bacaterus web banner retina

Sinopsis & Review K-BL Cherry Blossoms After Winter

Ditulis oleh Syuri K.N.
Cherry Blossoms After Winter
3.3
/5
PERHATIAN!
Artikel ini mengandung spoiler mengenai jalan cerita dari film/drama ini.

Korea Selatan nampaknya ketar-ketir dengan kepopuleran drama boys love dari Thailand yang sangat populer hingga mendunia. Makanya, Korea enggak mau ketinggalan dengan memproduksi banyak sekali K-BL belakangan ini.

Salah satunya adalah 겨울 지나 벚꽃 atau Cherry Blossoms After Winter. Serial ini diangkat dari manhwa berjudul sama karya Bam Woo. Premisnya adalah tentang Seo Hae Bom yang kedua orang tuanya meninggal secara mendadak. Karena tak punya sanak saudara, Hae Bom dibawa dan diasuh oleh sahabat orang tuanya.

Di rumah itu ternyata ada seorang anak lelaki seusia Hae Bom yang bernama Jo Tae Sung. Mereka selalu disekolahkan di tempat yang sama. Namun, setelah beranjak remaja, mereka malah jadi semakin jauh, enggak akrab seperti waktu kecil. Kira-kira ada apa, ya? Simak sinopsis selengkapnya di bawah ini, yuk!

Sinopsis

Ever since his parents passed away, Hae Bom has been living in Tae Sung's house. And now, being a 12th grader, he enters the same class as Tae Sung, which makes the whole situation way more awkward. Living together 24/7, Tae Sung and Hae Bom's relationship is bound to change

Kematian orang tuanya membuat anak laki-laki berusia tujuh tahun bernama Seo Hae Bom (Moon Joo Won) tinggal dengan 'keluarga angkat'nya. Sebelumnya Hae Bom enggak punya kekhawatiran karena dia sudah lama kenal dengan Tante Ha Eun Sun (Lee Hyun Kyung), karena dia sudah sangat mengenal teman dekat ibunya tersebut.

Begitu pula dengan anak sematawayang sang tante, Jo Tae Sung (Kim Ji Hoon), yang seusia dengannya. Sewaktu kecil, mereka sangat dekat. Hae Bom sangat menyayangi Tae Sung yang mungil. Tapi, semua berubah ketika Tante Eun Sun mengatakan pada Tae Sung akan membuat Hae Bom jadi saudaranya.

Tae Sung menolak keras, dia mengatakan enggak mau jadi kakak-adik dengan Hae Bom. Ketika perdebatan itu terjadi, Hae Bom mendengarnya. Hae Bom yang masih sama-sama kecil seperti layaknya Tae Sung merasa sedih. Karena selama ini Hae Bom selalu menganggap Tae Sung dekat dengannya. Mungkin semua hanya khayalan Hae Bom saja.

cherry blossom after winter 8_

Semenjak itu, Hae Bom dan Tae Sung jadi jauh walau tinggal satu atap. Mereka enggak lagi bermain bersama. Enggak saling menyapa walau selalu pergi ke sekolah yang sama.

Kini, keduanya sama-sama ada di tingkat akhir SMA. Tae Sung (Kang Hui) menjelma jadi siswa yang tinggi, tampan, populer, walau cuek. Sementara Hae Bom (Ok Jin Uk) penyendiri dan enggak punya teman.

Selain itu, dia juga jadi sasaran bullying teman sekelasnya waktu kelas 2, yang sayangnya mereka satu kelas lagi di kelas 3. Belum selesai, ternyata tahun ini Hae Bom satu kelas dengan Tae Sung! Hae Bom sangat enggak ingin Tae Sung tahu dia dirundung, karena dia enggak mau Tae Sung terseret masalah. Dia juga enggak mau merepotkan Tante.

Pada akhirnya Tae Sung menyadari kalau Hae Bom di-bully, dan dia pun 'menolong' Hae Bom dengan caranya sendiri. Dia juga memutuskan untuk enggak menjaga jarak lagi dari Hae Bom. Seiring waktu, hubungan mereka yang sempat renggang jadi dekat kembali.

cherry blossom after winter 2_

Ibu Tae Sung bersyukur karena akhirnya dua anaknya itu 'berbaikan' setelah perang dingin bertahun-tahun. Beliau belum tahu kalau Tae Sung, anak kandungnya, menyukai Hae Bom. Begitu pula dengan Hae Bom yang enggak menyadari perasaannya sendiri juga Tae Sung.

Setelah akhirnya Tae Sung dan Hae Bom saling menerima perasaan masing-masing, akhirnya Tante Eun Sun menyadari kalau ada yang enggak wajar dari hubungan kedua anaknya tersebut. Dia pun berbicara pada Hae Bom karena selama ini dia memang lebih dekat pada anak sahabatnya tersebut alih-alih anak kandungnya sendiri.

Tante Eun Sun enggak mengucapkan secara gamblang, tapi Hae Bom mengerti maksud sang tante, yaitu ingin mereka putus. Lalu, apakah Hae Bom akan memilih 'keluarga' daripada cintanya? Bagaimana dengan Tae Sung yang keras hati pada ibunya? Kamu harus menonton untuk tahu ending-nya!

Another K-BL from Manhwa

cherry blossom after winter_

Untuk soal enggak mau kalah dari serial BL Thailand, sebenarnya Korea Selatan sudah ketinggalan jauh sejak awal, sih. Pasalnya, tema tersebut masih sangat tabu di Korea Selatan. Sementara di Thailand, tema ini sudah diangkat sejak jauh-jauh hari, walau enggak menutup kemungkinan ada beberapa kelompok orang yang enggak menyukainya juga.

Salah satu ciri 'ketertinggalan' Korea Selatan untuk memproduksi serial boys love adalah, mereka belum pernah atau belum berani menciptakan cerita orisinil untuk dijadikan serial. Sejauh ini, cerita boys love yang diangkat ke layar kaca pasti merupakan adaptasi dari manhwa (komiknya Korea Selatan).

Bahkan manhwa-nya enggak diproduksi secara fisik, melainkan online atau web-comic. Sedangkan Thailand sudah beberapa kali membuat naskah orisinil (yang berarti bukan diadaptasi dari novel atau komik) dalam boys love series mereka.

Kalau kamu mau baca Cherry Blossoms After Winter yang berbahasa Korea, bisa dicari di Naver Series App. Kalau kamu mau baca yang versi Bahasa Inggris, ada di aplikasi dan website Tappytoon Comics & Novels. Itu adalah dua cara membacanya secara legal.

Visualisasi Karakter on Point

Semenjak itu, Hae Bom dan Tae Sung jadi jauh walau tinggal satu atap. Mereka enggak lagi bermain bersama. Enggak saling menyapa walau selalu pergi ke sekolah yang sama. Kini, keduanya sama-sama ada di tingkat akhir SMA. Tae Sung menjelma jadi siswa yang tinggi, tampan, populer, dan cuek. Sementara Hae Bom penyendiri dan enggak punya teman. Selain itu, dia juga jadi sasaran bullying teman sekelasnya waktu kelas 2, yang sayangnya mereka satu kelas lagi di kelas 3.

Jika suatu serial diadaptasi dari komik, tentu akan menuai pro kontra. Mulai dari hal kecil seperti aktor dan aktris yang akan memainkankan tokoh komik menjadi live action saja pasti jadi perbincangan. Karena para karakter sudah tergambar jelas visualnya, para pembaca komik sudah attached dengan bagaimana para tokoh terlihat.

Ini menjadi tantangan bagi casting director untuk mendapatkan aktor dan aktris yang paling mirip untuk memainkan para tokoh komik. Untungnya, visual orang-orang ini enggak terlalu berbeda jauh dari komiknya. Ok Jin Uk cocok jadi Hae Bom mulai dari tinggi badannya yang lebih pendek dari Tae Sung dan wajahnya yang terlihat polos.

Kemudian Kang Hui sebagai Tae Sung juga pas, mulai dari ekspresi dinginnya dan tinggi tubuhnya yang menjulang. Perbedaan Kang Hui dengan Tae Sung terletak pada warna rambut, karena Tae Sung versi manhwa rambutnya putih/silver.

Tentu saja enggak lazim kalau anak SMA di Korea Selatan punya warna rambut seperti itu, kan? Jadi pastinya rambut hitam semua karakter sudah disesuaikan dengan realita yang ada di negara tersebut. Selain bagaimana para aktor dan aktris terlihat, ada beberapa perbedaan lain yang akan saya bahas di bawah.

Ada Penambahan & Pengurangan Tokoh

Cherry Blossoms After Winter (2022)_

Cherry Blossoms After Winter versi drama lebih compact dibandingkan manhwa. Sebab manhwa-nya sendiri ada tiga season. Sementara serialnya hanya terdiri dari delapan episode saja. Sebagai pembaca komiknya, saya tahu adegan mana saja yang dihilangkan di serial. Untungnya perubahan ini enggak sampai mengubah cerita aslinya, kok.

Ada perbedaan juga pada kelompok teman-teman Tae Sung dan Hae Bom. Di webtoon aslinya, teman Tae Sung ada dua, dan semuanya cowok. Yaitu Jo Yong Hee dan Baek In Je. Dia juga dekat dengan satu teman perempuan, Nam Ji Ah.

Tapi, di serial enggak ada karakter Baek In Je. Sementara tokoh Jo Yong Hee diperankan oleh Cha Gun, dan Nam Ji Ah diperankan Johyun girl group Berry Good. Lalu, ada penambahan karakter, yakni Kim Se Ri (diperankan Eun Chae DIA). Diceritanya, Se Ri suka sama Tae Sung.

Kalau di series, Ji Ah disebut menyukai Tae Sung. Tapi, karena sudah lama berteman, dia enggak mau mempertaruhkan pertemanan mereka dengan confess.

Untuk serial, karakter yang suka sama Tae Sung dibuat menjadi orang lain, yaitu Se Ri. Perbedaan kecil ini enggak ngaruh ke cerita intinya, jadi pembaca komik yang ragu-ragu nonton serialnya bisa merasa tenang.

Mempertahankan Adegan Ikonik

Cherry Blossoms After Winter

Saat mengetahui Cherry Blossoms After Winter diangkat jadi serial, saya pikir adegan-adegan ikoniknya bakal berkurang. Tapi, ternyata drama ini mempertahankan banyak scene krusial dari webtoon.

Seperti ketika Tae Sung dan Hae Bom makan roti krim bareng, scene di mana Tae Sung pertama kali enggak bisa mempertahankan ekspresi cueknya lagi. Kemudian adegan bullying Hae Bom, adegan keduanya mabuk saat ulang tahun Tae Sung, perbincangan serius ibu Tae Sung dengan Hae Bom, dan yang paling penting adegan terakhir di mana Hae Bom melamar Tae Sung!

Semuanya dibuat padat agar bisa masuk ke delapan episode. Padahal seingat saya adegan Hae Bom melamar Tae Sung itu harusnya ada di ending musim kedua. Sementara keseluruhan serial ini terdiri dari musim pertama saja. Dan adegan melamar itu dijadikan epilogue singkat saja. Walau begitu, adegan singkat itu perlu diapresiasi.

Karena seperti template cerita BL pada umumnya, si uke selalu dibuat lemah dan 'ngikut' saja apa mau si seme. Hae Bom juga diperlihatkan lemah selama cerita berlangsung. Tapi, cerita diakhiri dengan Hae Bom yang berani mengatakan pada Ibu Tae Sung kalau dia mencintai anaknya dan enggak ingin berpisah.

Dia juga melamar Tae Sung duluan, yang membuat Tae Sung sangat terkejut sekaligus bahagia. Ini menunjukkan perubahan karakter dari Hae Bom, kalau semakin dewasa, dia bisa bertanggung jawab dan berani menentukan pilihannya sendiri.

Konflik Ringan + Happy Ending

Cherry Blossoms After Winter taesung mom_

Seperti kebanyakan K-BL yang diangkat dari komik, versi serialnya selalu lebih padat karena hanya akan diproduksi sebagai mini series. Serial boys love Korea juga jarang dibikin bermusim-musim, biasanya hanya ada satu musim saja. Makanya, serial K-BL biasanya selalu ringan dan dibuat happy ending.

Cherry Blossoms After Winter memang punya konflik, seperti kasus perundungan dan juga intrik keluarga. Tapi semua dikemas secara ringkas dan ringan, jadinya serial ini masih tergolong light watch yang cocok ditonton kala santai. Chemistry antara Ok Jin Uk dan Kang Hui cukup bagus tanpa perlu fan service berlebihan seperti yang selalu dipraktikkan entertainment Thailand.

Mungkin karena Kang Hui sendiri sudah terjun di dunia akting sejak tahun 2016 lewat drama "Thumping Spike", sementara Ok Jin Uk sendiri sudah muncul di televisi sejak tahun 2011. Tapi dia lebih aktif sebagai penyanyi daripada aktor.

Debut aktingnya baru pada tahun 2021 lewat drama "Be My Dream Family". Karena basisnya penyanyi, Jin Uk juga menyumbang suara emasnya untuk OST. Cherry Blossoms After Winter, loh!

Memiliki cerita yang ringan dan trope kesukaan (karakter dingin + karakter hangat), pantas kalau series ini digandrungi orang-orang. So, apa pendapatmu tentang serial Cherry Blossoms After Winter? Beri tahu kami di komentar di bawah!

cross
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram