Sinopsis dan Review Wedding Agreement The Series (2022)

Ditulis oleh Suci Maharani R
Wedding Agreement The Series
2.3
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Bagaimana rasanya menikah dengan pria yang tidak pernah menganggap kamu ada? Inilah yang dirasakan oleh Btari, saat suami yang dinikahinya tidak pernah sekalipun menyentuh atau menghargainya.

Tapi Btari tidak pernah menyerah, meski ada perempuan lain di dalam hati Bian. Btari tidak akan pernah menyerah untuk mendapatkan cinta sang suami.

Berbeda dengan versi filmnya, Wedding Agreement The Series (2022) memiliki cerita yang lebih intense. Menurut sang sutradara, series ini akan menjawab semua plot hole yang ada di versi filmnya.

Selain itu, Archie Hekagery menjamin, bahwa series-nya benar-benar akan mirip dengan versi novel yang ia buat. Tidak heran jika seriesnya viral banget di berbagai media sosial dan banyak disukai penonton.

Lalu, seperti apa kisah perjuangan Btari untuk mendapatkan cinta sang suami Abian? Biar tidak penasaran lagi, kamu bisa membacanya di bawah ini.

Baca Juga: Review & Sinopsis Wedding Agreement, Drama Pernikahan

Sinopsis

Btari tidak pernah menyangka, bahwa Abian ternyata belum bisa menerimanya sebagai istri. Justru sang suami malah berusaha untuk kembali kepada mantan pacarnya yang bernama Sarah. Dengan keadaan seperti ini, apakah pernikahan mereka akan berakhir dalam satu tahun sesuai kontrak?

Episode 1-2

Wedding Agreement The Series_

Btari (Indah Permatasari) dan Abian (Refal Hady) terpaksa menikah, karena telah dijodohkan oleh keluarga. Sebenarnya Abian dan Btari sudah saling mengenal, keduanya cukup dekat saat masih kecil.

Ibu Abian ingin menjodohkan putranya dengan Btari. Tidak hanya sebagai wujud rasa terima kasih, tapi ia juga merasa mereka adalah pasangan yang serasi.

Namun saat mereka dewasa, semua harapan ini sepertinya tidak pernah terjadi di kehidupan sang anak. Btari menjadi satu-satunya yang merasa bahagia di hari pernikahannya, meski ia tidak didampingi kedua orang tuanya yang sudah lama meninggal.

Sementara hal berbeda dirasakan Abian. Pria ini bahkan tidak tersenyum sedikitpun di hari pernikahannya, justru ia terlihat sangat bingung dan gelisah. Proses pernikahan berjalan dengan baik. Keduanya bersanding dan terlihat cocok di atas pelaminan.

Namun, saat Btari dan Abian memasuki rumah pribadi mereka, dari sinilah penderitaan di mulai. Abian mendatangi Btari dengan membawa sebuah surat di tangannya. Surat itu bertuliskan kesepakatan pernikahan dengan tertulis “hubungan ini akan berakhir dalam satu tahun”.

Btari awalnya merasa tidak peduli dengan isi surat itu, perempuan ini tetap berusaha untuk menyentuh hati sang suami. Ia melakukan semua tugas seorang istri, Btari membuatkan sarapan, makan malam, menunggu suaminya pulang, hingga mengingatkannya untuk sholat.

Namun reaksi Abian selalu saja ketus pria itu selalu mengingatkannya untuk melakukan tugas masing-masing. Abian tidak memungkiri bahwa ia membenci pernikahan ini, makanya pria itu terus bersikap ketus.

Dalam hati dan pikirannya, Abian hanya merindukan sang kekasih yang bernama Sarah (Susan Sameh). Abian berusaha untuk memperbaiki hubungannya dengan Sarah, namun perempuan itu terus menolaknya. Abian terus mengirimkan pesan, hingga ia nekat mendatangi kantor tempat Sarah bekerja.

Tapi semua itu tidak berguna, hingga di hari ulang tahunnya Sarah memberikan kesempatan lagi untuk Abian. Pria ini menjelaskan mengenai perjanjian pernikahan yang dilakukannya. Setelah mendengar hal tersebut, Sarah pun mau menerimanya kembali seperti dulu.

Namun hal ini membuat Btari sangat kecewa, pasalnya surprise ulang tahun yang ia siapkan gagal total karena Abian pulang terlambat. Sejak saat itu Btari berpikir, apakah ia harus mengikuti permintaan Abian untuk mengurusi urusan masing-masing?

Hubungan mereka di rumah memang sangat tegang, tapi saat bertemu dengan keluarga mereka selalu terlihat mesra dan bahagia. Contohnya, saat Abian membawa Btari ke acara ulang tahun ayahnya, mereka terlihat seperti pasangan yang bahagia.

Begitu pula saat Pak De dan Bu De Btari menginap di rumah, keduanya berperilaku sebagai pengantin baru yang mesra. Bagi Abian, kemesraan dan perhatiannya hanyalah sebuah akting agar tidak mengecewakan keluarga.

Sementara Btari melakukan hal tersebut sepenuh hati, sesuai kewajibannya sebagai istri. Btari memang sudah lelah dengan perilaku Abian yang selalu mengabaikannya dan memprioritaskan Sarah. Ia meminta Abian untuk stop bertemu dengan Sarah, pasalnya ia tidak ingin marwah keluarganya tercoreng.

Abian dengan tegas menolak hal ini, namun ia berjanji tidak akan bertemu dengan Sarah di ruang publik. Pria ini juga memberikan ultimatum pada sang istri, Btari tidak boleh terlalu dekat dengan sepupunya yang bernama Aldi (Wafda Saifan).

Alasannya karena Aldi mengetahui hubungan Abian dan Sarah, bahkan pria itu juga yang memperkenalkan mereka saat masa kuliah.

Episode 3-4

episode 3-4 wedding agreement_

Btari berusaha menerima kenyataan mengenai rumahtangganya bersama dengan Abian. Titik terang mulai didapatkannya, pasca sikap sang suami yang mulai berubah jadi lebih baik.

Entah berterimakasih atau hatinya mulai tersentuh, Abian berubah setelah Btari merawatnya saat sedang sakit. Sayangnya, kebahagian ini terganggu dengan kehadiran Sarah di rumah mereka. Alhasil, Btari memilih keluar.

Hari itu Btari pulang larut, entah mengapa hal ini membuat Abian sangat marah dan kesal padanya. Btari dengan gamblang mengatakan bahwa ia tidak suka jika Sarah sampai datang ke rumahnya.

Dengan tegas Btari meminta agar Abian tidak membiarkan Sarah datang lagi ke rumah mereka. Abian mengakui kesalahannya, pria ini juga berjanji bahwa hal tersebut tidak akan terjadi lagi.

Tidak sekali Sarah membuat kacau saat Abian dan Btari sedang menikmati kemesraan dalam rumah tangga mereka. Saat mereka sudah benar-benar bersatu sebagai sepasang suami istri, Sarah kembali mengganggu Abian.

Sarah yang berada di rumah sakit pascakecelakaan, sengaja menunjukkan kemesraannya dengan Abian di hadapan Btari.

Sebelumnya Sarah pernah mendatangi Btari, ketika mereka tidak sengaja bertemu di sebuah kafe. Hari itu, Sarah dengan percaya diri berkata bahwa Abian tidak bahagia dengan pernikahannya.

Itulah kenapa Sarah tidak mau meninggalkan Abian, karena pria itu tidak merasa bahagia saat hidup bersama Btari. Ia akan menanti Abian satu tahun lagi, pertemuan ini menjadi peringatan keras dari Sarah pada Btari. 

Di sisi lain, Btari juga tahu kenapa suaminya tidak bisa meninggalkan Sarah begitu saja. Pasalnya, sang suami pernah menceritakan kenapa ia tidak bisa hidup bersama dengan Sarah.

Alasannya karena hubungan mereka tidak direstui oleh ibu Abian. Bahkan, Abian juga mengungkapkan, ia terpaksa menikahi Btari karena janjinya kepada ibunya yang tengah berjuang melawan kanker.

Dengan berbagai hal yang kini dilihatnya, Btari merasa sangat sakit hati dan bingung. Btari mengatakan bahwa ia jatuh cinta pada Abian, bahkan ia tidak menyadari sejak kapan.

Namun ia juga sudah lelah dengan semua perjuangan yang sebenarnya sia-sia. Btari memberikan pilihan pada Abian, “Bisakah ia meninggalkan Sarah, demi dirinya?”

Btari memberikan waktu untuk sang suami memikirkan keputusannya, makanya Btari memutuskan untuk keluar dari rumah. Abian kaget sekaligus bingung, pria ini tidak bisa berkata apapun dan memilih antara Sarah atau Btari.

Episode 5

episode 5 wedding agreement_

Abian hanya bisa mematung, ketika Btari benar-benar memilih untuk meninggalkannya sendirian di rumah.

Abian tidak tahu apa yang harus dilakukannya, pria ini bingung dengan situasi yang sedang terjadi sekarang. Bahkan, tidak disangka Btari sudah meninggalkannya lebih dari satu minggu dan apa pun yang Abian lakukan semuanya sia-sia.

Ia sempat mendatangi Btari di salah satu seminar, jangankan berhasil membawa pulang. Abian bahkan tidak memiliki kesempatan untuk menjelaskan segalanya, bahkan Btari kali ini yang menyerang.

Sang istri malah mengatakan untuk menceraikannya, jika Abian masih belum bisa memilih. Btari lagi-lagi berkata, bahwa ia tidak akan kembali sebelum sang suami memilih salah satu dari mereka.

Hari berganti minggu, minggu berganti bulan, sudah lebih dari satu bulan Abian ditinggalkan oleh Btari. Bahkan keduanya melewatkan bulan Ramadhan sendiri-sendiri, tapi bukannya merasa bahagia.

Baik Abian maupun Btari tetap merasakan kesepian karena tidak lagi bersama sang suami. Di sisi lain, hubungan Abian dan Sarah juga sedang dalam keadaan yang tidak baik-baik saja.

Abian terlihat membatasi diri, bahkan pria ini terlihat sangat kikuk saat bersama dengan Sarah. Abian bingung bagaimana caranya untuk mengakhiri hubungan terlarangnya dengan Sarah.

Pria ini telah menjanjikan hal yang mustahil dan kini ia menyesali semua janji kosongnya. Hingga di Hari Raya Idul Fitri, Abian benar-benar mengakhiri hubungannya dengan Sarah.

Sarah jelas tidak bisa menerima hal ini, perempuan ini mengamuk dan kehilangan kebahagiaannya. Di tempat lain Btari mulai menyadari bahwa keputusannya meninggalkan Abian salah.

Hari itu Btari sengaja memasakkan soto Betawi kesukaan sang suami, namun yang didapatkannya malah Abian dan Sarah. Lagi-lagi hubungan Abian dan Btari berakhir dalam kesalahpahaman karena situasi dan waktu yang salah.

Berterimakasih kepada Aldi dan Ami, pasalnya mereka menjadi orang yang mempersatukan Abian dan Batari. Keduanya bertemu di pengadilan agama dan untungnya, Btari terlambat untuk memasukan berkas ke pengadilan.

Di saat itulah Abian mengutarakan, bahwa Abian sudah mengakhiri hubungan terlarangnya dan Sarah akan menikah dengan Aldi.

Episode 6-7

Wedding agreement the series Episode 6-7__

Sedang menikmati rumah tangganya bersama sang suami, ternyata Btari baru tahu bahwa Abian memiliki banyak kebiasaan buruk. Mulai dari kebiasaan Abian yang menaruh handuk dan pakaian kotor sembarangan hingga sering berdebat soal masalah kecil.

Untuk menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan, Btari akhirnya membuat Wedding Agreement part 2. Perempuan ini membuat perjanjian untuk melancarkan rumah tangga mereka, salah satunya untuk saling jujur dan tidak boleh sering cekcok.

Abian menerima perjanjian pernikahan ini, bahkan pria itu menuntut hal yang sama kepada sang istri. Namun dalam prakteknya, baik Abian dan Btari saling mengingkari janji masing-masing secara tidak langsung.

Hal ini bermula ketika Abian masih sering bertemu dengan Sarah yang tengah mengalami masalah rumah dalam tangganya. Hubungan Sarah dan Aldi tidak berjalan baik, hal inilah yang dikatakan oleh Sarah kepada Abian.

Di sisi lain, Btari kembali dipertemukan dengan salah satu kakak kelasnya semasa kuliah yang bernama Rafa. Ia mengisahkan pertemuan dengan Rafa kepada sang suami, namun hubungan mereka di masa lalu tidak pernah ia beritahukan.

Kedua pasangan ini berusaha menutupi hal-hal pribadi mereka dari pasangan masing-masing karena tidak ingin ada masalah dalam rumah tangga mereka.

Di sisi lain, Ami tengah berbunga-bunga karena akhirnya ada seorang pria yang mengajaknya untuk taaruf. Tapi gadis ini merasa hubungan mereka tidak berjalan lancar sebab Ami sempat mematahkan tangan sang calon suami.

Adik Abian yang bernama Kinan juga sedang berbunga-bunga karena ia sudah resmi berpacaran dengan Karli.

Masalah lain datang, ketika Abian dan Btari mendapatkan telepon mengejutkan dari Papah Muchtar. Ia mengabarkan bahwa Aldi dan Sarah mengalami kecelakaan dan tengah dirawat di rumah sakit.

Melihat kepedulian Abian kepada Sarah, tidak bisa dipungkiri kalau Btari merasa sangat cemburu. Namun Abian tidak bisa meninggalkan Aldi dan Sarah begitu saja, ia berharap Btari bisa memakluminya.

Episode 8-10

1 2»
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram