Sinopsis & Review Film Horor The Curse of La Patasola (2022)

Film The Curse of La Patasola yang tayang pada bulan Januari 2022 silam diambil dari sebuah legenda rakyat Amazon tentang monster vampir yang menyerang manusia akibat kelakuan manusia itu sendiri yaitu berselingkuh. Legenda itu akhirnya menginspirasi sang sutradara, AJ Jones, untuk membuat plot dalam film arahannya itu.

Film dimulai dengan sekumpulan pasangan yang ingin menghabiskan akhir pekan bersama namun alih-alih mendapatkan relaksasi yang mereka semua inginkan, mereka malah terperangkap dalam hutan dalam kuasa La Patasola. Lantas apa yang mereka akan lakukan untuk lepas dari kutukan itu?

Sinopsis

• Tahun Rilis: 2022
• Genre: Horror
• Produksi: Renegade Creative
• Sutradara: AJ Jones
• Pemain: Luciana Faulhaber, Patrick R. Walker, Najah Bradley, Gillie Jones, AJ Jones

Film dimulai dengan tayangan seorang pria dan wanita yang berlari ke tengah hutan untuk melakukan hubungan intim bersama. Singkat cerita, ternyata wanita itu berselingkuh dengan pria tersebut.

Saat akan rebahan bersama, suara lembut terdengar membuat pria itu pergi meninggalkan sang wanita untuk mengetahui siapa yang mengintai mereka namun pria itu tidak pernah kembali hanya meninggalkan teriakan mengerikan. 

Ratusan tahun kemudian, sepasang suami istri, Daniel (AJ Jones) dan Sarah (Gillie Jones) bersama teman dekat mereka yang merupakan sepasang kekasih, James (Patrick R. Walker) dan Naomi (Najah Bradley) memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama ke sebuah danau di tengah hutan belantara. Namun sepanjang perjalanan, bukannya relaks, Naomi dan Daniel terus saja bertengkar.

Hal tersebut membuat baik Sarah dan James jadi tidak nyaman. Mereka sudah berusaha sebisa mungkin untuk melerai namun Naomi dan Daniel terlalu sibuk mencela masing-masing dan mencari kesalahan. Mereka berdua tidak mau mengalah dan perjalanan jadi semakin tidak menyenangkan. Hal itu diperburuk dengan datangnya polisi patrol hutan yang mengatakan tujuan mereka tidaklah aman.

Daniel bersikeras untuk tetap pergi kesana karena mengaku tahu benar tentang wilayah danau itu. Sarah dan James sudah tidak nyaman dengan peringatan polisi patrol hutan itu, namun Daniel dan Naomi benar-benar ingin pergi maka Sarah dan James mengalah dan tetap melanjutkan perjalanan.

Malam pertama, mereka habiskan dengan mengobrol bersama di tengah api unggun. Saat itu Naomi menceritakan sebuah kisah mengenai legenda yang turun temurun diturunkan dari Nenek Moyangnya. Cerita itu tentang sebuah kutukan yang akan menimpa seseorang pasangan khususnya para lelaki yang selingkuh dan orang-orang yang punya niat jahat. 

Mereka yang melakukan hal yang dilarang itu dan menyebut namanya akan didatangi oleh sesosok monster berbentuk vampir berkaki satu yang memanipulasi dirinya sebagai wanita cantik terlebih dulu. Saat pria atau siapapun sudah tertarik padanya, ia akan membunuh manusia tersebut, menghisap darahnya dan memakan dagingnya. Saat menceritakan hal itu, Naomi tidak pernah menyebut namanya. 

Namun Daniel tidak puas dan menantang Naomi untuk memanggil namanya, karena tidak mau dianggap pengecut oleh Daniel, Naomi termakan egonya sendiri dan akhirnya menyebut namanya, La Patasola. Baru saja ia menyebutkan nama itu, api unggun langsung mati. Sarah dan James sudah merasakan perasaan tidak enak, namun Daniel malah menganggap enteng.

Keesokan paginya, Daniel dan James pergi memancing. James mengatakan bahwa ia akan melamar Naomi. Sedangkan Sarah dan Naomi melakukan yoga namun tidak berhasil, berujung mereka berdua menghisap marijuana. Di tengah obrolan ringan mereka, Naomi mengatakan akan memutuskan James setelah mereka pulang dari trip itu. Hal yang bertolak belakang.

Tak lama kemudian, siang menjelang dan mereka harus menyiapkan makan siang sekaligus makan malam dari ikan besar yang berhasil ditangkap James. Daniel mencoba untuk membersihkannya dan Naomi berusaha untuk memasaknya namun tidak ada yang mau mengalah karena mengklaim masing-masing bisa memasak ikan itu secara baik dan benar.

Mulai perkelahian, James dan Sarah memutuskan untuk pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar tepat disaat mereka mendengar suara-suara aneh dari balik pepohonan. Mereka segera kembali tepa sebelum mereka melihat Daniel dan Naomi yang-entah-bagaimana tertarik satu sama lain dan mulai timbul rasa untuk saling menikmati waktu bersama tanpa James dan Sarah.

Setelah makan malam, mereka semua mulai liar. Sarah mengeluarkan sisa marijuana dari dompetnya dan segera menghisapnya berbarengan dengan James, Daniel dan Naomi. Mereka berpesta pora.

Semakin larut, saat semua sudah tenang, James mencoba untuk melamar Naomi yang lantas ditolak mentah-mentah. Keadaan jadi tidak enak, perasaan itu pun dirasakan Sarah dan Daniel yang juga berkelahi mengenai kehidupan mereka.

Daniel memutuskan untuk keluar kemah begitu pula dengan Naomi, mereka berjalan di hutan, berbicara, sedikit bertengkar namun berujung berhubungan. Saat menikmati waktu bersama, mereka mendengar suara jeritan James yang mengaku ada sesuatu di kemah milik Sarah.

Sarah pun sebenarnya sudah merasa ada yang tidak beres dengan hutan itu, namun Daniel tidak percaya dan memilih tidur sendiri di kemah sementara Sarah dan Naomi tidur bersama.

Apa yang di takutkan ternyata terjadi. Naomi yang sudah sempat memanggil nama La Patasola, benar-benar mengundang makhluk mengerikan itu datang bersamaan dengan energi negatif dari perselingkuhan Daniel dan Naomi. Daniel lantas diserang lebih dulu, dan Naomi diserang setelahnya saat pagi menjelang. James dan Sarah mulai mencari cara untuk pulang namun sudah terlambat.

Mereka pun kini dalam kejaran La patasola. Saat Daniel dan Naomi sudah tewas, James dan Sarah mencoba melarikan diri untuk menyelamatkan hidup mereka. Beruntung Sarah berhasil mengalahkan La Patasola ketika mahluk itu menyerang James.

Akhirnya mereka bisa selamat setelah berhasil menarik perhatian polisi patrol hutan. Saat masuk mobil, mereka melihat wujud La Patasola saat masih menjadi manusia. Wanita cantik dengan gaun putih berdiri di ujung jalan.

Legenda Patasola

Seperti yang sudah diinformasikan sebelumnya, Legenda Patasola ini merupakan legenda asli dari wilayah Amerika Selatan tentang monster wanita dari hutan yang menampakan dirinya kepada para pemburu dan penebang pria di hutan belantara saat mereka punya pikiran mengenai perempuan yang bisa mereka kencani.

Patasola yang berarti ‘satu kaki’ ini akan muncul dalam bentuk wanita cantik dan menggoda, sering kali dalam rupa orang yang dicintai oleh para pemburu dan penebang. Ini membuat mereka terpikat dan pergi menjauh dari kelompoknya masuk ke dalam hutan dalam.

Saat di dalam hutan, Patasola menunjukan wujud aslinya yang mengerikan dan ia akan menyerang dan melahap daging atau menghisap darah korbannya.

Horor Hambar

Cerita horor yang ada di dalam film ini tidak seseram dengan posternya yang cukup seram. Film horor ini mengingatkan kita pada film berjudul The Curse of La Llorona karena intinya hampir sama mengenai pembalasan dendam dan mengambil apa yang makhluk mengerikan itu inginkan. Ceritanya bisa dibilang datar dengan klimaks yang entah dimana.

Baca Juga: Sinopsis & Review Film Horor, The Curse of La Llorona

Jalan ceritanya tergolong ‘lembut’ untuk sekelas film horor yang menayangkan banyak jumpscare, lagu mengerikan dan hal buruk lainnya. Film ini malah kebanyakan lari-lari di hutan super gelap sehingga seringkali tidak bisa melihat sang karakter juga rupa dari Patasola sendiri. Dialognya pun ya super standar, tidak ada yang mengejutkan. At all.

Akting Newbie?

Sebelas-dua-belas dengan jalan ceritanya, akting para aktor dan aktris dalam film ini juga bisa dibilang terlalu ‘baru’. Satu-satunya yang bisa mendalami peran seperti hanya si James saja sedangkan sisanya ya seperti membaca naskah. Meski sang sutradara sendiri masuk ke dalam peran sebagai Daniel, tapi itu tidak membantu sedikit pun.

Hasilnya film ini jadi banyak yang menilai buruk. Namun tetap saja ada yang membela dengan mengatakan film ini masih bisa ditonton dan seru untuk dilihat dari awal sampai akhir. Secara keseluruhan, mulai dari setting, dialog, aktor dan aktris, akting dan lain sebagainya, Bacaterus memberi skor 2.2/5 untuk film ini. Let us know if we’re on the same path.