bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review The Night Agent, Kebohongan Para Petinggi

Ditulis oleh Gerryaldo
The Night Agent
4.8
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Sempat masuk dalam Top 10 drama Netflix di berbagai negara, The Night Agent yang dibuat oleh Shawn Ryan sukses menyelesaikan 10 episodenya dengan baik.

Rumah produksi dan sutradara yang terlibat sudah siap untuk mempersiapkan musim keduanya. Serial ini menampilkan beberapa aktris dan aktor ternama seperti Gabriel Basso hingga Luciane Buchanan.

Baca Juga: Sinopsis & Review Film Operation Fortune, Lika Liku Agen Spionase

The Night Agent ini diadaptasi dari novel berjudul sama yang ditulis oleh Matthew Quirk, menceritakan tentang seorang agen FBI yang bekerja untuk Gedung Putih harus bekerja menyelamatkan seorang saksi mata pembunuhan penting. Aksinya tersebut malah berujung dengan terbukanya konspirasi besar yang bahaya.

Sinopsis

The Night Agent_Poster (Copy)

Episode 1 - The Call

The Night Agent_Episode 1 (Copy)

Agen FBI bernama Peter Shuterland (Gabriel Basso) sedang dalam perjalanan dengan kereta bawah tanah. Di dalam kereta, ia menemukan seorang pria mencurigakan menaruh sebuah tas di kolong kursi yang ternyata adalah bom. Peter berhasil menyelamatkan semua orang namun ia jadi terlibat dan menjalani pemeriksaan.

Di sisi lain, seorang gadis bernama Rose (Luciane Buchanan) mengalami hal mengerikan dimana ia menyaksikan Bibi dan Pamannya diserang oleh pembunuh.

Sialnya, salah satu pembunuh dilihat oleh Rose sehingga ia sekarang jadi target selanjutnya. Rose pun kini dibantu oleh agen FBI, Peter, untuk menyelamatkannya.

Episode 2 - Redial

The Night Agent_Episode 2 (Copy)

Alasan mengapa Peter diutus untuk menjaga Rose, karena ia dipekerjakan sebagai Night Agent di gedung putih.

Sebelum Bibi dan Paman Rose diserang, mereka berdua  meminta Rose untuk menghubungi hotline Night Action (program darurat untuk para agen pemerintahan) yang saat itu dijaga oleh Peter. Alhasil, Rose jadi tanggung jawabnya.

Kepala Staf Gedung Putih, Diane Farr (Hong Chau) yang merupakan atasan dari Peter pun turun langsung menangani perlindungan saksi. Ia meminta Peter untuk terus stand-by menjaga Rose.

Hidup Peter pun jadi dalam bahaya, karena kini ia juga diincar oleh para pembunuh yang mengincar Rose. Mereka tahu keberadaan Rose dimana.

Episode 3 - The Zookeeper

The Night Agent_Episode 3 (Copy)

Peter bingung bukan main mengapa keberadaan Rose bisa diketahui oleh pelaku pembunuhan, padahal seharusnya jalur komunikasi terhadap sesama agen bahkan Diane dipastikan aman.

Ini membuat Rose tidak percaya dengan siapapun di gedung putih, ia juga masih kebingungan apa keterlibatan Bibi dan Pamannya terhadap semua hal yang terjadi.

Peter membawa Rose kembali ke kediaman Bibi dan Pamannya untuk mencari petunjuk. Di kabin milik mereka yang ada di hutan lepas, mereka menemukan hardisk yang terenkripsi dan hanya bisa dibuka oleh wewenang Gedung Putih.

Peter dan Rose pun membuat rencana pribadi untuk membuka data dari hardisk tersebut.

Episode 4 - Eyes Only

The Night Agent_Episode 4 (Copy)

Rencana Peter dan Rose gagal, Diane mengetahui semuanya dan ia memastikan bahwa dirinya bukan orang yang harus dicurigai mengingat di juga ingin memecahkan kasus.

Saat bertemu dengan Rose, Diane menjelaskan bahwa Bibi dan Paman Rose adalah seorang agen khusus. Ini membuat cerita baru terbuka dan jadi petunjuk bagi Rose.

Cerita akhirnya berpindah pada anak dari wakil Presiden, yakni Maddie Radfield (Sarah Desjardins) yang juga di bawah pantauan para bodyguard, diantaranya Chelsea (Fola Evans-Akingbola) dan Erik Monks (D.B. Woodside).

Mereka ditugaskan untuk mengawal Maddie yang dipercaya ada dalam bahaya dalam pandangan Peter & Rose.

Episode 5 - The Marionette

The Night Agent_Episode 5 (Copy)

Peter & Rose yang mendatangi asrama Maddie langsung dilaporkan oleh petugas Chelsea. Hal ini membuat ribut di gedung putih, atasan petugas Chelsea langsung menanyakan pada Diane apa maksud Peter memata-matai putri wakil presiden.

Di sisi lain, Rose sedang melakukan investigasi soal cincin yang jadi petunjuk utama.  Cincin itu didapatkan dari kamera CCTV apartemen Peter saat kediamannya dimasuki orang asing yang dipercaya sebagai salah satu dari pelaku pembunuhan mengingat Peter terlibat dalam operasi perlindungan Rose.

Investigasi Rose mengerucut kepada petunjuk siapa dalang dari semua kasus, ia adalah wakil presiden Redfield (Christopher Shyer).

Episode 6 - Fathoms

The Night Agent_Episode 6 (Copy)

Maddie diculik setelah sebelumnya berusaha kabur untuk bisa berkencan dengan profesor seninya, Paolo (Greyston Holt). Paolo dibunuh oleh rekannya sendiri yang memang mengincar Maddie. Chelsea dan timnya menaikan kasus penculikan Maddie jadi kasus nasional. Seluruh keadaan di Gedung Putih mulai chaos.

Peter membawa Rose untuk berlindung di rekannya, seorang polisi bernama Cisco (Curtis Lum) sedangkan dirinya memberi semua petunjuk pada Diane.

Namun Peter sadar bahwa Diane terlibat dalam kasus pemboman dan pembunuhan Hawkins karena ia mengetahui dimana Rose, padahal Peter belum memberitahu dimana Rose berada.

Episode 7 - Best Served Cold

The Night Agent_Episode 7 (Copy)

Peter yang tahu bahwa Diane terlibat kabur, ini membuat Diane tahu bahwa Peter mengetahui tentang keterlibatan dirinya.

Ia akhirnya bekerja sama dengan Redfield untuk membungkam Peter dengan menuduh Peter telah menculik Maddie dan menyiarkannya pada pers. Peter yang baru saja sukses membunuh 1 pelaku pembunuhan geram mendengarnya.

Peter dan Rose lantas bekerjasama untuk mencari siapa sebenarnya pelaku pemboman dan kemungkinan besar ada kaitannya dengan penculikan Maddie.

Hasil pencarian mereka mengarah pada seorang pria bernama Colin Worley (Andre Anthony) atau yang dikenal dengan Matteo. Begitu hendak mencari Colin, Peter dan Rose tertangkap.

Episode 8 - Redux

The Night Agent_Episode 8 (Copy)

Puzzle kini semakin lengkap. Agen Secret Service Chelsea dan Monks bekerja sama dengan Peter dan Rose setelah mereka berdua berhasil menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi dan kemungkinan besar pelaku kejahatan pemboman dan penculikan Maddie.

Chelsea juga Monks sadar bahwa orang-orang di Gedung Putih ada yang tidak bisa dipercaya. Keberadaan Maddie akhirnya diketahui setelah Peter & Chelsea berhasil memecahkan petunjuk yang diberikan oleh Maddie sendiri lewat ponsel pelaku yang ia akali.

Saat semua bertolak ke lokasi Maddie, salah satu pembunuh yang tersisa, Ellen (Eve Harlow), berhasil melumpuhkan Matteo dan Monks. Beruntung Rose berhasil melumpuhkan Ellen.

Episode 9 - The Devil We Know

The Night Agent_Episode 9 (Copy)

Rekan Redfield yakni Gordon Wick (Ben Cotton) yang merupakan bagian dari rencana pemboman kereta bawah tanah New York blunder setelah tahu bahwa yang mengangkat telepon bukan Ellen, orang suruhan nya. Hal ini lantas jadi benang kusut bagi Redfield juga Diane. Rencana mereka jadi semakin berantakan.

Peter & Rose menemui Ayah Baptis Peter, Jim (Tim Kelleher) untuk bersembunyi. Selagi bersembunyi, Rose meretas ponsel milik Ellen yang ia ambil dari jenazahnya.

Saat dibuka, semua data tentang para agen & berkas di dalam ruangan Night Action didapatkan. Semuanya mengarah pada rencana penyerangan Omar Zadar (Adam Tsekhman).

Episode 10 - Fathers

The Night Agent_Episode 10 (Copy)

Peter & Rose kembali lagi mendapatkan petunjuk yang diberikan dari Chelsea dan Maddie dari hasil pencarian di agenda kepresidenan dan menguping pembicaraan Redfield. Hasilnya merujuk pada hal lebih buruk. Tak hanya Omar Zadar, Presiden A.S. yakni Michelle (Kari Matchett) juga akan diserang dan dibunuh.

Peter dan Rose bertemu dengan Diane yang juga tidak tahu menahu soal hal tersebut, mereka akhirnya bekerja sama untuk menggagalkan semua rencana itu.

Rencana Peter, Rose, Chelsea dan Maddie berhasil. Bom meledak tanpa melukai siapapun. Kasus pun menemukan titik cerah dimana semua pelaku ditangkap dan the heroes winning!

Hubungan Antar Cerita

The Night Agent_Plot (Copy)

Para sutradara dalam series ini yakni Seth Gordon, Guy Ferland, Ramma Mosley, Adam Arkin dan Millicent Shelton bersama para penulisnya benar-benar tahu apa yang mereka kerjakan untuk menarik perhatian para penonton sehingga penonton tidak bosan mengikuti alur ceritanya.

Mereka menampilkan cerita satu per satu dengan baik. Hingga di pertengahan episode, semua cerita itu saling terhubung hingga kasus utamanya terbongkar.

Plot-nya sangat apik, tidak membuat para penonton jadi kebingungan, bahkan untuk pemilihan para tokoh saja tidak banyak, sehingga penonton bisa mengingat para tokoh dengan baik. Hal pintar untuk membuat main karakter jadi kuat di dalam series.

Rose Si Penyelamat

The Night Agent_Rose (Copy)

Rose diceritakan sebagai pemilik perusahaan cyber-security yang bangkrut, dan lewat penampilannya saja, Rose dirasa tidak bisa kuat melawan bahaya.

Namun hal itu bisa dibuktikan oleh Rose bahwa penilaian penonton terhadapnya salah besar. Rose sangat pintar dan bahkan sering membantu penyelidikan hingga ketemu titik terang.

Belum lagi gadis tersebut selalu ada di saat semua orang membutuhkan. Ia berhasil melumpuhkan kedua pembunuh Paman dan Bibinya.

Mulai dari Dale (Phoenix Raei) yang ia hantam dengan batang kayu hingga Peter bisa membunuhnya dan mendorong jatuh pembunuh lainnya, Elle, dari ketinggian hingga tewas. Go gurl!

Adaptasi Novel 

The Night Agent_Novel (Copy)

Seperti yang sudah diinformasikan sebelumnya, bahwa plot film The Night Agent ini merupakan adaptasi dari novel berjudul sama yang dipublikasikan pada tahun 2019 oleh Matthew Quirk. Dalam pembuatan novel ini, Matthew memasukan The Night Agent pada series Peter Sutherland (tokoh utama dari cerita).

Hal tersebut menunjukan bahwa akan ada lagi cerita tentang Peter Sutherland yang harus menghadapi misi lain. The Night Agent yang merupakan series original Netflix ini pun kabarnya sudah memiliki perkembangan cerita untuk musim keduanya yang tayang tidak lama lagi. Wah, kira-kira apa lagi ya cerita serunya?

The Night Agent sendiri mendapatkan banyak respon baik dari para kritikus film bahkan beberapa surat kabar seperti The Guardian dan New York Times menilai bahwa series ini punya performance yang baik; dan kami setuju soal hal tersebut. Hal ini membuat The Night Agent mendapat skor 4.8/5 dari Bacaterus.

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram