bacaterus web banner retina

10 Rekomendasi Film Maudy Ayunda yang Wajib Ditonton

Ditulis oleh Syuri K.N.

Siapa yang tidak kenal dengan Ayunda Faza Maudya alias Maudy Ayunda? Perempuan kelahiran 19 Desember 1994 ini muncul di publik sebagai aktris sejak tahun 2005. Dirinya eksis sebagai penyanyi, pemain film, bintang iklan, hingga model. Artis yang multitalenta, bukan?

Sudah debut sejak SD, selama ini Maudy sudah melahirkan banyak karya film yang ciamik. Bahkan beberapa film yang dibintanginya mendulang kesuksesan di pasaran.

Jika kamu penggemar aktris cantik yang satu ini dan ingin nonton film-film terbaiknya, Bacaterus telah merangkum film terbaik Maudy Ayunda untukmu. Yuk, cek sekarang juga!

1. Habibie & Ainun 3

Habibie & Ainun 3

Film Habibie & Ainun 3 merupakan trilogi sekaligus penutup dari film perjalanan hidup Presiden Indonesia ke-3, B.J. Habibie beserta sang istri, Hasri Ainun Besari. Di film ini, Maudy Ayunda berperan sebagai Ainun muda. Maudy beradu akting dengan Reza Rahadian yang masih dipercaya untuk memerankan tokoh Habibie.

Jika di kedua film sebelumnya lebih fokus pada kehidupan B.J. Habibie, film ini lebih menitikberatkan pada kisah hidup Ainun saat menjadi mahasiswi kedokteran di Universitas Indonesia. Pada tahun tersebut, perempuan dinilai tidak cocok berprofesi sebagai dokter karena insting perasa perempuan lebih kuat dibanding laki-laki.

Walau mengalami lika-liku dalam kehidupannya, Ainun tetap berjuang mendapatkan gelarnya dan berhasil menjadi sedikit dari dokter wanita di Indonesia. Pada saat itu, Ainun belum berpasangan dengan Habibie, melainkan ada pria lain yang menaruh perasaan padanya, yaitu Ahmad (Jefri Nichol).

Namun, sebagaimana kita ketahui, bahwa Ibu Ainun berjodoh dengan Pak Habibie. Jika kamu penasaran bagaimana kehidupan Ibu Ainun di masa muda, serta bagaimana Ibu Ainun dan Pak Habibie akhirnya menikah, saksikan film ini sekarang juga!

2. Losmen Bu Broto

losmen

Di kota Yogyakarta, Pak Broto (Mathias Muchus) dan Bu Broto (Maudy Koesnaedi), bersama dengan kedua anak mereka, memiliki usaha penginapan bernama Losmen Bu Broto. Losmen itu dikenal dengan pelayanannya yang bisa membuat para pengunjungnya merasa seperti keluarga.

Rutinitas kehidupan keluarga Broto mungkin tidak terlihat menarik, namun di balik layar, masing-masing anak mereka menghadapi masalahnya sendiri. Jeng Sri (Maudy Ayunda) tidak mendapat izin untuk menyalurkan minat menyanyinya karena harus bertanggung jawab untuk mengoperasikan penginapan.

Sementara Mbak Pur (Putri Marino) masih terbayang-bayang oleh kematian calon suaminya, Tarjo, sehingga mengalami masalah dalam melanjutkan studinya. Masalah keluarga ini memuncak ketika Sri hamil di luar nikah. Menjadi penyanyi saja sudah merusak image keluarga, apalagi mengandung anak tanpa suami.

Kira-kira bagaimana cara keluarga ini mengatasi konflik berat ini? FYI, Maudy Ayunda tak hanya berakting tapi juga menyumbangkan suara merdunya lewat lagu Pulang (OST. Losmen Bu Broto). Maudy mengaku dia mengambil proyek film ini karena orang tuanya.

Sebab, mama dan papa Maudy sangat menyukai sinetron Losmen Bu Broto yang dulu ditayangkan di TVRI. Makanya, walau saat itu Maudy masih berkuliah di luar negeri dan sedang masa pandemi COVID-19, dia rela pulang ke Indonesia terlebih dulu untuk syuting film.

Lewat aktingnya sebagai Jeng Sri, gadis Jogja berjiwa bebas, Maudy Ayunda meraih anugerah Pemeran Wanita Pendukung Terfavorit dari Indonesian Movie Actors Awards 2022.

3. Perahu Kertas

Perahu Kertas_

Siapa yang dulu kena 'demam' Perahu Kertas? Film ini populer banget pada masa penayangannya, terutama di kalangan anak muda. Film Perahu Kertas diangkat dari novel karya Dewi Lestari dengan judul sama. Perahu Kertas mendapuk Maudy Ayunda sebagai bintang utamanya, Kugy.

Kugy merupakan remaja yang tengah beranjak dewasa. Dia orang Jakarta, tapi kuliah di Bandung. Untuk tempat tinggalnya, Kugy tinggal di indekos bersama temannya yang sama-sama orang Jakarta, Noni (Sylvia Fully). Suatu hari, pacarnya Noni mengenalkan sepupunya yang baru datang dari Belanda kepada mereka.

Dia adalah Keenan (Adipati Dolken), yang nantinya menjadi love interest Kugy. Pada mulanya Kugy dan Keenan hanya sahabat saja, tapi diam-diam saling jatuh cinta. Banyak hal yang menghalangi Kugy dan Keenan, seperti keinginan mempertahankan persahabatan dan fakta bahwa masing-masing dari mereka sudah punya kekasih.

Walau sangat populer, film ini tidak memenangkan award apa pun. Justru soundtrack filmnya, yaitu Perahu Kertas yang dibawakan oleh Maudy, memenangkan award Lagu Tema Terpilih dari Piala Maya (2012).

4. Perahu Kertas 2

Perahu Kertas 2

Film Perahu Kertas 2 merupakan sekuel dari film sebelumnya. Sebenarnya Perahu Kertas versi novel Dewi Lestari tidak sampai dua buku. Tapi, untuk filmnya dibagi menjadi dua bagian, yang menurut saya 'tidak perlu' karena kalau dibandingkan dengan isi novelnya, Perahu Kertas 2 hanya sisa 30% dari akhir novelnya.

Memang, Perahu Kertas versi film ini agak sedikit berbeda dengan novelnya, seperti penambahan karakter rival bagi Kugy yaitu Siska (Sharena Rizki), saat Kugy sedang berpacaran dengan Remi (Reza Rahadian). Makanya, ending film Perahu Kertas 2 juga mengalami perubahan dari versi bukunya.

Jika kamu sudah menonton Perahu Kertas (part 1), pasti tahu kalau Kugy dan Keenan memutuskan untuk stay sebagai sahabat dan juga partner membuat buku dongeng anak-anak. Tapi, deep down sebenarnya mereka masih saling menyayangi.

Akhirnya, masing-masing pasangan dari Kugy dan Keenan mengerti, bahwa Keenan dan Kugy tak bisa dipisahkan. Saya pribadi kurang suka dengan ending film ini, karena menurut saya Kugy dan Keenan terlalu egois. Jika memang mereka sangat saling mencintai sampai sebegitunya, kenapa mereka tidak jujur sejak awal?

Jadi, hubungan Kugy dengan Remi, dan Keenan dengan Luhde (Elyzia Mulachela) tidak perlu terlalu jauh sebelum akhirnya berpisah juga. Tapi, saya kembali mengingat lagi kalau cerita Perahu Kertas pasarnya memang anak remaja, jadi happy ending pasti tak terhindarkan.

Anyway, akting Maudy bagus banget di Perahu Kertas, terutama part 2-nya. Kegundahan Kugy ketika harus memilih antara Remi dan Keenan, juga kondisi Kugy yang sedang kebingungan dengan perasaannya sendiri, semua bisa dibawakan dengan epic oleh Maudy.

5. Trinity, The Nekad Traveler

Trinity, The Nekad Traveler

Sama seperti Perahu Kertas, film Trinity, The Nekad Traveler juga diadaptasi dari sebuah novel. Tapi, novelnya bukan karangan Dee Lestari, melainkan Trinity, seorang traveler yang merilis buku berjudul The Naked Traveler. Bisa ditebak, kalau film ini merupakan kisah yang dialami oleh sang penulis buku sendiri, ya.

Trinity (Maudy Ayunda) merupakan budak korporat yang gemar traveling. Dengan uang dan jatah cuti yang pas-pasan, Trinity mencoba untuk menikmati hobinya tersebut. Suatu ketika saat traveling ke luar negeri, Trinity bertemu dengan Paul (Hamish Daud), seorang fotografer asal Indonesia yang juga punya hobi jalan-jalan.

Trinity dan Paul semakin dekat dan akrab selagi menghabiskan waktu bersama-sama di negeri orang. Namun, mereka sengaja tidak bertukar kontak karena Paulus berkata dan saya kutipkan, "Kalau jodoh, kita pasti ketemu lagi."

Akankah dua sejoli yang memiliki hobi yang sama ini bertemu lagi. Setelah bertemu pun, apakah mereka memang berjodoh atau hanya cocok sebagai teman saja?

6. Trinity Traveler

Trinity Traveler Maudy Ayunda_

Dua tahun setelah film pertamanya yaitu Trinity, The Nekad Traveler dirilis, ada sekuel dari film tersebut yang berjudul Trinity Traveler. Kali ini, diceritakan kalau Trinity (Maudy Ayunda) telah menulis novel pertamanya, yang dengan cepat menjadi buku terlaris di book store.

Trinity juga mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S2 di Filipina, sehingga dia hanya bisa berkomunikasi dengan teman-temannya via Skype. Sambil kuliah, Trinity tetap menjalankan kegiatan favoritnya, yaitu traveling.

Sejak film pertama pun, orang tua Trinity sudah sering menodong pertanyaan "Kapan kawin?" pada sang putri. Mereka mendorong Trinity untuk menemukan pasangan secepat mungkin. Pada saat itulah Trinity kembali berhubungan dengan Paul (Hamish Daud), yang dia temui lagi di Filipina.

Paul adalah seorang fotografer berbakat yang cukup sibuk. Paul dan Trinity melakukan perjalanan bersama pada suatu waktu, dan merasa cocok hingga keduanya memutuskan untuk pacaran. Sayang, karena jadwal mereka yang sama-sama padat, mereka mengalami kesulitan untuk menjaga komunikasi.

Situasi jadi semakin keruh saat Trinity memergoki Paul dekat dengan banyak cewek, yang walaupun mereka hanya modelnya, tapi kenapa kok dekat banget? Baik Trinity maupun Paul akhirnya dihadapkan pada keputusan yang sulit, apakah mereka akan terus memprioritaskan kehidupan masing-masing, atau cinta mereka?

7. Malaikat Tanpa Sayap

Malaikat Tanpa Sayap
Tahun Rilis 2012
Genre
Sutradara
Pemeran Adipati Dolken Maudy Ayunda

Perahu Kertas bukanlah proyek pertama Adipati dan Maudy bersama-sama, karena sebelumnya mereka pernah dipertemukan di film Malaikat Tanpa Sayap. Karena film ini dan Perahu Kertas dirilis pada tahun yang sama, shipping antara Adipati dan Maudy pun kerap terjadi oleh penggemar kedua aktor dan aktris tersebut.

Dalam film berjudul Malaikat Tanpa Sayap ini, Maudy berperan sebagai Mura, dan Adipati Dolken memerankan tokoh Vino. Sebelum bertemu Mura, hidup Vino penuh kepedihan. Dirinya tidak dekat lagi dengan ayahnya usai bangkrut karena ditipu.

Vino juga ditinggal oleh mamanya, sehingga dia harus menjaga adiknya yang masih berusia 5 tahun sendiran karena sang ayah tidak kompeten untuk melakukan hal itu. Suatu hari ketika mengantarkan adiknya ke rumah sakit, Vino bertemu dengan Mura, gadis yang terlahir dengan jantung yang lemah.

Sebagai sesama remaja kesepian, keduanya saling memberikan warna baru dalam kehidupan masing-masing. Perbedaan status sosial tidak mengganggu mereka. Hingga dikabarkan kalau Mura harus segera mendapatkan cangkok jantung jika ingin terus hidup. Sementara adik Vino kakinya harus segera diamputasi karena infeksi berat.

Untuk menyenangkan kedua orang yang sangat Vino cintai, dia pun mendaftar jadi donor jantung untuk Mura. Dia juga dijanjikan timbal balik uang yang akan dia gunakan untuk menyelamatkan kaki adiknya, juga agar keluarganya bisa hidup enak lagi seperti dulu.

Tapi, jika ini terjadi, maka Vino dan Mura tak bisa bersama seperti janji mereka dulu, bukan? Apakah takdir kedua remaja ini memang sekejam itu?

8. Refrain

Refrain Maudy Ayunda

Maudy Ayunda memang laris manis dalam film romansa remaja. Sudah beberapa kali dia berperan sebagai remaja yang sedang jatuh cinta, seperti dalam film Refrain ini. Maudy Ayunda berakting sebagai Niki, seorang siswi SMA yang memiliki seorang sahabat bernama Nata (Afgansyah Reza).

Cerita dimulai dengan Niki yang datang ke Austria untuk menemui Nata yang telah lama belajar musik di sana. Sebelum melanjutkan petualangannya di negara asing, Niki berbagi kisahnya dengan Nata lima tahun sebelumnya.

Hubungan persahabatan Niki dan Nata yang sudah terjalin sejak kecil mengalami perubahan saat mereka beranjak remaja. Di SMA mereka ada murid baru bernama Annalise (Chelsea Islan) yang langsung dekat dengan Nata. Di sisi lain, Oliver (Maxime Bouttier), kapten tim basket sekolah, mendekati Niki.

Padahal, diam-diam Nata memiliki perasaan lebih terhadap Niki. Awalnya, Nata enggan confess karena Niki berpacaran dengan Oliver. Annalise pun sebenarnya menyimpan perasaan terhadap Nata, dia patah hati ketika mendengar Nata mengungkapkan bahwa dia menyukai Niki.

Hal ini membuat persahabatan ketiga remaja itu renggang, bahkan sampai UN selesai pun, mereka tetap tidak saling berbicara. Klimaks film ini adalah ketika malam prom, Niki ternyata dicampakkan oleh Oliver, dan akhirnya dia menyadari perasaan Nata yang tulus padanya.

Sayang, mulai besok Nata sudah akan tinggal di Austria. Nata meninggalkan sepucuk surat untuk Niki, yang berisi curahan hatinya. Lima tahun kemudian, Niki menyusul Nata ke Austria. Tapi, apakah Nata akan tetap sama seperti dulu, ataukah dia sudah berubah?

9. Sang Pemimpi

Sang Pemimpi

Empat tahun setelah debut film pertamanya, Maudy Ayunda kembali membintangi sebuah film berjudul Sang Pemimpi. Film ini merupakan sekuel dari Laskar Pelangi yang tayang pada tahun 2008.

Film Sang Pemimpi mengisahkan perjalanan Ikal, Arai, dan Jibron, tiga remaja asal Belitong dalam mengejar mimpi masing-masing. Jika kamu sudah membaca buku atau menonton film Laskar Pelangi, pasti mengenal siapa itu Ikal. Dia adalah masa kecil dari penulis novelnya sendiri, yaitu Andrea Hirata.

Nah, kalau Arai itu karakter baru yang belum ada di prekuel filmnya, jadi akan saya perkenalkan karakternya pada kamu sekalian. Arai adalah saudara jauh Ikal yang sudah menjadi yatim piatu. Karena tak ada lagi yang merawat, ayah Ikal mengangkat Arai menjadi anaknya. Arai, Ikal, dan satu teman mereka yang bernama Jimbron sangatlah dekat.

Persahabatan mereka yang terjalin sejak kecil terus langgeng sampai mereka menginjak bangku sekolah menengah atas. Mereka bersekolah di SMA Negeri Manggar, SMA pertama yang ada di Belitung. Karena dicap bandel, kepala sekolah SMA tidak menyukai tiga serangkai itu.

Akan tetapi, ada satu guru yang membuat anak-anak muridnya berani bermimpi, dialah Pak Balia, yang menginspirasi Ikal, Arai, dan Jimbron untuk meraih impian masing-masing. Namanya juga remaja, kisah ini tak luput dari perasaan cinta monyet.

Dalam film ini, Maudy Ayunda memerankan tokoh Zakiah Nurmala, gadis Melayu yang membuat Arai remaja (Rendy Ahmad) jatuh cinta padanya. Tapi, sepertinya perasaan Arai tidak berbalas, nih. Semangat terus, ya, Arai!

10. 2014: Siapa di Atas Presiden

2014: Siapa di Atas Presiden

Film 2014: Siapa di Atas Presiden mengisahkan kehidupan Ricky (Rizky Nazar) yang tengah dilema antara memilih karir menjadi guru atau politikus. Pilihan profesi tersebut muncul karena ayah Ricky, Bagas, merupakan calon presiden Indonesia periode 2014-2019.

Namanya juga dunia politik, tidak ada yang hatinya seputih bulu angsa, Bagas dijebak oleh rekan politiknya yang membuat dia dipenjara. Ricky pun menemui dengan Khrisna (Donny Damara) seorang pengacara yang dia anggap bisa menolong ayahnya.

Setelah kejadian tersebut, Ricky jadi semakin dekat dengan Laras (Maudy Ayunda), putri dari Khrisna. Keduanya terseret dalam masalah, sehingga terpaksa ikut berusaha memecahkan kasus Bagas yang ditangani Khrisna, hingga hidup mereka ikut terancam.

1 2»
cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram