Inilah 7 Fakta Menarik di Film 12 Cerita Glen Anggara
12 Cerita Glen Anggara (2022) menjadi salah satu film Indonesia yang wajib dan sangat direkomendasikan untuk ditonton.
Dibintangi oleh Prilly Latuconsina dan Junior Roberts, film ini berhasil menggugah hati para penontonnya lho. Film garapan Fajar Bustomi ini memang sangat membekas di hati para penontonnya dan menyisipkan banyak nilai kehidupan.
Berkat hal itu juga, pihak produksi filmnya membuat sebuah gerakan amal lho. Bekerjasama dengan Kita Bisa, 12 Cerita Glen Anggara (2022) akan mengabulkan mimpi dari 12 fans terpilih.
Tak hanya itu, sebenarnya masih ada fakta-fakta menarik mengenai pembuatan film ini lho. Salah satunya mengenai usaha keras Prilly Latuconsina untuk bisa mendapatkan peran Shena.
Kalau dibahas secara singkat, rasanya kurang lengkap, dong? Makanya Showpoiler akan membahas beberapa fakta penting mengenai 12 Cerita Glen Anggara (2022). Mau tahu ada apa saja? Biar nggak penasaran lagi, kamu bisa mencari informasi lengkapnya hanya di bawah ini.
1. Demi Shena, Prilly Latuconsina Rela Ikut Casting
Penampilan Prilly Latuconsina sebagai Shena memang bikin banyak orang tersentuh. Sang aktris kembali membuktikan kepiawaian aktingnya, dengan mengeksekusi karakter tersebut sangat baik.
Setiap dialog yang disampaikannya, dibarengi dengan emosi dan kualitas akting yang mumpuni. Tapi dibalik semua hal ini, ternyata ada usaha keras Prilly Latuconsina untuk mendapatkan peran tersebut.
Dikutip dari Sindo News, sejak awal Prilly Latuconsina ditawari memang ingin bergabung dalam 12 Cerita Glen Anggara (2022).
Saking ngebetnya, Prilly sampai memohon pada Produser Chand Parwez Servia untuk membiarkannya ikut casting melawan empat kandidat lainnya. Prilly Latuconsina mengaku sudah jatuh cinta dengan skenario dan karakter Shena yang ada dalam film ini.
Bahkan Prilly menambahkan, bahwa ia merasa ada beberapa kesamaan sikap antara dirinya dan Shena. Pasca ikut casting, Prilly mengaku sangat khawatir karena ia takut tidak bisa mendapatkan peran ini.
Hal ini menjadi pertama kalinya bagi Prilly, setiap hari menantikan telpon dari Falcon Pictures. Pasalnya, lawan-lawannya untuk memerankan Shena bukanlah orang yang bisa dianggap remeh.
2. Karakter Shena Bikin Prilly Emosional
Tak hanya berusaha untuk mengikuti casting demi bisa memerankan karakter Shena saja. Ternyata film ini juga telah membuat Prilly Latuconsina berusaha untuk menampilkan bakat terbaiknya.
Pasalnya, karakter Shena memang sangat menantang dan membutuhkan riset yang kuat. Kalau ciri-ciri fisik, Prilly mengaku bisa mencari informasi detailnya di internet.
Namun, untuk mengutarakan emosi yang dirasakan oleh gadis yang mengidap gagal ginjal, tentu bukan hal yang mudah. Pertama ia tidak pernah merasakan hal tersebut dan tidak memiliki teman yang berjuang melawan penyakit tersebut.
Ada beberapa scene yang menusuk hatinya, yaitu ketika Shena meminta untuk mencoba makan-makanan yang dimakan Glen. Dari sini Prilly tersentak, ternyata hal sederhana seperti ini sangat berarti bagi para penderita gagal ginjal.
Kalau dipikir-pikir, bagi orang yang sehat seperti dirinya, ini bukan hal aneh. Tapi ketika berhadapan dengan orang seperti Shena, Prilly mengakui bahwa kenyataan tersebut terasa gila dan membuatnya sangat bersyukur bisa hidup dalam kondisi yang sehat.
3. Film yang Banyak Mengubah Hidup Prilly Latuconsina
Dalam gala premier 12 Cerita Glen Anggara (2022) ada beberapa pengalaman penting yang Prilly rasakan pasca membintangi film ini.
Salah satunya mengenai betapa bersyukurnya sang aktris bisa hidup sehat dan melakukan segalanya tanpa beban. Melihat bagaimana Shena hidup, tentu saja hal ini membuat sang aktris merasa sedih dan kasihan.
Berkat Shena juga, Prilly menjadi lebih memperhatikan kebiasaan-kebiasaan hidupnya. Seperti yang kita ketahui, Prilly Latuconsina memang dikenal sebagai aktris yang terbiasa hidup sehat.
Tak hanya itu, ia juga lebih menghargai makanan dan tidak pernah lagi memesan dengan jumlah berlebihan. Melihat Shena yang tidak bisa makan-makanan biasa, Prilly jadi iba jika harus membuang makanannya.
4. Junior Roberts Sempat Kesulitan Kelola Emosi
Tak hanya bagi Prilly Latuconsina, ternyata 12 Cerita Glen Anggara (2022) sangat berpengaruh kepada Junior Roberts.
Pemeran Glen Anggara ini mengaku berusaha keras untuk bisa menjiwai karakternya sebaik mungkin. Tapi tidak bisa dipungkiri, bahwa film ini telah memberikannya banyak kesulitan bagi Junior Roberts terutama soal emosi.
Salah satu yang terasa seperti beban bagi Junior Roberts adalah saat ia harus berakting menangis. Bagi beberapa orang mungkin hal ini terkesan biasa saja, tapi menangis dengan emosi bukan hal sepele.
Membuat orang terenyuh dan ikut merasakan kesedihan Glen saat melihatnya menangis, hal ini tidak pernah dilakukan oleh Junior Roberts dalam film manapun.
Menyadari kekurangannya, ia sampai meminta maaf pada Fajar Bustomi karena membutuhkan waktu lama untuk prepare. Setelah melakukan beberapa riset tersendiri, akhirnya Junior Roberts memutuskan untuk meminta waktunya sendiri.
Ia mengumpulkan emosi sebagai Glen yang takut kehilangan gadis yang dicintainya, hingga luapan emosi ini bisa membuatnya menangis dengan tulus.
5. Bantuan Prilly untuk Junior Roberts
Berperan dengan nama-nama hebat, 12 Cerita Glen Anggara (2022) memang memberikan banyak pelajaran untuk Junior Roberts. Kerap mendapatkan kritikan mengenai kualitas aktingnya, Junior Roberts terus membuktikan dirinya. Hal ini terlihat dengan aktingnya yang sangat natural saat memerankan karakter Glen Anggara.
Tentu saja hal ini tidak lepas dari bantuan sang lawan main, yaitu Prilly Latuconsina. Junior Roberts mengatakan bahwa ada banyak kesulitan yang dirasakannya saat bermain dalam film ini.
Namun ia sangat berterima kasih pada Prilly Latuconsina yang telah memberikan banyak nasihat padanya. Bahkan saat Junior Roberts kesulitan untuk akting nangis, Prilly Latuconsina lah yang banyak membantunya.
6. Mariposa vs 12 Cerita Glen Anggara
Seperti yang kita ketahui, 12 Cerita Glen Anggara (2022) memang lekat hubungannya dengan film Mariposa (2020).
Bahkan kedua film yang digarap oleh Fajar Bustomi ini sukses secara komersial dan berhasil disukai oleh para penggemar. Namun di kalangan beberapa netizen, ada perdebatan mengenai mana yang lebih baik dari film yang berasal dari universe yang sama ini?
Sebut saja dari raupan jumlah penonton di hari pertama, banyak orang yang kaget karena 12 Cerita Glen Anggara (2022) tidak bisa menyaingi Mariposa (2020).
Padahal film yang dibintangi oleh Angga Yunanda dan Adhisty Zara ini tayang saat pandemic Covid-19 masih ramai. Tak hanya itu, kehadiran Prilly Latuconsina dalam film ini bahkan tidak memberikan banyak pengaruh.
Perbincangan ini memang ramai dibahas di media sosial. Namun ada juga beberapa penggemar yang mengatakan bahwa hal ini sangat wajar.
Mengingat perfilman Indonesia baru bangkit lagi pasca Covid-19. Namun fans tidak memungkiri, bahwa 12 Cerita Glen Anggara (2022) adalah film yang layak banget untuk ditonton di tahun ini.
7. Kerjasama dengan Kita Bisa
Tak hanya filmnya yang memberikan nilai-nilai positif kepada para penontonnya, tapi 12 Cerita Glen Anggara (2022) jelas memberikan kebaikan pada para penggemarnya.
Bekerjasama dengan Kita Bisa, pihak produksi filmnya membuat sebuah gerakan yang sangat mulia lho. Mereka membuat event untuk mengabulkan mimpi dari 12 fans terpilih sebagai wujud kepedulian mereka.
Hal ini disambut hangat oleh penggemar hingga para pemeran utamanya, seperti Prilly Latuconsina dan Junior Roberts.
Keduanya mengatakan, event sosial ini sangat berarti untuk beberapa anak Indonesia dan hal ini benar-benar sesuatu yang luar biasa. Apalagi hal ini bisa mematahkan pemikiran banyak orang, bahwa promosi film selalu menghamburkan uang dan hura-hura saja.
Inilah beberapa fakta menarik mengenai 12 Cerita Glen Anggara (2022) yang perlu kamu ketahui. Ternyata film ini tidak hanya menyisipkan banyak nilai positif pada para penontonnya.
Film ini bahkan membuat sebuah acara amal untuk mengabulkan mimpi dari 12 penggemar terpilih. Hal ini memang patut diapresiasi, pasalnya jarang sekali ada film yang melakukan hal terpuji seperti ini.
