bacaterus web banner retina

Review & Sinopsis Identity, Pembunuhan 10 Karakter di Satu Tubuh

Ditulis oleh Sri Sulistiyani
Identity
3.7
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Setiap orang umumnya memiliki hanya satu kepribadian saja, namun ada beberapa kasus saat seseorang memiliki kepribadian ganda yang saling bertentangan. Lalu bagaimana jika ada satu kepribadian yang jahat dalam jiwa seseorang tersebut dan bisa membahayakan nyawa banyak orang serta dirinya sendiri? Inilah yang terjadi pada film bergenre misteri berjudul Identity.

Sinopsis

Film Identity dibuka dengan adegan narapidana bernama Malcolm Rivers yang tengah menanti eksekusi hukuman mati atas kasus pembunuhan dan pembakaran sebuah apartemen.

Sementara psikiater dan pengacara Malcolm mengatakan bahwa kliennya mengalami gangguan jiwa. Sidang pun terus berlanjut hingga tengah malam untuk membuktikan apakah Malcolm bisa dihukum atau tidak.

Adegan kemudian beralih pada 10 orang asing yang terjebak di sebuah hotel akibat hujan deras dan badai. Para orang-orang ini terpaksa tinggal di hotel milik Larry Washington karena tak bisa meneruskan perjalanan.

Mereka adalah Ed Dakota, seorang mantan polisi yang menabrak mobil George dan Alice beserta putra mereka, Tommy dan membuat Alice mengalami kritis.

Kemudian ada Petugas Rhodes yang membawa pembunuh bernama Robert Maine, seorang artis bernama Caroline Suzanne, seorang pelacur bernama Paris Nevada, dan pasangan pengantin baru Lou dan Ginny Isiana.

Akibat badai yang tak kunjung henti, mereka pun memutuskan untuk menginap di masing-masing kamar yang ada di hotel tersebut.

Hal-hal buruk mulai terjadi saat satu-persatu penghuni kamar tersebut tewas. Korban tewas pertama adalah Caroline. Tak lama kemudian, Lou juga tewas dengan keadaan mengenaskan.

Mulanya, mereka mengira bahwa hal itu adalah ulah dari penjahat Robert Maine yang kabur dari penjagaan petugas Rhodes.

Namun tak lama kemudian, Robert Maine juga ditemukan tewas dan menjadi korban ketiga. Di setiap korban, pembunuh juga meninggalkan jejak berupa kunci kamar hotel mereka dengan nomor berurutan.

Orang-orang yang tersisa mulai berasumsi bahwa hal tersebut adalah kode dari si pembunuh. Mereka akan dibunuh secara berurutan berdasarkan nomor kamar mereka.

Orang-orang yang tersisa pun mulai mencari cara agar bisa selamat dari pembunuhan tersebut. Pembunuhan pun masih berlanjut, Rhodes tewas dalam kecelakaan di depan hotel dan membunuh George yang berusaha menyelamatkan anaknya, Timmy.

Kemudian, sang istri Alice meninggal karena luka kritisnya pada kecelakaan sebelum sampai hotel. Korban pembunuhan terakhir adalah Paris. Mereka yang tersisa, Ed, Ginny, dan Larry mulai mencari tahu teka-teki yang mereka hadapi.

Mereka kemudian menemukan keanehan saat melihat nama-nama di kartu identitas mereka. Semua nama mereka diambil dari nama negara bagian di Amerika. Sepuluh orang tersebut juga memiliki tanggal lahir yang sama.

Rupanya, semua yang terjadi di hotel tersebut hanya terjadi di pikiran Malcolm. Malcolm Rivers diketahui memiliki kepribadian ganda atau DID.

Ada sepuluh kepribadian dalam diri Malcolm dan satu kepribadian merupakan karakter pembunuh yang membuat Malcolm bisa membakar sebuah apartemen. Hanya saja tak diketahui kepribadian mana yang berbahaya tersebut.

Di ruang persidangan, Dokter Mallick, terapis Malcolm membimbing pasiennya tersebut untuk mempertemukan kesepuluh kepribadiannya dalam satu lokasi. Malcolm harus membunuh sembilan karakter lainnya terutama karakter yang berbuat jahat agar ia bisa sembuh dan dibebaskan dari tuduhan kejahatannya.

Di pikirannya tersebut, Malcolm Rivers pun mempertemukan sepuluh kepribadiannya di sebuah hotel. Salah satu kepribadiannya, Ed Dakota, mengambil peran untuk mencari dan menghilangkan karakter tersebut. Namun pada akhirnya Ed Dakota pun tewas dan hanya menyisakan karakter Ginny di tubuh Malcolm.

Kepribadian Ginny dianggap tidak berbahaya sehingga persidangan Malcolm dihentikan dan ia akan dibawa ke sebuah tempat rehabilitasi. Di perjalanan, rupanya terkuak fakta bahwa masih ada satu kepribadian yang belum terbunuh. Ia adalah Timmy, sosok anak kecil yang ternyata merupakan karakter jahat sebenarnya.

Timmy membunuh karakter Ginny dan menguasai jiwa Malcolm Rivers. Tanpa diketahui siapapun, Malcolm Rivers pun kembali menjadi sosok yang berbahaya. Ia bahkan membunuh petugas polisi yang mengantarnya dengan mobil.

Penuh Plot Twist yang Tidak Terduga

Film Identity bisa disebut sebagai salah satu film dengan plot twist terbaik. Alur cerita dari film ini benar-benar tak terduga. Berulang kali film Identity juga memberikan banyak kejutan yang terjadi pada para karakternya. Bahkan, akhir cerita film ini masih terus memberi kejutan hingga ke adegan terakhir dalam film.

Di awal film sama sekali tak dijelaskan hubungan antara Malcolm Rivers dan sepuluh orang yang terjebak di hotel tersebut. Bahkan terungkapnya fakta bahwa sepuluh orang di hotel itu hanyalah bagian dari kepribadian Malcolm Rivers bukan menjadi akhir kejutan dari film Identity. Sosok Timmy yang lugu tentu tak pernah diduga akan menjadi karakter jahat dari film tersebut.

Banyaknya plot twist yang disajikan dalam film ini juga membuat kita harus menonton film Identity dengan memperhatikan setiap detailnya. Sang sutradara secara rapi menyelipkan detail-detail yang sebenarnya akan menjadi petunjuk dari teka-teki di film tersebut. Jadi, jangan alihkan fokusmu sedetik pun saat menonton film ini ya!

Film dengan Tema yang Tidak Biasa

Tema utama film Identity merupakan thriller dan teka-teki mengenai pembunuhan. Namun film ini sebenarnya juga mengangkat tema mengenai psikologi yang menceritakan tentang karakter Malcolm Rivers yang dikisahkan memiliki kepribadian ganda.

Pada film ini, kita juga bisa mengetahui sedikit hal tentang kepribadian ganda atau DID yang bisa saja terjadi pada orang-orang di kehidupan nyata. Dengan gabungan tema ini, film Identity menjadi film yang lengkap, karena tak hanya menghibur namun juga menyisipkan poin edukasi tentang kesehatan jiwa.

Unsur Thriller yang Menegangkan

Selain menyajikan teka-teki yang tidak mudah ditebak, film Identity juga menyajikan suasana thriller yang begitu menegangkan. Semenjak awal film, nuansa misteri sudah begitu terasa, begitu pula saat sepuluh karakter tersebut mulai berkumpul di hotel dan melihat peristiwa pembunuhan yang janggal. Sinematografi dan tata suara dari film ini juga semakin membuat setiap adegan terasa mencekam.

Adegan pembunuhan dari film Identity juga digambarkan dengan cukup mencekam dan penuh darah. Sepanjang perjalanan film ini, kita akan merasa ikut diteror dengan sosok pembunuh dan merasakan bagaimana ketakutan yang dirasakan oleh para karakter di film tersebut.

Itulah sedikit review dari film Identity, sebuah film tentang sepuluh kepribadian yang ada dalam satu tubuh seorang pembunuh. Apakah kamu sudah mentonton film ini? Bagaimana tanggapanmu tentang alur cerita Identity yang tak terduga ini? Ceritakan di kolom komentar ya!

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram