bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review Run (2020), Terjebak Bersama Ibu Psikopat

Ditulis oleh Sri Sulistiyani
Run
3.7
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Bagaimana rasanya harus menjalani hidup dengan mengkonsumsi obat-obatan setiap hari? Tentu tidak menyenangkan. Namun hal tersebut harus dilakukan oleh tokoh Chloe dalam film Run yang dikisahkan hidup ketergantungan obat akibat komplikasi penyakit yang ia miliki. Namun suatu rahasia pada akhirnya mengungkap mengenai apa yang terjadi pada Chloe selama ini. 

Dalam film Run, kamu akan merasakan kengerian yang terjadi ketika orang terdekat yang seharusnya menjadi sosok pelindung tiba-tiba saja berubah menjadi orang yang berbahaya dimana kamu ingin melarikan diri darinya. 

Sinopsis

review film run 2020_Sinopsis

Film Run bercerita mengenai kehidupan seorang ibu dan anak, Diane Sherman dan Chloe Sherman. Pada awal scene, diceritakan bahwa Diane baru saja melahirkan bayi prematur yang tampak lemah dan hampir tak selamat. 

17 tahun kemudian, Chloe telah tumbuh menjadi remaja yang cerdas namun juga mengidap banyak penyakit. Kakinya lumpuh sehingga ia harus menjalani segala aktivitasnya di kursi roda. Chloe juga memiliki asma, diabetes, dan ruam-ruam pada kulitnya. Kondisi ini membuat Chloe harus meminum obat-obatan setiap harinya. Namun, sang ibu, Diane, tampak begitu baik dan menyayangi Chloe. 

Suatu hari, Chloe menemukan kejanggalan pada botol obat yang selalu diminumnya. Ia mulai merasa bahwa obat yang diberikan oleh ibunya selama ini bukanlah obat miliknya. Namun sang ibu selalu meyakinkan Chloe dengan berbagai alasan. 

Chloe terus mencari tahu mengenai obat tersebut hingga akhirnya ia berhasil mengelabui sang ibu untuk pergi ke apotek dan menanyakan obat tersebut. Chloe amat kaget ketika apoteker menyebutkan bahwa obat itu adalah obat untuk anjing yang bisa membuat kelumpuhan jika dikonsumsi manusia. 

Sayangnya, sang ibu menemukan Chloe dan segera membiusnya. Chloe kemudian dikurung di kamarnya, sementara ibunya pergi mencari racun untuknya. Dengan bersusah payah, Chloe berhasil kabur dari rumah dan meminta tolong pada tetangganya di jalanan. Namun ibu Chloe kembali menemukannya dan akhirnya menyekapnya di Gudang. 

Saat disekap di Gudang, Chloe menemukan fakta sebenarnya bahwa ia bukanlah anak kandung Diane. Chloe yang asli sudah meninggal satu jam setelah ia lahir, sementara ia adalah anak yang diculik Diane dari rumah sakit. Di Gudang tersebut ia juga mengetahui bahwa selama ini Diane menyembunyikan semua surat-surat dari universitas tempat Chloe mendaftar kuliah. 

Sebelum Diane menyuntikkan obat untuk menghapus ingatan Chloe, Chloe terlebih dulu menenggak racun bunuh diri yang membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit. Saat di rumah sakit, Diane kembali mencoba untuk membawa kabur Chloe dari rumah sakit. Beruntung, tindakan ini diketahui perawat dan petugas keamanan rumah sakit segera menembak Diane. 

Tujuh tahun berlalu, Chloe kini terbebas dari ibunya yang kejam. Sementara Diane akhirnya menjalani perawatan di rumah sakit jiwa. Chloe juga diceritakan masih rutin mengunjungi Diane. Namun ternyata dalam kunjungan rutin tersebut Chloe diam-diam meminumkan obat anjing yang dulu diminumnya kepada Diane hingga membuat Diane perlahan-lahan lumpuh dan sakit. 

Sebuah Karya dari Sutradara Fenomenal

Film Run yang dirilis tahun 2020 ini merupakan karya kedua dari sutradara Aneesh Chaganty. Sebelumnya, Aneesh Chaganty sempat menuai banyak pujian atas film pertamanya, Searching, yang diproduksi pada tahun 2018 dengan konsep visual dan sinematografi yang cukup berbeda dari film-film kebanyakan. 

Dalam film keduanya ini, Aneesh Chaganty masih mengusung genre thriller atau misteri dengan konsep visual yang lebih minimalis. Meski begitu, Run tetap memberikan nuansa misteri yang cukup mendebarkan dalam beberapa adegan. Dalam film ini, penonton juga akan disuguhkan dengan beberapa jumpscare yang unik dengan menampilkan sosok Diane sebagai ibu yang misterius. 

Film Minimalis yang Menarik

review film run 2020_Film Minimalis yang MenarikSumber: hitc.com

Segala aspek produksi dalam film Run memang terkesan sederhana dan begitu minimalis. Meski begitu, kekuatan cerita dan sinematografi yang baik dari film ini membuatnya tetap menjadi film yang menarik. Dari awal hingga akhir, film ini hanya menyajikan dua pemeran utama saja, yaitu Diane Sherman sang ibu, dan Chloe Sherman, sang anak. 

Lokasi cerita juga hanya berkutat di sekitar rumah Chloe. Hal ini juga semakin menegaskan tentang kehidupan Chloe yang tak pernah bisa menjauh dari rumahnya dan menjadi gambaran bahwa ia terjebak di rumah tersebut. Pemilihan lokasi yang hanya di dalam rumah ini  juga membuat penonton merasakan kebosanan dan keterbatasan yang dialami oleh sosok Chloe. 

Meski cerita dan visualnya dibuat sederhana, namun film ini tetap memiliki unsur cerita yang begitu kuat dan original sehingga membuat penontonnya terus penasaran mengenai apa yang akan terjadi selanjutnya pada tokoh utama di film tersebut. Ditambah lagi, Kiera Allen dan Sarah Paulson juga menampilkan totalitas akting mereka di film ini. 

Pemeran Chloe yang Benar-Benar Difabel

Akting Kiera Allen sebagai Chloe yang digambarkan sebagai anak difabel tampak begitu menjiwai perannya. Ia terlihat begitu terampil diatas kursi roda, begitu pula ketika ia harus mendorong tubuhnya saat mencoba kabur dari rumah. Rupanya, Kiera Allen bisa tampak menjiwai perannya sebagai Chloe karena Ia memang seorang aktris disabilitas. 

Pemilihan aktor disabilitas untuk memerankan tokoh Chloe tentu merupakan keputusan yang tepat. Penonton dapat melihat bagaimana sosok Chloe benar-benar terlihat begitu totalitas dengan karakternya yang lumpuh, bahkan saat ia menyeret tubuhnya. Ia juga begitu menggambarkan sosok anak yang sudah lumpuh sejak lama dan sudah terbiasa di kursi roda. 

Plot Twist Menarik Berkali-Kali

review film run 2020_Plot Twist Menarik Berkali-KaliSumber: indiewire.com

Film Run memiliki kekuatan cerita yang baik, terutama dari segi plot twist. Di awal film, penonton akan percaya bahwa Chloe yang diperankan oleh Kierra Allen adalah benar-benar bayi yang 17 tahun lalu terlahir prematur. Penonton juga dibuat percaya bahwa sosok Diane, ibunda Chloe adalah sosok ibu yang begitu menyayangi anaknya. 

Di pertengahan film, karakter Diane tiba-tiba saja berubah drastis dan menjadi sebuah plot twist yang tak diduga sebelumnya. Setelah dikejutkan dengan sosok Diane yang ternyata begitu jahat, penonton juga diberikan plot twist lain bahwa sosok Chloe yang diperankan oleh Kierra Allen bukanlah sosok anak kandungnya. 

Di akhir, film Run juga kembali memberi plot twist tak terduga. Ketika penonton menduga film ini sudah selesai, nyatanya ada plot twist lain yang memperlihatkan bagaimana Chloe yang telah dewasa membalas dendamnya pada Diane dengan memberikannya obat anjing seperti yang ia terima dulu dari Diane. 

Itulah review dan sinopsis dari film Run, sebuah film thriller dimana seorang ibu yang seharusnya melindungi anaknya justru menjadi ancaman yang menakutkan. Film Run ini bisa kamu saksikan di platform streaming film Netflix.

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram