10 Film Terbaik Christian Slater, Aktor Idola 1990-an

Berangkat dari peran-peran figuran di beberapa serial TV sedari kecil, aktor ini juga menempa diri di berbagai pentas Broadway sebelum akhirnya terjun ke dunia film.

Christian Michael Leonard Slater yang lahir di New York pada 18 Agustus 1969 ini memang berasal dari keluarga pecinta dunia akting. Ayah dan adik tirinya juga adalah seorang aktor, sedangkan ibunya bergerak di bidang agensi dan casting.

Sedari kecil, Christian Slater memang sudah diarahkan untuk terjun ke dunia akting. Dia sekolah secara privat dan kemudian masuk ke sekolah yang memusatkan pendidikannya untuk mempersiapkan murid-muridnya sebagai pekerja di bidang seni. Akhirnya, dia berhasil memoles talenta di SMA khusus seni Fiorello H. LaGuardia yang terkenal di kota New York.

Memulai karir akting di layar kaca sejak 1980, akhirnya Christian Slater berhasil menembus dunia film lewat The Legend of Billie Jean (1985). Sejak itu, dia mulai banyak bermain film dan berhasil menancapkan namanya sebagai salah satu aktor terlaris di era 1990an.

Mau tahu apa saja film-film terbaik Christian Slater? Simak artikel berikut yang mengulas tuntas performa terbaiknya di dunia film.

1. Heathers

Jason adalah siswa baru di SMA Westerburg. Dia langsung terlibat dalam konflik yang terjadi pada kelompok pertemanan wanita yang semua anggotanya bernama Heather, kecuali seorang gadis bernama Veronica.

Mereka sering melakukan aksi perundungan yang tidak disukai oleh Veronica dan Jason. Berdua mereka membuat rencana balas dendam yang ternyata berakhir dengan banyaknya korban jiwa di sekolah itu.

Film remaja bernuansa black comedy ini menampilkan kombinasi apik dari Christian Slater sebagai Jason dan Winona Ryder sebagai Veronica. Cinta antara mereka dan niat balas dendam atas perbuatan kelompok Heather membuat mereka melewati batas norma dan melakukan banyak pembunuhan.

Meski terkesan sadis, namun semua ditampilkan oleh sutradara Daniel Waters dalam balutan komedi yang membuat film ini berbeda dengan film bertema remaja lain pada masanya. Setiap kematian justru berhasil membuat kita tersenyum karena penyematan keliru atas sosok jenazah yang hendak dimakamkan.

2. True Romance

Clarence (Christian Slater) dan Alabama (Patricia Arquette) saling jatuh cinta dan memutuskan untuk menikah. Demi melepaskan Alabama dari jerat prostitusi, Clarence membunuh Drexl, germo Alabama, dan membawa kabur tas besar yang ada di dekatnya.

Ternyata tas itu berisi kokain. Tentu saja mereka diburu oleh pemilik kokain itu dan juga penjahat lain yang berupaya merampasnya dari tangan Clarence. Berhasilkah mereka lolos dari kejaran para penjahat tersebut?

Film kriminal bernuansa romantis ini merupakan salah satu karya terbaik sutradara Tony Scott berdasarkan naskah dari Quentin Tarantino.

Christian Slater yang memerankan Clarence berhasil membawakan karakternya dengan baik. Aura pria yang sedang mabuk asmara berhasil ditampilkannya dan tidak ragu untuk melindungi kekasihnya dari buruan para penjahat yang bengis.

Saat dirilis, True Romance gagal di tangga box-office. Tapi ketika satu persatu para pemeran yang bermain di dalamnya mulai menapaki popularitas, seperti Brad Pitt, Val Kilmer dan Gary Oldman, film ini pun mulai mendapat perhatian kembali. Kini True Romance sudah menyandang status sebagai cult movie.

3. The Contender

Presiden Jackson (Jeff Bridges) mengajukan Senator Laine (Joan Allen) sebagai kandidat wakil presiden baru untuk menggantikan pejabat sebelumnya yang sudah wafat. Tapi anggota kongres dari Partai Republican, Sheldon Runyon, tidak setuju dengan usulan ini dan lebih memilih Gubernur Jack sebagai calonnya.

Dari perwakilan Partai Democratic, Reginald Webster, Sheldon mendapat informasi masa lalu Laine yang kelam.

Dalam rapat dengar pendapat, Sheldon mendesak Laine menuturkan kisahnya semasa kuliah dahulu di mana dia diisukan terlibat dalam pesta seks. Laine tidak menjawab apapun dan nyaris mengambil langkah mundur. Rumor tentangnya menjadi konsumsi publik yang tersebar di media massa.

Menanggapi hal ini, Presiden Jackson mengajukan strategi bijak kepada Sheldon untuk berhenti mencecar Laine dengan menjadikan Jack sebagai wapres.

Tapi di hari pelantikan, kisah patriotis Jack terbongkar sebagai sebuah kepalsuan dan membuat malu Sheldon. Dia pun mundur dari keanggotaannya di kongres. Lantas, siapakah yang akan maju sebagai wakil presiden?

Film drama politik penuh intrik yang menegangkan ini menjadi keterlibatan terakhir Christian Slater di film produksi studio besar.

Perannya sebagai perwakilan partai yang menguak informasi masa lalu Senator Laine tidak begitu terlihat meski juga tidak mengecewakan. Performanya tidak bisa mengimbangi kekuatan akting Joan Allen dan Jeff Bridges yang masuk nominasi Oscar dari film ini.

4. Pump Up the Volume

Mark (Christian Slater) tidak pernah menyangka bahwa siaran radio amatir yang dijalankannya di malam hari membuat kegemparan di pemukiman pinggir kota Phoenix tempatnya tinggal. Para pendengarnya seolah membenarkan semua opini dan argumentasi yang dilontarkannya tanpa mereka tahu bahwa Mark hanyalah remaja biasa di sekolah.

Setelah terjadi aksi bunuh diri salah satu pendengarnya saat siaran, para orang tua di pemukiman itu langsung melaporkan siarannya ke Komisi Komunikasi milik pemerintah.

Sadar bahwa kini dia telah menjadi suara bagi generasinya di wilayah itu, Mark berusaha mengakhiri siarannya dan membuka identitas diri kepada para pendengarnya. Meski ditangkap, semangat Mark tetap melekat pada para pendengarnya.

Para kritikus film menilai performa Christian Slater di film ini adalah salah satu yang terbaik darinya. Dia berhasil membawakan peran seorang remaja yang pendiam di siang hari namun mampu berceloteh sepanjang malam melalui siaran radio. Semangat mendobrak tatanan masyarakat yang kaku berhasil dia gaungkan.

Selain penampilan prima Christian Slater, film drama komedi remaja arahan Allan Moyle ini didukung oleh deretan lagu alternative rock 90an sebagai pengisi soundtrack-nya. Album soundtrack yang diisi oleh Soundgarden, Pixies, Concrete Blonde dan masih banyak lagi ini berhasil meraih sertifikat Gold karena berhasil terjual sebanyak 500 ribu keping.

5. The Name of the Rose

Kematian misterius terjadi di sebuah konferensi teologi yang diselenggarakan di gereja tua di Italia Utara. William dari Baskerville (Sean Connery) dan muridnya, Adso dari Melk (Christian Slater), mencoba untuk memecahkan misteri itu.

Mereka menemukan kemungkinan adanya keterlibatan sekte pemuja setan dalam pembunuhan yang memakan beberapa korban lagi saat pengusutan berlangsung.

Selagi menyidik banyak teori dan mengumpulkan bukti, lembaga inkuisisi di Vatikan mengirim penyidiknya, yaitu Bernardo Gui (F. Murray Abraham). Investigasi William menjadi terganggu oleh musuh lamanya ini. Namun mereka berhasil menemukan perpustakaan rahasia di bawah gereja dan berhasil menguak misteri siapa pelaku pembunuhan itu.

Sebagai aktor remaja yang baru memulai karir perfilmannya, Christian Slater sungguh beruntung bisa langsung beradu akting dengan dua aktor senior, yaitu Sean Connery dan F. Murray Abraham.

Aktingnya cukup memuaskan sebagai murid dari William yang jeli dalam meneliti sebuah kasus. Dalam ceritanya, dia juga sempat jatuh cinta dengan seorang gadis misterius yang dia tidak pernah tahu namanya.

6. Interview with the Vampire

Daniel (Christian Slater) melakukan wawancara dengan Louis (Brad Pitt) yang mengaku sebagai vampire. Louis menceritakan semua kisahnya sejak awal menjadi vampire, berseteru dengan Lestat (Tom Cruise), pergi berkeliling Eropa dengan Claudia (Kirsten Dunst), hingga kembali ke tanah Amerika lagi.

Setelah menyelesaikan sesi wawancara, Daniel justru ingin Louis menjadikannya vampire yang langsung membuat Louis murka. Pasalnya, bagi Louis, hidup menjadi vampir sangatlah tidak menyenangkan dan dia merasa tersiksa ketika harus membunuh manusia.

Sebagai seorang reporter di San Francisco, Daniel yang diperankan oleh Christian Slater ini tidak mampu memahami inti cerita Louis yang penuh penderitaan. Dan setelah kabur dari Louis, di tengah jembatan Golden Gate, Daniel bertemu Lestat yang menghisap darahnya dan menjadikannya vampire. Apakah yang akan terjadi pada Daniel selanjutnya?

Film horror bernuansa gothic yang juga dibintangi oleh Tom Cruise, Brad Pitt dan Kirsten Dunst cilik ini menjadi salah satu film bertema vampire terbaik.

Adaptasi novel karya Anne Rice yang digarap oleh Neil Jordan ini menjadi salah satu penampilan terbaik Christian Slater, meski dia hanya mendapat menit bermain yang minim. Tapi dia adalah inti dari keseluruhan kisah dalam film ini.

7. The Public

Di tengah musim dingin di kota Cincinnati, seorang gelandangan ditemukan meninggal dunia di depan gedung perpustakaan.

Salah satu gelandangan yang biasa diam di sekitar gedung itu memimpin teman-temannya untuk menduduki perpustakaan agar tidak menjadi korban cuaca buruk berikutnya. Tapi kehadiran mereka mengundang perhatian kepolisian yang ingin mereka keluar dari tempat itu. Konflik antar dua kubu gelandangan dan polisi pun terjadi. Bagaimanakah nasib para gelandangan ini selanjutnya?

Di film drama karya Emilio Estevez ini, Christian Slater berperan sebagai Jaksa Wilayah Josh Davis yang mencoba menengahi permasalahan di antara berbagai pihak. Bersama ahli negosiasi Detektif Bill Ramstead, dia berusaha mencari solusi terbaik untuk masalah ini agar tidak ada pihak yang dirugikan.

Film ini menjadi kolaborasi kedua Christian Slater dengan Emilio Estevez setelah kesuksesan Bobby (2006).

8. Chupa

Saat berkunjung ke rumah kakeknya di Meksiko, Alex (Evan Whitten) bertemu dengan hewan mitologi bernama chupacabra.

Alex menemani hari-hari bayi chupacabra itu dengan riang hingga keberadaannya tercium oleh Richard Quinn (Christian Slater), seorang ilmuwan yang ingin menjadikan chupacabra sebagai bahan obat-obatan. Alex beserta dua sepupunya berusaha melindungi Chupa dari buruan Richard dan menemukan induknya.

Film Netflix bergenre fantasy adventure ini diperuntukkan bagi keluarga, sehingga sosok chupacabra dibuat bersahabat. Christian Slater sendiri berakting cukup bagus sebagai Richard yang tak pernah lelah memburu bayi chupacabra itu. Meski niatnya baik, tapi Richard adalah karakter antagonis di film ini.

9. Untamed Heart

Adam (Christian Slater) bekerja di sebuah kantin bersama Caroline (Marisa Tomei) dan Cindy (Rosie Perez). Karena pemalu, Adam jarang berbicara dengan dua wanita itu.

Suatu malam, Adam menolong Caroline yang nyaris diperkosa oleh dua pria di jalan. Dan setelahnya, Caroline pun jatuh cinta pada Adam. Mereka akhirnya memutuskan untuk menjalin cinta di mana Adam belajar untuk mengubah sifat pemalunya.

Namun suatu hari, Adam berkelahi dengan dua pria yang ingin memperkosa Caroline dahulu dan membuatnya harus dirawat di rumah sakit. Disinilah Caroline baru tahu bahwa Adam menderita kelainan jantung dan tidak akan bisa hidup lebih lama apabila tidak mendapatkan transplantasi jantung. Apakah yang akan terjadi pada hubungan mereka?

Film drama romantis bernuansa melankolis ini memang memiliki jalan cerita yang mudah ditebak dan cenderung lurus. Tapi karena akting memikat Christian Slater dan Marisa Tomei, kisah di film ini menjadi sedikit berbobot.

10. Broken Arrow

Dikhianati oleh rekannya saat menjalani latihan terbang dengan pesawat yang membawa rudal nuklir, pilot Riley (Christian Slater) berusaha untuk menghentikan aksi terorisme yang digelar oleh Vic (John Travolta).

Tidak mendapat dukungan dari pihak militer yang menuduhnya bersekongkol dengan Vic, Riley beraksi sendirian dengan bantuan Terry (Samantha Mathis), seorang penjaga taman wanita.

Vic menebar ancaman kepada pemerintah akan meledakkan nuklir di tengah salah satu kota besar di Amerika apabila mereka tidak mampu mengirim sejumlah besar uang sebagai tebusannya. Riley dan Terry berusaha menghentikan laju kereta yang membawa rudal itu meski membahayakan jiwa mereka sendiri.

Film produksi Hollywood kedua bagi John Woo ini kembali menampilkan ketegangan dari banyak adegan aksi yang telah menjadi ciri khasnya di perfilman Hong Kong. Penampilan John Travolta dan Christian Slater sama sekali tidak mengecewakan, hanya saja jalan ceritanya terlalu sederhana.

Nyaris jatuh ke dalam kategori film action kelas B, nyatanya Broken Arrow sukses mengumpulkan pundi-pundi penghasilan sebesar $70 juta. Namun setelah aksinya di film ini, karir Christian Slater merosot drastis dan lebih banyak bermain di film-film action berbujet kecil yang langsung didistribusikan dalam bentuk video.

Itulah 10 film terbaik yang dibintangi oleh Christian Slater. Setelah sempat menjadi idola di era 1990an, karirnya terjerembab jatuh ke dalam film-film action kelas B. Cukup lama dia berkutat di zona tersebut, namun kini karirnya mulai beranjak lebih baik ke jalur yang semestinya.

Memang sangat sayang apabila bakat akting yang dia kembangkan sejak kecil hanya digunakan di film-film dengan kualitas buruk. Semoga saja ke depannya, Christian Slater bisa lebih cermat memilih film yang bisa mengakomodir talentanya dan memperbaiki karir filmnya.

Atas alasan nostalgia, rasanya kalian harus menonton seluruh film-film Christian Slater di atas. Selamat menyaksikan!