Sinopsis & Review Serial Heartstopper, Perasaan yang Terbalas

Setelah dunia per-BL-an dibuat heboh dengan hadirnya BL (Boys Love) series Thailand yang bikin perut kembang kempis karena cerita-ceritanya yang super manis, kini hadir lagi nih kisah BL orisinil dari Netflix berjudul Heartstopper yang dibintangi para bintang kinyis-kinyis. Ceritanya yang tidak vulgar dan relate sekali sama banyak orang bikin drama series ini naik daun dengan cepat.

Baca Juga: Sinopsis & Review Drama BL Thailand 2gether The Series

Ceritanya super simpel, tentang seorang remaja pria gay bernama Charlie yang mati-matian mencari seseorang yang bisa dijadikan pasangan hidup sekali dan seumur hidup. Namun harapan itu tidak semudah kedengarannya

Remaja pria ini harus jatuh-bangun menerima banyak rundungan akibat kelainan tersebut, mampukah Charlie menghadapi semua dan menemukan cinta sejatinya?

Sinopsis

• Tahun Rilis: 2022
• Genre: Drama, Teen, Romance
• Produksi: See-Saw Films
• Sutradara: Euros Lyn
• Pemain: Kit Connor, Joe Locke, William Gao, Yasmin Finney, Corinna Brown, Kizzy Edgel

Episode 1 - Meet

Charlie Spring (Joe Locke) merupakan seorang remaja pria yang bersekolah di SMA Truham Grammar. Di sekolah itu, ia menjalin hubungan rahasia dengan seorang remaja pria lainnya bernama Ben Hope.

Satu hari saat masuk ke kelas gabungan ia duduk bersebelahan dengan seorang remaja pria tampan bernama Nick Nelson (Kit Connor), pemain rugby yang terkenal di sekolah.

Melihat Nick, perasaan Charlie jadi tidak karuan. Ia merasa senang ketika di dekatnya; belum lagi Nick adalah laki-laki supel dan baik sehingga Charlie yang notabenenya seorang gay yang came out tidak canggung dekat-dekat dengan Nick karena Nick biasa saja terhadapnya.

Namun ia menahan diri karena ia masih bersama dengan Ben, sampai satu kali ia melihat Ben berciuman dengan gadis lain, Charlie hancur.

Untuk melipur lukanya dan mengalihkan rasa sedihnya, Charlie bergabung dengan tim rugby setelah ditawari oleh Nick. Saat pulang latihan, Ben meminta Charlie untuk menemuinya. Charlie langsung memaki Ben namun Ben malah berniat menciumnya dengan paksa sampai akhirnya dilerai oleh Nick.

Sementara itu, salah satu teman Charlie, Elle Argent (Yasmin Finney) pindah ke sekolah khusus perempuan, Higgs, setelah mengaku sebagai gadis transgender.

Episode 2 - Crush

Nick mencoba untuk menghibur Charlie dan Charlie pun menceritakan semuanya tentang hubungan rahasianya dengan Ben yang juga adalah teman Nick. Nick marah besar, ia berjanji akan menjauhi Ben untuk Charlie. Ini membuat perasaan Charlie makin berbunga-bunga, namun teman baik Charlie, Tao Xu (William Gao), memperingatkan Charlie tentang hal itu.

Tao mengatakan bahwa Nick bukanlah gay dan meminta Charlie melupakan perasaannya terhadap Nick. Mendengar hal ini jelas Charlie menolak meski Tao sudah mengatakan bahwa Nick dekat dengan seorang gadis di Higgs bernama Tara Jones (Corinna Brown), teman baru dari circle mereka, Elle.

Namun Elle segera menepis kabar itu karena ia tahu bahwa Tara menjalin hubungan sesama jenis dengan Darcy Olsson (Kizzy Edgel).

Hubungan Charlie dan Nick pun menjadi semakin dekat. Nick jadi suka hang out di rumah Charlie begitupun sebaliknya. Saat berduaan, Nick melihat Charlie yang tertidur pulas, raut wajahnya manis dan adem, Ia bahkan mencoba memegang tangan Charlie dan mulai bingung dengan dirinya sendiri. Kenapa ada rasa sayang terhadap Charlie. 

Episode 3 - Kiss

Nick diundang ke pesta ulang tahun ke-16 temannya yang bernama Harry Greene (Cormac Hyde-Corrin). Ia pun mengundang Charlie. Disaat yang bersamaan undangan untuk hang out dengan Tao pun datang namun Charlie memilih untuk datang ke pesta bersama Nick terlebih dulu. Ini membuat Tao cemburu karena persahabatannya jadi longgar akibat adanya Nick.

Di pesta itu, Harry dan teman-teman yang lain mencoba untuk mencoba menjodohkan Nick dengan Tara, hal itu terlihat oleh Charlie yang langsung merasa insecure padahal ia tidak tahu kalau Tara adalah penyuka sesama jenis juga. Perasaan Nick kembali campur aduk setelah gadis di kelasnya, Imogen Heaney (Rhea Norwood), mengutarakan perasaannya pada Nick.

Nick lantas melarikan diri dari semua kejadian tersebut dan menemui Charlie yang sedang berdiam diri setelah kembali bertengkar dengan Ben. Mereka ke lantai atas dan berciuman. Namun ia beranjak pergi ketika mendengar Harry mendekati ruangan.

Ini membuat Charlie agak sedih, namun ia dibuat terkejut ketika keesokan paginya, Nick datang hujan-hujanan untuk meminta maaf. 

Episode 4 - Secret

Charlie meminta maaf kepada Nick atas apa yang terjadi semalam; begitupun sebaliknya. Setelah minta maaf, Nick menciumnya. Ia menjelaskan bahwa dia masih tertutup dan perlu waktu untuk memahami dirinya sendiri. Charlie meyakinkan Nick bahwa tidak ada yang perlu diumumkan secara terbuka. Ia paham situasinya, ia paham Nick belum terbiasa.

Setelah pertandingan rugby selesai, Nick, Harry dan teman-temannya berkumpul. Lantas tanpa diduga, Imogen mengajak Nick untuk date. Hal ini terdengar oleh Tao dan Elle yang berada di tepat di bangku atas mereka. Nick yang dikelilingi tatapan teman-temannya tidak punya pilihan lain selain mengiyakan ajakan Imogen untuk berkencan.

Tao dan Elle pun berpikir bagaimana mereka seharusnya bertindak, apakah mengatakan kepada Charlie apa yang terjadi sebenarnya atau diam saja. Tao dan Elle benar-benar bingung namun akhirnya Tao mengatakan ia akan memberitahu pada Charlie. Tao dan Elle mulai menghabiskan waktu berdua dan ini membuat Elle mulai menyukai Tao.

Episode 5 - Friend

Disaat yang sama Nick juga mendapat undangan ulang tahun ke-15 dari Charlie yang mengajaknya untuk bermain bowling dan bersenang-senang bersama dengan Elle, Tao dan Isaac (Tobie Donovan), teman baik Charlie yang lain.

Tanpa berpikir panjang, ia pun menerima ajakan Charlie dan meminta maaf pada Imogen karena tidak bisa berkencan dan berjanji akan menjelaskan semuanya esok hari.

Ketika bersenang-senang, Charlie pamit ke toilet diikuti dengan Tao yang langsung mengatakan perihal Imogen mengajak kencan Nick dan Nick mengiyakannya. Nick tidak sengaja mendengar itu, ia pun langsung mengajak Charlie bicara dan menjelaskan keadaan sebenarnya sebelum ia mengakui perasaan pada Charlie secara terang-terangan.

Keesokan harinya, Nick bertemu dengan Imogen dan menjelaskan bahwa dia tidak menyukai Imogen secara romantis, Nick menyukai Imogen sebagai teman dekat.

Mendengar hal ini, alih-alih sedih, Imogen malah senang karena Nick berani untuk mengatakan perasaannya secara jujur. Akhirnya Nick dan Imogen pun memutuskan untuk jadi teman dekat saja.

Episode 6 - Girls

Nick masih mempertanyakan tentang seksualitasnya dan menemukan bahwa ia adalah seorang biseksual (menyukai dua jenis). Hal ini ia beritahukan kepada Charlie dan membuat Charlie senang karena lagi-lagi, Nick mau terbuka. Akhirnya Charlie dan Nick memutuskan untuk pergi ke konser sekolah. Mereka mengajak Tara dan Darcy.

Dalam percakapan di ponsel, mereka tahu kalau Elle menyukai Tao dan membuat set up sebagai kencan ganda bertiga. Naas, inisiatif mereka tercium oleh Elle yang akhirnya marah. Ia senang mendengar Charlie dan Nick bersama, begitu juga Tara dan Darcy; tapi ia tidak mau persahabatannya dengan Tao jadi rusak karena mengungkap perasaannya sendiri. 

Setelah mengatasi persoalan Elle, timbul masalah baru. Tara merasa sedih karena semenjak ia terang-terangan tentang seksualitasnya, banyak orang yang merundungnya.

Darcy merasa sedih juga karena pasangannya sakit hati. Namun ia berhasil menghibur Tara yang sempat kabur dari konser bersama dengan teman-temannya yang lain. Tara pun kembali tenang.

Episode 7 - Bully

Nick mengundang Charlie ke bioskop bersama teman-temannya, ia meyakinkan Charlie kalau Harry dan Ben si biang onar tidak diundang, namun saat mereka berdua datang, Harry dan Ben hadir dan mulai membuat Charlie tidak nyaman dengan pertanyaan mengenai seksualitasnya. Mendengar hal tersebut, Nick ngamuk dan berkelahi dengan Harry tepat disaat Charlie pergi.

Keesokan paginya, Charlie dan Tao diganggu oleh Harry, Charlie kaget melihat muka Harry bonyok. Charlie bertanya apa yang terjadi namun Harry malah memperolok Charlie dengan Nick. Tidak tahan, Tao mulai ‘meghajar’ Harry secara verbal dengan kata-kata yang super tajam sampai Harry tidak bisa berkata apa-apa dan mundur.

Tao sangat perhatian terhadap Charlie, namun ketika tahu dari Elle kalau Nick dan Charlie sudah resmi berpacaran tanpa sepengetahuannya, Tao marah besar. Ia lantas berpikir kalau Charlie tidak adil terhadapnya

Sedangkan Tara, Darcy, Isaac dan Elle sudah tahu akan hal tersebut. Ia lantas memutus tali persahabatannya dengan Charlie dan membuat Charlie merasa bersalah atas semuanya.

Episode 8 - Boyfriend

Harry diskors atas kejadian pemukulan terhadap Nick yang kembali terjadi dan persahabatan Charlie dengan Tao jadi semakin menegang. Ini membuat Charlie menyalahkan dirinya sendiri karena ia menganggap semua itu terjadi karenanya. Ini membuat Charlie akhirnya mundur dari tim rugby, menghindari Nick dan juga Tao. Ia hanya ingin sendiri.

Nick dan Tao akhirnya bertemu dan saling tukar pikiran dan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Mereka berdua ternyata punya satu kesamaan yakni ingin membuat Charlie bahagia atas pilihannya.

Tao pun akhirnya memilih berdamai dengan Charlie. Charlie pun akhirnya membentak Ben untuk menjauh dari dirinya. Semua kembali dalam keadaan baik.

Merayakan semuanya telah membaik, Nick mengajak Charlie ke sebuah tempat rahasia yang Charlie suka, pantai. Disana mereka berdua bersenang-senang bersama. Nick lantas mengatakan bahwa ia akan mengatakan sejujurnya tentang seksualitasnya pada semua temannya dan ibunya juga. Setelah memberanikan diri, Nick pun berbicara pada Ibunya yang langsung disambut dengan baik. 

Angin Sejuk

Drama series ini benar-benar jadi angin sejuk buat para penggemar BL khususnya BL selain Thailand atau China ya. Pasalnya, cerita yang ditawarkan untuk para penggemarnya bisa dibilang super ringan dan bisa terbayang karena ada korelasi besar dengan kehidupan nyata; sepasang remaja lelaki penyuka sesama jenis yang masih bingung dengan situasi juga keadaan sekitar; juga dirinya sendiri.

Ketimbang kita harus compare dengan BL-BL lainnya, drama series ini cenderung aman dari drama yang bikin pusing dan kelewat terlalu dibuat-buat sehingga yang dicari bukan masalah tentang bagaimana masalah gay itu bisa dilewati tapi malah menunggu cuplikan vulgar yang bikin jerit-jerit. 

Karakter yang Diperankan dengan Baik

Menjadi sebuah pencapaian besar bagi Euros Lyn untuk bisa bekerjasama dengan Kit Connor dan Joe Locke. Mereka berdua benar-benar fit sekali memerankan tokoh Nick Nelson dan Charlie Spring tanpa ada rasa ‘mereka kelihatan sekali aktingnya’.

Nick berhasil memerankan remaja pria yang bingung akan seksualitasnya sedangkan Charlie berhasil memerankan remaja pria yang mengharapkan adanya cinta sejati untuknya.

Bukan hanya itu saja, mereka cocok sekali memerankan remaja SMA. Tidak seperti film-film BL Amerika atau Eropa lainnya yang kesannya memaksakan sekali orang dewasa sebagai remaja SMA. Padahal usia mereka sudah 25 keatas.

Baik Kit Connor dan Joe Locke benar-benar berusia dibawah dua puluh tahun namun akting mereka sudah mumpuni.

Reality

Tahukah kalian kalau karakter Elle Argent yang diperankan oleh Yasmin Finney benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata? Yasmin Finney merupakan seorang transgender yang awal karirnya terkenal akibat video TikTok miliknya yang selalu menayangkan cerita-cerita tentang pengalaman dirinya sebagai remaja transgender kulit hitam Inggris.

Penulis novel sekaligus naskah dari Heartstopper, Alice Oseman, mengatakan bahwa bekerja sama dengan Yasmin merupakan sebuah tantangan besar. Ini karena ia tidak mau kalau orang-orang nantinya akan terus menghubungkan kisah nyata Yasmin ke dalam film dan menganggap itu adalah cerita Yasmin sebenarnya.

Meski demikian Alice benar-benar mengatasi hal itu dan membuat Yasmin menjadi ‘bintang’ sendiri di drama series ini.

Film berdurasi 30 menit di setiap episodenya ini cocok untuk kalian yang masih mencari jati diri nih. Dimana pilihan kalian untuk berteman dengan siapa atau ingin menjadi siapa tertuang dalam film ini. Showpoiler memberi skor 4.6/5 untuk drama series orisinil Netflix. Apakah kalian sudah menontonnya?