Sinopsis & Review Film Pitch Perfect 3, Bella’s in The House!

Ditulis oleh Gerryaldo
Pitch Perfect 3
3
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Sejak kemunculan film pertamanya di tahun 2012 silam, film Pitch Perfect ini terus laku hingga akhirnya rumah produksi Universal Pictures sampai membuat sekuel film ini hingga film ke 3! Film ini tayang di tahun 2017, 5 tahun setelah penayangan film pertamanya dan 2 tahun setelah filmnya yang kedua. 

Film Pitch Perfect kali ini tidak lagi disutradarai oleh Elizabeth Banks, melainkan Trish Sie. Tetap memasukan banyak komedi, film ini sukses mempertahankan dirinya sebagai film komedi musikal paling digemari oleh penonton. Seseru apa sih film Pitch Perfect 3 ini? Simak sinopsis dan ulasannya ya!

Sinopsis

Pitch Perfect 3_Poster (Copy)

The Bellas telah lulus dari Universitas Barden dan menjalani kehidupan mereka masing-masing. Sudah lebih dari 2 tahun setelah kompetisi terakhir mereka dan segala hal banyak berubah. Mulai dari hubungan Becca (Anna Kendrick) dan Jesse yang tidak baik, berikut juga hubungan Amy (Rebel Wilson) dan Bumper (Adam DeVine) yang tidak jelas juntrungannya.

Baca Juga: Sinopsis & Review Film Pitch Perfect (2012)

The Bellas akhirnya mulai mengutarakan perasaan mereka masing-masing. Hidup mereka tidak seindah yang diharapkan dan benar-benar berharap bisa setidaknya sekali lagi berkumpul dan bernyanyi seperti yang mereka lakukan dulu.

Beca, Amy, Chloe (Brittany Snow), Aubrey (Anna Camp), Lilly (Hana Mae Lee), Stacie (Alexis Knapp), Cynthia Rose (Ester Dean), Florencia (Chrissie Fit), Jessica (Kelley Jeckle), dan Ashley (Shelley Regner) sangat senang mendapat undangan dari Emily (Hailee Stanfield).

Emily yang kini menjadi senior dan pemimpin Barden Bellas saat ini mengundang mereka untuk datang kembali ke kediaman The Bellas. Namun ternyata Emily hanya ingin mengundang mereka untuk melihat member baru bukan untuk bernyanyi seperti yang sudah mereka harapkan.

The Bellas akhirnya berkumpul di sebuah bar, saat itu Aubrey memberikan sebuah ide untuk bergabung dengan tur USO (United Service Organization).

Ayah Aubrey ada disana dan berharap ia bisa bertemu dengan Ayahnya dengan mengikuti tur USO bersama The Bellas untuk mengisi acara. Tanpa pikir panjang, mereka pun benar-benar nekat untuk ikut tur USO di Spanyol. Setibanya disana, The Bellas disambut oleh anggota dari militer bernama Chicago (Matt Lanter) dan Zeke (Troy Hall).

Selama di wilayah teritorial angkatan udara U.S. dalam rangka tur USO, banyak sekali hal yang The Bellas hadapi. Selain harus perang dingin dengan tiga band besar lainnya yang mengikuti acara tersebut termasuk kelompok kuartet wanita berjiwa kejam bernama Evermoist.

Fat Amy juga tiba-tiba bertemu dengan Ayahnya, Fergus (John Litgow) yang sudah lama tidak pernah ditemui oleh Amy. Satu hal baik dari tur itu adalah Chloe jatuh cinta pada Chicago.

Satu kali, The Bellas dan band-band lainnya ikut serta dalam undangan yang diberikan oleh DJ Khaled. Saat anggota The Bellas yang lain ikut dalam undangan itu, Fat Amy malah kabur ke tempat lain untuk datang ke turnamen poker yang ternyata adalah settingan dari Ayahnya sendiri untuk bisa bertemu kembali dengan anaknya.

Fergus memohon untuk bisa bersama dengan Amy lagi, Fat Amy terenyuh tanpa tahu kalau ada maksud terselubung dari Ayahnya.

Kembali ke pesta yang diadakan DJ Khaled, The Bellas benar-benar mencuri perhatian banyak orang. Bukan hanya karena produser musik Dj Khaled yang bernama Theo (Guy Burnet) menyukai Beca mulai dari personaliti hingga kemampuan musik yang ia miliki. The Bellas juga sukses bikin pesta DJ Khaled jadi huru hara akibat bikin ruang pesta kebakaran. Mereka benar-benar jadi terkenal!

Baca Juga: Sinopsis & Review Film Pitch Perfect 2 (2015)

Sementara The Bellas berkubang dalam aib, sebuah harapan muncul saat mereka mendapat telepon dari salah satu anggota Bellas, Stacie telah melahirkan seorang putri dan diberi nama Bella. Hal ini membuat mereka menjadi semangat lagi untuk tampil.

Hal ‘baik’ pun terjadi pada Fergus dan Fat Amy yang hubungannya semakin lama semakin membaik. Namun hal itu runtuh ketika Fergus mengutarakan apa yang ia inginkan sebenarnya, yaitu uang dari Ibu Amy sebesar $ 180 juta! Amy marah bukan main.

Disaat yang sama, Beca mendapat panggilan telepon dari DJ Khaled yang meminta Beca secara langsung untuk bekerjasama dengannya dan mengisi slot panggung sebelum konser utama yang diselenggarakan DJ Khaled dimulai. Beca benar-benar tersanjung, namun ia dengan sopan menolak tawaran itu dan ia tidak memberi tahu soal itu kepada anggota Bellas yang lain. 

Satu kali, Fergus dan anak buahnya menculik anggota The Bellas, sebagai ancaman terhadap anaknya untuk menyerahkan akses ke rekening Ibu Amy. Mereka diculik dan diangkut ke kapal pesiar milik Fergus.

1 2»
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram