Sinopsis & Review Detective Conan: The Private Eyes’ Requiem

Setelah menonton film Detektif Conan sebelumnya yakni Strategy Above The Depths, sekarang kita lanjut lagi dengan kasus baru yang akan dihadapi bukan hanya Conan saja, melainkan para Detektif Cilik, Ran, Kogoro, Heiji, Kazuha bahkan Sonoko pun terlibat. Film Detektif Conan kali ini merupakan film ke-10 dari serial film Detektif Conan.

Ceritanya cukup kompleks, mengenai seseorang yang ingin memecahkan kasus pembunuhan dengan cara melibatkan para detektif terkenal di Jepang. Apabila kasus itu bisa dipecahkan maka semua orang akan selamat, namun apabila para detektif tidak bisa memecahkan masalah tersebut maka semua orang yang dibawa oleh Kogoro akan tewas.

Sinopsis

Kogoro Mouri, Ran, Conan, Genta, Mitsuhiko, Ayumi dan Ai diundang oleh seorang klien untuk datang ke sebuah hotel mewah di samping taman hiburan bernama Miracle Land. Mereka semua senang sekali khususnya anak-anak karena berpikir bahwa mereka diundang kesana untuk acara ke-100.000 tamu hotelnya.

Saat masuk ke dalam ruangan, asisten klien mengatakan bahwa anak-anak bisa tinggal di Miracle Land sementara Kogoro mengupas tuntas kasus yang ingin kliennya diskusikan. Anehnya, Conan pun diajak serta. Mereka diberi gelang VIP pass yang bisa dipakai untuk bermain dan makan sepuasnya di kawasan Miracle Land.

Setelah Ran, Genta, Mitsuhiko, Ayumi dan Ai pergi ke taman bermain. Mereka bertemu dengan Kazuha dan Sonoko yang sedang pergi untuk mencari toko kue baru disana. Disaat yang sama, klien akhirnya muncul namun hanya suaranya saja. Klien itu mengatakan bahwa Kogoro dan Conan harus memecahkan misteri. 

Kalau mereka tidak berhasil, jam tangan yang sedang mereka pakai akan meledak tepat jam 10 malam hari itu. Mencoba untuk keluar dari taman bermain pun akan bernasib sama. Klein misterius itu mengatakan bahwa ia sudah mempekerjakan detektif-detektif lainnya namun dua detektif menyerah, satu detektif terbunuh dan satu detektif lainnya masih bekerja. 

Kogoro dan Conan pun langsung menyelidiki kasus tersebut, misi pertama mereka adalah pergi mencari petunjuk di sebuah hotel kosong. Disana mereka menemukan topeng ski dan pistol yang digunakan untuk perampokan juga sebuah tas.

Kogoro dan Conan pun menemukan struk yang memiliki tanggal tepat dimana Kaito Kid mencuri permata dari Museum Seni Miyama.

Saat Kogoro mengambil tas itu, ia malah ditangkap karena dianggap sebagai kaki tangan dari Kaito Kid. Kogoro yang ditangkap polisi tidak bisa lagi ikut dalam misi, ini akhirnya membuat klien tersebut menelpon Conan; namun anehnya, klien itu memanggil dia dengan nama Shinichi.

Conan kaget bukan main namun ia terus menyelidiki petunjuk kedua yang diberikan oleh klein tersebut. Saat melakukan penyelidikan, ia bertemu dengan Heiji Hattori.

Heiji mengatakan ia juga merupakan detektif yang klien misterius itu hire untuk memecahkan misteri yang sama dengan Kogoro dan Conan lakukan.

Heiji mengatakan Kazuha pun disandera dan ada di Miracle Land. Akhirnya Heiji dan Conan bekerjasama untuk memecahkan kasus. Petunjuk kedua mengarahkan mereka ke sebuah universitas bernama Yokohama Ocean.

Setelah dilakukan pemeriksaan, Kogoro akhirnya bebas, namun saat akan menjelaskan kepada Inspektur Megure, sebuah bom meledak menandakan itu adalah sebuah peringatan untuk Kogoro supaya tidak buka mulut.

Ia akhirnya pergi setelah menyerahkan sebuah kertas pada Inspektur Megure dengan tulisan ‘Ran dan anak-anak ada dalam bahaya di Miracle Land’. 

Saat Kogoro pergi menyelidiki sendiri, Heiji dan Conan yang sudah tahu petunjuk kedua bergegas ke universitas Yokohama Ocean; di universitas tersebut, mereka bertemu dengan detektif lainnya dari Utara bernama Saguru Hakuba.

Mereka akhirnya bersama-sama untuk mencari petunjuk lainnya mengenai misteri apa yang sebenarnya ingin dipecahkan oleh si klien.

Melakukan penyelidikan lebih lanjut, akhirnya mereka bertiga mengetahui bahwa dulu; salah satu mantan presiden klub bernama Nishio Masaharu terbunuh.

Heiji lantas mengkonfirmasi pada klien bahwa misteri yang ingin mereka pecahkan adalah kasus pembunuhan. Belum sempat mendapatkan jawaban mereka tiba-tiba diserang oleh dua pengendara sepeda motor.

Dua pengendara itu bekerja untuk membunuh Kaito Kid. Mereka bertiga pun berpencar untuk melarikan diri, sayangnya, Conan jatuh dari jembatan dan membuat kakinya patah.

Di saat yang sama Ayumi disandera oleh seorang pencuri yang tertangkap, Ayumi hampir saja tewas karena melewati gerbang keluar Miracle Land. Beruntung ada Sonoko yang membantunya.

Heiji dan Conan akhirnya tahu siapa pelaku pembunuhan Nishio sebenarnya, mereka langsung kembali ke hotel dan memberhentikan analisa Kogoro yang keliru.

Mereka menjelaskan kalau sang klein yang bernama Itoh tidak membunuh Nishio; melainkan seorang teman mereka yang lain bernama Reiko. Mereka bertiga terlibat dalam pencurian truk uang.

Namun rencana mereka jadi berantakan karena Nishio membunuh penjaga, sedangkan Kaito Kid yang mengincar permata di hari yang sama melihatnya. Tidak ingin semua jadi kusut, Reiko membunuh Nishio dan mencoba membunuh Kaito Kid juga. Ia juga mencoba membunuh Itoh namun tak berhasil, Itoh hanya mengalami kelumpuhan namun tidak tewas.

Itoh yang mencintai Reiko sangat terkejut. Reiko yang dikabarkan bunuh diri akhirnya muncul mengiyakan semua analisis Conan dan Heiji.

Saat akan membungkam semua orang dengan senjata, Reiko berhasil dilumpuhkan oleh Conan. Heiji dan Conan pun berhasil merubah waktu ledak di gelang VIP pass namun tidak bisa merubah area ledak di luar Miracle Land.

Polisi pun mengumpulkan semua gelang, namun keliru. Gelang Sonoko tidak punya daya ledak. Namun dihitung sebagai gelang yang harus dikumpulkan.

Tanpa sadar, mereka menaiki arena roller coaster yang jalurnya keluar dari Miracle Land. Sialnya gelang yang dicari polisi masih tertinggal 1 yakni di pergelangan tangan Genta. Ini bisa mengaktifkan gelang dan meledak.

Heiji, Conan dan Ai yang sadar akan itu langsung berusaha untuk meminta Genta melepaskan gelang. Beruntung gelang itu bisa lepas dan meledak di luar roller coaster setelah sebelumnya sempat menyangkut di bangku belakang; namun berhasil diambil oleh Kaito Kid.

Kaito Kid tahu hal itu karena selama ini ia adalah orang yang menyamar menjadi Saguru Hakuba untuk mencari tahu siapa yang ingin membunuhnya.

Melibatkan Banyak Tokoh

Untuk film Detektif Conan kali ini, sang penulis skenario yakni Hiroshi Kashiwabara sepertinya merasa karakter para pemain inti Detektif Conan saja tidak cukup. Ini mungkin yang membuatnya memasukan cukup banyak tokoh dalam film Detektif Conan yang ke 10 ini. Sehingga yang dilibatkan bukan hanya Conan, Kogoro, Ran dan Detektif Cilik saja.

Heiji Hattori dan kekasihnya Kazuha Tooyama, lantas Inspektur Megure, Inspektur Shiratori, Ayah dari Heiji dan Kazuha yakni Heizo Hatori dan Ginshiro Toyama, Detektif Chiba, Detektif Takagi dan kekasihnya Miwako, Sonoko Suzuki, anak buah dari Heizo yakni petugas Otaki; bahkan Eri Kisaki pun turut hadir dalam cerita kali ini.

Kembalinya Plot Berbahaya

Film Detektif Conan kali ini juga menjadi salah satu kembalinya plot yang membahayakan semua tokoh yang ada di dalamnya. Sebelumnya di film Detektif Conan yang berjudul The Phantom of Baker Street; nyawa semua tokoh di dalamnya juga jadi incaran karena apabila tidak bisa menyelesaikan misi, sebuah sistem elektromagnetik akan menghancurkan otak.

Baca Juga: Sinopsis & Review Detective Conan: The Phantom of Baker Street

Kali ini plot yang sama terjadi lagi; dimana semua orang ada di dalam bahaya mengingat gelang yang mereka pakai merupakan bom dan akan meledak apabila Conan, Kogoro dan Heiji tidak bisa mengungkapkan kebenaran dari sebuah kasus yang menyangkut pelaku.

Kira-kira di kemudian hari ada lagi gak ya plot berbahaya seperti kedua film Detektif Conan kali ini dan sebelumnya?

Peringatan 10 Tahun

Detective Conan: The Private Eyes’ Requiem ini menjadi film ke 10 dan juga sekaligus sebagai perayaan ke 10 tahun animasi Detektif Conan menjadi sebuah film full-length.

Ini karena pihak rumah produksi yakni T.M.S. Entertainment selalu menayangkan film animasi ini setahun sekali; ini membuat para penonton selalu menunggu tahun berikutnya yakni di bulan April untuk menonton kisah baru dari film Detektif Conan.

Overall, cerita dari film ini lumayan tidak membosankan. Ditambah animasinya yang semakin baik dari tahun ke tahun.

Film berdurasi 111 menit ini berhasil mengumpulkan keuntungan sebesar $ 30.7 juta dari seluruh penayangannya di dunia. Hal tersebut membuat film ini lagi-lagi mengisi slot sebagai film animasi dengan pendapatan tertinggi di Jepang tahun 2006.