Sinopsis & Review Damascus Cover, Misi Penyamaran si Mata-Mata

Dalam sejarahnya, konflik yang terjadi antara Israel dan Suriah sudah terjadi dalam rentang waktu yang cukup lama.

Tak hanya tentara yang diterjunkan langsung di medan perang, namun setiap negara pun mengirimkan mata-mata dan agennya untuk saling mencari informasi, seperti yang bisa kamu saksikan dalam film berjudul Damascus Cover ini. 

Film ini akan mengajakmu mengikuti perjalanan seorang mata-mata Israel yang harus melakukan misi penyamaran berbahaya. Berhasilkan ia menjalankan misinya? Berikut review dan sinopsisnya! 

Sinopsis 

Film berdurasi 98 menit ini mengambil setting waktu tahun 1989. Kala itu, mata-mata Israel, Ari Ben-Sion, yang menyamar dengan identitas palsu Hans Hoffman baru saja gagal dalam misinya di Berlin.

Ia juga masih berduka setelah kematian anaknya dan perceraian dengan sang istri. Ari kemudian pulang ke Tel Aviv, Israel. Namun kala itu ada salah satu mata-mata Israel yang membelot ke Suriah. 

Hal itu membuat Suriah nyaris memiliki informasi penting mengenai Si Malaikat, mata-mata rahasia Israel di Suriah yang memegang peranan penting. Dengan kondisi itu, Miki, pimpinan Mossad memerintahkan Ari untuk melakukan penyamaran ke Suriah untuk membawa keluarga dokter dan ilmuwan yang terjebak di Suriah agar bisa pulang ke Israel. 

Sebelum misinya, tanpa sengaja Ari bertemu dengan jurnalis bernama Kim Johnson. Keduanya pun tampak jatuh cinta pada pandangan pertama, namun kembali terpisah karena tugas masing-masing. Saat Ari masuk ke Suriah dengan nama Hans Hoffman, ia kembali bertemu Kim yang juga ditugaskan meliput dan tinggal di hotel yang sama dengannya. 

Diluar kisah cintanya dengan Kim, Ari mulai menjalani misinya dengan mendekati Franz Ludin, mantan perwira yang memiliki asisten rumah tangga seorang yahudi. Ari berpura-pura sebagai pengusaha yang ingin berbisnis karpet Suriah. Setelah melakukan pendekatan, Ari akhirnya berhasil masuk ke rumah Franz Ludin dan bertemu dengan Rachel, asistennya. 

Melalui Rachel, Ari memintanya untuk membawa keluar semua warga Israel. Namun saat itu penyamarannya juga mulai dicurigai. Terlebih lagi oleh Suleiman Sarraj, salah satu petinggi Suriah yang kejam dan tak ragu membunuh semua mata-mata Israel yang ia tangkap.

Di sisi lain, Ari dan Kim juga semakin dekat dan sering menghabiskan waktu bersama di kamarnya. 

Namun Ari kemudian mengetahui fakta jika Kim adalah mata-mata Suriah dan bekerja sama dengan Sarraj. Rupanya mereka sudah mengetahui identitas Ari, hanya saja mereka tidak langsung menangkapnya karena ingin menjadikan Ari sebagai jalan menemukan Si Malaikat.

Ari yang terancam akhirnya melakukan rencana cadangan, yaitu datang ke rumah yang disebut rumah milik Si Malaikat.  Sosok itu ternyata bernama Sabri yang kemudian memberinya rencana untuk kabur dari Suriah.

Dalam rencana itu, Ari harus membunuh Kim. Namun saat menjalankan aksinya, Ari tak mau membunuh Kim dan membawanya ikut serta. Hal itu membuatnya diikuti tentara Suriah. Sabri kemudian membunuh Kim dan melarikan diri, sementara Ari tertangkap. 

Setelah penangkapan Ari, Sarraj akhirnya pensiun dan tugas interogasinya digantikan oleh Jendral Fuad, petinggi di militer Suriah. Tanpa diduga, sebenarnya Jendral Fuad-lah sosok Si Malaikat sebenarnya. Jendral Fuad kemudian menelepon Miki yang merupakan teman lamanya. 

Ia kemudian mengabarkan jika Ari masih hidup. Mereka berdua pun melakukan penawaran untuk menebus Ari dengan anak-anak Suriah. Rupanya hal tersebut sudah sering mereka lakukan setiap kali ada mata-mata Israel yang tertangkap oleh tentara Suriah dan sudah menjadi tugas Si Malaikat di Suriah. 

Mengikuti Kisah Perjalanan Mata-Mata yang Menegangkan 

Sebagai film ber-genre action thriller, film Damascus Cover hanya memberikan sedikit porsi untuk bagian aksi.

Adegan kejar-kejaran dan tembak menembak khas film action hanya akan kamu temukan pada bagian menjelang akhir film saja. Namun meski film ini hanya menyuguhkan sedikit saja adegan aksi, vibes yang terasa menegangkan akan tetap kamu rasakan di sepanjang film. 

Dengan mengikuti kisah Ari Ben-Sion yang menjadi mata-mata dan menjalankan misi berbahaya ke negara musuh, kita akan dibuat tegang setiap detiknya selama mengikuti perjalanan Ari di negara Suriah. Seolah-olah kita pun ikut mengamati setiap pergerakan yang dilakukan oleh orang-orang di sekitar Ari. 

Ditambah lagi dengan teknik sinematografi di beberapa scene yang menempatkan kamera secara subjective angle. Penempatan angle kamera ini dibuat seolah-olah dari sudut pandang seseorang yang mengamati Ari dari jauh dan memotret dengan lensa kameranya.

Selain itu, film ini juga beberapa kali menggunakan teknik ala-ala kamera amatir sehingga membuat vibes peperangan semakin terasa. 

Alur Cerita Penuh Teka-Teki Khas Film Spionase

Selayaknya film-film spionase, Damascus Cover juga memiliki alur cerita yang penuh misteri dan teka-teki. Bahkan film ini juga memiliki cukup banyak plot twist yang mungkin tidak kamu duga sebelumnya. Dari awal hingga akhir film, kita pun akan ikut menebak teka-teki dan misteri apa yang akan terkuak selanjutnya melalui perjalanan misi sang mata-mata. 

Teka-teki yang tersaji pun dibuat cukup rumit, bak kepingan-kepingan puzzle yang seolah tak memiliki kaitan satu sama lain.

Hingga akhirnya di akhir film, semua kepingan tadi pun akan tersusun melalui plot twist yang cukup menarik. Semua peristiwa dari awal hingga akhir film menjadi jelas dan masuk akal. Jadi, pastikan kamu tidak melewatkan film ini sampai ceritanya berakhir ya! 

Karakter-Karakter dengan Identitas Ganda 

Bukan hanya karakter utamanya saja, namun beberapa karakter pendukung dalam film Damascus Cover ini memang diceritakan memiliki identitas ganda. Bisa dibilang, mereka melakukan akting dalam akting mereka, dimana dalam film ini mereka harus menutupi identitas dan karakter pribadinya demi menuntaskan misi mereka. 

Misalnya saja Ari Ben-Sion (Jonathan Rhys Meyers) yang hampir di sepanjang film harus berpura-pura menjadi Hans Hoffman. Ia pun seolah memiliki dua kepribadian yang berbeda saat menjadi Ari dan saat menjadi Hans. Begitu pula dengan Kim Johnson (Olivia Thirlby). Dari awal hingga pertengahan film, kita akan melihatnya sebagai sosok jurnalis yang begitu ceria. 

Namun setelah identitas aslinya terungkap di pertengahan film, karakter dan wataknya pun perlahan berubah meski akhirnya ia memilih untuk ikut dengan Ari. Begitu pula dengan karakter Si Malaikat yang namanya sudah muncul di awal film namun justru baru kita saksikan karakter aslinya saat film berakhir. 

Itulah review dan sinopsis dari film Damascus Cover yang akan mengajakmu ikut tegang saat mengikuti perjalanan sang mata-mata dalam misi penyamarannya.

Apakah kamu sudah menonton film ini dan ikut tegang menyaksikan detik demi detik penyamaran Ari Ben-Sion di negeri musuhnya ini? Coba ceritakan tanggapanmu mengenai film Damascus Cover ini di kolom komentar ya!