Sinopsis & Review The Bourne Identity, Agen CIA yang Amnesia

Ditulis oleh Dhany Wahyudi
The Bourne Identity
3.7
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Seorang pria diselamatkan oleh sekelompok nelayan dari tengah lautan. Badannya dipenuhi luka tembakan dan menderita amnesia. Kemudian dia berusaha menghindari beberapa pembunuh bayaran dalam usahanya mendapatkan kembali ingatan yang hilang. Matt Damon memerankan Jason Bourne dalam film pertama dari franchise film berdasarkan novel aksi intelijen terlaris karya Robert Ludlum.

The Bourne Identity mengawali sebuah franchise yang telah menelurkan lima film hingga tahun 2016. Robert Ludlum sendiri hanya menyelesaikan kisah Jason Bourne hingga tiga novel saja yang semuanya sudah difilmkan. Sebenarnya, film ini bukanlah adaptasi pertama dari novel laris tersebut, sebelumnya ada FTV yang ditayangkan di ABC pada tahun 1988 dengan Richard Chamberlain sebagai Jason Bourne.

Film yang dirilis pada 14 Juni 2002 dan berhasil meraup penghasilan sebesar $121 juta ini kini sudah bisa disaksikan kembali di layar Netflix. Sebelum menontonnya kembali, simak dulu review kami atas salah satu film terbaik di sub-genre spy action ini.

Sinopsis

The Bourne Identity sinopsis

Jason Bourne (Matt Damon), ditemukan oleh sekelompok nelayan Italia di Laut Mediterania dalam kondisi punggungnya terluka karena tembakan dan menderita amnesia. Satu-satunya petunjuk untuk mengetahui identitasnya ialah nomor rekening bank di Swiss yang tersimpan di dalam kapsul yang ditanam di tubuhnya. Dengan menempuh perjalanan panjang nan cepat, dia sampai di sebuah bank di kota Zurich.

Kotak deposit yang dia simpan berisi uang, pistol, dan beberapa paspor. Ketika berada di kedutaan Amerika, dia dikejar oleh petugas keamanan kedutaan. Sejak itu, Bourne sadar jika dia tidak bisa percaya kepada siapapun. Bourne bertemu Maria (Franka Potente) di luar kantor kedutaan dan memberikan uang $10 ribu untuk mengantarnya ke Paris.

Menghadapi lebih banyak pembunuh bayaran profesional yang bertekad untuk menghancurkannya, Bourne baru tahu bahwa dia memiliki keahlian dalam pertempuran, bela diri dan bahasa. Bakat berguna itu menunjukkan dengan jelas masa lalunya, termasuk pekerjaannya sebagai mata-mata dan pembunuh bayaran. Tapi untuk siapa?

Dengan bantuan Marie yang sebenarnya enggan berada di situasi seperti ini, Bourne semakin mendekati kebenaran, yaitu sesuatu yang ingin disembunyikan pejabat CIA dengan segala cara.

Proyek Besar yang Hampir Gagal

Proyek Besar yang Hampir Gagal

The Bourne Identity merupakan sebuah kisah spy thriller yang seru, serta menjadi sebuah kejutan yang menyenangkan mengingat proses produksinya yang sangat sulit, salah satunya adalah naskah yang tidak selesai ditulis oleh Tony Gilroy, yang biasanya menjadi pertanda buruk kegagalan sebuah film. Selama dua tahun terhenti, William Blake Herron didatangkan untuk menyelesaikan naskah film di tahun 1999.

Sempat diragukan kapasitasnya sebagai sutradara yang akan menghadirkan film action beroktan tinggi, Doug Liman berhasil menampilkan icon baru di film bergenre action dengan limpahan adegan aksi secara lengkap, mulai dari aksi bela diri yang cepat dan tangkas, kejar-kejaran mobil di tengah kota, dan berbagai musuh sebanding untuk merintangi perjalanan sang tokoh utama.

Kenapa Doug Liman sempat diragukan? Karena tiga film arahannya bergenre comedy, yaitu Getting In (1994), Swingers (1996), dan Go (1999). Meski dua film terakhirnya diakui berkualitas, tetapi untuk membesut film action di bawah bendera studio besar merupakan hal baru baginya. Tapi Liman berhasil membuktikan jika dia adalah fans Jason Bourne sejak remaja yang tidak akan membuat kecewa icon-nya.

1 2»
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram