bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review Spoiled Brats, Tiba-Tiba Jatuh Miskin

Ditulis oleh Sri Sulistiyani
Spoiled Brats
2.5
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Memiliki kekayaan yang berlimpah hingga bisa memiliki kehidupan yang super mewah tentu terasa menyenangkan. Namun apa jadinya saat semua kekayaan itu lenyap dalam tiba-tiba dan membuat si orang kaya tiba-tiba harus merasakan hidup miskin? 

Inilah yang terjadi pada tiga bersaudara dalam film Spoiled Brats. Lalu bagaimana kehidupan tiga anak orang kaya yang mulanya begitu manja dan boros ini saat tiba—tiba harus menjadi miskin? Kamu bisa baca review dan sinopsisnya berikut ini! 

Sinopsis 

spoiled brats-5_

Spoiled Brats mengisahkan tentang kehidupan keluarga Bartek, dimana sang ayah Francis Bartek adalah seorang kaya raya yang memiliki tiga anak, Stella (Camille Lou), Philippe (Victor Artus Solaro), dan Alexandre (Louka Meliava).

Ibu mereka telah meninggal dunia. Francis pun memanjakan ketiganya karena ia menganggap kehilangan sang ibu adalah hal yang begitu berat bagi mereka. 

Namun setelah beranjak dewasa. ketiga anak tersebut justru menjadi anak yang manja, boros, dan pemalas. Philippe hanya menghambur-hamburkan uang dengan proyeknya yang tidak masuk akal.

Stella menjadi sangat manja dan hanya senang berbelanja barang mewah. Sementara Alexandre selalu bolos kuliah dan hanya melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat. 

Puncaknya, Stella mengatakan jika ia ingin menikah dengan Juan Carlos, kekasihnya yang juga pengangguran dan hanya menginginkan harta keluarganya.

Melihat semua keadaan itu, Francis dan asistennya, Ferruccio, membuat sebuah skenario dimana seolah-olah mereka bangkrut. Semua aset telah disita dan Francis kini menjadi buronan polisi. 

Francis membawa mereka ke rumah kumuh peninggalan ayahnya dulu. Ia membuat anak-anaknya harus makan dengan makanan seadanya dan menyuruh mereka bekerja.

Meski enggan, Philippe dan Stella mulai mencari pekerjaan. Philippe melamar sebagai tukang becak sepeda, sementara Stella menerima tawaran Matthias, pelayan yang tampak menyukainya untuk bekerja di restoran. 

Hari pertama bekerja, Stella dan Phillipe melakukan banyak kekacauan, namun berhasil mendapatkan uang. Namun Alexandre malah tak mau bekerja hingga akhirnya tak dibagi makanan. Keesokan harinya, Francis mengajak Alexandre untuk merenovasi rumah mereka sementara Stella dan Philippe kembali bekerja seperti sebelumnya.

Hari demi hari, anak-anak tersebut mulai mengerti arti kehidupan dan menyadari semua kesalahan yang mereka lakukan selama ini.

Philippe mulai berteman dengan sesama tukang becak sepeda yang dulu menjadi saingannya karena mereka sama-sama menyukai sepatu. Begitu pula Stella yang makin profesional dan sabar menghadapi para pelanggan. 

Alexandre pun makin mahir merenovasi rumah. Mereka juga kian dekat dengan sang ayah.

Mereka bahkan bercerita tentang sang ayah yang dianggap terlalu sibuk dan tak pernah tahu apa yang terjadi pada anak-anaknya setelah ibu mereka meninggal. Pada intinya, Francis dan tiga anak-anaknya menjadi saling memahami perasaan masing-masing. 

Saat keadaan mulai membaik, Juan Carlos mengungkap kebohongan Francis dan mendatangi rumah tersebut. Ia mengatakan telah membayar semua hutang Francis sehingga mereka bisa kembali ke rumah.

Francis tak bisa berbuat apa-apa karena takut anak-anaknya mengetahui kebenaran yang sebenarnya. Setelah itu, Juan Carlos pun berencana untuk menikah dengan Stella. 

Francis yang tak mau Stella menikahi penipu seperti Juan Carlos akhirnya terpaksa jujur jika Juan Carlos tidaklah membayar hutangnya, karena semua yang terjadi hanya rekayasa.

Mendengar itu, tiga anaknya pun kecewa dan pergi dari rumah. 9 bulan kemudian, Francis tinggal sendiri karena anak-anaknya memilih pergi dari rumah. 

Rupanya mereka sudah menjadi lebih baik setelah pergi dari rumah. Stella yang kini dekat dengan Matthias tengah merintis bisnis restoran.

Philippe dan rekannya sesama tukang becak juga sudah memulai proyek sepatu yang tampak semakin sukses. Sementara Alexandre kini serius menjalani kuliah dan mengerjakan semua tugas-tugasnya. 

Di hari ulang tahun Stella, Ferruccio memberi kejutan pada Francis dengan mengajaknya ke rumah tersebut.  Meski awalnya Francis dan anak-anaknya sama-sama kaget, namun mereka kembali akur dan merayakan pesta ulang tahun Stella dengan begitu sederhana. 

Alur Cerita Klasik yang Mudah Ditebak 

spoiled brats-2_

Film berdurasi 95 menit ini bisa dibilang memiliki alur cerita yang klasik dan mudah ditebak kemana arahnya. Plot mengenai anak dari keluarga kaya yang manja lalu mengalami berbagai masalah hingga akhirnya bisa menjadi mandiri seolah sudah terlalu sering diangkat.

Sejak awal cerita, kamu juga mungkin sudah bisa menebak jalan cerita film hingga bisa menebak akhir ceritanya. 

Meski alur cerita yang mudah ditebak, ada hal lain yang mungkin membuat film Spoiled Brats ini tidak terlalu membosankan. Unsur komedi yang ditampilkan membuat film ini cukup memberikan hiburan tersendiri.

Memang, unsur komedi disini bukan semacam komedi yang membuatmu tertawa terbahak-bahak, namun cukup untuk membuat kita bertahan menyaksikan film ini hingga akhir cerita

Karakter-Karakter yang Penuh Kejutan 

spoiled brats-3_

Film Spoiled Brats memiliki beberapa karakter utama dengan ciri khasnya masing-masing. Para aktor dan aktris yang membintanginya pun cukup memerankannya dengan baik. Contohnya saja karakter Stella yang diperankan oleh Camille Lou dengan karakternya yang begitu manja dan hanya peduli dengan kesenangannya saja. 

Sebagai penonton, kita pun sampai dibuat kesal saat menyaksikan tingkah laku Stella dari awal hingga pertengahan film. Begitu pula dengan dua saudaranya, Philippe dan Alexandre yang dengan karakternya masing-masing akan membuatmu ikut merasa sebal dengan mereka berdua. 

Namun dari pertengahan film hingga menuju ke akhir film, penonton pun akan mulai berempati pada tiga karakter utama ini setelah mengetahui apa yang terjadi dengan mereka bertiga. Sayangnya, pendalaman latar belakang para karakter utama ini memang tidak cukup tergali hingga film ini selesai. 

Meski menggunakan formula cerita yang cukup biasa, dimana si karakter utama yang mulanya bersikap buruk berubah menjadi baik, namun akting yang diberikan oleh para aktor dan aktris dalam film ini cukup menghidupkan karakter tersebut. Hal itu cukup untuk membuat kita bertahan menyaksikan akting mereka hingga film berakhir. 

Akhir Cerita yang Kurang Mengesankan 

spoiled brats-4_

Di awal film, Spoiled Brats memang menjadi film yang cukup seru untuk dinikmati, mulai dari pengenalan para karakter utama yang akan membuatmu ikut sebal hingga sinematografi estetik dari keindahan Monaco yang akan banyak kamu saksikan di awal-awal film.

Namun dari pertengahan hingga akhir film, kesan seru yang ada di awal film justru menghilang. 

Fokus film menjelang akhir justru lebih mengarah pada sang ayah, Francis. Padahal kita sebagai penonton sudah dibuat penasaran dengan tiga karakter yang ditonjolkan di awal film, yaitu Stella, Philippe, dan Alexandre.

Momen-momen menyentuh yang seharusnya bisa lebih dieksplorasi dari tiga karakter utama ini justru dibiarkan begitu saja. 

Nah itu tadi review dan sinopsis dari Spoiled Brats, film yang menceritakan mengenai anak keluarga kaya raya yang tiba-tiba harus jatuh miskin dan kehilangan kehidupan mewah mereka. Mari berandai-andai jika apa yang terjadi pada tiga karakter ini terjadi padamu, apa yang akan kamu lakukan? Coba ceritakan di kolom komentar ya!

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram