menonton film Godard dan tak butuh waktu lama bagi keduanya untuk akrab.

Hubungan mereka dengan cepat pula berubah menjadi kekasih. Namun, hubungan Cath dan Phil terganggu dengan kemunculan Terry, seorang pria yang terobsesi pada Catherine seumur hidupnya, yang kemudian menjadi kekasih rahasianya.

Gimana? Gak penasaran lagi dengan sosok pengisi suara karakter Miles Morales dalam film animasi komputer Spider-Man: Across the Spider-Verse (2023), kan? Enam film Shameik Moore yang pernah dia bintangi, yang kami rekomendasikan lewat artikel ini, dapat menjadi ajang perkenalan dengannya. Jadi, film mana yang bikin kamu penasaran?