Sinopsis & Review Film Serial Vikings Season 1

Punya keinginan dan mimpi yang berbeda dari bangsa dan kepala sukunya adalah salah satu bentuk keberanian seorang Ragnar Lortbrok. Dibantu sahabat dan dukungan dari orang terdekat, dia nekat berlayar dan ingin menaklukkan wilayah Barat. Pasalnya dia percaya pada legenda yang mengatakan bahwa di sana terdapat lebih banyak harta dan kekayaan.

Serial Vikings Season 1 akan membawa Anda masuk ke dunia seorang pemberani, seorang jagoan dari bangsa Viking yang legendaris. Namun, sebelum mulai menonton musim pertama dan selanjutnya, Anda bisa membaca sinopsis serta ulasan berikut ini. Sudah siap? Mari lanjutkan membaca!

Sinopsis

• Tanggal/Tahun Rilis: 3 Maret – 28 April 2013
• Genre: Sejarah, Drama
• Produksi: Octagon Films, Take 5 Productions
• Sutradara: Johan Renck, Ciarán Donnelly, Ken Girotti
• Pemeran: Travis Fimmel, Katheryn Winnick, Clive Standen, Jessalyn Gilsig
• Jumlah Episode: 9

Ragnar Lothbrok (Travis Fimmel) bersama saudaranya, Rollo (Clive Standen), berhasil memenangkan pertempuran di tanah Baltic. Di antara mayat-mayat yang bergelimpangan, Ragnar melihat Dewa Odin dan Valkyries secara samar. Sesampainya di Skandinavia, di rumah mereka, Ragnar melatih sang putra, Bjorn Ironside (Nathan O’Toole), sebelum membawanya ke Kattegat  untuk menjalani semacam ritual peralihan menuju dewasa.

Namun, Lagertha (Katheryn Winnick) sang ibu, tidak setuju karena usia Bjorn masih 12 tahun. Wanita itu menyarankan untuk membawa Bjorn tahun depan. Ragnar tetap pada putusannya dan mereka pun pergi keesokan paginya meninggalkan Lagertha dan Gyda (Ruby O’Leary) sang putri di rumah.

Selama di perjalanan Bjorn bertanya mengenai hal apa yang akan dia temui di pertemuan tersebut. Ragnar menjelaskan bahwa di sana Bjorn akan bertemu Earl Haraldson (Gabriel Byrne), kepala suku mereka. Ragnar, Earl dan anggota suku lainnya juga akan membicarakan tentang rencana serangan musim panas.

Sementara itu, saat sedang asyik menyulam bersama Gyda, kediaman mereka didatangi dua orang pria asing yang berniat memerkosa karena mengetahui para lelaki di rumah itu sedang pergi. Lagertha menghadapi mereka dan mengalahkannya dengan sangat mudah.

Sampai di Kattegat Ragnar dan Bjorn bertemu dengan Rollo. Keduanya berbincang dan menebak kemana Earl akan mengirim mereka kali ini, apakah ke Timur yang sama miskinnya atau ke sisi lain. Ragnar menyampaikan keinginanya untuk pergi ke Barat pada Rollo. Dia mengatakan ada sebuah legenda yang mengatakan bahwa di sana ada banyak sekali harta.

Ragnar yakin ada cara untuk sampai ke Barat. Dia lalu menunjukkan sebuah kompas matahari kepada saudaranya dan yakin akan mampu mengarungi laut lepas menggunakan itu, karena bisa membantunya tak tersesat sehingga bisa sampai ke Barat.

Rollo mengerti dengan cara kerja kompas matahari tapi dia masih tidak yakin dengan cara Ragnar. Dia pun mengandaikan dan bertanya apa jadinya jika tidak ada matahari? Ragnar tidak kehilangan ide dan tampak semangat menjelaskan menggunakan batu matahari.

Hari pengadilan pun tiba. Earl menjalankan tugasnya sebagai pengadil dan memberi hukuman kepada orang-orang bersalah. Bjorn harus melihat dan berpartisipasi, termasuk melihat seorang pembunuh tak bersalah harus dihukum penggal. Waktu penobatan pun tiba, bersama satu anak laki-laki lainnya, Bjorn bersumpah setia kepada Earl sebagai kepala suku.

Pembicaraan tentang rencana penyerangan musim panas pun dimulai dan diputuskan. Musim panas kali ini, mereka akan kembali menyerang Timur, ke kawasan Rusia. Mendengar hal yang sudah bisa ditebak sebelumnya, Ragnar menyela pembicaraan. Sejurus kemudian Earl mengatakan bahwa dia tidak akan pergi ke Barat hanya karena cerita legenda. Dia tidak konyol sehingga bersedia mempertaruhkan kapal dan reputasinya.

Setelah kejadian tersebut Earl tampak tersinggung dan merasa dipermalukan karena Ragnar menyela putusannya di depan anggota suku yang lain. Kepala suku itu tidak ingin melihat Ragnar lagi dan meminta bawahannya untuk terus mengawasi lelaki tersebut.

Keesokan harinya Ragnar mengajak Bjorn menemui Floki (Gustaf Skarsgård) teman sekaligus pembuat kapal yang andal. Secara diam-diam, Floki dan Ragnar sudah merancang sebuah kapal baru dan bersiap mengujinya. Lalu, apakah rencana Ragnar pergi ke Barat bisa terwujud mengingat terlalu banyak hal yang harus dia hadapi, termasuk Earl? Saksikan kelanjutan serial ini hanya di Netflix!

Lanskap yang Indah dan Menakjubkan

Satu hal yang akan membuat Anda terkesima pertama kali ketika menyaksikan Vikings Season 1 adalah tampilan lanskap pada serial ini. Setting tempat berupa tebing tinggi dan curam, hutan, hamparan rumput, pepohonan yang masih sangat lebat, pegunungan serta laut yang tak terbatas luasnya semakin menguatkan jalan cerita serial Vikings musim pertama.

Peradaban dalam serial ini digambarkan masih jauh dari modern. Ragnar dan kelompoknya hidup bersuku-suku, hukum juga dijalankan sebatas sentimen dan kepentingan pribadi. Ketika Lagertha menangkap ikan dalam salah satu scene, dia menombaknya bukan memancing. Serial ini memperlihatkan bagaimana peradaban di awal abad pertengahan terjadi.

Kebiasaan-kebiasaan semacam itu ditambah latar tempat yang demikian, membawa kita ikut merasakan bagaimana kejam dan beratnya hidup di era Ragnar. Setting tempat yang menakjubkan dan hal detail tersebut menjadi elemen yang membuat serial ini seru untuk diikuti.

Latar Belakang Bangsa Viking yang Melegenda

Bangsa Viking berasal dari Skandinavia. Mereka banyak berprofesi sebagai petani, pedagang dan perompak. Kaum Viking kerap melakukan perjalanan untuk menjarah dan menduduki beberapa wilayah terutama kawasan Eropa. Dalam Vikings Season 1 kita menyaksikan ketika Earl dan sukunya berencana untuk menyerang Timur, menyerang Rusia.

Serial ini memperlihatkan kehebatan Viking, sekaligus mempertontonkan mengenai bagaimana mereka hidup, termasuk kepercayaan yang dianut. Melalui karakter utamanya, Ragnar Lothbrok, bangsa Viking digambarkan sebagai kaum yang berani dan bertekad kuat. Mengenai keakuratan berdasarkan catatan sejarah, Anda tidak akan sempat menilainya sebab serial ini juga membungkus legenda Viking menggunakan sinematografi yang apik.

Karakter Utama Terinspirasi Jagoan Viking

Sejak episode pertama Vikings Season 1 Anda akan berkenalan dengan karakter utama yang hebat dan berhasil mengalahkan musuh-musuhnya melalui tebasan pedang. Dia adalah Ragnar Lothbrok. Sosoknya merupakan terinspirasi dari salah satu jagoan dari bangsa Viking. Ragnar merupakan orang pertama dari bangsanya yang berhasil berlayar hingga ke Inggris.

Dalam serial, kita lihat betapa kuat tekadnya untuk berlayar ke Barat sementara kepala sukunya memerintahkan untuk pergi ke Timur. Tekad Ragnar rupanya berbuah manis. Walau tentu saja dia harus melalui berbagai halangan yang menguji kekuatannya. Berkat keberaniannya, kelak dia akan menjadi Raja Norwegia.

Ragnar Lothbrok juga merupakan pahlawan leendari asal Nordik yang cukup banyak disebut-sebut dalam saga dan puisi Nordik kuno. Menurut sejarah, selama abad ke 9, Ragnar beberapa kali menyerang dan merampok wilayah di Kerajaan Frankia dan Anglo-Saxon. Saat ini wilayah tersebut merupakan Negara Inggris.

Tokoh Lain Terinspirasi Cerita Sejarah

Cerita Vikings Season 1 dan musim-musim selanjutnya merupakan drama sejarah. Oleh karena itu, selain Ragnar, tentu saja ada beberapa karakter lain yang juga terinspirasi dari tokoh sejarah. Dua di antaranya adalah Lagertha dan Floki. Nama Lagertha diketahui terdapat pada Gesta Danorum atau Akta Orang Denmark.

Melalui Gesta Danorum diketahui bahwa pertemuan Lagertha dengan Ragnar terjadi ketika Lagertha berada di rumah pelacuran bersama para wanita dari keluarga Raja Siward. Saat Ragnar datang menyelamatkan, di sanalah dia bertemu wanita pemberani tersebut.

Pada salah satu scene ketika Ragnar bercerita pada Bjorn tentang pertemuan pertamanya dengan sang ibu, Ragnar mengatakan dia harus melawan beruang dan anjing agar bisa melamar Lagertha. Cerita mengenai hal ini rupanya juga termuat dalam akta tersebut.  

Vikings Season 1 salah satu serial drama sejarah yang banyak direkomendasikan dan mendapat banyak ulasan positif. Rasanya wajar karena ia memang dibuat dengan sangat baik dari berbagai aspek. Masih belum yakin? Coba saja nonton episode satu lebih dulu untuk membuktikannya. Selamat menonton!