showpoiler-logo

Sinopsis & Review Unlocked (2023), Teror Ponsel yang Diretas Psikopat!

Ditulis oleh Desi Puji Lestari
Unlocked
3.5
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Ponsel tak pernah lepas dari kehidupan masyarakat di era modern ini. Smartphone tidak lagi jadi sekedar alat komunikasi karena sudah banyak aktivitas yang bisa dilakukan menggunakan perangkat tersebut.

Lantas apa jadinya jika ponsel kita diretas, dikloning sehingga semua aktivitas kita terekam jelas layaknya sebuah video dokumenter?

Rasa was-was dan ngeri semacam itu dialami oleh seorang gadis bernama Lee Na Mi. Setelah sempat kehilangan ponselnya lalu mendapatkannya kembali, hidup Lee Na Mi berubah karena seorang psikopat, pembunuh berantai telah mengintainya.

Bisakah Na Mi lepas dari bahaya? Film Chun Woo Hee dan Im Si Wan berjudul Unlocked (2023) siap memberimu jawaban sekaligus membuatmu deg-degan.

Baca juga: Sinopsis & Review Somebody, Kisah Cinta Psikopat di Aplikasi Kencan

Sinopsis

Sinopsis

Lee Na Mi (Chun Woo Hee), seorang pekerja di perusahaan jeli konjac rintisan tak pernah lepas dari ponselnya. Selain untuk berkomunikasi, Na Mi menggunakannya untuk berbagai transaksi dan bisnis jual-beli barang bekas yang dia geluti.

Na Mi sangat aktif karena selain sibuk dengan kegiatannya sendiri dia juga membantu melayani pelanggan di cafe milik ayahnya, Lee Seung Woo (Park Ho San).

Malam itu Na Mi mabuk dan ketiduran di dalam bus saat akan pulang ke rumah. Tanpa sadar ponselnya terjatuh dan ditemukan oleh pria misterius bernama Oh Jun Yeong (Im Si Wan).

Jun Yeong memang misterius karena ketika teman dekat Na Mi, Jeong Eun Joo (Kim Ye Won) menghubungi ponsel temannya tersebut, dia menggunakan rekaman suara perempuan untuk menjawabnya. 

Na Mi sendiri tidak menyadari bahwa ponselnya telah hilang. Dia baru sadar setelah Eun Joo datang ke kediamannya. Na Mi mencoba menghubungi ponselnya dan lagi-lagi Jun Yeong menjawab menggunakan suara rekaman wanita.

Mereka lantas membuat janji untuk bertemu, tetapi Jun Yeong yang gagal masuk ke ponsel Na Mi berkali-kali, malah menghancurkannya. Jun Yeong sengaja melakukan itu untuk mendapatkan kata sandi ponsel Na Mi.

Dia membutuhkannya untuk memasang spyware agar dapat mengintai Na Mi melalui camera ponselnya. Rencana Jun Yeong pun berjalan mulus karena Na Mi datang ke tempat reparasi ponsel yang dijanjikan. Na Mi tak punya pilihan lain selain memberikan kata sandi agar ponselnya dapat diperbaiki.

Tak perlu waktu lama bagi Jun Yeong untuk mengkloning semua data ponsel Na Mi pada salah satu ponsel miliknya. Dari sana pengintaian pun dilakukan tanpa hambatan dan kecurigaan.

Jun Yeong tidak menyadari bahwa justru dirinya yang tengah menjadi target kecurigaan anggota polisi, Woo Ji Man (Kim Hee Won), yang baru saja menemukan sesosok mayat gadis di tengah hutan.

Tim bergerak melakukan penyisiran dan menemukan suplemen nutrisi untuk pohon di sekitar mayat tersebut. Ji Man yang punya firasat aneh melakukan penelusuran ke tengah hutan sendirian.

Di sana dia menemukan pohon plum tumbuh di tengah pohon-pohon lainnya. Dia juga menemukan suplemen nutrisi pohon dan sebuah kertas bertuliskan nama Woo Jun Yeong.

Anggota polisi lainnya, Kim Jung Ho (Jeon Jin Oh) yakin bahwa pelaku pembunuhan mayat yang mereka temukan di hutan tadi adalah Woo Jun Yeong.

Ji Man sendiri terlihat menyembunyikan kekhawatiran dan ragu-ragu karena ternyata Woo Jun Yeong yang berganti nama menjadi Oh Jun Yeong adalah putranya sendiri yang sudah tidak berkomunikasi selama 7 tahun.

Oh Jun Yeong yang sudah berhasil menyadap ponsel Lee Na Mi, percaya diri berkunjung ke cafenya. Dia memesan sari buah plum yang sebenarnya tidak dijual secara bebas.

Na Mi sempat curiga kenapa orang asing bisa mengetahui menu tersebut. Namun Jun Yeong memberikan jawaban yang cukup meyakinkan bahwa dirinya pernah mencoba itu di musim panas tahun lalu dan menyukainya.

Tak lama ayah Na Mi datang dan heran mengapa putrinya menyuguhkan sari buah plum kepada sembarang orang padahal minuman itu tidak untuk dijual karena tak ada yang pernah membelinya.

Ayah Jun Yeong sendiri, Ji Man, berkunjung ke rumah istrinya untuk mencari tahu soal keberadaan sang putra. Kunjungan Ji Man tidak sia-sia karena dia mendapatkan alamat tempat tinggal Jun Yeong.

Jun Yeong memang misterius sekaligus mengerikan karena dari hasil penyadapan ponsel Na Mi dia bisa mendapatkan password pintu rumah gadis tersebut.

Dia juga mencatat rute bus yang dipakai Na Mi untuk menuju tempat kerjanya. Jun Yeong juga tahu soal jumlah saldo yang ada di rekening Na Mi.

Lelaki tersebut melakukan itu semua karena menargetkan Na Mi sebagai korban berikutnya yang akan dia singkirkan, bersamaan dengan ayahnya sendiri, Ji Man. Lantas, berhasilkah Jun Yeong melakukan niat jahat tersebut? Apakah Ji Man bisa lebih dulu menangkap putranya dengan tangan sendiri?

Teror Spyware yang Creepy

Teror Spyware yang Creepy

Apa yang akan kamu lakukan jika ternyata ponselmu yang sempat hilang lalu kembali justru menjadi awal petaka yang menakutkan? Hal mengerikan tersebut terjadi pada seorang gadis ceria bernama Lee Na Mi yang tanpa sengaja kehilangan ponselnya.

Saat ponselnya kembali, hidup Na Mi pun tak sama lagi. Pasalnya sebuah spyware diam-diam telah dipasang di ponselnya oleh seorang psikopat.

Psikopat bernama Oh Jun Yeong menargetkan orang-orang yang kehilangan ponsel. Dia akan mengintai mereka sebelum akhirnya membunuhnya tanpa alasan berarti.

Bermodalkan premis yang dekat dengan kehidupan masyarakat ‘smartphone’ sekarang ini, film Unlocked (2023) mengeksekusi alurnya secara cukup detail, sehingga rasanya kita ikut diintai.

Dimulai dari scene ketika Jun Yeong berhasil memasang alat pengintai di ponsel Na Mi, kita diajak melihat bagaimana ngerinya ketika sebuah spyware ditanam di sebuah ponsel.

Dari jauh seseorang bisa mengetahui semua aktivitas yang kita lakukan menggunakan ponsel; camera berfungsi sebagai mata dan microphone berguna layaknya telinga. Creepy!

Sinematografi Menambah Ketegangan

Sinematografi Menambah Ketegangan

Kengerian yang coba disuguhkan Unlocked (2023) cukup konsisten. Berdurasi sekitar 1 jam 57 menit, sejak paruh pertama film ini sudah berusaha untuk mengikat fokus penonton dengan tampilan sinematografi yang asyik sekali. Camera movement seolah mengikuti gerak ponsel Na Mi sehingga memberikan efek yang lebih menegangkan.

Intensitas ketegangan berlanjut ketika Jun Yeong mulai melancarkan aksinya yang lebih nekat. Pengambilan gambar dari jarak dekat dan angle yang tepat membuat ekspresi Im Si Wan dan Chun Woo Hee terekam secara maksimal.

Kamu akan merasa takut sekaligus sangat marah melihat ekspresi puas Im Si Wan dan ikut tertekan saat melihat ekspresi Chun Woo Hee.

Karakter Kurang Eksplor

Karakter Kurang Eksplore

Sayangnya, karakter Jun Yeong sebagai salah satu karakter utama, kurang mendapat eksplore yang memadai. Ditambah plot twist di bagian akhir, penjelasan mengenai karakternya kurang dibangun dengan maksimal. Kasus-kasus penemuan mayat yang diniatkan menambah karakternya semakin menyeramkan pun tidak cukup berhasil.

Tidak seperti kebanyakan cerita yang menyertakan karakter psikopat sebagai main plot, backstory Jun Yeong sama sekali tidak ditampilkan. Kita hanya diperlihatkan sosoknya yang ‘sudah jadi’ pembunuh berantai tanpa tahu masa lalu yang membentuknya jadi pribadi mengerikan semacam itu.

Akibatnya terasa ada yang kurang karena kita tidak dibawa dekat pada sosoknya, tidak bisa terlalu merasakan emosinya, kemarahannya atau alasan yang memicu dia melakukan hal mengerikan tersebut.

Kita hanya tahu bahwa Jun Yeong adalah psikopat, pembunuh berantai, dengan alasan dan latar belakang yang hanya bisa dikira-kira.Unlocked (2023) adalah sebuah sajian thriller yang idenya tidak terlalu baru, tapi dikemas cukup segar.

Akting Im Si Wan sebagai psikopat mulai teruji karena beberapa kali dia memerankan karakter yang sama, dari drama Stranger from Hell (2019) hingga film Emergency Declaration (2021). Begitu pula Chun Woo Hee yang tampil menawan saat harus mengubah ekspresinya dari tenang menjadi tegang.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram