Inilah 11 Drama Jepang Terbaru di Tahun 2024

Dari luar, keluarga Tawara tampak seperti keluarga normal pada umumnya. Sang kepala keluarga, Souichi, sudah lama menjalankan bisnis sake yang diturunkan dari keluarganya. Namun ia kebingungan, karena tampaknya tidak akan ada penerus yang menggantikannya. Pasalnya, ketiga anaknya: Haru, Nagi dan Riku tampak tak tertarik dengan bisnis tersebut.

Sebagai anak tertua setelah kepergian kakaknya enam tahun lalu, Haru yang menjadi satu-satunya harapan. Namun, ia lebih memilih bekerja sebagai pengisi vending machine. Adik perempuannya, Nagi, masih berkuliah sementara si bungsu, Riku, masih terlalu kecil. Haru juga tinggal bersama ibu dan neneknya di kediaman mereka.

Hampir tak ada yang tahu kalau keluarga Tawara sebenarnya adalah klan ninja terakhir. Mereka memilih untuk menjadi warga biasa setelah kematian traumatis yang terjadi pada Gaku.

Namun, ketika keamanan negara terancam oleh sebuah organisasi, perwakilan pemerintah meminta bantuan mereka. Meski awalnya menolak, akhirnya keluarga Tawara bekerja sama untuk misi tersebut.

Bayangkan sebuah kapal selam hantu yang muncul dari kedalaman lautan, bukan untuk menyerang, melainkan untuk mengumandangkan kemerdekaan. Inilah premis yang ditawarkan oleh The Silent Service: Battle of Tokyo Bay, sebuah kisah menegangkan yang memadukan elemen sci-fi dan politik.

Sebuah kapal selam Angkatan Laut Bela Diri Jepang (MSDF) bertabrakan dengan kapal selam nuklir Amerika Serikat, menewaskan semua 76 awak kapal, termasuk komandannya, Shiro Kaieda. Namun, awak kapal selam MSDF ternyata selamat.

Kecelakaan ini rupaya hanyalah kamuflase untuk membawa mereka ke Seabat, sebuah kapal selam nuklir yang diam-diam dibangun oleh pemerintah Jepang dan Amerika Serikat. Kaieda juga diam-diam memuat Seabat dengan rudal nuklir dan tiba-tiba memberontak, melarikan diri dengan kapal selam tersebut.

Kaieda lalu mendeklarasikan negara independen Yamato di dalam kapal dan ingin menjalin aliansi dengan Jepang. Tindakannya ini tentu memicu ketegangan antara Amerika Serikat dan Jepang karena membuka peluang terjadinya perang baru.

Seorang pekerja kantoran bernama Watari Hirokuni (Shunya Kaneko) terjebak dalam rutinitas yang penuh tekanan. Stres menggerogoti kesehatannya, membuatnya sulit makan dan tidur. Puncaknya, Hiro pingsan di trotoar dan bertemu kembali dengan Kai Fukaya (Kota Nomura), teman masa kecilnya.

Kai, yang tidak memiliki tempat tinggal, akhirnya diizinkan tinggal bersama Hiro. Dia pun bertanggung jawab memasak makanan rumahan yang sangat lezat untuk meredakan kelelahan Hiro.

Bersama-sama, mereka berusaha menjalani kehidupan normal. Namun berbagai rintangan tetap menghadang, apalagi setelah Kai mengaku bahwa dirinya adalah seorang penyuka sesama jenis. Yang lebih mengejutkan lagi, adalah ketika Kai menagih janji pada Hiro, karena saat kecil dulu keduanya sempat berjanji untuk menikah.

Dalam film ini penonton akan diajak untuk melihat bagaimana kehidupan Hiro yang sepi menjadi lebih berwarna dan hangat setelah kedatangan Kai. Di tengah perjalanan penemuan jati diri dan kasih sayang keduanya, kita juga diajak untuk merasakan proses penyembuhan dan kelezatan hidangan buatan Kai yang memanjakan lidah.

Tamura Takuro (Watanabe Shota) adalah seorang guru seni berusia 27 tahun yang sangat beken di kalangan murid. Di antara muridnya, ada Yayoi Kijima (Hayashi Meari), seorang gadis yang menjalani hidup tanpa semangat dan tujuan. Takuro melihat potensi dalam diri Yayoi dan alhasil, ia mendorong Yayoi untuk bergabung dengan klub seni.

Perhatian Takuro ini pun perlahan membuat Yayoi memiliki perasaan khusus pada gurunya itu. Namun, suatu ketika ia dibuat patah hati saat mengetahui rahasia Takuro. Semuanya terjadi saat Yayoi menemukan buku gambar milik Takuro.

Sketsa demi sketsa di dalamnya menampilkan wajah seorang wanita yang tak dikenalnya. Wanita itu adalah Yumiko Naito (Kita Kana), guru bahasa Jepang Takuro dan wali kelasnya saat dia masih berusia 17 tahun dan duduk di bangku SMA. Diam-diam, dulu Takuro menyimpan rasa cinta yang mendalam kepada gurunya tersebut.

Drama ini diadaptasi dari manga berjudul sama karya Yasuko, dan ditayangkan di NTV pada Januari 2024. Plot utama drama yang juga berjudul Sensei Sayonara mengeksplorasi jalinan kasih Takuro di masa kini dan masa lalu. Lalu, bagaimana kisah cinta guru dan murid ini akan berlanjut?

Bayangkan memiliki kekuatan untuk mendengar isi hati orang lain hanya dengan menatap mata mereka. Bagi Yuri Motomiya (Fumi Nikaido), kekuatan ini bukan berkah, melainkan kutukan. Karena kelelahan harus terus mendengar bisikan batin orang lain, wanita berusia 30 tahunan ini memilih untuk menutup diri termasuk dalam urusan cinta.

Namun, takdir berkata lain. Yuri bertemu Yoon Te-O (Chae Jong Hyeop), mahasiswa Korea berusia 26 tahun dengan senyum yang menawan. Saat Yuri menatap matanya, ia dikejutkan oleh suara asing yang tak ia mengerti, yakni bahasa Korea.

Ketidaktahuan ini justru menjadi awal ketertarikannya. Yuri mulai bertanya-tanya, apa yang dipikirkan Te-O. Apakah ini berarti Yuri bisa jatuh cinta pada seseorang yang isi hatinya tak ia pahami? Cari tahu jawabannya dengan menonton Eye Love You, drama yang akan mengajak kita menyelami kisah cinta unik, jenaka sekaligus penuh emosi!

Jatuh cinta pada pandangan pertama, itulah yang terjadi pada pemilik restoran Osaka yang menawan dalam drama Jepang Although I Love You, and You? atau Sukiyanen Kedo Do Yaro ka. Sakae Matsumoto punya bakat istimewa: membuat perut dan hati pelanggannya bahagia dengan masakannya.

Suatu hari, seorang pekerja kantoran dipindahkan ke Osaka datang ke restoran milik Sakae. Tak disangka, Sakae langsung jatuh cinta padanya. Sayangnya, pekerja kantoran bernama Soga Hishahi baru saja bercerai dan hanya berniat untuk melanjutkan hidup. Apakah ini berarti Sakae tidak memiliki kesempatan untuk mendapat hati Soga?

Diadaptasi dari manga populer karya Chiba Ryoko, Although I Love You, and You? menghadirkan karakter-karakter yang kuat dan alur cerita menarik karena kisahnya tak hanya berfokus pada dinamika hubungan Sakae dan Soga saja.

Perpaduan makanan lezat yang ditampilkan, komedi ringan, dan kisah yang unik akan sangat menghibur terutama bila kamu penyuka kisah BL yang ringan.

Karena Jepang sangat produktif dalam menghasilkan manga, maka tak heran kalau negara ini tak pernah kehabisan ide cerita untuk sebuah tontonan, salah satunya adalah drama Living-Room Matsunaga-san. Drama ini diangkat dari manga populer dengan judul yang sama oleh Keiko Iwashita yang terbit di majalah Dessert dari tahun 2016 hingga 2021.

Pada tahun 2024, drama live action-nya yang digarap oleh Ken Higurashi dan Junichi Kanai ini memulai penayangan di dua saluran televisi nasional Jepang, yakni Fuji TV dan Kansai TV. Kisahnya pun tetap berpusat pada Miko Sonoda, seorang siswi SMA yang terpaksa tinggal di rumah kos milik pamannya karena kondisi keluarga.

Sebelum sampai, Miko sudah mendapat firasat buruk: dia merasa diikuti seseorang. Namun ternyata, "si penguntit" itu adalah Jun Matsunaga, salah satu penghuni indekos dan desainer berusia 29 tahun yang sangat pemarah. Kesan pertama yang memalukan ini membuat Miko jadi berpikir hidupnya bakal sengsara.

Tapi, tinggal bersama Jun dan penghuni lainnya yang unik malah membuat Miko sadar hidup dengan orang dewasa tak sesulit yang dibayangkannya. Bahkan, benih-benih cinta pun mulai tumbuh di antara Miko dan Jun.

Harumoto Itsuki (Yuuka Sugai), seorang karyawan berusia 27 tahun yang bekerja di Dynamic Dream, sebuah perusahaan pengembang game, terpilih untuk memimpin proyek kerja sama besar antara Jepang dan China. Tak disangka, pemimpin perusahaan yang akan bekerja sama dengannya adalah Hayashi Fuyu (Yurika Nakamura), mantan kekasihnya saat masih kuliah.

Dulu Itsuki memutuskan hubungannya dengan Fuyu secara sepihak. Sejak saat itu, dia fokus pada pekerjaannya dan tidak pernah menjalin hubungan serius dengan siapapun, bahkan menyembunyikan orientasi seksualnya dari orang-orang terdekatnya.

Dihadapkan dengan Fuyu yang penuh ambisi dan berniat membalas dendam, sekarang Itsuki harus berhadapan dengan masa lalunya dan perasaan yang masih tertinggal untuk sang mantan kekasih tersebut.

Chaser Game W menghadirkan cerita cinta yang penuh intrik dan lika-liku. Dan sama seperti kebanyakan drama Jepang lainnya, drama ini juga diadaptasi dari seri manga, tepatnya dari karya Hiroshi Matsuyama dan Yukitaro Matsuyama yang berjudul sama.

Nagasaki menjadi latar kisah cinta yang menghangatkan hati dalam The Gift of Your Heart. Dikisahkan Ame Aihara (Mei Nagano) adalah seorang gadis SMA yang sering dirundung karena Namanya yang aneh. Hanya Taiyo Asano (Yuki Yamada), satu-satunya teman sekaligus senior yang mau mengobrol dengannya. Diam-diam, Ame pun menyimpan rasa suka pada Taiyo.

Sayangnya setelah lulus SMA, Ame pergi ke Tokyo untuk mengejar mimpinya menjadi pembuat kue. Ia pergi tanpa memberitahu Taiyo tentang perasaannya, meski delapan tahun kemudian Ame kembali ke Nagasaki.

Pertemuannya dengan Taiyo pun kembali membangkitkan perasaan sukanya. Namun takdir berkata lain, karena suatu ketika Taiyou malah mengalami kecelakaan di depan mata Ame.

Di ambang kematian Taiyo, seorang pria misterius muncul dan menawarkan “keajaiban” pada Ame, salah satunya adalah menghidupkan Taiyo kembali. Namun, pria itu meminta imbalan hati Ame sebagai gantinya. Apakah Ame akan menyetujui tawaran itu? Lalu, akan seperti apa kelanjutan kisahnya dengan Taiyo?

Drama berjudul asli Ossan no Pants ga Nandatte Ii Janai ka! ini akan membawa kita pada petualangan kocak pria bernama Makoto Okita (Taizo Harada) dalam meruntuhkan stigmanya. Diadaptasi dari manga populer karya Nerima Zim, drama ini dijamin menghangatkan hati dan penuh guyon.

Makoto adalah pria 50 tahun dengan prinsip kolot. Tapi lucunya, ia hidup di tengah keluarga yang sangat modern. Putranya gemar hal-hal imut, putrinya adalah seorang fujoshi yang suka dengan kisah BL, sementara sang istri tergila-gila pada idola pria. Kehidupan Makoto dengan anggota keluarganya ini bagaikan api dan air.

Sampai suatu hari, Makoto bertemu dengan seorang pemuda penyuka sesama jenis. Pertemuan ini membuka matanya terhadap dunia yang penuh warna dan beragam. Perlahan, ia mulai memahami bahwa prasangkanya tentang kehidupan “zaman sekarang” selama ini keliru.

Soichi Haruta (Kei Tanaka) dan Ryota Maki (Kento Hayashi), pasangan favorit kita dari Ossan's Love, kembali dengan kisah baru yang tak kalah seru! Kali ini Maki telah pindah dari Singapura dan memulai hidup bersama Haruta di Jepang. Namun, kesibukan pekerjaan dan rumah tangga mulai membuat mereka kewalahan.

Untuk meringankan beban, keduanya pun memutuskan untuk menggunakan jasa asisten rumah tangga. Tak disangka, yang datang adalah Musashi Kurosawa (Kotaro Yoshida), mantan bos Haruta yang sudah pensiun dan pernah terlibat cinta segitiga dengan mereka berdua.

Akankah api cinta lama kembali berkobar? Atau Haruta dan Maki mampu mempertahankan hubungan mereka di tengah situasi yang rumit ini?

Ossan's Love Returns merupakan kelanjutan dari rangkaian kisah Ossan's Love. Drama yang dirilis tahun 2024 ini disutradarai oleh Yuki Saito, Toichiro Ruto, dan Daisuke Yamamoto.