showpoiler-logo

Sinopsis & Review Scandal Makers (2023), Antara Karir, Anak & Cucu

Ditulis oleh Suci Maharani R
Scandal Makers (2023)
2.8
/5
showpoiler-logo
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Sedang menikmati masa single-nya, seorang penyiar radio terkenal bernama Oskar tiba-tiba didatangi oleh seorang gadis yang mengaku sebagai putrinya.

Tak hanya itu, Oskar mendapatkan 'bonus' seorang cucu laki-laki yang yang terlihat sangat merepotkannya. Kisah ini bisa kamu tonton dalam film komedi Indonesia berjudul Scandal Makers (2023) yang digarap oleh Jeihan Angga.

Mengadaptasi kisahnya dari film korea berjudul sama karya Kang Hyeong Cheol, versi Indonesia memang agak boring. Bahkan film produksi MD Pictures dan Dapur Film ini terasa agak sederhana dan kurang menarik untuk ditonton. Padahal, kualitas akting yang diberikan oleh Vino G. Bastian, Beby Tsabina dan Jared Ali terlihat cukup menjanjikan dan enjoyable.

Lalu bagaimana ceritanya, Oskar bisa memiliki seorang putri dan cucu? Buat kamu yang penasaran dengan kisah lengkapnya, bisa membaca sinopsis dan ulasan filmnya hanya di Showpoiler.

Sinopsis

sinopsis scandal makers indo_

Oskar (Vino G. Bastian) adalah sosok penyiar radio tampan yang digemari oleh berbagai lapisan masyarakat. Program radionya selalu populer dan tidak pernah sepi pendengar.

Dalam program siaran yang dibawakannya, ada seorang gadis yang selalu berbagi cerita dengannya. Gadis itu bernama Karin (Beby Tsabina) yang mengisahkan usahanya untuk bertemu sang ayah.

Kehidupan Karin memang tidak mudah, sejak lahir ia tidak pernah mengetahui sosok ayah kandungnya. Di kampung, sang ibu tidak pernah mau membicarakan soal ayahnya.

Alasannya, karena ia tidak mau membebani dan mengganggu kehidupan Karin. Tapi, pasca sang ibu meninggal dunia satu tahun lalu, Karin memutuskan untuk mencari ayah kandungnya.

Kisah hidup Karin yang menyedihkan ini selalu ia bagi dalam acara radio Oskar. Bahkan para pendengar selalu antusias dan menantikan bagaimana kelanjutan kisah Karin mencari ayahnya.

Namun yang membuat Oskar shock adalah, ia tidak menyangkan bahwa sosok ayah yang dicari Karin adalah dirinya sendiri. Karir Oskar terancam hancur saat Karin tiba-tiba datang dalam hidupnya dan mengaku sebagai anaknya.

Tidak sendiri, Karin membawa putranya yang masih berusia lima tahun yang bernama Gempa (Jared Ali). Pada awalnya Oskar terus menyangkal bahwa ia adalah ayah kandung Karin.

Sialnya, tes DNA membuktikan bahwa Oskar adalah ayah kandung Karin dan kakek dari Gempa. Terpaksa menampung anak dan cucunya, awalnya Oskar merasa kewalahan hidup dengan orang baru.

Namun secara perlahan ikatan kekeluargaan mulai muncul, Oskar terlihat semakin akrab dengan Gempa. Oskar juga mendukung Karin untuk mengikuti kontes menyanyi yang diselenggarakan radionya.

Selama menjalani hidup bersama, Karin dan Gempa harus berakting bahwa mereka adalah keponakan Oskar. Belum lama menikmati indahnya keluarga, Oskar dikejutkan dengan sebuah berita miring.

Seorang jurnalis gosip mengatakan bahwa ia memiliki bukti affair antara Oskar dan Karin. Hal ini membuat Oskar cemas, hingga tidak sengaja melampiaskan amarahnya pada Karin.

Bahkan rahasia yang mereka sembunyikan akhirnya tercium oleh wartawan. Di hadapan khalayak, anak dan cucunya sendiri, kira-kira Oskar mau mengakui kesalahan masa lalunya atau tidak?

Film Remake Tanpa Effort

Film Remake Tanpa Effort_

Scandal Makers (2023) tidak hanya mempertahankan judulnya saja, tapi secara keseluruhan film ini memang mirip dengan versi Korea.

Mulai dari alur ceritanya, secara garis besar saya melihat tidak ada perbedaan alur yang signifikan. Bahkan mencoba untuk membuat alur ceritanya lebih lokal pun tidak ada, semuanya terasa seperti jiplakan dari versi Kang Hyeong Cheol.

Jeihan Angga dan Alim Sudio hanya mengubah beberapa hal, seperti mengganti minuman beralkohol dengan duren. Ada juga scene yang dihapus ketika anak dan ayah tidur di kasur yang sama.

Selebihnya, seluruh alur cerita film ini benar-benar sama dengan versi Korea, mulai dari pertemuan antara Oskar dan Karin, lalu Gempa yang ahli bermain piano dan kartu, semua materi ini ada dalam Scandal Maker (2008) versi Korea.

Jujur saja, alur cerita yang ditampilkan oleh Jeihan Angga dan Alim Sudio terasa sangat membosankan, bahkan untuk orang yang belum menonton versi Koreanya sekalipun.

Rasanya MD Picture dan Dapur Film tidak menggarap film ini dengan sungguh-sungguh. Satu-satunya bagian paling menyenangkan hanya datang di paruh terakhir filmnya saat Oskar dan Karin harus mengakui hubungan mereka.

Selain itu, ada banyak karakter-karakter nothing yang sebenarnya bisa dihapus dan difokuskan ke hal yang lebih penting.

Contohnya memberikan screentime lebih banyak pada karakter jurnalis yang berusaha membongkar aib Oksar. Lalu, menghapus karakter Miss Mikha, kepala sekolah di TK Gemba Belajar, karena karakternya hilang begitu saja menuju ending ceritanya.

Terselamatkan Oleh Pemeran Utamanya

Terselamatkan Oleh Pemeran Utamanya_

Vino G. Bastian memang sedang berada di puncak kepopuleran. Dari tahun 2022 hingga memasuki awal tahun 2023, aktor kelahiran Jakarta ini sudah membintangi enam film.

Dengan jumlah proyek yang dikerjakannya, saya kagum karena Vino terlihat luwes memerankan karakter yang berbeda. Namun harus diakui, semakin hari akting yang ditampilkan Vino G. Bastian agak melempem.

Setelah penampilan briliannya dalam Miracle in Cell No. 7 (2022), Perfect Stranger (2022) dan Qodrat (2022), Vino sepertinya membutuhkan waktu beristirahat, sebab penampilannya dalam Bayi Ajaib (2023) dan Scandal Makers (2023) terasa agak kurang bernyawa.

Aktingnya memang bagus, tapi agak membosankan melihat Vino G. Bastian dalam berbagai film dengan karakter yang biasa saja. Meski begitu, saya menyukai kemistri yang dipancarkan oleh Vino G. Bastian dan aktor cilik Jared Ali.

Memiliki lebih banyak screentime, hubungan antara kakek dan cucunya dengan kepribadian yang mirip memberikan kesan seru. Begitu pula dengan kemistri antara Vino G. Bastian dengan Beby Tsabina yang terjalin cukup smooth.  

Baik Vino G. Bastian dan Beby Tsabina membawakan karakter mereka dalam versi yang lebih elegan. Vino tidak membuat karakter Oskar sebrengsek karakter Nam Hyeon Soo yang diperankan Cha Tae Hyun.

Begitu pula dengan Beby Tsabina yang memerankan Karin versi sosok yang lebih tenang. Bisa dikatakan film ini terselamatkan oleh tiga pemeran utamanya; Vino G. Bastian, Beby Tsabina dan Jared Ali.

Digarap Seadanya dan Kurang Menarik

Digarap Seadanya dan Kurang Menarik_

Sekarang saya tahu kenapa Scandal Makers (2023) memilih untuk melakukan penayangan perdananya di Prime Video. Menelisik kualitas filmnya, saya tidak akan berbohong bahwa film ini tidak menarik dan bisa kalah dari film komersial lainnya.

Satu-satunya yang terlihat estetik dalam film garapan Jeihan Angga hanyalah pemilihan set rumah Oskar yang bergaya Santorini. Untuk kualitas sinematografinya, bagi saya pengambilan gambarnya terasa standar. Bahkan tidak ada satu pun scene yang membuat saya merasa kagum.

Arah kamera dan cara pengambilan gambarnya setipe dengan drama seri yang biasa saya tonton di berbagai platform. Skoringnya juga tidak ada yang spesial, bagi saya semuanya terasa biasa saja dan kurang memorable.

Bahkan untuk komposisi komedinya, menurut saya celetukannya kadang terasa kurang renyah. Ada beberapa adegan yang membuat saya merasa kurang sreg dengan sisi komedinya.

Saya pikir hal ini terjadi karena Jeihan Angga dan Alim Sudio terlalu terpaku dengan naskah aslinya. Sehingga, mereka kurang biasa membuat alurnya lebih lokal dengan sentuhan komedi yang universal.

Scandal Makers (2023) bisa dikatakan seperti copy and paste dari film berjudul sama karya sutradara Kang Hyeong Cheol. Alurnya terasa monoton dan tidak banyak perubahan berarti dalam film garapan Jeihan Angga. Setidaknya film ini berhasil diselamatkan oleh kemistri dan akting brilian dari Vino G. Bastian, Beby Tsabina dan Jared Ali.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram