Sinopsis & Review Film Love At First Taste (2022)

Love At First Taste (2022) memang sangat klise, karena mengisahkan hubungan dari dua orang yang beda dunia. Si pria diketahui sebagai seorang manusia dari klan bulan, ia membutuhkan darah untuk menjaga hidupnya terutama di bulan purnama.

Sementara si gadis, ia hanyalah manusia biasa yang memiliki impian untuk sukses tetapi nasibnya selalu saja malang.

Namun yang membuat premis klise di atas menjadi lebih istimewa, karena kehadiran pasangan Zhang Fei Fei dan Pan Yue Tong.

Drama yang diproduksi oleh Tencent Video ini bisa dikatakan sebagai grand debut bagi kedua selebriti muda ini. Tetapi mereka dapat memberikan penampilan akting yang cukup menjanjikan dan bikin para penonton gregetan. 

Pasti sudah banyak yang penasaran dengan kisah cinta antara Zhang Fei Fei dan Pan Yue Tong dalam Love At First Taste (2022)? Biar nggak penasaran lagi, kamu bisa mencari informasi soal sinopsis dan ulasan singkatnya hanya di Showpoiler.

Baca juga: Inilah 20 Film Romantis Mandarin yang Bakal Bikin Baper

Sinopsis

Tong Xiaoman (Pan Yue Tong) adalah seorang gadis muda yang penuh semangat untuk mengejar impiannya. Gadis ini adalah mahasiswi semester akhir di jurusan akting dan sedang berusaha untuk membangun karirnya.

Memang bukan rahasia lagi, kalau satu-satunya impian dari Tong Xiaoman hanya ingin menjadi aktris berbakat yang terkenal. 

Makanya gadis ini berusaha untuk mendapatkan impiannya, Tong Xiaoman tidak pernah menyerah untuk mengikuti berbagai casting. Gadis ini berusaha dengan sangat keras untuk menunjukkan keahliannya, meski ia tahu segalanya memang tidak mudah.

Di sisi lain ada seorang pengusaha kaya raya dan tampan, sayangnya pria ini harus hidup dengan kutukan yang melekat padanya. 

Pria ini bernama Ou Ze Ye (Zhang Fei Fei), ia diketahui sebagai makhluk dari klan bulan yang haus akan darah setiap malam purnama datang. Sosok Ou Ze Ye ini bisa dikatakan mirip dengan vampir, karena ia memiliki kekuatan supernatural.

Kekuatannya seperti teleportasi, membaca pikiran, pendengaran tajam, tebus pandang hingga dapat menyembuhkan seseorang dengan darahnya. Kembali pada kehidupan Tong Xiaoman, gadis ini harus merasakan yang namanya “Jatuh tertimpa tangga”.

Dia harus bekerja keras untuk untuk membangun karirnya, gadis ini dikejutkan dengan kenyataan bahwa ia mengidap kanker stadium akhir. Bahkan yang lebih menyakiti hatinya, hidup Tong Xiaoman hanya tersisa sekitar tiga bulan lagi.

Tapi pertemuannya dengan Ou Ze Ye telah mengubah segalanya. Gadis ini tidak hanya bisa menikmati sisa hidupnya, tetapi berhasil merasakan cinta yang indah.

Tong Xiaoman tidak pernah menyangka, bahwa pria aneh di hadapannya adalah cinta sejatinya. Namun hubungan keduanya tidak berjalan lancar, pasalnya ada aja orang yang ingin memisahkan mereka. 

Salah satunya adalah Leng Xiao (Lui Dui), makhluk penghisap darah yang sama dengan Ou Ze Ye ini sangat tidak menyukai Tong Xiaoman.

Bahkan pria ini melakukan berbagai cara kotor, hanya untuk memisahkan Ou Ze Ye dengan Tong Xiaoman. Tak hanya itu, adik kandung Tong Xiaoman yang bernama Tong Ran Meng juga ikut membuat hari-harinya berantakan.

Gadis mud aini selalu saja merasa iri dengan pencapaian kakaknya, hingga kerap menyebarkan berbagai rumor jahat. Bahkan Tong Ran Meng bekerjasama dengan Leng Xiao untuk membuat hubungan Tong Xiaoman dan Ou Ze Ye berakhir.

Harus dihadapkan dengan banyak masalah dan maut, bisakah Tong Xiaoman dan Ou Ze Ye mempertahankan cinta mereka?             

Durasi yang Kurang Efektif dan Dipenuhi Plot Hole

Kalau sudah mengadaptasi kisah-kisah fantasi, sebenarnya drama Cina memang tidak pernah mengecewakan. Sayangnya untuk drama berjudul Love At First Taste (2022), saya merasa ada banyak hal yang janggal.

Sebut saja mengenai alur ceritanya yang melompat-lompat secara tidak beraturan, sehingga membuat penonton kebingungan. 

Sebenarnya hal ini sangat wajar, karena toh drama yang dibintangi oleh Zhang Fei Fei dan Pan Yue Tong ini berformat mini drama.

Durasinya yang sangat minim, sehingga membuat penulis harus memutar otak untuk bisa menyampaikan pesannya dengan baik. Tapi saya sendiri merasa jumlah episode dan durasi dari dramanya terasa kurang efektif dan bisa dibuat lebih simpel lagi. 

Dibanding membaginya dalam 26 episode dengan durasi sekitar tiga hingga empat menit perspisodenya. Tencent Video memang terlalu bertele-tele, tapi akan lebih baik jika mereka membuat dramanya berdurasi 6 hingga 10 episode saja.

Sementara untuk durasi per episodenya bisa jadi lebih lama, setidaknya dalam 10 hingga 15 menit, mungkin alurnya bisa terasa lebih mengalir. 

Padahal kalau dari sisi cerita, sebenarnya Love At First Taste (2022) sangat seru untuk ditonton. Kisah cinta vampir dan manusia di zaman modern ini, benar-benar sangat menghibur dan romantis banget.

Tapi karena durasi per episodenya terlalu singkat, hal ini malah mengganggu keefektifan cara alur ceritanya tersampaikan kepada para penonton. 

Pemeran Utamanya Terlihat Sangat Adorable

Salah satu hal yang menjadi daya tarik utama dari Love At First Taste (2022) adalah pemeran utamanya. Penampilan Zhang Fei Fei dan Pan Yue Tong dalam drama ini, benar-benar memberikan kemistri yang luar biasa.

Keduanya terkesan seperti pasangan muda yang sedang dimabuk asmara, tapi hubungan jauh berbeda dari pasangan lainnya. 

Saya ingin memuji sekaligus mengkritik akting dari Zhang Fei Fei dan Pan Yue Tong. Pada awalnya saya kurang begitu suka dengan akting yang keduanya berikan.

Pasalnya, saya merasa keduanya kurang maksimal untuk memerankan karakter masing-masing. Tapi setelah lima hingga tujuh episode, saya mulai bisa menikmati akting keduanya. 

Terutama untuk Zhang Fei Fei yang berperan sebagai vampir, ia menunjukkan pemahaman karakter yang cukup baik. Sementara untuk Pan Yue Tong, gadis ini mampu mengalirkan berbagai emosi yang dirasakannya dengan sangat baik kepada para penonton.

Lalu dalam adegan mesra yang keduanya perlihatkan, bagi saya mereka benar-benar sangat manis dan bikin greget banget. 

Saya juga ingin memuji para pemeran pendukungnya, terutama untuk dua karakter antagonisnya. Chen Yi Xi dan Liu Dui memang jago bange biki para penonton emosi dengan perilaku mereka.

Sayangnya, rasa emosi ini terasa kurang kuat karena development karakter mereka yang minim. Jika saja diberikan background story yang kuat, mungkin keduanya bisa mencuri spotlight dari pemeran utamanya. 

Akan Luar Biasa Jika Dijadikan Full Drama

Menelisik dari ide ceritanya yang cukup kaya, bagi saya Love At First Taste (2022) berpotensi menjadi drama yang populer.

Hal ini terlihat dari karakteristik setiap kararkternya, ada yang mengalami gangguan mental hingga terkena penyakit mematikan. Dua hal ini bisa menjadi modal utama yang sangat penting dan membuat dramanya jadi perhatian banyak orang. 

Lalu soal alien dan one night stand yang mereka lakukan, bagi para pecinta romance, dua plot tadi sedang populer banget.

Belum lagi ada plot dimana Tong Xiaoman dan Ou Ze Ye harus berpisah karena keduanya ingin saling menyelamatkan hidup satu sama lain.

Plot ini cocok banget untuk menjadi klimaks yan emosional dan menggugah para penontonnya. Tapi karena formatnya hanya mini drama, skenario dan premis kuat tadi tidak bisa diaplikasikan dengan sempurna.

Saya berharap Tencent Video bisa melihat potensi dari Love At First Taste (2022) dan membuat versi full dramanya. Kalau hal ini benar-benar terjadi, saya pikir akan ada banyak penggemar yang merasa excited.

Apalagi secara sinematografi, skoring dan dubbing, bagi saya Love At Taste (2022) sudah sangat baik. Saya menyukai gambar-gambar yang terasa cukup aesthetic dan pemilihan tema warna yang agak gelap tapi lembut.

Hal ini semakin meningkatkan sense, bahwa drama ini mengisahkan sosok seorang pria yang diselimuti oleh rahasia dan misteri.

Inilah ulasan saya mengenai mini drama Love At First Taste (2022) yang dibintangi oleh Zhang Fei Fei dan Pan Yue Tong.

Sayang disayangkan premis dan kemampuan akting dari para pemerannya terbuang sia-sia karena durasi dramanya yang sangat singkat.

Kalau menurut kamu, apakah Love At First Taste (2022) layak untuk dijadikan full drama atau tidak? Bagikan jawabannya di bawah ini.