bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review The Accountant, Kisah Akuntan Ahli Bela Diri

Ditulis oleh Sri Sulistiyani
The Accountant
2.5
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Pekerjaan seorang akuntan biasanya identik dengan pegawai kantoran yang duduk di mejanya untuk mengurus keuangan sebuah perusahaan. Namun sosok akuntan yang akan kamu temui dalam film The Accountant ini akan berbeda dengan stereotipe akuntan pada umumnya. 

Selain cerdas dan jenius dalam menyelesaikan permasalahan keuangan, akuntan yang satu ini juga ahli bela diri dan mahir menggunakan senjata untuk melawan musuh-musuhnya. Seperti apakah kisahnya? Kamu bisa baca review dan sinopsis dari film The Accountant berikut ini. 

Sinopsis 

the accountant-5_

Film The Accountant mengisahkan tentang perjalanan hidup seorang akuntan yang memiliki nama alias Christian Wolff. Saat kecil, Christian didiagnosa mengalami autisme dan hanya berteman dengan sang adik, Braxton.

Ibunya meninggalkannya dan sang ayah yang merupakan tentara mendidiknya dengan keras agar mereka berdua siap menjalani tantangan hidup. Christian dan Braxton diajari dengan berbagai keahlian bela diri hingga strategi militer dan terus dipaksa untuk melatih itu semua.

Saat dewasa, Chris mengikuti jejak sang ayah menjadi tentara. Namun sebuah peristiwa tragis telah menewaskan sang ayah dan membuatnya harus masuk penjara. Di penjara tersebut, ia berkenalan dan dekat dengan Francis, akuntan senior profesional. 

Sebagai akuntan, Francis banyak mengetahui penyelewengan keuangan di kalangan para mafia. Setelah ia keluar penjara, ia pun diburu oleh keluarga mafia Gambino hingga tewas. Chris yang mengetahui hal itu marah dan kabur dari penjara. Dengan keahliannya, ia membunuh sembilan mafia Gambino yang membunuh sahabatnya itu. 

Chris yang juga jenius dalam bidang matematika kemudian beralih profesi menjadi akuntan. Ia sering menjadi akuntan forensik untuk organisasi kriminal dan selalu berhasil menemukan kebocoran keuangan di organisasi yang menjadi kliennya.

Suatu hari, Chris direkomendasikan untuk menjadi akuntan bagi perusahaan publik bernama Living Robotics. 

Bersama dengan auditor internal Dana Cummings, Chris berhasil menemukan kebocoran uang sebesar 61 juta dollar. Namun keesokan harinya akuntan internal perusahaan itu ditemukan bunuh diri.

CEO perusahaan, Lamar Blackburn menghentikan kerjasama dengan Chris karena khawatir jika temuan Chris akan memicu korban bunuh diri selanjutnya. 

Chris yang mengidap autisme dan sejak kecil harus menyelesaikan apa yang ia kerjakan pun marah. Padahal nyawanya pun dalam bahaya karena ia diincar setelah menemukan kebocoran keuangan di Living Robotics.

Chris juga mengetahui jika Dana turut diincar menjadi korban. Ia yang mulai menyukai Dana kemudian berusaha membuat Dana aman dari para pembunuh yang mengejarnya. 

Chris dan Dana akhirnya menyadari fakta bahwa kebocoran keuangan yang dialami oleh Living Robotics pastilah dilakukan oleh orang dalam dari perusahaan itu sendiri.

Sementara di tempat lain, agen Departemen Keuangan Ray King dan bawahannya, Medina juga tengah mencari identitas Chris atas peristiwa pembunuhan keluarga Gambino yang dilakukannya. 

Chris mendatangi rumah Lamar Blackburn untuk membunuhnya. Di tempat itu juga, ia kembali dengan bertemu sang adik, Braxton, yang kini bertugas untuk mengamankan Lamar Blackburn.

Di tengah pertemuannya dengan Braxton, Chris berhasil membunuh Lamar. Sementara Ray King dan Medina akhirnya berhasil menemukan identitas Chris beserta latar belakangnya. 

Alur Maju Mundur dan Cerita yang Melompat-Lompat 

the accountant-2_

Film berdurasi 128 menit ini memiliki konsep alur cerita maju mundur sehingga membuat beberapa penonton mungkin akan merasa kesulitan untuk mencerna bagaimana jalan cerita yang sebenarnya.

Tak hanya konsep alur maju mundur antara cerita Christian kecil dan Christian dewasa saja, ada pula beberapa sudut pandang yang disajikan, seperti sudut pandang Christian dan sudut pandang Ray King. 

Konsep ini membuat jalan cerita terasa melompat-lompat dan tidak runut. Oleh karena itu, kamu harus benar-benar fokus memperhatikan scene demi scene agar bisa menyimpulkan bagaimana jalan cerita film ini secara kronologis di akhir film. 

Selain untuk memahami alur cerita, kamu juga memang harus menonton film ini dengan cukup fokus karena akan ada banyak istilah-istilah di dunia akuntan ataupun istilah-istilah keuangan yang mungkin kurang dipahami oleh orang awam.

Terlebih cerita dalam film juga dibuat dengan cukup serius sehingga alur cerita film mungkin akan terasa berat bagi sebagian orang. 

Paduan Aksi dan Drama yang Terasa Nanggung 

the accountant-3_

Film The Accountant tampaknya ingin memadukan kisah drama yang berpadu dengan adegan aksi  di dalamnya, namun sayangnya hal ini terasa nanggung.

Pada beberapa scene, kita memang akan disuguhkan adegan dan teknik sinematografi khas film action melalui shot-shot bertempo cepat, namun belum cukup memberikan tensi yang menegangkan. 

Begitu pula dengan sentuhan drama yang disisipkan dalam cerita film melalui karakter Christian dan Dana. Kehadiran karakter Dana yang diperankan oleh Anna Kendrick pun tidak mampu memberikan nuansa romantis seperti yang diharapkan. Kisah cinta antara Christian dan Dana tampak kurang tergarap secara maksimal. 

Begitu pula dengan drama yang dimunculkan antara Christian dan sang adik, Braxton (Jon Bernthal). Di awal film, kamu mungkin menduga jika hubungan kakak adik ini akan menjadi cerita yang dramatis.

Namun nyatanya cerita mengenai hubungan Christian dengan sang adik yang dulu disebut sebagai satu-satunya temannya ini hanya dibiarkan mengambang begitu saja. 

Akhir Film yang Terasa Tanpa Klimaks

the accountant-4_

Di akhir film, The Accountant juga tampak kurang memberi klimaks akan semua konflik yang diceritakan sejak awal hingga pertengahan film ini dibuat.

Misi Ray King dan Medina misalnya, yang hanya berakhir dengan penemuan rumah dari Christian, namun tak dilanjutkan mengenai bagaimana keberhasilan misi para agen departemen keuangan tersebut. 

Begitu pula dengan cerita antara Christian dan Braxton. Setelah memberi sedikit plot twist dimana Braxton muncul tiba-tiba, sebagai penonton tentu kita berharap adegan pertemuan yang lebih dramatis antara kakak adik yang diceritakan telah terpisah bertahun-tahun ini. Namun sayangnya hal itu juga tidak tersaji dalam cerita. 

Begitu pula dengan cerita antara Christian dan Dana yang dibuat selesai begitu saja. Bisa dibilang film ini memiliki cukup banyak konflik dan sub plot, namun tak ada satu pun dari sub plot tersebut yang mencapai klimaksnya di akhir film.

Atau mungkin saja sang sutradara sengaja membuat ceritanya menggantung di akhir agar kamu bisa menginterpretasikan sendiri akhir film ini. 

Itulah review dan sinopsis dari film The Accountant, sebuah film yang mengisahkan kisah seorang akuntan dengan karir dan perjalanan hidup yang tidak biasa. Kalau menurutmu, bagaimana cerita dari film The Accountant ini? Coba utarakan pendapatmu di kolom komentar ya!

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram