showpoiler-logo

Sinopsis & Review Film Netflix Troll, Saat Monster Gunung Murka

Ditulis oleh Gerryaldo
Troll
3.4
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Tidak pernah terpikiran sebelumnya bahwa mahluk yang selama ini hanya kita dengar dari cerita rakyat tiba-tiba saja muncul ke dunia nyata. Engga kebayang kan rusuhnya bagaimana ketika makhluk itu bertemu dengan manusia yang sama-sama panik dan berusaha saling hindar dan saling melumpuhkan?

Troll merupakan film original Netflix yang berasal dari Norwegia. Penayangan perdananya ada di awal bulan Desember 2022. Roar Uthaug dipercaya untuk menyutradarai film yang mengambil tema tentang cerita rakyat Norwegia. Seberapa seru sih film Troll yang jadi Top 10 Netflix Indonesia selama beberapa pekan ini?

Sinopsis

Troll_Poster (Copy)

Film dimulai dengan perjalanan seorang Ayah bernama Tobias (Gard B. Eidsvold) bersama dengan putri kecilnya Nora (Ameli Olving Sælevik) ke sebuah perbukitan di wilayah Norwegia. Saat berada di puncak, Tobias menceritakan bahwa dulunya, perbukitan itu dihuni oleh makhluk legendaris yang dikenal sebagai Troll.

Masa indah tersebut akhirnya berlalu hingga ke masa sekarang dimana Nora (Ine Marie Wilmann) sudah beranjak dewasa dan menjadi paleontologi. Ia sedang berada di sebuah situs tempat dimana tengkorak dinosaurus ditemukan. Nora senang sekali karena pencariannya akhirnya membuahkan hasil.

Disisi lain, demo besar terjadi untuk menolak pemboran gunung dan membelah bukit untuk dijadikan sarana transportasi kereta api cepat Norwegia. Hal tersebut membuat keadaan alam disekitar pegunungan dan bukit-bukit itu jadi rusak. Saat pekerja meledakan sebuah gua, kejadian tak terduga muncul di hadapan mata.

Sesosok monster besar bangun dari tidur panjangnya dan marah besar karena terusik. Monster itu melempar dan melumat semua manusia yang ada. Berita kekacauan ini tidak butuh waktu lama sampai terdengar oleh perdana menteri yang langsung melakukan rapat tertutup dengan divisi keamanan negara dan lainnya.

Mereka memutuskan untuk memanggil paleontologi terkenal di Norwegia yakni Nora. Nora yang sedang berkumpul dengan para rekan kerjanya dijemput oleh sekretaris bernama Andreas (Kim Falck) yang bekerja untuk perdana menteri Berit Moberg (Anneke von der Lippe). Andreas mencoba menjelaskan bahwa Nora dibutuhkan.

Saat Nora mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi, Andreas tidak bisa menjawab selain membawa langsung Nora ke rapat besar para menteri. Nora kaget bukan main karena saat masuk ruang rapat, semua orang penting di Norwegia ada disana. Analisis pun satu per satu diberikan mencari tahu apa yang terjadi.

Semua orang mengemukakan pendapat tentang lubang besar berbentuk jejak kaki di sepanjang kaki gunung. Mulai dari ledakan gas metana, longsor mendadak dan lainnya. Hanya Nora saja yang langsung mengerti bahwa itu adalah jejak kaki raksasa entah monster atau semacamnya, namun Nora ditertawakan.

Merasa tidak dianggap, Nora akhirnya pergi. Namun Andreas percaya apa yang dikatakan oleh Nora sehingga ia ikut berangkat bersama Nora untuk menemui prajurit militer Norwegia bernama Kris (Mads Sjøgârd Pettersen) yang ditugaskan untuk pergi ke lokasi kejadian dimana jejak kaki itu ditemukan.

Sesampainya di lokasi kejadian, Nora semakin yakin kalau ada makhluk super besar yang bisa mengacaukan kota. Merasa ragu, namun Nora berpikir bahwa itu Troll yang dulu pernah diceritakan oleh Ayahnya yang kini tinggal sendiri setelah ia kehilangan pekerjaannya akibat ingin meneliti makhluk gunung itu.

Ingin memvalidasi analisisnya, Nora, Andreas dan Kris pergi untuk menemui Tobias. Tidak lama pertemuan itu terjadi, ternyata Troll sedang ‘istirahat’ di dekat mereka. Troll mengamuk karena merasa terusik lagi hingga membunuh Tobias. Nora sedih bukan main. Sebelum meninggal Ayahnya mengatakan sesuatu yang ternyata petunjuk.

Petunjuk itu segera Nora pecahkan setelah sebelumnya ia mengikuti Kris bersama Andreas dalam operasi militer yang sedang dilakukan guna melumpuhkan Troll. Mulai dari menggunakan senjata modern dan bunyi lonceng besar yang dipercayai bisa membuat Troll ‘lumpuh’. Bukannya berhasil seluruh cara gagal total.

Berita mengenai Troll akhirnya tersiar secara global. Hal yang menakutkan terjadi, Nora memastikan Troll akan pergi ke arah kota paling besar di Norwegia, yakni Oslo. Mendengar hal tersebut, pemerintah lantas mengeluarkan perintah evakuasi dari kota secara besar-besaran. Nora menggunakan petunjuk untuk menghentikan Troll.

Petunjuk yang ternyata tersalin di catatan milik Ayahnya itu membawa mereka ke Istana Kerajaan dan bertemu dengan Rikard Sinding (Bjarne Hjelde), seorang kepala pengadilan. Disana Rikard menceritakan semua hal yang sebenarnya tentang Troll. Seluruh analisis Tobias ternyata benar tentang Troll namun ia dibungkam.

Troll lain yang pernah hidup di Norwegia ternyata dibunuh dan tubuhnya disembunyikan di dalam gua rahasia dekat Istana Kerajaan, sementara Troll yang sempat kabur dikubur di dalam pegunungan Dovre. Namun akibat pengerjaan gua untuk rel kereta api, Troll tersebut bangun dan kembali ke Oslo untuk menemui saudaranya yang lain.

Pemerintah akhirnya ketuk palu untuk menggunakan nuklir guna membunuh Troll. Sedangkan Nora dan Andreas yang sudah mempunyai petunjuk langsung memancing Troll tadi supaya masuk jebakan dimana Kris sudah membawa puluh tanning bed untuk menghentikan Troll mengingat Troll lemah pada sinar UV.

Andreas meminta bantuan rekan dekatnya di pusat kendali guna meretas sistem militer guna menghentikan serangan nuklir; sementara dirinya dan Nora mencoba memancing Troll. Setelah kejar-kejaran berlangsung cukup lama, Nora merasa iba dan berubah ingin menyelamatkan Troll. Namun sayang, matahari terbit dan membunuh Troll.

Semua orang bersorak-sorai karena monster mengerikan tersebut akhirnya tewas, namun Nora dan Andreas saling bertanya, apakah mereka benar-benar yakin bahwa Troll yang mereka lumpuhkan ini hanya ada 1 saja? Apakah masih ada Troll lain yang hidup jauh di pedalaman gunung Dovre atau pegunungan lainnya?

Pertanyaan Nora dan Andreas pun lantas langsung terjawab. Suara gemuruh besar terdengar di sepanjang gua di pegunungan Drove mengindikasikan sesuatu mulai muncul yang diyakini sebagai Troll. Apakah seluruh kota Oslo atau kawasan di Norwegia akan tetap utuh dan para manusia harus hidup berdampingan dengan sang monster?

Teror Nanggung

Troll_Teror (Copy)

Film sejenis Troll ini sudah banyak ditayangkan di industri film dunia; mengenai monster yang tidak diundang muncul dari bawah tanah atau bawah laut dan memporak-porandakan dunia yang dijamahnya. Sebut saja si klasik Godzilla (1954-2021), King Kong (2005), Cloverfield (2008) hingga The Silence (2019).

Baca Juga: Sinopsis & Review Film Cloverfield, Manhattan Dalam Bahaya!

Dari seluruh film dengan tema monster diatas, film Troll punya teror yang nanggung sekali. Hal ini karena Troll bukan tipe monster yang doyan masuk kota dan iseng jalan seenak jidat nabrakin gedung-gedung bertingkat. Troll hanya ada di gunung dan tewas di Kota Oslo tanpa bikin kepanikan massal dan ancaman mengerikan.

Cerita Tobias

Troll_Tobias (Copy)

Seluruh petunjuk mengenai si Troll ini berada di dalam buku penelitian milik Tobias, Ayah dari Nora. Sewaktu muda, ia menganalisis tentang eksistensi Troll, yang dipercaya sebagai bagian dari cerita rakyat warga Norwegia, namun ternyata benar-benar ada. Hal ini dijelaskan secara singkat dan tidak detail.

Hal ini sangat krusial, namun sang penulis cerita yakni Espen Aukan tidak memasukkannya dan Roar pun tidak menampilkannya di adegan dalam film sehingga saat Nora menemukan hasil penelitiannya, penemuan itu jadi hambar. Padahal adegan saat Nora menemukan catatan tersebut, penonton bisa jadi ikut hype.

Ending Klasik

Troll_Ending (Copy)

Troll punya ending yang super klasik, dimana pemeran utamanya berhasil mengalahkan musuh namun ternyata musuh tersebut belum punah alias masih hidup atau kawanannya datang mengejar. Hal ini bisa kalian saksikan saat bagian akhir film ketika kamera menyoroti gua di pegunungan Dovre dan dentuman terdengar.

Secara garis besar film original Netflix, Troll, ini sudah cukup baik dari segi pengambilan gambar dan CGI nya pun lumayan mulus, tidak bikin kita sadar kalau itu adalah efek komputer atau animasi. Bisa nih buat jadi bahan tontonan kalian akhir pekan nanti. Showpoiler memberi skor 3.3/5. Selama menonton teman-teman!

Kategori:
Tag:
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram