showpoiler-logo

Inilah 6 Fakta Menarik dari Film Netflix Me Time (2022)

Ditulis oleh Dhany Wahyudi

Me Time adalah original film Netflix yang dirilis pada 26 Agustus 2022. Kembali menghadirkan komedi khas Kevin Hart, buddy comedy ini menyajikan kisah sosok bapak rumah tangga yang merasa insecure dengan statusnya. Film ini menuai banyak kritikan yang tajam dan pedas akan kualitas yang ditampilkan.

Meski begitu, film ini masih cukup lucu dan seru untuk ditonton. Dan juga, ada beberapa fakta menarik di seputar film ini, baik dari pemeran, sutradara, hingga proses syutingnya.

Mau tahu apa saja fakta-fakta tersebut? Yuk, langsung saja simak artikel berikut yang akan membeberkan semua hal tentang film ini.

1. Kolaborasi Perdana Kevin Hart dan Mark Wahlberg

Kolaborasi Perdana Kevin Hart dan Mark Wahlberg_

Seperti yang kita tahu, Kevin Hart adalah salah satu komedian paling terkenal di dunia. Selera humornya bagus dan lelucon-leluconnya mampu mengocok perut kita. Semua pencapaiannya saat ini memang tidak dengan mudah dia dapat.

Kevin Hart harus memulai dari nol, yaitu dengan melakukan stand-up comedy di sebuah klub komedi kecil. Ketika Kevin Hart masuk ke dunia film, dia pun tidak langsung menjadi pemeran utama di film-film yang dibintanginya.

Dia lebih banyak bermain di film-film yang diperankan oleh serombongan komedian lainnya, seperti Scary Movie 3 (2003), Epic Movie (2007), dan Superhero Movie (2008) yang semuanya tidak memiliki kualitas yang bagus.

Namun buah kesabarannya dan kerja kerasnya mulai terlihat ketika dia berduet dengan Ice Cube di film Ride Along (2014). Sejak itu, Kevin Hart mulai menjadi pemeran utama dan dipasangkan dengan komedian lain.

Get Hard (2015) dengan Will Ferrel, Central Intelligence (2016) dengan Dwayne Johnson, dan Night School (2018) dengan Tiffany Haddish.

Bahkan dia juga berduet dengan aktor sekelas Bryan Cranston dalam film The Upside (2017) dan masuk dalam kelompok petualangan Jumanji di Jumanji: Welcome to the Jungle (2017) dan Jumanji: The Next Level (2019).

Setelah berduet dengan Woody Harrelson di film The Man from Toronto (2022), ide untuk berkolaborasi dengan Mark Wahlberg pun muncul.

Mark Wahlberg sendiri adalah aktor kelas Oscar yang bermain di banyak film dalam berbagai genre. Meskipun lebih dikenal sebagai bintang action, namun dia juga sering bermain dalam film komedi.

The Other Guys (2010), Ted (2012), dan Daddy’s Home (2015) hanyalah beberapa diantaranya. Dan ketika Kevin Hart mengajaknya untuk berkolaborasi, dia menyambutnya dengan hangat.

Dan film Me Time pun menjadi kolaborasi perdana mereka yang menampilkan banyak hal lucu dan gila dalam petualangan di akhir pekan.

Hanya sayangnya, kelucuan mereka tidak mampu mengangkat kualitas film ini. Bahkan akting Mark Wahlberg terlihat kedodoran menjelang akhir film.

2. Film Netflix Ketiga Kevin Hart

Film Netflix Ketiga Kevin Hart

Kevin Hart adalah komedian yang sangat pintar menjadikan komedi sebagai ladang usahanya. Kekayaan berlimpah yang berdatangan adalah hasil kerja keras dan kerja cerdasnya selama berkarir di industri hiburan Hollywood.

Acara komedinya ditayangkan secara eksklusif di berbagai media, antara lain YouTube, Facebook, Peacock, Snap, Roku dan PlutoTV.

Dan tentu saja, Kevin Hart juga mendapat kesepakatan eksklusif dari Netflix. Semua dimulai dari stand-up comedy berjudul Kevin Hart: What Now? (2016).

Lalu di tahun 2019, Kevin Hart merilis variety show spesial berjudul Kevin Hart’s Guide to Black History (2019), stand-up comedy berjudul Kevin Hart: Irresponsible (2019), dan miniseri dokumenter berjudul Kevin Hart: Don’t F**k This Up (2019).

Lalu stand-up comedy berjudul Kevin Hart: Zero F**ks Given (2020) dirilis dengan mengangkat berbagai tema terbaru, salah satunya adalah pandemi Covid-19.

Dan Fatherhood (2021) menjadi film Netflix pertamanya dimana dia berperan sebagai orang tua tunggal yang mengurus putrinya sejak bayi. Film ini memiliki cerita yang cukup menyentuh hati dengan nuansa komedi yang sedikit dikurangi.

Tidak puas dengan miniseri dokumenter tentang dirinya, Kevin Hart juga merilis miniseri True Story yang diangkat dari kisah nyata di awal karirnya sebagai komedian. Lalu, dia berkolaborasi dengan Woody Harrelson di film The Man from Toronto (2022).

Setelah film Me Time (2022), kerja samanya dengan Netflix masih belum berakhir. Pada bulan Januari 2021 lalu, Kevin Hart sudah memperbaharui kontraknya yang akan menghadirkan lebih banyak film dan acara lainnya untuk Netflix. Kita tunggu saja gebrakan dari Kevin Hart berikutnya, ya!

3. Film Kelima Sutradara John Hamburg

Film Kelima Sutradara John Hamburg

John Hamburg adalah seorang sutradara kelahiran New York yang juga sukses sebagai penulis naskah untuk beberapa film komedi populer. Debutnya sebagai sutradara ialah lewat film Safe Men (1998) yang kurang mendapat respon positif. Namun, pola buddy comedy khasnya dimulai di film independent ini.

Kemudian berturut-turut John Hamburg menulis naskah untuk film-film komedi sukses yang dibintangi Ben Stiller, yaitu Meet the Parents (2000), Zoolander (2001) dan Meet the Fockers (2004).

Kerja samanya dengan Ben Stiller berlanjut ke film keduanya, Along Came Polly (2004), komedi romantis dengan Jennifer Aniston sebagai pasangan mainnya.

Dan kesuksesan John Hamburg sebagai sutradara dan penulis naskah terus berlanjut dengan film terbaiknya sejauh ini, I Love You, Man (2009).

Konsep buddy comedy disajikan dengan apik lewat akting Paul Rudd dan Jason Segel. Sayangnya naskah yang ditulisnya untuk film Little Fockers (2010) tidak begitu bagus dan masuk nominasi Razzie Awards di kategori Worst Screenplay.

Butuh waktu cukup lama baginya untuk menelurkan film keempatnya, Why Him? (2016) yang kali ini menduetkan James Franco dengan Bryan Cranston.

Meski tidak terlalu buruk, tapi film ini tetap mendapat respon negatif. Lalu dia menulis naskah untuk film komedi Night School (2018) yang memadukan Kevin Hart dan Tiffany Haddish.

Pernah bekerjasama dengan Kevin Hart di dua proyek, Along Came Polly dan Night School, membuat John Hamburg menerima tawaran Kevin Hart untuk menyutradarai film Me Time ini. Meski tetap lucu, namun film ini memiliki rating yang tidak begitu bagus dan sejauh ini adalah film terburuknya.

Semoga di proyek selanjutnya, John Hamburg bisa mengembalikan kapasitasnya sebagai salah satu sineas dan screenwriter komedi terbaik di Hollywood.

4. Ada Serial Netflix yang Disebutkan di Dalam Film

Ada Serial Netflix yang Disebutkan di Dalam Film

Sebagai proyek Netflix, sangat wajar apabila di film Me Time ada penempatan produk Netflix lain dalam adegannya. Dan untuk kali ini, serial Bridgerton dimasukkan sebagai salah satu yang dibicarakan dan dipermasalahkan oleh para karakternya.

Penyebutan serial Bridgerton berada pada adegan saat Sonny dan Maya mengomentari chat dari Armando yang menampilkan potongan gambar dari serial tersebut.

Meski awalnya terpecut rasa cemburu, Sonny kemudian ingin meluangkan waktu menonton serial itu bersama Maya. Hal ini Sonny lakukan agar bisa mempererat tali kasih diantara mereka.

Namun dengan dingin dan polos Maya bilang bahwa dia sudah janjian dengan Armando akan menonton seluruh episodenya di pesawat dalam perjalanan ke luar negeri nanti.

Tentu saja Sonny semakin cemburu dan kesal. Hal ini kemudian dia ceritakan kepada Huck yang membuatnya nekat menyusup ke rumah Armando.

5. Syuting di Kota Los Angeles

Syuting di Kota Los Angeles

Film Me Time mengangkat kisah komedi petualangan dengan latar lokasi sebagian besar di area perkotaan. Tidak perlu memilih lokasi yang jauh, film ini hanya berlokasi di kota Los Angeles dan sekitarnya saja.

Dan untuk lokasi di alam bebas sebenarnya dilangsungkan hanya di dalam studio saja yaitu di Sunset Gower Studios di area Sunset Boulevard.

Beberapa adegan yang syutingnya dilakukan di studio independent terbesar Hollywood ini adalah adegan pembuka dengan latar Grand Canyon dan gurun California tempat Huck mengadakan pesta.

Sayangnya, di dua adegan ini, penggunaan efek visualnya terlihat mentah dan kurang rapi. Keseluruhan syuting, editing dan finishing film ini rampung di bulan April 2022.

6. Insiden Kecelakaan Saat Proses Syuting

Insiden Kecelakaan Saat Proses Syuting

Saat hendak melakukan proses syuting di studio Sunset Gower, terjadi sebuah insiden kecelakaan yang menimpa salah seorang teknisi studio.

Kecelakaan ini terjadi pada bulan September 2021 dimana tim produksi sedang mempersiapkan lokasi salah satu adegan di sebuah stage di dalam studio besar ini. Diberitakan bahwa LAFD mendapat panggilan darurat jam 7 pagi dari lokasi dan segera merapat kesana.

Teknisi itu terjatuh dari ketinggian 9 meter dan langsung mendapat penanganan medis lalu segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Setelah kejadian, Netflix tidak memberikan komentar apapun terkait kecelakaan ini.

Itulah beberapa fakta menarik yang kami kumpulkan terkait film Me Time ini. Kolaborasi antara Kevin Hart dan Mark Wahlberg di film ini bukan tidak padu, hanya saja mereka tidak mampu berkutik di atas naskah yang kurang bagus.

Mungkin di lain waktu mereka bisa bekerja sama lagi di film komedi yang lebih baik dari ini. Filmnya sudah bisa ditonton sekarang di Netflix, ya!

Kategori:
Tag:
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram