bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review The Great Shaman Ga Doo Shim (2021)

Ditulis oleh Desi Puji Lestari
The Great Shaman Ga Doo Shim (2021)
4
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Seorang siswa bernama Ga Doo Shim mewarisi bakat sang nenek yang terkenal sebagai dukun hebat. Sekitar 10 tahun lalu sebuah peristiwa terjadi; seorang siswa dengan nilai rendah dirasuki ruh jahat lalu bunuh diri. Ruh jahat tersebut berhasil ditangkap sebelum akhirnya lepas kembali karena nenek Doo Shim meregang nyawa setelah ditikam oleh orang tak dikenal.

Menyimpan dendam, ruh jahat tersebut berjanji akan membunuh Doo Shim saat usianya menginjak 18 tahun. Setelah belasan tahun tak bersinggungan, Doo Shim kembali merasakan keberadaan ruh jahat di sekolahnya yang baru.

Semua berkat arwah sang nenek yang merasuki murid paling pintar di sekolah bernama Na Woo Soo. Seperti apa lengkapnya? Sinopsis dan ulasan The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) bisa kamu temukan pada artikel ini! Mari simak bersama!

Sinopsis

Drama Korea yang tayang pada tahun 2021 ini mengusung tema youth dan mystery yang cukup kental. Berikut sinopsis setiap episode dramanya.

Episode 1-3

The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) Episode 1-3_

Ga Doo Sim (Kim Sae Ron) terpental bersama Na Woo Soo (Nam Da Reum) saat menghadapi sesosok ruh jahat berupa asap hitam yang pekat. Ingatannya lalu kembali ke 10 tahun lalu ketika dia merasa gagal menyelamatkan nyawa seorang siswa yang putus asa karena nilai di sekolahnya buruk. Rasa putus asa dan sedih dari murid-murid bernilai buruk di sekolah menjadi rumah bagi ruh jahat untuk bersarang dan memengaruhinya melakukan hal-hal nekat.

Guna menghadapi itu, Myo Shim melimpahkan tanggung jawab besar pada cucunya, Doo Shim yang saat itu masih berusia sekitar 7 tahun. Doo Shim sudah mengatakan tak mau menjadi dukun, tapi Myo Shim meyakinkan bahwa dia mampu.

Sesaat sebelum Myo Shim akhirnya berhasil menangkap ruh jahat, ruh tersebut berjanji akan merasuki tubuh Doo Shim saat usianya menginjak 18 tahun. Dia akan memberikan kematian yang paling menyakitkan pada cucu Myo Shim itu. 

Begitu berhasil menangkapnya, secara tiba-tiba Myo Shim diserang oleh orang tak dikenal hingga meregang nyawa. Akibat hal tersebut, ruh yang sudah berhasil ditangkap pun lepas kembali. Dalam keadaan sekarat, Myo Shim berpesan pada Doo Shim agar berhati-hati saat memasuki usia 18 tahun. Kini Doo Shim sudah tumbuh jadi gadis cantik berkekuatan supernatural.

Namun, Doo Shim tak ingin terlalu memperlihatkan keistimewaannya tersebut, termasuk di depan sang ibu yang hanya berpikir tentang keuntungan. Sepulang dari makam Myo Shim, Doo Shim menuju sekolahnya yang baru, yaitu SMA Songyoung. Di kelas yang akan dimasuki Doo Shim, para murid sedang ramai membahas siapa di antara mereka yang berada di urutan terakhir.

Hingga tiba-tiba seorang siswa meloncat terjun dari atas gedung dan membuat siswa yang lain histeris. Saat itulah Doo Shim memasuki kelas dalam keadaan bibir berdarah. Na Woo Soo (Nam Da Reum) yang melihatnya tertegun. Rupanya bibir berdarah yang didapat Doo Shim berasal dari pertarungannya dengan sesosok ruh jahat yang merasuki seseorang, yang hendak membunuh sang ibu.

Di episode dua, kamu akan melihat Jo Su Jeong (Lee Ji Won) mengenalkan diri pada Doo Shim. Murid tersebut mengatakan bahwa siapa pun yang nilainya paling rendah di SMA Songyoung kerap berakhir dengan bunuh diri. Gadis itu mengingatkan Doo Shim untuk berusaha, belajar seolah nyawa taruhannya.

Pihak sekolah terlihat cuci tangan terhadap kasus ini. Mereka bahkan berencana mengeluarkan serta menuntut siapa pun yang mencemarkan nama baik sekolah. Di tempat lain terlihat sebuah papan tulis berisi nama-nama siswa sesuai nilai mereka. Terdapat pula tulisan bahwa orang yang tidak kompeten, tidak mendapat kesempatan.

Woo Soo yang tak pernah ingin ikut campur masalah orang lain, kali ini mendatangi TKP bersama Il Nam  (Yoon Jung Hoon). Dia semakin penasaran karena Jung Geon atau siswa yang lompat tadi terkenal penakut dan lemah berhasil mendobrak pintu atap yang dikunci kuat.

Woo Soo hanya khawatir karena menurut prediksi banyak siswa, di ujian berikutnya Il Nam yang akan berada di posisi terakhir. Di rumah, Doo Shim kembali bertengkar dengan ibunya, Hyo Shim (Bae Hae Sun), yang juga seorang dukun. Doo Shim tidak ingin teman baru di sekolahnya tahu tentang keistimewaan yang dia miliki.

Sayang, Woo Soo terlanjur mengetahuinya dari sang ibu. Namun, pemuda tersebut tak percaya dengan hal-hal semacam itu dan melihatnya sebagai penipuan untuk mendapatkan uang.

Di kelas rumor Doo Shim berkelahi dengan Jong Geun, siswa yang bunuh diri beberapa hari lalu, tiba-tiba berembus. Woo Soo tak kalah ikut ambil bagian. Perlakuan teman-teman sekolahnya membuat Doo Shim teringat akan kenangan buruknya saat kecil. Saat gadis itu tak tahan lagi dan hendak pergi, Woo Soo tiba-tiba memeluknya tanpa alasan dan membuat yang lain kebingungan.

Pada episode tiga, terungkap mengapa Woo Soo tiba-tiba memeluknya. Ternyata pemuda tersebut dirasuki arwah sang nenek. Dari dirinya pula Doo Shim mendapat kabar bahwa ruh jahat yang sepuluh tahun lalu dia hadapi, ada di sekolah ini dan membahayakan para siswa.

Sejurus kemudian, ruh jahat yang sudah lebih kuat itu muncul dan mulai menyerang Myo Shim yang ada dalam tubuh Woo Soo. Sejak kejadian tersebut Woo Soo bisa melihat Hyun Soo, sosok arwah remaja yang tewas bunuh diri 10 tahun lalu.

Kepala Sekolah Kyung Pil (Moon Seung Geun) rupanya membuat perjanjian dengan ruh jahat yang selama ini mengincar Doo Shim bahwa ruh jahat tersebut hanya akan merasuki murid di posisi terakhir. Dia memiliki kantung arwah milik Myo Shim dan bisa memasukkan serta mengeluarkan ruh tersebut kapan saja.

Selain Hyun Soo, Woo Soo juga bisa melihat sosok hantu lainnya. Dia ingin kemampuannya ini dihilangkan dengan mendatangi rumah Doo Shim. Alih-alih hilang, Doo Shim justru membuka mata batin pemuda tersebut dan menunjukkan padanya dunia yang selama ini dia lihat. Bagaimana nasib Woo Soo selanjutnya? Apakah dia lama-lama bisa terbiasa?

Episode 4

Ga Doo Shim episode 4_

Setelah dibukakan mata batinnya oleh Doo Shim di akhir episode 3, Woo Soo benar-benar bisa melihat hantu. Pemuda itu ketakutan setengah mati setelah melihat belasan hantu mengerubunginya. Esok harinya Woo Soo tak masuk sekolah. Para siswa di sekolah dibuat heboh dengan berita pelaksanaan ujian.

Wali Kelas, Sa Kyung Min (Baek Soo Jang), menghadap kepala sekolah Kyung Pil dan meminta agar ujian tersebut ditiadakan. Lagipula itu hanya ujian simulasi.

Sa Kyung Min tak ingin ada siswa yang meninggal lagi karena nilai buruk pada ujian simulasi tersebut. Namun, Kyung Pil menolak tegas dan memerintahkan ujian untuk tetap dilakukan. Kyung Pil berlagak tak tahu dengan mengatakan bahwa itu hanya rumor.

Sampai di rumah, Hyo Shim menerima permintaan dari ibu Woo Soo untuk melihat keadaan putranya yang semalaman berteriak. Doo Shim yang mendengar hal itu menawarkan diri untuk ikut. Tiba di kamar Woo Soo, Doo Shim langsung mengusir semua setan-setan yang ada di sana. Gadis itu lalu memberikan selembar mantra agar setan tak masuk lagi ke kamar Woo Soo.

Woo Soo tak mengira Doo Shim bisa tahan dengan keadaan tersebut selama sekian tahun. Menurut Doo Shim, ruh sama dengan manusia, jika diabaikan mereka akan menyerah. Para ruh tidak akan muncul jika Woo Soo dikenal sebagai lelaki payah. Menurut Doo Shim saat ini setan-setan memang sedang senang mendatangi Woo Soo karena pemuda itu baru bisa melihat mereka.

Woo Soo yang sudah lebih segar merahasiakan kemampuan Doo Shim dari ibunya. Mereka lalu pergi menemui Il Nam untuk membantunya belajar. Il Nam menolak tapi Doo Shim menyampaikan pesan mendiang ayahnya agar Il Nam belajar. Di rumah, Hyo Shim ternyata sempat didatangi oleh arwah nenek Doo Shim.

Dari pertemuan itu, Doo Shim akhirnya dipindahkan ke SMA Songyoung karena sang nenek merasakan keberadaan ruh jahat yang selama ini dia cari di sana. Hyo Shim meragukan kemampuan sang putri, tapi Myo Shim mengatakan bahwa yang bisa mengalahkan ruh itu hanya cucunya; Doo Shim.

Myo Shim mengatakan bahwa Doo Shim tidak akan sendiri saat menghadapi ruh jahat tersebut; ada seseorang yang akan membantunya. Di perjalanan pulang, Woo Soo banyak bertanya pada Doo Shim mengenai dunia ruh. Saat sampai di depan rumah, Woo Soo tiba-tiba memeluk gadis itu. Doo Shim hanya bisa tertegun sambil diam-diam mengakui bahwa hatinya mulai berpacu.

Episode 5

Episode 5 The Great The Great Shaman Ga Doo Shim_

Su Jeong mengetahui Doo Shim pergi ke rumah Woo Soo dari salah satu temannya. Woo Soo sendiri terlihat berterima kasih karena Doo Shim mau membangunkan Il Nam yang tertidur saat jam ujian. Pemuda itu tak percaya dengan mitos bunuh diri yang dilakukan para siswa bernilai paling rendah.

Dia lebih percaya Il Nam tak mungkin melakukan itu. Di saat bersamaan Woo Soo ternyata gelisah setelah memeluk Doo Shim beberapa waktu lalu. Woo Soo bercerita pada para hantu mengenai perasaannya terhadap Doo Shim.

Ternyata pemuda itu sudah jatuh cinta dan tertarik sejak awal. Dia tak pernah merasakan itu sebelumnya sehingga tak tahu harus bagaimana. Doo Shim kaget melihat Su Jeong ada di depan rumahnya, begitu halnya dengan Su Jeong sendiri.

Su Jeong kaget mengetahui ibu Doo Shim seorang dukun. Su Jeong bersedia merahasiakannya tapi ingin mendengar pendapat Doo Shim terhadap Woo Soo. Su Jeong senang mendengar bahwa Doo Shim hanya menganggap Woo Soo sebagai teman sekelas biasa. Esok harinya Doo Sim bersikap dingin pada Woo Soo.

Woo Soo membela Doo Shim saat akan ditampar oleh Lee Ae Kyung (Jung Min Hyul), tapi gadis itu tak suka. Dia kesal Woo Soo terlibat dalam urusannya dan meminta pemuda itu jangan mengganggu lagi.

Sebelum pergi, Doo Shim mengatakan bahwa di sekolah ada ruh jahat yang mengincar anak-anak bernilai rendah. Dia minta Woo Soo mengabaikannya dan mulai mengurusi Il Nam.

Di rumah, Woo Soo memikirkan perkataan Doo Shim mengenai ruh jahat tadi. Dia ingin menemui gadis itu untuk membicarakannya. Saat membuka gerbang, Su Jeong baru saja turun dari kendaraan. Woo Soo tak peduli dan tetap melanjutkan rencananya. Su Jeong tahu Woo Soo akan pergi ke rumah Doo Shim. Gadis itu terlihat sedih.

Woo Soo ingin tahu bagaimana cara menangkap atau menghadapi ruh jahat tersebut tapi menurut Doo Shim, tak ada cara yang bisa dilakukan kecuali memastikan nilai aman. Esok harinya Doo Shim diperlakukan berbeda oleh teman-teman karena memiliki ibu seorang dukun. Sejurus kemudian diumumkan bahwa Il Nam mendapat nilai terendah.

Tak lama Kepala Sekolah Kyung Pil terlihat membuka ruangan yang digembok dan diberi mantra. Kyung Pil melepaskan ruh jahat yang ada di dalam sana. Di tempat lain Il Nam tetap tak percaya ada bahaya yang sedang mengintainya.

Woo Soo yang bisa merasakan hal gaib, tertegun. Dia melihat asap hitam dengan mata merah menyala bersiap menyerang. Bisakah Woo Soo dan Il Nam selamat?

Episode 6

Doo Shim mencoba tak peduli dengan Il Nam walaupun dia tahu anak itu menjadi incaran ruh jahat selanjutnya. Di lapangan, Woo Soo merasakan ada hal berbahaya yang mulai mengancam.

Beruntung Doo Shim segera datang setelah mendengar Woo Soo memanggilnya dalam hati. Mereka kini berusaha melindungi Il Nam dari ruh jahat tersebut.

Doo Shim memerintahkan Woo Soo untuk cepat membawa Il Nam melarikan diri saat ruh jahat mulai mendatangi mereka. Doo Shim hanya akan mengulur waktu karena dia sadar dirinya bukan tandingan ruh jahat tersebut. Sejurus kemudian ruh jahat itu datang. Woo Soo langsung membawa Il Nam berlari tapi Doo Shim terjatuh saat menghalaunya.

Di tempat berbeda Kyung Pil terlihat kesal lalu mengeluarkan sesuatu dari brankasnya. Ruh jahat ternyata bisa menyusul Woo Soo dan Il Nam ke tempat persembunyiannya. Si ruh jahat berhasil merasuk ke tubuh seseorang. Saat Woo Soo dan Il Nam lolos melalui lift barang, orang tersebut juga ikut masuk ketika pintu lift hampir tertutup.

Woo Soo langsung menyadari. Dia mencoba mantra yang dipakai Doo Shim tapi tak berhasil. Sebagai murid paling pintar, ruh jahat itu tak bisa membunuh Woo Soo, tapi dia akan membuat pemuda itu bersedih. Dia mencekik Il Nam dan Woo Soo bersamaan, beruntung Doo Shim datang di saat yang tepat.

Walau tak sepadan, bantuan arwah-arwah yang dibawa Doo Shim cukup bagi Woo Soo dan Il Nam untuk melarikan diri. Mereka berhasil menahan ruh tersebut. Namun, itu semua tidak gratis, Doo Shim harus mendengarkan kisah arwah-arwah tersebut sebagai bayarannya.  

Setelah keadaan dirasa lebih aman, Doo Shim mulai menjelaskan kejadian sebenarnya pada Il Nam. Pemuda itu akhirnya tahu bahwa kematian murid dengan nilai paling rendah dapat menaikan gengsi sekolah secara tidak langsung.

Ketika di sekolah tersebut semua murid saling bersaing untuk mendapat nilai terbaik, ketika itu pula sekolah menjadi lebih prestisius.

Sial, ruh jahat berhasil menemukan persembunyian mereka. Kini dia sudah ada di depan rumah Doo Shim bersama Kyung Pil yang langsung memasukkannya kembali ke dalam sebuah wadah. Kejadian itu dilihat oleh Hyun Soo, arwah pemuda yang tewas beberapa tahun lalu karena ulah si ruh jahat.

Walau sudah dijelaskan keadaan sebenarnya, Il Nam tak percaya. Ketika Doo Shim membaca dan mengatakan masa lalu dan rahasianya, pemuda itu marah. Emosi Il Nam semakin tinggi ketika Doo Shim mengingatkannya pada kematian sang ayah yang tragis. Doo Shim meminta Il Nam untuk melakukan yang terbaik bagi mendiang ayahnya.

Pertemanan Il Nam dan Woo Soo yang dekat ternyata punya alasan tersendiri. Doo Shim melihat bahwa di kehidupan sebelumnya mereka adalah saudara.

Woo Soo dan Il Nam merupakan kakak beradik, lelaki dan perempuan, yang saling menyayangi. Di kehidupan sebelumnya, Woo Soo adalah anak perempuan yang berusia tiga tahun lebih muda dan rewel dari Il Nam.  

Setelah mengetahui kehidupan sebelumnya, Woo Soo penasaran dengan masa depan yang dia miliki. Doo Shim memintanya memejamkan mata dan mengatakan bahwa seperti itulah masa depan Woo Soo; tidak terlihat.

Namun, Woo Soo mengatakan bahwa dia bisa melihat Doo Shim bahkan dalam keadaan terpejam. Dia hanya melihat gadis itu di sana, lalu bertanya, apakah Doo Shim adalah masa depannya?

Episode 7

Episode 7_

Kedua orang tua Woo Soo melihat video saat anaknya berperilaku aneh menyelamatkan Il Nam dengan bantuan Doo Shim di sekolah. Mereka marah dan menyalahkan perubahan Woo Soo pada keluarga Doo Shim terutama Hyo Shim. Ibu Woo Soo bahkan sampai menampar wanita itu di depan anak-anak.

Ayah Woo Soo juga tak habis pikir mengapa anaknya yang pintar mau bergaul dengan Il Nam yang nilainya berada di posisi buncit. Woo Soo berontak dan berlari turun dari mobil. Saat membantu ibunya di kedai, tubuh Il Nam berhasil dirasuki ruh jahat tanpa diketahui oleh siapa pun.

Setelah kejadian yang tak terduga tadi, Doo Shim kembali melihat-lihat kapak peninggalan sang nenek yang dia simpan sebelumnya. Kapak tersebut terbuat dari dahan pohon digitalis berusia 500 tahun dan bilah perunggu. Kapak itu bisa dipakai untuk melawan dan mengeluarkan ruh yang merasuki tubuh manusia.

Doo Shim akan memakai itu untuk menyelesaikan urusannya sebelum pindah. Hyo Shim melarang karena tak ada juga yang peduli, tapi Doo Shim sudah memilih. Sesaat kemudian Woo Soo memberi tahu Doo Shim kalau Il Nam kembali lagi ke sekolah.

Sampai di sana mereka sudah mendapati Il Nam duduk di jendela, siap untuk melompat. Doo Shim menariknya turun dan mengatakan akan membelah kepalanya begitu ruh meninggalkan tubuh Il Nam.

Sejurus kemudian, Il Nam tampak sadar dari pingsan. Dia linglung tapi Doo Shim yakin dia bukan Il Nam. Doo Shim melarang Woo Soo membantunya karena ruh itu masih ada di dalam tubuh Il Nam dan berusaha menipu mereka.

Menggunakan kekuatannya, ruh itu bisa melepaskan diri dari Woo Soo dan Doo Shim. Sejurus kemudian dia membunuh Il Nam dengan menjatuhkan remaja itu dari lantai atas.

Arwah Il Nam keluar dari tubuhnya. Doo Shim memeriksa dan ternyata jantung Il Nam masih berdetak. Woo Soo coba memberi bantuan tapi percuma karena mereka harus ke rumah sakit tapi waktu yang dimiliki hanya 5 menit. Lebih dari itu Hyun Soo yang tiba-tiba muncul mengatakan arwah Il Nam tak bisa kembali pada tubuhnya lagi.

Doo Shim lantas meminta Hyun Soo masuk ke tubuh Il Nam dan membawa remaja itu ke rumah sakit. Doo Shim berjanji pada Hyun Soo akan menemukan ibunya asal dia mau membantu. Hyun Soo pun bersedia.

Il Nam sampai di rumah sakit dan langsung ditangani oleh dokter. Melihat kejadian yang menimpa temannya Woo Soo bertekad untuk menangkap ruh jahat itu.

Esok paginya, kepala sekolah Kyung Pil diserang oleh ruh jahat peliharaannya yang masuk ke dalam tubuh Wali Kelas Sa Kyung Min. Ruh itu mencekik Kyung Pil karena kesal sudah kehilangan santapannya, yaitu Il Nam. Dia menyalahkan semua pada Doo Shim dan bertekad membunuhnya.

Doo Shim pun dipanggil ke ruangan kepala sekolah. Gadis itu terkejut karena sudah ada ibu Woo Soo juga di sana. Tak lama, secara mengejutkan Woo Soo masuk dan memberikan dukungan. Doo Shim kini tahu, di antara mereka yang menyerang, ada orang yang memihaknya.

Episode 8

Episode 8_

Doo Shim diberi pilihan untuk pindah sekolah atau berhenti bersekolah. Gadis itu dinilai mengganggu kegiatan belajar-mengajar.

Woo Soo membelanya dan meminta untuk dipindahkan atau diberhentikan juga karena pada peristiwa yang menimpa Il Nam dia sama-sama ada di sana. Dia pula yang sebenarnya memaksa Doo Shim membantu.

Kepala Sekolah Kyung Pil yang mendengar hal itu pun berubah pikiran dan akan memberi Doo Shim satu lagi kesempatan. Tak lama Hyo Shim datang ke sekolah saat masih memakai baju ritual.

Dia datang ke sekolah sambil membawa sebuah lonceng yang dibutuhkan untuk ritual. Lonceng tersebut terus berbunyi dan bergerak sendiri, membawa tubuh Hyo Shim di hadapan sebuah ruangan yang tertutup,

Menurutnya, lonceng itu hanya akan berbunyi pada tempat berhantu atau tempat dengan energi kuat. Kyung Pil bernegosiasi dengan Doo Shim. Dia ingin Doo Shim berhenti membuat masalah apalagi berkaitan dengan roh jahat. Jika Doo Shim bersedia, gadis tersebut tidak akan dipindahkan.

Doo Shim lalu curiga karena dia tak pernah membicarakan perihal roh jahat pada Kyung Pil. Kyung Pil tak bisa menyembunyikan kegugupannya. Kyung Pil lalu memberi Doo Shim selembar kertas Hasil Ujian Percobaan CSAT. Dia lantas memperingatkan Doo Shim untuk hati-hati karena nilainya juga rawan.

Woo Soo masih mengkhawatirkan Il Nam tapi Doo Shim sudah meminta Hyun Soo mengevakuasi jiwanya ke suatu tempat yang tidak dia ketahui. Doo Shim sengaja tak bertanya di mana lokasinya karena jika dia sampai dirasuki, roh jahat akan tahu keberadaan Il Nam.

Kyung Pil meminta salah satu guru menyiapkan ujian percobaan secepatnya, padahal baru beberapa hari lalu mereka mengadakan ujian. Kyung Pil beralasan mereka harus mendorong murid sampai CSAT agar tetap waspada.

Murid-murid sudah mulai khawatir dengan peristiwa tewasnya para pelajar yang memiliki nilai terendah. Salah satunya adalah Lee Ae Kyung.

Saat gelisah, dia bertemu Doo Shim dan memintanya melihat kejadian di masa mendatang, terutama apakah dia akan tewas karena mendapat nilai buncit? Lee Ae Kyung yang sudah ketakutan lebih dulu, coba bunuh diri, tapi Doo Shim menyelamatkannya.

Pulang ke rumah, Hyun Soo memberi tahu Doo Shim bahwa pada malam saat Il Nam diselamatkan dan dibawa ke rumah, ada seseorang yang datang dan hanya berdiam diri di depan pintu.

Dia familiar dengan orang itu tapi tidak mengenalinya. Di dalam rumah Doo Shim kaget melihat ibunya sangat ketakutan. Hyo Shim meminta anaknya itu untuk pindah sekolah sekarang juga karena ada kekuatan jahat di sana.

Esoknya di sekolah, Doo Shim penasaran dengan perkataan ibunya. Dia menuju lantai bawah sekolah dan mendapati ruangan yang tersegel mantra. Dari dalam Doo Shim mendengar suara-suara aneh yang memekakan telinga.

Gadis itu tak tahan, menjerit lalu pingsan. Sejurus kemudian Woo Soo ada di sana. Dia dikagetkan dengan sosok teman-teman sekolahnya yang sudah meninggal. Lebih kaget lagi ketika dia melihat ada Doo Shim di antara mereka.

Episode 9

The Great Shaman Ga Doo Shim Episode 9_

Doo Shim yang Woo Soo lihat bersama arwah teman-teman sekolahnya ternyata hanya mimpi. Woo Soo dan Doo Shim menebak jiwa dari arwah mereka, murid-murid dengan nilai terbawah, dikunci di ruangan tersebut oleh roh jahat. Untuk mengetahui kepastiannya, Doo Shim mengajak Pak Guru Sa bekerja sama. Pak Guru Sa akan berada di sekolah malam hari. Dia bersedia menunggu di basement dengan membawa kunci ruangan itu.

Malam hari tiba, Hyo Shim melarang Doo Shim pergi. Gadis itu menolak karena bagaimana pun dia ingin mengalahkan roh jahat tersebut untuk dirinya sendiri. Woo Soo meminta bantuan Hyun Soo agar bisa kabur dari rumah malam itu. Dia juga memanfaatkan Su Jeong. Hyun Soo yang ikut ke sekolah melihat foto Kyung Pil di mading. Seketika dia ingat bahwa orang itu lah yang membunuh nenek Doo Shim.

Woo Soo, Doo Shim dan Guru Sa sudah ada dalam ruangan yang dikunci. Dua remaja itu melihat ada anak-anak sedang belajar, layaknya berada di kelas. Sejurus kemudian ruh jahat yang masuk ke tubuh Guru Sa menyerang mereka. Dari pintu Hyun Soo berteriak pada Doo Shim bahwa Kyung Pil adalah pembunuh neneknya. Tak lama tubuhnya terbakar lalu hilang bersamaan dengan ruh jahat.

Hilangnya Hyun Soo membuat Woo Soo semakin mengkhawatirkan keberadaan Il Nam, karena hanya arwah itu yang tahu di mana Il Nam berada. Untuk memancing ruh jahat keluar, sekaligus membuktikan Kyung Pil adalah dalang di balik ini semua, Doo Shim merencanakan sesuatu.

Episode 10

episode 10

Doo Shim merahasiakan rencananya dari Woo Soo untuk bertukar nilai dengan Ae Kyung agar mendapat peringkat terakhir. Doo Shim sengaja melakukannya agar bisa menghadapi si roh jahat. Namun, malam itu Doo Shim malah mencium Woo Soo, sehingga isi hati dan kepalanya bisa terbaca oleh pemuda tersebut. Pada akhirnya Woo Soo berusaha untuk menggagalkan rencana tersebut.

Di ruangan terpisah Guru Sa coba berbicara pada Kyung Pil mengenai roh jahat. Dia ingin Kyung Pil berhenti, tapi kepala sekolah itu malah murka. Il Nam sendiri masih belum sadar dari koma. Ibunya tidak kuat lagi menahan biaya rumah sakit. Keinginan Doo Shim untuk melawan roh jahat pun semakin kuat.

Hari ujian tiba, Doo Shim dan Ae Kyung menjalankan rencana mereka tapi tak berhasil sampai ujian selesai. Ae Kyung panik karena yakin dirinya menjadi siswa dengan nilai terendah. Tiba waktunya pengumuman, hal yang mengejutkan terjadi.

Guru Sa berteriak dan marah karena siswa dengan nilai terendah pada ujian kali itu adalah Woo Soo. Rupanya Woo Soo ingin menggantikan peran Doo Shim untuk menghadapi roh jahat; seperti rencana awal. Seisi kelas kaget, terutama Doo Shim.

Episode 11

Episode 11

Kyung Pil marah setelah tahu Woo Soo mendapat peringkat terendah karena itu berarti usahanya untuk merekayasa nilai Doo Shim gagal. Kyung Pil memerintahkan wakil kepala sekolah untuk membatalkan ujian, tidak menghitung nilai-nilai yang masuk. Namun, roh jahat tetaplah roh jahat, dia tidak peduli pada apa pun asal bisa ‘makan’.

Doo Shim dan Woo Soo menyusun rencana menghadapi sosok itu. Mereka dibantu Ae Kyung dan Su Jeong. Semua kewalahan menghadapi roh jahat, Doo Shim bahkan sempat kehilangan kapaknya dan harus melawan Kyung Pil yang ingin coba membunuhnya. Saat Doo Shim dan Woo Soo sedang menghadapi Kyung Pil, Ae Kyung dan Su Jeong melarikan diri ke atap gedung.

Tanpa mereka sadari roh jahat itu juga ada di sana. Su Jeong dipengaruhi roh jahat dan hendak terjun dari atas. Saat Woo Soo menolongnya, roh jahat di tubuh Su Jeong keluar dan menarik tubuh pemuda itu. Doo Shim berusaha menahannya sekuat tenaga.

Episode 12

Episode 12

Kyung Pil yang sudah lemah terkapar menceritakan masa lalu dan alasannya memelihara roh jahat. Semua dia lakukan untuk menyelamatkan harga dirinya sebagai kepala sekolah karena SMA Songyoung benar-benar hampir tidak ada harapan. Dia membuat perjanjian dengan roh, syaratnya harus menangkap Myo Shim, nenek Doo Shim.

Woo Soo yang sudah hampir melemah karena kekuatan, berhasil selamat karena Doo Shim mendapat bantuan dari arwah-arwah siswa di sekolah. Roh jahat itu berhasil Doo Shim masukkan ke dalam wadah yang biasa dibawa Kyung Pil lalu menghantamnya dengan kapak. Roh pun berhasil dikalahkan.

Myo Shim datang menemui dan memuji cucunya. Dia lantas pergi membawa arwah-arwah siswa yang masih menggantung di dunia roh. Hyun Soo juga datang, tapi untuk berpamitan karena kini dia sudah ingat lokasi rumahnya. Hyun Soo akan menemui sang ibu yang sudah 10 tahun dia cari. Sementara itu Kyung Pil akhirnya meninggal dunia.

Pagi hari Woo Soo bergegas menjemput roh Il Nam di area pemakaman. Il Nam pun sadar dari komanya. Mereka kini sudah duduk di kelas 3 tapi kelakuan Il Nam masih belum berubah. Murid-murid yang meninggal mendapat perhatian dari sekolah. Doo Shim kini tidak hanya berteman dengan Woo Soo dan Il Nam karena Ae Kyung serta Su Jeong juga bergabung.

Doo Shim tidak merencanakan apa pun setelah kelulusan nanti, kecuali keluar dari rumah ibunya dan hidup mandiri. Woo Soo sendiri tidak ingin menjalani hari-hari yang membosankan dengan sukses di usia muda; dia mengajak Doo Shim tinggal bersama.

Ga Doo Shim Tak Terima Nasib Jadi Dukun

Ga Doo Shim Tak Terima Nasib Jadi Dukun_

Di episode pertama The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) kamu sudah langsung diajak melihat Ga Doo Shim yang tak terima menjadi dukun. Menggunakan alur mundur, episode ini memperlihatkan bagaimana awal-mula kemampuan Doo Shim yang seperti itu dia dapatkan.

Selayaknya remaja, karakter Doo Shim dibuat cukup pemberontak, apalagi terkait kemampuan istimewa yang dimilikinya. Gadis itu tak ingin jadi dukun dan tak ingin teman-temannya tahu dia bisa melihat makhluk astral. Alasan mengapa sampai dia begitu, turut diceritakan melalui penggalan-penggalan flashback saat dia kecil dulu.

Sosok di Balik Ruh Jahat Terungkap

Sosok di Balik Ruh Jahat Terungkap_

Dilihat dari tiga episode pertama, alur The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) cukup cepat dan tidak bertele-tele. Pasalnya dari episode dua kamu sudah diberi tahu siapa sosok di balik keberadaan ruh jahat yang mengancam para siswa. Walau begitu, masih ada beberapa hal yang belum ditampilkan hingga jalan cerita drama ini tetap bikin penasaran.

Beberapa hal yang masih belum terungkap antara lain motif Kyung Pil melakukan perjanjian dengan ruh jahat, apa yang dia dapat dari perjanjian tersebut hingga teka-teki, apakah dia adalah orang yang membunuh nenek Doo Shim sepuluh tahun lalu atau bukan? Rasa penasaranmu ini akan terjawab di episode-episode selanjutnya!

Na Woo Soo Kaget Bisa Lihat Hantu

Na Woo Soo Kaget Bisa Lihat Hantu_

Pada episode 3 The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) konflik antara Doo Shim dan Woo Soo sudah mulai dibangun. Pengenalan karakter keduanya langsung pada poin utama. Salah satu yang jadi perhatian di episode ini adalah Woo Soo dapat melihat hantu. Remaja yang sama sekali tidak percaya pada hal-hal semacam itu, harus menerima kenyataan bahwa kini dirinya bisa lihat setan.

Ekspresi ketakutan Woo Soo serta konflik antara dirinya dan Doo Shim sudah cukup intens dan menggemaskan. Terdapat juga selipan komedi yang membuatnya lebih bisa dinikmati.

Visual efek yang ditampilkan pada drama ini pun cukup halus. Asap tebal hitam sebagai wujud dari ruh jahat terlihat meyakinkan. Didukung sinematografi yang terlihat apik, episode-episode mendatang dari drama The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) patut ditunggu!

Woo Soo Mulai Tertarik dengan Dunia Doo Shim

Woo Soo Mulai Tertarik dengan Dunia Doo Shim_

Alur di episode 4 terasa cukup natural karena memperlihatkan karakter Woo Soo yang langsung shock melihat hantu sebegitu banyaknya. Berawal dari tidak percaya, remaja itu akhirnya mengakui bahwa dunia ruh memang ada. Terutama karena dia mengalami hal menakutkan dengan mata kepalanya sendiri.

Setelah mengakui, Woo Soo dengan cepat tertarik terhadap dunia supernatural. Dia tak segan banyak bertanya pada Doo Shim. Perkembangan karakter Woo Soo di episode 4 The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) tersebut tidak bertele-tele, mengingat karena drama ini juga hanya berjalan sebanyak 12 episode.

Mulai Tumbuh Benih Calon Bucin

Mulai Tumbuh Benih-benih Calon Bucin_

Selain tertarik dengan dunia ruh, dunianya Doo Shim, Woo Soo juga tampaknya mulai tertarik pada Doo Shim. Sutradara menyelipkan bumbu-bumbu romansa remaja yang menggemaskan di episode 4 ini. Sebagai penonton, siap-siap saja ikutan gemas melihat tingkah Woo Soo kepada Doo Shim ya!

Chemistry antara keduanya memang masih belum terlalu terasa, tapi interaksi mereka patut ditunggu di episode-episode selanjutnya. Dilihat dari episode 4, sepertinya memang akan terbangun perasaan romantis antara dua remaja itu, terutama dilihat dari gelagat Woo Soo yang tiba-tiba saja memeluk Doo Shim dan Doo Shim yang diam-diam menyukainya.

Hantu yang Jauh dari Kata Menyeramkan

Hantu yang Jauh dari Menyeramkan_

Penampakan hantu di The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) agak cukup banyak ditampilkan di episode ini. Menggunakan bantuan visual efek yang rapi, setan-setan tersebut bisa tiba-tiba hilang dengan mulus, seperti asap. Namun, gak usah khawatir karena setan di drama ini sama sekali tidak menyeramkan.

Penggunaan tata rias mereka tidak terlalu berlebihan, malah terkesan agak kurang untuk ukuran setan yang umum ada di drama-drama atau film. Scene yang memperlihatkan para setan ramai menghantui Woo Soo justru jadi lucu. Ia jadi hiburan tersendiri, apalagi ekspresi Nam Da Reum juga sangat mendukung.

Rahasia Doo Shim Terbongkar

Rahasia Doo Shim Terbongkar_

Di episode-episode awal, drama ini menggambarkan Doo Shim sebagai seseorang yang tak ingin identitasnya diketahui orang lain. Dia lelah dengan penilaian orang-orang, dia lelah harus melayani banyak pertanyaan tak penting.

Sayangnya pada episode ini rahasia Doo Shim akhirnya bocor oleh Su Jeong. Paling tidak identitas dia sebagai anak dukun tersebar di antara teman sekelasnya.

Konflik dibangun dengan alur yang cukup ringkas dan cepat. Sutradara tak membuat plot yang bertele-tele mengingat durasi drama ini juga cukup pendek dan jumlah episodenya sedikit. Namun, hal itu jadi berimbas pada kedalaman emosi karena konflik remaja semacam ini, cemburu lalu cari masalah, kodian alias sudah banyak.

Doo Shim Menjauhi Woo Soo

Doo Shim Menjauhi Woo Soo_

Jalan cerita atau konflik selanjutnya yang dihadirkan sudah tentu bisa ditebak: Doo Shim menjauhi Woo Soo dan Doo Shim mulai bersikap dingin seolah tak peduli pada pemuda itu. Sementara kita tahu Doo Shim sebenarnya mulai nyaman karena mendapat teman baru yang mengerti dunianya.

Hubungan antara Doo Shim dan Woo Soo yang pada episode sebelumnya dikemas dengan manis, terasa cringe di episode 5 The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) ini. Rahasia Woo Soo yang ternyata sudah tertarik sejak awal pada Doo Shim, yang seharusnya penting dan dapat panggung, jadi lewat begitu saja.

Il Nam Mendapat Nilai Terendah

Il Nam Mendapat Nilai Terendah_

Walau sudah tertebak, scene Il Nam dapat nilai terendah terasa lebih menarik dari dua konflik sebelumnya. Terutama karena Il Nam tak percaya bahkan bersikap bodo amat padahal ancaman kematian jelas-jelas ada di depannya. Woo Soo terlihat mengkhawatirkannya, begitu pun dengan wali kelas mereka.

Suasana cukup mencekam dan mengancam, sayang karena terbatas durasi sehingga tidak terlalu diperlihatkan lebih dalam. Ekspresi kekhawatiran siswa lain, yang harusnya bisa menambah emosi, diperlihatkan sekilas saja. Kamu langsung dibawa pada scene lain, scene perkelahian antara Il Nam dan Woo Soo.

Il Nam Selamat dari Ruh Jahat

Il Nam Selamat dari Ruh Jahat

Episode 6 The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) dimulai dengan upaya Woo Soo menyelamatkan sahabatnya dari ancaman ruh jahat. Dibantu Doo Shim, Woo Soo membawa Il Nam terus berlari sejauh mungkin. Alur pada episode ini terasa menegangkan terutama ketika ruh jahat tersebut bisa menemukan mereka.

Semakin terasa mengancam kala ia dapat merasuki tubuh seorang pria dewasa dan berusaha membunuh dua remaja itu. Scene saat Woo Soo dan Il Nam berada di lift kemudian seorang pria tiba-tiba masuk saat lift hampir tertutup lumayan bikin deg-degan.

Beruntung Doo Shim dan para arwah datang menyelamatkannya. Walau tidak sepadan, serangan dari arwah yang cukup banyak bisa mengacaukan dan mengalihkan perhatian ruh jahat.

Ternyata Woo Soo dan Il Nam Kakak Beradik

Ternyata Woo Soo dan Il Nam Kakak Beradik

Kedekatan Woo Soo sebagai murid paling pintar dengan Il Nam yang berada di posisi buncit dipertanyakan banyak orang. Ruh jahat yang mengincar Il Nam pun heran dengan hal itu, terlebih karena Woo Soo hanya akan menghalanginya. 

Nah di episode ini, alasan di balik kedekatan dua orang remaja itu terungkap. Menurut penglihatan Doo Shim, ternyata di kehidupan sebelumnya, mereka adalah kakak beradik, laki-laki dan perempuan.

Sayang, tidak ada flashback atau cerita saat mereka jadi saudara dan cerita saat Woo Soo jadi anak perempuan. Bagian ini terasa lucu, utamanya karena Woo Soo tahu bahwa di masa lalu dia adalah anak perempuan yang rewel.

Woo Soo Mulai Berani Merayu

Woo Soo Mulai Berani Merayu

Pada episode 6, kedekatan Woo Soo dengan Doo Shim semakin terlihat. Dari ceritanya, tampak bahwa Woo Soo jadi lebih mengagumi gadis itu karena sudah menyelamatkan nyawanya dan Il Nam. Remaja yang terkenal pintar tersebut bahkan mulai merayu Doo Shim!

Walau rayuannya cukup cringe, tiba-tiba dan cliché, tetap terasa menggemaskan karena karakter Woo Soo bukan tipikal remaja yang mudah menggoda gadis lain. Sesuatu yang dia katakan pada Doo Shim jadi terasa tulus dari hatinya. Penasaran dengan chemistry Nam Da Reum dan Kim Sae Ron selanjutnya?

Il Nam Sempat Diselamatkan

Il Nam Sempat Diselamatkan

Ancaman kepada Il Nam masih terus berlanjut di episode ini. Malah Il Nam berhasil dirasuki dan dijatuhkan oleh ruh jahat dari ketinggian. Il Nam beruntung karena di sana ada Doo Shim dan Woo Soo yang sigap menyelamatkan nyawanya. Sayang, akting Nam Da Reum kurang meyakinkan pada part ini.

Sebagai Woo Soo, teman Il Nam, ekspresinya terlalu datar untuk seseorang yang melihat teman dekatnya jatuh dari ketinggian. Karakter Woo Soo kalah mengesankan dibanding Doo Shim yang terlihat lebih ekspresif memperlihatkan kekhawatirannya.

Kapak Nenek Doo Shim Mulai Dikeluarkan

Kapak Nenek Doo Shim Mulai Dikeluarkan

Setelah terus menyangkal kemampuannya, di episode ini Doo Shim mengeluarkan kapak warisan sang nenek yang dulu dipakai untuk mengusir ruh jahat. Kapan tersebut memiliki tuah karena terbuat dari bahan yang istimewa, yaitu dari dahan pohon berusia 500 tahun. Dia akan menggunakannya untuk menyelamatkan Il Nam sebelum benar-benar pindah dari sekolah itu.

Namun, kapak tersebut masih kurang banyak diekspos di episode ini. Durasi yang hanya sekitar 20 menit untuk episode 7 terlalu sedikit untuk mempertontonkan kekuatannya. Kita masih harus menunggu di episode-episode selanjutnya karena kapak itu pasti akan digunakan Doo Shim untuk melawan ruh jahat.

Doo Shim Akan Pindah

Doo Shim Akan Pindah

Hubungan Woo Soo dan Doo Shim yang sebelumnya sudah dekat, di episode ini mulai mendapat halangan. Orang tua Woo Soo tak suka anaknya bergaul dengan Doo Shim.

Scene ketika Hyo Shim ditampar oleh ibu Woo Soo sayangnya agak berlebihan. Akibat kejadian itu, di episode ini Hyo Shim berencana membawa anaknya pindah.

Mereka akan pergi dari lingkungan tersebut. Secara otomatis Doo Shim juga harus berpindah sekolah. Apalagi di akhir episode 7, Doo Shim harus menghadapi dua masalah sekaligus; ibu Woo Soo dan kepala sekolah.

Beruntung hubungan Doo Shim dan Woo Soo tampaknya tak terganggu. Woo Soo bahkan memperlihatkan keberpihakan padanya. Scene saat Woo Soo memegang tangan Doo Shim dari belakang jadi penutup yang manis di episode ini.

Woo Soo Membela Doo Shim di Depan Ibunya

Woo Soo Membela Doo Shim di Depan Ibunya

Sikap berani Woo Soo di akhir episode lalu, yang tiba-tiba datang menemani Doo Shim saat menghadap kepala sekolah dan ibunya, sudah bikin heboh banyak penonton.

Terutama scene saat remaja itu datang dan langsung memegang tangan Doo Shim untuk menunjukkan keberpihakannya. Di episode 8 ini keberanian Woo Soo semakin jadi.

Dia bersedia diberhentikan dan dipindahkan jika Doo Shim sampai diberi sanksi demikian. Di episode ini love language Woo Soo pada Doo Shim adalah membela gadis itu bahkan di depan ibu sendiri.

Setelah memeluk di episode-episode awal, lalu tiba-tiba membela Doo Shim di depan kepala sekolah dan ibunya, kira-kira apa lagi hal menggemaskan yang akan dilakukan Woo Soo untuk Doo Shim?

Hyo Shim Merasakan Bahaya di Sekolah Putrinya

Hyo Shim Merasakan Bahaya di Sekolah Putrinya

Sebagai drama supernatural, gak sah jika satu episode The Great Shaman Ga Doo Shim berlalu tanpa adegan mendebarkan dan berhubungan dengan dunia gaib.

Pada episode 8, kamu akan menemukannya ketika Hyo Shim, ibu Doo Shim, datang ke sekolah untuk menghadap Kyung Pil. Lonceng yang dibawa Hyo Shim mendadak berbunyi keras dan sulit dikendalikan sampai berhenti di satu ruangan di bawah tangga.

Energi yang dirasakan Hyo Shim cukup besar hingga wanita itu begitu ketakutan dan meminta Doo Shim langsung pindah sekolah. Adegan selanjutnya akan bikin kamu gemas pada Doo Shim, karena gadis itu terlalu penasaran untuk sesuatu yang tidak dia ketahui bahayanya.

Alih-alih mendengarkan larangan Hyo Shim, dia malah penasaran menuju ruangan yang dimaksud. Apa yang terjadi pada Doo Shim?

Doo Shim Bersama Para Arwah

Doo Shim Bersama Para Arwah

Episode 8 The Great Shaman Ga Doo Shim ditutup dengan rasa penasaran mengenai nasib Doo Shim dan apa yang terjadi padanya. Setelah pingsan karena mendengar suara aneh dari dalam ruangan, Doo Shim tak sadarkan diri.

Alur kemudian seperti diringkas karena tiba-tiba Woo Soo sudah ada di ruangan yang sama dengan yang didatangi Doo Shim. Dia yang sudah memiliki kemampuan melihat arwah, kaget mendapati beberapa arwah teman-temannya yang tewas beberapa waktu lalu ada di ruangan tersebut.

Plot akan membawamu pada pertanyaan dan rasa penasaran karena ternyata Doo Shim juga ada di sana dengan ekspresi muka yang dingin. Apakah dia masuk ke dunia arwah atau ada penjelasan lain? Kelanjutannya dapat kamu temukan di episode mendatang!

Doo Shim Dapat Petunjuk Tentang Pembunuh Neneknya

Doo Shim Dapat Petunjuk Tentang Pembunuh Neneknya

Di episode ini setelah memberanikan diri dan memutuskan untuk melawan roh jahat, Doo Shim dikejutkan oleh satu fakta tentang kematian neneknya. Pembunuh nenek Doo Shim yang juga dirahasiakan sejak episode awal, terungkap. Ternyata orang itu adalah Kepala Sekolah Kyung Pil.

Sebenarnya plot ini gak terlalu mengejutkan karena jika jeli, di episode awal sedikit petunjuk sudah diselipkan. Pada part saat nenek Doo Shim dibunuh, di sana terlihat bayangan seorang lelaki memakai kacamata sedang bersembunyi. Pada salah satu episode, ketika terungkap bahwa Kyung Pil adalah pengendali si ruh jahat, petunjuk jadi semakin kuat.

Gak ada yang terlalu mengagetkan, alur episode ini mudah ditebak. Cerita yang bikin penasaran malah bagaimana nasib Il Nam selanjutnya, karena hanya Hyun Soo yang tahu tempat persembunyian siswa itu. Satu lagi, part saat Hyun Soo terbakar dan hilang, lumayan emosional karena Doo Shim kehilangan teman yang sudah bersamanya sejak 10 tahun lalu. Doo Shim juga belum menemukan ibu Hyun Soo seperti janjinya. Kita lihat saja di episode mendatang bagaimana nasib Il Nam dan Hyun Soo selanjutnya!

Woo Soo Membuat Keputusan yang Membahayakan Nyawa

Woo Soo Membuat Keputusan yang Membahayakan Nyawa

Di episode 10, keinginan Doo Shim untuk menghadapi dan mengalahkan roh jahat semakin kuat. Dia sampai tidak memedulikan keselamatannya sendiri dengan membuat rencana konyol. Pilihannya ini membuat siapa pun rasanya gemas dan menyayangkan. Menambah dramatisasi atas pilihan Doo Shim yang siap mati, sutradara menyelipkan adegan mesra antara Doo Shim dan Woo Soo.

Jangan senang dulu karena kejutan lain yang lebih bikin kaget siap menunggu di belakang. Setelah di episode sebelumnya Woo Soo membela Doo Shim di depan ibunya dan kepala sekolah, sekarang love language Woo Soo semakin berani. Dia mengambil alih rencana yang sudah disiapkan Doo Shim; anak paling pintar itu sengaja merusak nilainya.

Karakternya yang nekat di episode ini memperlihatkan kekhasan orang-orang yang baru jatuh cinta. Apakah Woo Soo akan selamat? Dapatkah Doo Shim menyelamatkannya? Episode selanjutnya semakin menarik untuk ditunggu!

Gabungan Kekuatan Melawan Roh Jahat

Gabungan Kekuatan Melawan Roh Jahat

Mendekati episode akhir The Great Shama Ga Doo Shim (2021), Woo Soo dan Doo Shim menggabungkan kekuatannya untuk melawan roh jahat. Plot-nya jadi dramatis karena mereka dibantu oleh dua orang yang sebelumnya tidak memiliki hubungan baik dan cenderung ketus terhadap Doo Shim, yaitu Ae Kyung dan Su Jeong.

Di episode ini pula Kyung Pil tidak segan menampakkan sisi jahat di dirinya. Dia coba menikam Doo Shim, sama yang dilakukan pada neneknya di episode awal. Beruntung Doo Shim bisa melaluinya. Adegan yang bikin khawatir justru ada di akhir episode 11.

Woo Soo yang sejak awal jadi incaran roh jahat karena nilai rendahnya, berada dalam posisi terancam. Lantas dapatkah Doo Shim menyelamatkannya? Jawabannya bisa diketahui di episode terakhir The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) pekan depan.

Roh Jahat Akhirnya Terkalahkan

Roh Jahat Akhirnya Terkalahkan

The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) menutup ceritanya dengan ending yang bahagia untuk semua. Seperti yang sudah ditebak, drama misteri yang terasa ringan ini, akan membuat para penonton ikut bahagia dan puas di episode terakhir. Kedatangan Doo Shim membuat kemelut di SMA Songyoung akhirnya selesai karena dengan kekuatannya dia sukses mengalahkan roh jahat. Dibantu Woo Soo keduanya berhasil menyingkirkan aura jahat di sekolah.

Hubungan Doo Shim dengan Woo Soo tidak terlalu digambarkan melalui perkembangan yang signifikan sampai di episode 12 ini. Doo Shim masih malu-malu sementara Woo Soo coba terus merayu, tapi rasanya itu pun cukup sebagai penutup, mengingat durasinya juga singkat.

Sebagai drama dengan jumlah episode tidak terlalu banyak dan durasi yang pendek, The Great Shaman Ga Doo Shim (2021) menyuguhkan cerita misteri yang cenderung lebih ringan. Ceritanya juga tidak terlalu dalam atau banyak plot yang berliku. Untuk part-part romantis pun tak kalah ringan; selayaknya kisah percintaan anak SMA. Duet antara Nam Da Reum dan Kim Sae Ron patut ditunggu di projek lainnya!

Itulah sinopsis serta ulasan The Great Shaman Ga Doo Shim (2021). Sejauh ini ceritanya tidak bertele-tele dan terasa cukup cepat. Apalagi durasi per episodenya hanya sekitar 20 menit-an. Kira-kira apa yang akan terjadi pada Doo Shim dan Woo?

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram