Sinopsis & Review When My Love Blooms, Cinta Lama Bersemi Lagi?

Cinta yang terjalin 20 tahun lalu, tiba-tiba saja dibawa takdir untuk bertemu kembali. Sayangnya, keadaan sudah jauh berubah dan lebih rumit. Semua jadi bertambah mengharukan ketika masing-masing masih menyimpan perasaan yang belum selesai. Kisah romantis dan manis semacam ini bisa Anda saksikan dalam drama When My Love Blooms.

When My Love Blooms disutradarai oleh Son Jung Hyun. Sebanyak 16 episode Anda akan menyaksikan manis getir perjalanan cinta antara dua orang yang sudah tersimpan selama lebih dari 10 tahun. Seperti apa dan bagaimana wujud cinta yang dimaksud? Anda bisa membaca sinopsis dan review drama ini terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menontonnya. Lanjutkan menyimak artikel berikut ya!

Sinopsis

Jatuh cinta tidak pernah mengenal rencana. Perasaan berdebar ketika bertemu dan melihat seseorang bukan sesuatu yang bisa ditentukan oleh sebuah perkiraan mengenai kapan, di mana dan karena siapa. Semua mengalir begitu saja, persis seperti aliran air yang sulit dibendung.

Begitu halnya sebuah perasaan yang tiba-tiba muncul di hati Yoon Ji Soo (Jeon So Nee) ketika tanpa sengaja terjebak dalam sebuah kerumunan pengunjuk rasa. Bersama sahabat di bangku kuliahnya, Ji Soo hanya berniat untuk melihat para pengunjuk rasa tersebut. Mereka memperbincangkan betapa gilanya massa yang sudah berkerumun.

Entah bagaimana, Ji Soo kemudian tanpa sengaja berjalan di antara para anggota kepolisian dan pengunjuk rasa yang tengah bentrok. Gadis itu pun terjatuh dan diselamatkan oleh Han Jae Hyun (Park Jin Young). Seketika, Ji Soo merasa tersentuh dan mulai menyukainya. Sayang, Jae Hyun tampak menolak Ji Soo.

Ji Soo merupakan mahasiswi baru di sebuah perguruan tinggi musik. Sementara Jae Hyun adalah mahasiswa yang populer dan keras kepala dari salah satu sekolah hukum. Keduanya merasakan jatuh cinta untuk yang pertama kali. Sama seperti kisah cinta pertama kebanyakan, cerita mereka pun tidak bertahan selamanya.

Dua puluh tahun berlalu, kini masing-masing sudah berusia matang. Jae Hyun baru keluar dari penjara setelah dihukum selama 4 tahun sebab sang ayah mertua terlibat korupsi. Tanpa sengaja mobil yang dinaikinya hampir menabrak Ji Soo yang ketika itu bekerja di sebuah toko kelontong.

Sang sopir kemudian memungut sapu tangan yang tanpa sengaja dijatuhkan Ji Soo. Sapu tangan tersebut ternyata merupakan hadiah pemberian Jae Hyun 20 tahun lalu. Kehidupan keduanya telah jauh berubah. Jae Hyun memiliki karir yang meyakinkan sebagai pengusaha sukses dan ambisius. Dia begitu mementingkan kehormatan dan kekayaan.

Kemudahan yang dimiliki Jae Hyun berbanding terbalik dengan kehidupan Ji Soo yang sulit dan penuh perjuangan. Wanita itu kini berstatus sebagai orangtua tunggal yang bekerja secara kontrak. Ji Soo bahkan ikut menjadi salah satu pengunjuk rasa yang melakukan protes di gedung milik Jae Hyun.

Suatu hari Jae Hyun bertemu dengan asistennya dan berbicara tentang rencana mengambil alih perusahaan di lobi hotel. Dia juga membicarakan istrinya yang dicurigai berselingkuh dengan pria lebih muda. Di tengah-tengah itu, Jae Hyun mendengar alunan musik dari sebuah piano. Musik tersebut berasal dari film Love Letter dan biasa dimainkan Ji Soo saat keduanya masih bersama.

Jae Hyun kemudian mencari tahu siapa pianis yang memainkan lagu tersebut. Sayangnya, pianis yang mengenakan topeng itu sudah pergi. Belakangan diketahui bahwa orang itu adalah Ji Soo. Cerita semakin berjalan seru ketika putra mereka masing-masing rupanya adalah musuh di sekolah. Putra Ji Soo, Lee Young Min (Go Woo Rim) kerap di-bully oleh Han Joon Seo (Park Min Soo) yang tak lain adalah putra Jae Hyun.

Keadaan yang sudah sangat berubah antara keduanya terlihat bagai jurang besar. Mustahil untuk menyatukan dua hati itu lagi. Namun, benarkan Jae Hyun sudah berhasil melupakan Ji Soo yang tiba-tiba pergi dari bangku kuliah dan meninggalkannya? Kelanjutan drama When My Love Blooms bisa Anda saksikan untuk mendapat jawabannya.

Tampilkan Kisah Dulu dan Sekarang

When My Love Blooms punya alur maju mundur yang rapi. Sesekali Anda akan diajak nostalgia ketika Ji Soo dan Jae Hyun masih duduk di bangku kuliah. Ketika itu cinta sedang mulai bersemi di hati mereka masing-masing. Scene-scene-nya terasa sangat manis tapi juga tidak berlebihan.

Pada lain waktu, Anda akan dibawa menyaksikan interaksi antara dua orang dewasa yang sedang menyikapi perasaannya di masa lalu. Kali ini Ji Soo dan Jae Hyun sudah lebih berumur dan punya kehidupan berbeda serta pertimbangan yang lebih rumit. Reaksi keduanya dibuat sedikit lebih tenang, sesuai dengan usia yang semakin matang.

Kenangan Masa Lalu yang Masih Terbawa

Jika Anda punya sesuatu yang sulit dilupakan bersama orang di masa lalu, atau cerita yang belum selesai dan pertanyaan-pertanyaan yang belum terjawab, pertemuan kembali dengan orang tersebut pasti meninggalkan bekas yang berbeda. Ia bisa membangkitkan kembali kenangan lama, yang sebenarnya tidak pernah ke mana-mana.

Itu yang terjadi pada Ji Soo dan Jae Hyun. Keduanya diam-diam masih menyimpan harapan untuk bertemu lagi. Terlihat ketika mereka masih mengingat lagu yang sama, yang di masa lalu mengiringi kisah keduanya. Sekalipun hidup sudah membawa masing-masing dari mereka berjalan sangat jauh, kenangan tentang masa lalu rupanya masih terbawa.

Cinta Pertama dan Kesempatan Kedua

Bagi beberapa orang, cinta pertama rasanya sangat berkesan. Bahkan bagi Ji Soo, jatuh hati pada Jae Hyun tidak butuh waktu lama. Dia begitu terpesona sejak pertemuan pertama. Bukan itu saja, pemuda tersebut ternyata merupakan cinta pertama bagi Ji Soo.

Diam-diam hal serupa juga dirasakan oleh Jae Hyun. Walau awalnya menghindar, Jae Hyun dan Ji Soo akhirnya berhasil dekat. Tidak ada yang bisa mengalahkan indahnya cinta pertama yang bersambut. Namun, sesuatu yang tidak bisa dijelaskan membuat hubungan mereka akhirnya kandas.

Cerita romantis dalam When My Love Blooms kemudian berlanjut saat sudah 20 tahun berlalu. Dalam sebuah kesempatan kedua, berhasilkah cinta pertama itu kembali bersemi? Serial yang tayang sebagai pengganti Hi Bye, Mama! ini memberikan Anda sebuah kisah cinta yang penuh harapan dan manis.

Terdapat Sub Konflik yang Menarik

Alasan lain yang membuat Anda akan betah menonton drama ini adalah terdapat sub konflik yang cukup relevan dengan kehidupan banyak orang, terutama orang-orang yang bernasib sama dengan Ji Soo secara ekonomi. Tanggung jawab Ji Soo sebagai ibu tunggal bagi anak lelaki, membuat wanita ini harus bekerja keras. Kehidupan Ji Soo yang berat membuat karakternya bertambah menarik.

Belum lagi konflik lain yang terjadi di kehidupan Jae Hyun. Sebagai menantu satu-satunya dari pengusaha kaya, hidup pria ini seharusnya bahagia. Sayang dia justru harus berhadapan dengan banyak masalah, termasuk masalah dalam rumah tangganya.

Adu Akting yang Bikin Baper

Drama berjumlah 16 episode ini mempertemukan dua pasang aktor dan aktris sekaligus. Mereka adalah Park Jin Young dan Jeon So Nee sebagai Ji Soo dan Jae Hyun saat masih muda dan Yoo Ji Tae serta Lee Bo Young. Dua nama terakhir adalah aktor dan aktris berpengalaman Korea Selatan yang sudah berhasil ikut membintangi beberapa serial drama dan film.

Di antara mereka, chemistry terbangun dengan manis, sehingga setiap interaksinya berhasil bikin baper. Anda akan diajak senyum-senyum sendiri menyaksikan kisah cinta Ji Soo dan Jae Hyun di masa muda. Anda juga bisa terbawa tenang dengan mengikuti cerita cinta antara keduanya yang sudah semakin dewasa.

Diproduksi oleh Studio Dragon dan Bon Factory Worldwide, When My Love Blooms memang drama yang berkualitas, baik dari segi sinematografi atau plot dan premis. Anda tidak akan menyesal menghabiskan waktu untuk mengikuti jalan ceritanya. Semakin yakin untuk mulai menonton? Ajak pasangan untuk nonton bareng pasti lebih seru. Setuju?