8 Drama Terbaik yang Dibintangi oleh Fah Sarika Sathsilpsupa

Sarika Sathsilpsupa atau yang akrab disapa dengan nama Fah merupakan aktris dan beauty blogger asal Thailand. Fah sendiri dipuji berkat kepiawaian aktingnya, serta kecantikannya yang bikin para penggemar salah fokus. 

Aktris kelahiran 1994 ini pernah memerankan beberapa drama beken, seperti School Tales the Series, misalnya. Sejak memulai debut aktingnya pada tahun 2014, Fah sudah beberapa kali membintangi drama populer.

Bagi kamu penggemarnya Fah Sarika, Showpoiler punya rekomendasi drama Thailand yang pernah dibintanginya. Penasaran ada drama apa saja? Untuk mendapatkan jawabannya, kamu bisa membacanya di bawah ini.

1. Delete

Orang bilang, tidak ada kata khilaf dalam perselingkuhan, karena untuk melakukannya, kedua belah pihak secara sadar melakukan banyak hal ekstra. Harus berhubungan diam-diam, bertemu secara sembunyi-sembunyi, hingga berusaha ‘melenyapkan’ pasangan resmi supaya bisa bersama dengan selingkuhan.

Itulah yang diupayakan oleh Lilly (Fah Sarika) dan Aim Athit (Nat Kitcharit). Kedua sejoli yang sedang kasmaran ini sebenarnya saling menyelingkuhi pasangan masing-masing. Lilly telah menikah dengan seorang tycoon pemilik peternakan besar bernama Too (Ice Natara).

Sementara Aim memiliki kekasih jangka panjang, seorang fotografer bernama Orn (Aokbab Chutimon). Karena sudah lelah main kucing-kucingan, Lilly dan Aim memutuskan untuk melenyapkan Orn dan Too. Apalagi sekarang mereka punya alatnya, yaitu sebuah ponsel yang kameranya bisa ‘menyedot’ orang ke dalamnya. 

Namun, usaha yang tampak mudah ini ternyata penuh hambatan. Ternyata, meski orang yang difoto dengan ponsel tersebut memang benar-benar lenyap, memori orang lain tentang orang yang dihilangkan tetap ada. Jadi, ketika Aim menghapus keberadaan Orn, orang-orang yang mengenal Orn mulai mencarinya.

Dalam situasi panik karena dicurigai sebagai 'penculik' Orn, skandal perselingkuhan Aim terungkap ke media. Netizen pun berkecamuk, mengingat Lilly dikenal sebagai sosialita dan Aim adalah penulis yang terkenal. Belum lagi, Lilly juga menghilang secara misterius, yang tentu saja menambah bukti Aim sebagai tersangka dalam hilangnya dua wanita tersebut.

Beranggapan bahwa Lilly 'dihapus' oleh ponsel ajaib yang dia ketahui, Aim menyalahkan Too. Namun, Too sama sekali tidak mengetahui tentang ponsel yang Aim sebutkan. Ternyata, Lilly bukan dihilangkan oleh Too, melainkan diculik oleh seorang polisi bernama Yutthachai (Peter Nopachai).

Lilly diculik karena ia telah 'menghilangkan' Claire (Leegade Supawan), anak tunggal Yutthachai, tanpa Lilly sadari. Dan sebenarnya Lilly mendapatkan ponsel misterius tersebut ketika Claire mendekatinya di supermarket dan meminta untuk difoto.

Yutthachai telah memahami cara kerja ponsel tersebut. Jika orang yang memotret kita difoto balik, maka kita akan kembali. Itulah alasan Yutthachai menculik Lilly. Apakah Lilly akan selamat? Dan, meski dia berhasil lolos, apakah publik akan melupakan skandal perselingkuhannya dengan Aim?

2. School Tales the Series

School Tales the Series (2022) merupakan salah satu drama Thailand yang sangat populer di kalangan para penggemar. Drama ini masuk ke dalam top 10 drama Netflix pada masa penayangannya dan berhasil membuat nama-nama pemerannya jadi perbincangan warganet. 

Serial ini menyuguhkan delapan kisah horor yang dialami oleh beberapa siswa sekolah menengah. Karena berlatarkan sekolah, kebanyakan para pemeran utamanya diambil dari jajaran selebriti muda asal Thailand. Salah satunya adalah Fah Sarika yang berhasil mencuri perhatian berkat kemampuan akting dan kecantikannya.

Fah Sarika hadir dalam episode berjudul The Book of Corpes sebagai Guru Narin. Dia beradu akting dengan aktris cantik lainnya, yaitu Orn Patchanan yang memerankan Saiparn. Episode ini mengisahkan tentang Guru Narin, seorang guru penjaga perpustakaan. Dia mengisahkan sebuah buku terkutuk yang ditulis oleh salah satu murid korban bullying.

Guru Narin juga menyampaikan, bahwa jika seseorang menulis harapannya di buku tersebut, maka semuanya akan terwujud. Berkat kisah yang diceritakannya, Saiparn menjadi sangat penasaran dan ingin sekali membalaskan perbuatan dari orang-orang yang sudah membully dirinya.

Namun, buku terkutuk itu bukannya membalas semua sakit hatinya pada para pembully, tapi malah menghantui dirinya. Apa yang akan Saiparn lakukan selanjutnya?

3. How to Be a Perfect Dad

Sebenarnya peran Fah Sarika, yaitu Soul, tidak terlalu banyak muncul dalam drama How to Be a Perfect Dad, tapi drama ini memiliki cerita menarik yang sayang untuk dilewatkan. Drama ini mengisahkan seorang pengusaha yang playboy, Aoey (Toni Rakkaen).

Dalam hidupnya, dia tidak pernah settle dengan satu wanita saja, hobinya memang bergonta-ganti pasangan. Hingga akhirnya dia mendadak harus menjadi orang tua, setelah ibu anak itu koma. Aoey pun mengetahui kalau dia ayah dari seorang anak yang bernama Jan (Kaew Jarinya).

Rupanya, ibu Jan tidak berhasil selamat dan meninggal dunia. Walau begitu, roh ibunya tidak pergi ke Surga, melainkan mengikuti anak perempuan dan sang ayah saat mereka belajar cara menjadi sebuah keluarga.

4. Chaloei Seuk

Beralih ke drama sejarah, kali ini Fah Sarika berperan dalam drama berjudul Chaloei Seuk (2017). Drama yang ditayangkan oleh Channel 8 Thailand ini dibintangi Fah bersama beberapa selebriti ternama, lho. Sebut saja aktor tampan dan populer di Thailand, Mungkorn Paphawin.

Dalam drama ini, keduanya akan jadi pasangan utamanya. Fah Sarika berperan sebagai Chormakam, sedangkan Mungkorn sebagai Kla.

Adapun dramanya mengisahkan tentang seorang budak yang tinggal di rumah seorang dermawan bernama Khun Kla. Pria ini menjelma menjadi seorang petinju hebat setelah melakukan banyak latihan dari gurunya.

Dalam perjalanan hidupnya, Kla bertemu dengan seorang gadis cantik bernama Chormakam. Kisah cinta keduanya tidaklah mudah. Pasalnya, ada banyak wanita yang menginginkan Kla.

Namun, berkat rasa saling percaya dan ketulusan satu sama lain, cinta antara Kla dan Chormakam bisa terus bersemi dan bertahan.

5. Waen Tong Luang

Bergenre sejarah dan aksi, Fah Sarika bermain dalam drama Channel 8 Thailand berjudul Waen Tong Luang. Drama ini diperankan oleh jajaran selebriti populer, seperti Bird Wanchana dan Pinky Savika. Sementara Fah Sarika menjadi second lead yang bernama Nattaya.

Drama ini cukup populer di Thailand, alur ceritanya yang mudah untuk dipahami dan menarik membuat banyak orang penasaran. Selain itu, jajaran para pemeran utamanya juga merupakan gabungan dari selebriti senior dan muda asal Thailand. Makanya, wajar kalau drama ini memiliki rating tinggi ketika masa penayangannya.

Waen Tong Luang mengisahkan Kapten Krisada Damrongtham yang dikirim ke Chiang Mai. Dia tidak sengaja bertemu dengan Duangjai yang membuatnya jatuh cinta. Dalam drama ini, Nattaya dikisahkan sebagai seorang anak yang sudah ditinggalkan oleh ibunya sejak masih kecil. 

Gadis itu kemudian diadopsi oleh seorang dokter dan kini pergi ke Bangkok untuk mengenyam pendidikan. Namun, tanpa sengaja, gadis ini bertemu dengan ibu kandungnya. Ibu dan anak ini kemudian menyelesaikan berbagai kesalahpahaman yang terjadi di antara keduanya selama bertahun-tahun.

6. Lah Dup Tawan

Bergenre aksi, kali ini Fah Sarika bermain dalam drama berjudul Lah Dup Tawan (2016). Drama yang diproduksi oleh Channel 8 ini dibintangi oleh Fluke Kan dan Film Rattapoom sebagai pemeran utamanya.

Sementara Fah Sarika didapuk sebagai salah satu pemeran pendukung saja. Berperan sebagai Lin, Fah tidak memiliki banyak screentime dalam drama ini. 

Adapun Lah Dup Tawan (2016) mengisahkan mengenai jajaran polisi dan mata-mata yang berusaha menangkap seorang bos mafia yang dikenal dengan nama Tawan. Dia adalah ketua geng kriminal yang selalu bisa membodohi para polisi.

Untuk memudahkan usaha mereka, kepolisian mengirim seorang mata-mata bernama Akkadetch untuk menyusup dalam geng tersebut. Tidak sendiri, ada kawannya yang bernama Pupha yang membantunya menjalani misi ini.

Lalu, ada pula Chaba si pria kikuk yang membantunya mengumpulkan barang bukti untuk menjebloskan Tawan ke jeruji besi. Lalu, apakah mereka akan berhasil membuat Tawan dipenjara?

7. The Yearbook

The Yearbook (2021) merupakan drama Thailand populer yang ditayangkan oleh LINE TV. Untuk jajaran pemeran utamanya, drama ini dibintangi oleh Title Teshin dan Man Supakrit. Fah Sarika didapuk sebagai salah satu pemeran pendukungnya saja.

Di sini, Fah beradu akting dengan Tonnam Piamchon dan Get Sorawut. Dalam drama ini, karakter Pat yang diperankan oleh Fah Sarika memang tidak banyak muncul.

Serial The Yearbook membawa para penonton kembali ke suasana tahun 2000-an. Drama ini mengisahkan hubungan asmara antara Phob dan Nut saat mereka masih sangat muda. Mereka berjanji untuk mengejar impian bersama-sama.

Namun, karena seseorang tidak menepati janjinya, hubungan mereka berakhir menyakitkan. Satu-satunya kenangan yang mereka miliki tertulis dalam sebuah buku tahunan.

8. Dok Sorn Choo

Kembali ke drama sejarah-romantis, Fah Sarika masih didapuk sebagai salah satu pemeran pendukung. Dalam drama Channel 8 berjudul Dok Sorn Choo (2015) ini, Fah berperan sebagai Dokkaew. Fah memang tidak memiliki screentime yang banyak. Meskipun begitu, penampilannya tetap bisa mengambil perhatian banyak orang.

Sementara itu, Dok Sorn Choo (2015) mengisahkan tragedi cinta yang membuat hidup banyak orang penuh siksaan. Dokkaew dikisahkan sebagai seorang gadis desa yang menjual gula di pasar. Setiap selesai berjualan, Dokkaew kerap bertemu dengan dokter muda di kamp sukarelawan. Pertemuan ini membuahkan cinta diantara keduanya. Sayang, hubungan ini tidak pernah bisa berkembang.

Karena tidak ingin terus hidup dalam kesusahan, Dokkaew akhirnya menerima tawaran untuk jadi istri ketiga dari Khun Luang di Ban Nopparat. Dia hidup bersama dengan dua istri lainnya dan harus bertahan dibalik hidup yang tidak pernah diinginkan.

Itu dia beberapa drama Thailand yang pernah dibintangi oleh Fah Sarika. Kalau dilihat dari drama-drama yang dibintanginya, aktris cantik ini kerap mengambil karakter yang wanita kuat dan berpendirian teguh.

Selain itu, akting yang ditampilkan Fah terlihat sangat natural dan selalu bisa meyakinkan para penonton. Di antara judul drama di atas, mana yang menjadi favoritmu?