8 Fakta Menarik dari Drama Extraordinary Attorney Woo (2022)
Cerita tentang seorang pengacara autis pertama di Korea Selatan yang jenius dan hobi makan kimbap, belakangan banyak dibicarakan pencinta drama.
Extraordinary Attorney Woo (2022) begitu dicintai oleh penonton, baik di negaranya sendiri atau di luar negeri. Saking populernya, episode terakhir EAW sampai ditonton bersama-sama di salah satu bioskop di Korea dengan para pemerannya.
Fakta Extrarordinary Attorney Woo (2022) yang satu itu jadi gambaran betapa Woo Young Woo menjadi ‘demam’ bagi banyak orang.
Fakta lain drama ini pun menjadi informasi yang menarik untuk disimak, khususnya bagi para penggemar garis keras. Apa saja fakta yang dibintangi Park Eun Bin dan Kang Tae Oh ini?
1. Karya Sutradara Vagabond (2019) dan Penulis Innocent Witness (2019)
Kesuksesan drama Extraordinary Attorney Woo (2022) tidak luput dari tangan dingin sutradara Yu In Sik dan penulis Moon Ji Won.
Mereka adalah dua orang jenius di belakang layar yang piawai meramu cerita dan adegan hingga drama ini sukses di pasaran. Keduanya bukan orang baru di industri hiburan Korea Selatan, khususnya industri drama dan film.
Berdasarkan data yang termuat dari Asianwiki, Yu In Sik merupakan sutradara dari beberapa drama terkenal. Beberapa di antaranya yaitu You’re All Surrounded (2014), Vagabond (2019), dan Dr. Romantic Season 1 dan 2.
Yu In Sik bahkan mendapat penghargaan sebagai Best Director di ajang Baeksang Arts Awards 2017 untuk kerja kerasnya di Dr. Romantic (2016).
Berbeda Yu In Sik yang punya pengalaman cukup panjang duduk di kursi sutradara, penulis Moon Ji Won terhitung baru.
Sejauh ini naskah Extraordinary Attorney Woo (2022) merupakan karya keduanya setelah film Innocent Witness (2019) yang berhasil mengantarkan Jung Woo Sung meraih beberapa penghargaan bergengsi. Dengan kemampuan keduanya tersebut, drama ini teruji berkualitas.
2. Drama dengan Biaya Produksi Tinggi
Fakta Extraordinary Attorney Woo (2022) selanjutnya adalah drama ini dibuat menggunakan biaya produksi yang cukup tinggi.
Biaya tinggi tersebut dipakai untuk menyuguhkan kualitas CGI yang apik. Sejak episode pertama, sudah tampak bahwa drama ini dibuat secara detail, termasuk kemunculan ikan paus sebagai ikon penting.
Ikan paus yang ikut nampang dalam Extraordinary Attorney Woo (2022) dibuat dengan teknologi canggih sehingga grafik yang dihasilkan terasa mulus. Kemunculan ikan paus berukuran besar di ruang sidang adalah salah satu yang memuaskan dan berkesan.
Selain untuk kebutuhan CGI, biaya juga dikeluarkan tim produksi untuk mendapatkan akting cemerlang dari Koo Kyo Hwan.
Aktor yang tengah naik daun berkat D.P (2021) tersebut muncul di episode 9 sebagai klien Woo Young Woo yang dituduh menculik anak-anak. Total biaya produksi drama EAW diketahui mencapai 20 Miliar Won; setara dengan Hotel del Luna (2019) dan Memories of Alhambra (2018).
3. Sutradara dan Penulis Menunggu Park Eun Bin Satu Tahun
Menjadi aktris dengan range acting luas, menjadi poin tambahan yang istimewa untuk Park Eun Bin. Sudah berkiprah sejak anak-anak, pengalaman Eun Bin dalam berlakon tak perlu dibantah.
Kualitasnya tentu teruji oleh jam terbang yang tinggi. Pertimbangan ini yang tampaknya membuat sutradara dan penulis sangat yakin dengan Eun Bin.
Tawaran membintangi Extraordinary Attorney Woo (2022) datang bersamaan dengan tawaran membintangi The King’s Affection (2021), tapi Park Eun Bin lebih memilih TKA. Pasalnya dia merasa tak percaya diri membawakan karakter Woo Young Woo.
Namun, berkat keyakinan dan kegigihan Yu In Sik dan Moon Ji Won yang bersedia menunggu selama satu tahun, Park Eun Bin mengambil tawaran tersebut setelah selesai dengan syuting The King’s Affection (2021).
Menurut Yu In Sik, dia tak bisa membayangkan aktris lain kecuali Park Eun Bin untuk melakoni karakter Woo Young Woo.
4. Park Eun Bin Temui Profesor untuk Perannya
Keputusan Park Eun Bin menerima tawaran yang sempat membuatnya tidak percaya diri tersebut diikuti tanggung jawab dan totalitas.
Sang aktris kawakan tentu tak ingin kekhawatirannya menjadi nyata. Oleh karena itu, untuk memperdalam karakternya Park Eun Bin dikabarkan menemui profesor ahli.
Park Eun Bin melakukan riset secara serius kepada para ahli yang memiliki spesialisasi dalam studi gangguan spektrum autis.
Menyadari bahwa perannya cukup sensitif, Park Eun Bin tak ingin terjadi kesalahan dalam aktingnya, apalagi menyakiti orang lain karena ketidakakuratannya dalam menghidupkan karakter Woo Young Woo.
5. Karakter Woo Young Woo Terinspirasi Sosok Nyata
Tahukah kamu bahwa karakter Woo Young Woo yang autis dan cerdas ternyata terinspirasi dari sosok nyata? Sosok yang dimaksud yaitu Temple Grandin atau Mary Temple Grandin. Grandin adalah ilmuwan, akademisi dan animal behaviorist asal Amerika.
Grandin memiliki keistimewaan karena sejak usia dua tahun dia sudah divonis mengalami kerusakan otak. Namun, vonis tersebut tidak terbukti.
Menginjak dewasa ibunda Grandin mendapatkan daftar diagnostic untuk autism. Setelah meninjau daftar tersebut, ibu Grandin berhipotesis bahwa putrinya memenuhi ciri-ciri atau gangguan yang umum dimiliki seorang autis.
Temple Grandin adalah orang autis pertama yang mendokumentasikan wawasan mengenai autism yang diperolehnya dari pengalaman pribadi. Dengan gangguan autism yang dimiliki Grandin mendukung penuh hak-hak vocal autism.
6. Tayang di Channel TV Baru
Fakta Extraordinary Attorney Woo (2022) selanjutnya adalah drama ini tayang secara resmi di saluran tv kabel baru. Selain tayang melalui Netflix, EAW ditayangkan melalui channel ENA. ENA sendiri merupakan saluran televisi yang dimiliki oleh Skylife dan beroperasi di bawah skyTV, subsidiary dari KT Corporation.
ENA dibuat khusus untuk menayangkan drama dan berbagai acara hiburan. Sebelum memakai nama ENA, saluran ini bernama SkyDrama.
Walau berada dan ditayangkan oleh channel baru, popularitas Extraordinary Attorney Woo (2022) dapat bersaing dengan drama-drama dari channel lain yang lebih lama mengudara.
7. Kenaikan Rating yang Memukau
Fakta bahwa kesuksesan Extraordinary Attorney Woo (2022) diawali dengan rating yang sangat rendah, bahkan tidak mencapai 1%, sangat menarik.
Kenyataanya episode perdana drama ini hanya mampu mencatatkan rating sebesar 0,948% untuk skala nasional atau Korea Selatan secara keseluruhan.
Dengan modal rating yang sangat minim, perlahan EAW merangkak ke angka yang lebih besar. Kenaikan signifikan mulai terjadi di episode tiga dengan raihan angka 4,032%.
Rating tersebut terus naik hingga menginjak dua digit. Diawali dengan 0,9 %, rating Extraordinary Attorney Woo (2022) episode terakhir mencapai 17,534%.
Prestasi ini diiringi dengan data Netflix yang menunjukkan bahwa EAW menjadi acara non-english paling banyak ditonton. Ia konsisten menjadi acara nomor 1 Netflix selama beberapa minggu di Hongkong, Bolivia, Indonesia, Jepang, Taiwan, Singapore dan Vietnam.
8. Siap Dibuat Versi Webtoon
Kesuksesan kisah Woo Young Woo membela para klien di pengadilan dengan kecerdasannya ini, bersiap diadaptasi ke dalam bentuk webtoon.
Fenomena ini terhitung cukup jarang karena pada umumnya webtoon yang terbit lebih dulu kemudian diadaptasi menjadi drama. Sebelum EAW, ada Our Beloved Summer (2021) yang mendapatkan treatment serupa.
Webtoon dengan judul Extraordinary Attorney Woo direncanakan akan dibuat ke dalam 60 episode. Ilustrator yang dilibatkan adalah Hwa UmJi dan ceritanya sendiri akan ditulis oleh Yuil. Webtoon EAW akan tersedia dalam bahasa Korea , Inggir, Jepang dan China.
Beberapa fakta Extraordinary Attorney Woo (2022) yang sudah dijabarkan di atas, sebagian pasti sudah kamu ketahui, tapi sebagian lagi bisa jadi baru dan mengejutkan. Bagaimana pun prestasi dan ketenaran yang diraih drama ini, terutama di negaranya sendiri adalah fakta yang tak terbantahkan.
