Sinopsis & Review Chainsaw Man (2022), Kisah Manusia Gergaji

Chainsaw Man merupakan salah satu anime yang banyak diantisipasi dan cukup banyak dinantikan. Anime ini diadaptasi dari seri manga dengan judul yang sama. Tak heran jika anime ini cukup dinantikan, karena seri manga-nya berhasil mendapatkan penghargaan pada tahun 2021 dan 2022 sebagai manga terbaik.

Setelah pengumuman pada akhir tahun 2020, akhirnya anime ini tayang pada 12 Oktober 2022. Ia diproduksi oleh studio MAPPA, sehingga kamu tidak perlu diragukan lagi kualitas grafisnya. 

Chainsaw Man akan mengikuti kisah seorang remaja bernama Denji yang berusia 16 tahun dan tinggal bersama seekor anjing iblis berbentuk gergaji, Pochita. Akan seperti apakah hidup Denji? Berikut ini ulasannya.

Sinopsis

Denji, seorang pemuda miskin yang membuat kontrak bersama iblis anjing bernama Pochita. Dia memiliki mimpi yang cukup sederhana, hidup bahagia dan damai bersama gadis yang disukainya.

Namun semua itu jauh dari kenyataannya, hingga suatu ketika, kehidupannya mulai berubah. Kemudian Denji bergabung dengan Biro Keamanan Publik Pemburu Iblis untuk menghadapi musuh terberat dan mencapai impian remajanya.

Episode 1

Denji memiliki beban hidup yang besar karena harus melunasi hutang almarhum ayahnya. Untuk melunasi hutang tersebut, ia bekerja sebagai Pemburu Iblis bersama anjingnya, Pochita yang merupakan iblis gergaji. Selepas menyelesaikan pekerjaannya untuk seorang yakuza, Denji bercerita pada Pochita tentang mimpinya.

Pada hari berikutnya, Bos Denji membawanya ke sebuah gudang yang terlantar untuk melakukan sebuah pekerjaan. Tapi, di sana Denji malah dihadapkan dengan iblis zombie yang merupakan sekutu dari bosnya. Denji tak mampu melawan kelompok iblis tersebut hingga akhirnya terbunuh.

Darah Denji merembes ke dalam mulut Pochita dan tak lama, Denji mendapatkan kemampuan Pochita. Kini Denji menjadi setengah manusia dan setengah iblis (hibrida) yang bisa mengubah bagian tubuhnya menjadi gergaji. Dalam kebingungan, Denji pun membabi buta dan melawan iblis zombie yang begitu banyak.

Episode 2

Denji dibawa ke Markas Besar Pemburu Iblis Tokyo oleh Makima. Dalam perjalanan menuju ke markas, Denji sempat menceritakan sedikit masa lalunya pada Makima. Denji merasa baru pertama kali ada orang yang bersikap baik padanya, sehingga Denji langsung menyukai Makima.

Sesampainya di markas, Makima menjelaskan sedikit tentang Pemburu Iblis di Tokyo. Dikatakan bahwa menjadi pemburu iblis memiliki keuntungan dan dibayar dalam jumlah yang besar, juga hari libur. 

Denji pun dikenalkan pada seniornya, Hayakawa Aki. Dan mulai saat ini, Denji diperintahkan untuk mengikuti Hayakawa berpatroli. Saat diperjalanan, tiba-tiba Hayakawa menyuruh Denji untuk berhenti dari pekerjaannya. Mereka berdua bahkan berakhir dengan saling serang satu sama lain.

Setelah kejadian tersebut, Makima menceritakan tentang kondisi Denji yang spesial. Hayakawa pun terpaksa kembali menjadi rekan Denji dan menyuruhnya untuk menangani kasus pertama. Setelah selesai, tiba-tiba Denji mendapatkan rekan baru, Power.

Episode 3

Power diperingatkan oleh Makima untuk tidak bertindak gegabah. Sementara Denji diperintahkan untuk bisa mengontrol Power, mengingat dia adalah Majin. Terlebih, Makima ingin melihat mereka berdua bisa bekerja sama dengan baik.

Denji memiliki impian untuk bisa menyentuh payudara, dia akan melakukan apapun untuk bisa mencapai impiannya itu. Power yang ingin menyelamatkan kucingnya, mengatakan kalau Denji bisa menyentuh payudaranya jika Denji membantunya. Dan dengan semangat, Denji pun menyetujui permintaan Power.

Kemudian, Power dan Denji pergi ke tempat Meowy, kucing lama Power. Sesampainya di sana, ternyata Denji dijadikan tumbal untuk iblis kelelawar yang telah menculik Meowy. Sayangnya, meskipun Power telah memberikan iblis itu “makanan”, iblis kelelawar itu berujung dengan memakan Meowy dan Power.

Denji yang melihat semua kejadian itu dengan badan yang agak lemas, merasa marah dan langsung berubah menjadi Chainsaw. Dia pun langsung menyerang iblis kelelawar agar bisa mengembalikan Power.

Episode 4

Denji berhasil mengalahkan iblis kelelawar dan menyelamatkan Power juga kucingnya. Namun, tiba-tiba muncul iblis baru ketika Denji sedang merasa bahagia karena diizinkan oleh Power untuk melakukan keinginannya. Iblis lintah tersebut mematahkan lengan Denji dan memakannya.

Denji yang merasa kesal mencoba berubah menjadi chainsaw, tapi dia kekurangan darah sehingga perubahannya tidak utuh. Meski hanya gergaji kecil tumbuh di kepalanya, Denji terus maju demi menggapai mimpinya pada Power dan berusaha melawan iblis lintah sekuat tenaga.

Setelah berusaha mati-matian dan hampir membunuh iblis tersebut, ternyata gerakan iblis lintah itu lebih cepat. Nyawa Denji terancam karena tertusuk oleh iblis lintah itu. Dan pada waktu yang tepat, Hayakawa tiba.

Episode 5

Aki Hayakawa, Denji dan Power mulai tinggal bersama. Dan Denji akhirnya bisa mencapai impiannya untuk menyentuh dada Power. Tapi Denji merasa terkejut karena tidak merasa hal tersebut sesuai dengan apa yang ia bayangkan. 

Pada hari berikutnya, Denji merasa tidak semangat, seharian melamun dan tak memiliki motivasi. Lalu, setelah berbicara dengan Makima di kantor, Denji menyadari kalau perjalanan untuk mengejar mimpinya itu lebih menyenangkan dibandingkan mencapainya langsung.

Makima lalu mengatakan akan mengabulkan apa pun yang Denji inginkan jika Denji bisa menangkap Iblis Pistol. Makima menjelaskan tentang iblis tersebut mulai dari awal kemunculannya, korban, hingga kekuatan yang dimilikinya.

Namun, kini lokasi iblis tersebut tidak diketahui, sehingga para pemburu iblis bermimpi untuk bisa mengalahkan Iblis Pistol itu. Kini, Denji dan lima pemburu iblis lainnya pergi ke Hotel Morin tempat munculnya Iblis Pistol. Mereka harus menjalankan misi baru untuk mengalahkan iblis tersebut.

Episode 6

Para Pemburu Iblis masih mencari cara untuk mencari pintu keluar. Namun, setelah beberapa kali percobaan, ternyata mereka benar-benar terjebak dan tidak bisa menemukan jalan keluar.

Aki pun sadar kalau seluruh jam yang ada di lantai delapan sejak mereka datang selalu menunjukkan waktu yang sama. Itu artinya, mereka telah terputus dari dunia luar dan tak bisa meminta pertolongan dari Pemburu Iblis yang lain.

Mereka pun mulai mengumpulkan sumber makanan untuk bertahan hidup sampai bisa keluar. Denji memperhatikan Himeno yang merokok dengan merk yang sama dengan Aki. Himeno mengungkapkan, kalau dia yang telah mengajari Aki untuk merokok. 

Saat itu, Aki kembali, ia memberi kabar buruk. Iblis yang sebelumnya dibunuh oleh Power telah tumbuh menjadi semakin besar.

Aki, Himeno, Denji dan Power pun pergi untuk melihat iblis tersebut. Lalu, iblis yang mengatakan sebagai Iblis Keabadian itu mengatakan akan membebaskan Pemburu Iblis asalkan Denji menjadi makanannya. 

Kobeni dan Arai yang ketakutan, terus memaksa untuk memberikan Denji pada iblis tersebut. Dan semakin mereka ketakutan, iblis tersebut semakin tumbuh menjadi besar. Hingga akhirnya membuat Kobeni, Arai hingga Himeno pun panik dan mencoba mengorbankan Denji.

Episode 7

Melihat Aki terluka karena melindunginya dari Kobeni, Denji langsung pergi ke arah iblis dan mencabik-cabiknya tanpa ampun. Namun, Denji yang telah kehilangan banyak darah menjadi sedikit lemah. Ia pun memutuskan untuk memakan darah iblis yang ada di hadapannya agar bisa terus beregenerasi.

Setelah melihat kegilaan Denji, Himeno teringat ketika ia mengunjungi kuburan. Mentor yang merupakan rekan Himeno sebelumnya, mengatakan kalau kebanyakan pemburu iblis yang waras akhirnya mati.

Ia juga mengatakan kalau Aki sedikit gila karena ingin membunuh iblis pistol. Himeno pun merasa lega, karena ia merasa kalau Denji bisa membunuh iblis pistol tanpa harus mempertaruhkan nyawa Aki.

Setelah tiga hari berturut-turut, akhirnya Denji berhasil mengalahkan iblis keabadian. Denji dan rekan-rekannya pun bisa terbebas dari jebakan iblis keabadian tersebut. Setelah kejadian itu, Himeno menyarankan untuk pergi bersenang-senang agar bisa saling mengenal dengan anggota pemburu iblis baru yang lain.

Episode 8

Cerita dimulai dengan sedikit flashback ketika Denji dan rekan-rekannya selesai minum-minum. Denji dibawa oleh Himeno ke tempat tinggalnya ketika mereka berdua sama-sama mabuk.

Saat Denji sedikit tersadar, Himeno sempat merayu dirinya, namun Denji berhasil menolaknya. Saat itu Denji teringat Makima memberikan dirinya ciuman tidak langsung melalui sebuah lolipop.

Sementara pada keesokan paginya, Himeno lupa semua hal pada malam hari karena mabuk berat. Himeno kemudian mengajak Denji menjadi teman sekaligus aliansi untuk saling membantu demi tujuan mereka masing-masing: agar Denji bisa dekat dengan Makima, sementara Himeno bisa dekat dengan Aki.

Sementara itu, diam-diam Iblis Pistol telah berkoordinasi untuk memusnahkan para Pemburu Iblis. Lalu, tiba-tiba terjadi banyak pembunuhan yang dilakukan oleh warga sekitar yang memiliki senjata ilegal untuk membunuh Pemburu Iblis, termasuk Makima yang ditembak saat dalam perjalanan menuju Tokyo. 

Sementara itu, Denji, Aki, Power dan Himeno yang tengah makan di suatu kafe, tiba-tiba diserang oleh seseorang. Seorang laki-laki yang mengaku kalau ia adalah cucu dari salah satu Yakuza yang dibunuh oleh Denji.

Episode 9

Setelah Himeno dimakan oleh iblis ular, salah satu tangan iblis Hantu milik Himeno menarik tali yang ada di dada Denji. Hal ini menyebabkan iblis gergaji dalam tubuh Denji pun kembali hidup. Kini, Denji berhadapan dengan iblis Katana. Namun, setelah pertempuran yang cukup sengit, tubuh Denji terpotong menjadi dua.

Akane dan iblis Katana pun bergegas untuk memindahkan tubuh Denji. Sementara itu rekan Makima yang tengah menunggu di Kyoto, Kurose dan Tendo, terkejut melihat Makima masih hidup. Makima pun diantarkan oleh mereka berdua ke sebuah kuil yang berada di dataran tinggi. 

Di sana, Makima bertemu dengan para terpidana mati yang semua matanya ditutup, termasuk Kurose dan Tendo dengan penutup mata dengan warna yang berbeda. Makima lantas memerintahkan satu persatu terpidana mati itu mengatakan sesuatu. Di saat yang bersamaan, Akane dan iblis katana mulai mengalami kejadian mengerikan.

Episode 10

Setelah pertempuran sengit sebelumnya, Aki dirawat di rumah sakit. Ketika sadar, Denji dan Power yang ada di sana memberitahu Aki bahwa hanya Kobeni dan Madoka yang selamat dari insiden sebelumnya. Kabar tersebut membuat Aki berduka dan merasa kehilangan atas kematian Himeno.

Setelahnya, Kurose dan Tendo datang untuk menanyakan pada Aki, apakah ia akan melanjutkan tugasnya atau berhenti. Aki dengan tegas akan melanjutkan tugas karena dendamnya yang belum terbalaskan. Ditambah lagi, dengan kematian Himeno yang mengorbankan dirinya demi Aki.

Sementara itu, Denji dan Power diajak oleh Makima untuk bertemu dengan Pemburu Iblis dari Divisi 1, Kishibe. Makima bermaksud meminta Kishibe untuk melatih Denji dan Power supaya bisa menjadi lebih kuat lagi.

Di saat Denji dan Power melakukan latihan yang keras, Aki pergi ke sebuah tempat untuk membuat kontrak baru dengan iblis yang lebih kuat.

Episode 11

Aki akhirnya membuat sebuah kontrak baru dengan iblis yang dikenal dengan “Iblis Masa Depan”. Namun, entah kenapa iblis tersebut tidak meminta bayaran apa pun pada Aki dan hanya meminta untuk bersemayam di mata kirinya saja.

Sementara itu, Kishibe merasa kalau kekuatan Denji dan Power sekarang sudah lebih meningkat dibanding sebelumnya. Karenanya, ia memutuskan akan melatih mereka sekali dalam seminggu saja. Hal tersebut membuat Denji dan Power sangat senang, mengingat latihan mereka yang selalu meletihkan.

Kishibe lantas memberi tahu Denji dan Power mengenai sebuah misi baru. Sementara itu, Makima bertemu dengan kepala yakuza Tokyo dan meminta nama orang-orang yang bekerjasama dengan Iblis Pistol. 

Kini, tim anggota khusus yang tersisa, memulai misi baru mereka yang dimulai dengan memasuki wilayah persembunyian teroris. Misi tersebut dipimpin oleh Kishibe yang kemudian menjelaskan misinya itu pada polisi.

Episode 12

Ketika melihat sosok Iblis Hantu, Aki kembali teringat dengan Himeno. Tanpa perlawanan, Aki membiarkan Iblis Hantu yang mendekati dirinya dan memberikan sebatang rokok padanya. Bersamaan dengan itu, Aki dengan berani memenggal Iblis Hantu milik Himeno.

Akane sangat terkejut melihat peristiwa itu, ia kemudian mencoba membunuh Aki dengan Iblis Ular miliknya. Namun, Kobeni muncul dan berhasil menahan Akane dengan pisaunya.

Di tempat lain, Denji bertemu kembali dengan Iblis Pedang setelah berpisah dengan Power. Tanpa menerima tawaran dari Iblis pedang itu, Denji pun langsung menyerang Iblis Pedang dengan seluruh kemampuan barunya. 

Banyak Adegan Kekerasan dan Berdarah-darah

Disclaimer, anime ini memiliki rating untuk usia 17+ dan memiliki banyak adegan kekerasan berdarah-darah. Sehingga, anime ini tidak cocok ditonton bagi kamu yang tidak menyukai adegan-adegan tersebut. Dan harap menjadi penonton yang bijak, ya.

Anime ini sekilas mengingatkan saya pada Tokyo Ghoul. Mulai dari segi adegan kekerasan yang berdarah-darah, adegan gore, juga adanya sosok iblis. Selain itu, anime ini juga sama-sama memiliki kesan dark. 

Sejauh ini, ceritanya mengikuti kisah seorang remaja laki-laki bernama Denji yang bisa dibilang sangat malang. Dia telah kehilangan kedua orang tuanya, ditambah lagi harus melunasi hutang yang cukup banyak. Hingga akhirnya kehidupannya berubah saat dia menjadi manusia setengah iblis.

Awal Mula Denji Bergabung dengan Pemburu Iblis

Kembali dengan episode yang berdarah-darah. Tapi pada episode dua, adegan berdarah-darahnya tidak separah episode pertama. Berhubung episode dua ini lebih banyak menceritakan tentang organisasi Pemburu Iblis Tokyo, jadi lebih banyak tentang pengenalan organisasi tersebut.

Pada awal mula Denji bergabung dengan tim Pemburu Iblis ini, sedikitnya beberapa impian sederhana Denji tercapai, salah satunya adalah dengan bisa makan enak setiap harinya. Namun, pada episode kali ini juga terungkap sedikitnya masa lalu Denji yang cukup menyedihkan.

Selain Makima, dikenalkan juga karakter lain yang bernama Hayakawa Aki. Ia merupakan seorang pemuda yang tiga tahun lebih dulu masuk ke tim Pemburu Iblis. Dan karena sifat Denji dengan Hayakawa yang bertolak belakang, sejauh ini mereka tidak bisa bekerja sama dengan baik. 

Lalu, selain Denji yang telah menjadi setengah manusia dan iblis, ada juga karakter lain yang ternyata merupakan sosok iblis itu sendiri. Power, gadis iblis (majin) yang dikenalkan pada episode ini menjadi partner Denji dalam melaksanakan tugas. 

Meskipun Denji belum bisa bekerja sama dengan baik, tapi tampaknya Power cukup membuat Denji kagum, apalagi ketika Denji melihat Power membunuh iblis yang muncul.

Impian, Motivasi dan Kekuatan

Kembali lagi dengan episode berdarah-darah. Walaupun menurut saya di episode ini adegan berdarah-darahnya tidak separah pada episode pertama. Tapi, visualnya tetap perlu diacungi jempol, karena pergerakan ketika adegan bertarung dan visual secara keseluruhannya tetap bagus.

Pada episode tiga, saya melihat karakter Makima yang cukup misterius. Dia selalu terlihat tenang setiap kali berbicara, tapi di sisi lain tampaknya ada hal yang cukup mengerikan dari Makima.

Sementara untuk Power, dia itu sebenarnya karakter yang unik dan sekilas mirip dengan Denji. Terutama karena mereka berdua sama-sama “iblis” yang memiliki kekuatan dahsyat. Pada episode ini juga diceritakan sekilas masa lalu Power, yang kurang lebih mirip juga dengan masa lalu Denji.

Kemudian untuk Denji, pada episode ini kamu bisa melihat kalau dia memiliki impian yang diinginkan. Dia juga termotivasi ketika impian yang dia inginkan itu seolah-olah cukup mudah dicapai, sehingga dia langsung menggebu-gebu untuk mencapai impian tersebut.

Tampaknya Denji juga sudah mulai bisa mengontrol kekuatannya, padahal sebelumnya dia tampak takut jika menggunakan kekuatan Chainsaw yang ada pada dirinya. Dan tentunya salah satu motivasi Denji menggunakan kekuatannya adalah karena impiannya yang terancam hilang.

Hayakawa yang Mulai Menerima Denji

Tak bosan-bosannya saya mengingatkan, bagi yang tidak menyukai adegan kekerasan dan berdarah-darah, tidak disarankan untuk menonton anime ini. Sebab, pada episode empat semakin banyak muncul adegan kekerasan dan berdarah-darah.

Meski banyak adegan berdarah-darah, tapi visual pada episode ini semakin terlihat bagus. Selain itu, perkembangan beberapa karakter sudah mulai terlihat, terutama karakter utamanya, Denji, Power dan Hayawaka.

Pada episode ini kembali Denji menunjukkan tekadnya yang kuat demi menggapai impiannya. Ya, walaupun impiannya agak nyeleneh. Di sisi lain, dengan adanya kejadian kemunculan iblis pada episode ini dan episode sebelumnya, Hayakawa pun mulai memandang Denji ke arah yang lebih positif. 

Meskipun dia masih belum bisa menerima Denji seutuhnya, tapi tampaknya Denji dan Hayakawa akan menjadi partner yang menarik. Apalagi melihat ekspresi Denji dan Hayakawa pada beberapa menit terakhir di episode empat ini.

Misi Baru dan Rekan Baru

Pada awal-awal episode lima, muncul beberapa adegan yang agak vulgar yang berhubungan dengan impian Denji. Oleh karena itu, tak heran kalau anime ini memiliki rating untuk usia 17+, selain karena banyak adegan berdarah-darah, tapi ada juga beberapa adegan yang hanya boleh ditonton orang dewasa. 

Terlepas dari adegan tersebut, kini mulai muncul karakter baru, seperti Himeno, Higashiyama Kobeni dan Arai Hirokazu. Sekilas melihat interaksi Denji dan lima orang pada tim kali ini akan sangat kocak dan menghibur.

Himeno yang sangat suka merayu laki-laki, tapi tidak terkesan genit. Hanya saja, dia suka mengusili mereka dengan rayuan tersebut.  Kemudian, Arai Hirokazu, yang terlihat agak pendiam tapi ternyata sangat semangat ketika mendapatkan “motivasi” dari Himeno.

Dia juga terlihat tak ingin membuat Denji mendapatkan hadiah dari Himeno. Sementara Higashiyama Kobeni terlihat agak kikuk. Dan Aki sendiri selalu terkesan galak pada anak didiknya: Denji dan Power.

Pada episode ini juga dijelaskan sekilas tentang masa lalu Hayakawa Aki hingga akhirnya menjadi seorang Pemburu Iblis. Dan ternyata, selain Aki, Himeno juga melakukan perjanjian dengan iblis, sehingga dia memiliki sebuah kekuatan yang tak mungkin dimiliki manusia biasa.

Sementara untuk adegan pertarungannya, pada episode kali ini masih biasa-biasa saja. Meski ada iblis yang muncul, tapi sangat mudah sekali diatasi oleh mereka.

Terjebak Karena Iblis Keabadian

Cerita pada episode enam melanjutkan episode sebelumnya, dimana para Pemburu Iblis terjebak di lantai delapan. Dibandingkan perkembangan alur ceritanya, pada episode ini diperlihatkan perkembangan karakter para Pemburu Iblis yang tengah bertugas.

Kepanikan, ketakutan dan rasa khawatir merupakan emosi yang secara garis besar terlihat pada episode ini. Meskipun untuk beberapa karakter, seperti Denji dan Power, tampak biasa saja menghadapi situasi tersebut. Dan ternyata rasa takut justru menjadi penyebab semakin membesarnya iblis yang harus mereka hadapi.

Kemudian pada episode ini juga diceritakan sekilas tentang masa lalu Himeno dan Aki saat awal-awal menjadi rekan kerja.

Aki yang awalnya tampak acuh, hingga akhirnya menjadi akrab dengan Himeno setelah Aki membelanya. Oleh sebab itu, Himeno sangat menginginkan Aki untuk bisa berumur panjang agar bisa membalaskan dendam pada salah satu iblis.

Cukup mengejutkan ketika melihat Aki membela Denji ketika yang lain kecuali Power, menginginkan Denji menjadi “tumbal”. Padahal sebelumnya Aki tidak terlalu suka pada Denji.

Mungkin karena beberapa kejadian sebelumnya dan semangat yang dimiliki oleh Denji, sehingga Aki menjadi mulai percaya pada Denji untuk menjadi rekan ketika membalaskan dendamnya. Oh iya, pada episode ini juga visual animasinya enak dilihat, apalagi ketika diperlihatkan dalam slow motion.

Ciuman Pertama Denji

Fyi, pada episode tujuh cukup banyak adegan berdarah-darah, karena aksi pertarungan Denji melawan iblis keabadian. Selain adegan berdarah-darah, ada juga adegan yang agak mengganggu, meskipun adegan tersebut disensor, tapi tetap saja cukup tidak enak dipandang ketika menontonnya.

Setelah pertarungan dengan iblis keabadian yang cukup alot, akhirnya pertempuran itu berakhir. Kali ini giliran anggota pemburu iblis saling mengenal satu sama lain.

Saya sebenarnya masih agak kesal pada Kobeni, apalagi ketika mendengarkan dia senang saat Denji “mengorbankan” diri untuk keselamatan ia dan yang lainnya. 

Karakter Kobeni masih saja menjadi sosok yang penakut dan seolah-olah tidak pernah berbuat salah pada Denji. Sementara Arai, dia tampaknya sudah merasa tidak enak pada Denji karena kejadian sebelumnya dan mulai menjadi lebih dekat dibanding sebelumnya.

Di samping itu, pada episode ini, akhirnya impian Denji yang lainnya terwujud! Denji pun akhirnya merasakan ciuman pertamanya yang menurut saya cukup mengejutkan. Ditambah lagi, ada adegan yang sangat mengganggu ketika ciuman itu berlangsung.

Episode Delapan yang Mengejutkan

Di awal cerita, episode delapan akan membawa kamu dalam suasana yang tenang dan damai. Memperlihatkan Denji yang hampir terlena oleh rayuan Himeno, juga kenangan manis bagi Denji yang dihibur oleh Makima, gadis pujaannya.

Tapi, keadaan tenang dan damai seketika berubah menjadi situasi yang menegangkan dan tak terduga. Apalagi ketika Makima ditembak oleh beberapa warga yang menggunakan senjata. Sejak saat itulah keadaan menjadi sangat menegangkan dan penuh darah dimana-mana.

Keadaan yang sangat buruk ini mengakibatkan banyak Pemburu Iblis yang menjadi korban. Dan kemungkinan besar dalang dibalik insiden berdarah yang menimpa Pemburu Iblis adalah Iblis Pistol.

Tidak hanya Makima yang terluka, bahkan Denji yang tengah berbincang ringan dengan tiga rekannya pun ikut menjadi korban. Selain itu, muncul beberapa orang yang ternyata mirip dengan Denji, manusia setengah iblis yang disebut sebagai Iblis Katana.

Dibalik Iblis Katana itu juga ada sosok yang sekilas terlihat lemah, tapi ternyata dia memiliki iblis yang bisa dia kendalikan dan sama seperti Aki dan Himeno, yang melakukan perjanjian dengan iblis.

Episode ini kembali dengan banyaknya adegan berdarah yang akan membuat kamu menganga. Apalagi dengan musuh yang baru muncul dan memiliki kekuatan dahsyat.

Kamu juga akan dibuat terkejut saat melihat salah satu anggota Pemburu Iblis yang menghilang, karena ingin menyelamatkan rekannya. Entah bagaimana nasib anggota tersebut, apakah sekedar menghilang atau mati?

Kemudian pada episode ini juga sedikit terungkap kalau ternyata Denji menjadi sasaran Iblis Pistol. Namun, alasan kenapa Denji menjadi sasaran Iblis Pistol masih belum terungkap.

Kekuatan Makima yang Menyeramkan

Sebelum mengulas episode sembilan, saya kembali mau mengingatkan kalau di anime ini banyak sekali adegan berdarah-darah. Jika kamu tidak tahan dengan adegan tersebut, sebaiknya berhati-hati.

Setelah delapan episode berlalu, akhirnya pada episode ini kekuatan Makima yang lain diperlihatkan. Dan menurut saya, kekuatan Makima yang dimunculkan kali ini merupakan kekuatan yang sangat menyeramkan. Apalagi kekuatannya itu bisa dikendalikan dari jarak jauh bahkan berbeda kota.

Lalu, ada juga adegan mengejutkan lainnya mengenai kekuatan Makima. Pada episode ini, Kobeni yang sebelumnya selalu terlihat ketakutan dan agak menyebalkan, bisa saya bilang dia “lumayan”. Ternyata Kobeni memiliki kemampuan bertarung yang cukup hebat, bahkan membuat Akane dan iblis Katana terkejut.

Namun, sayangnya kejadian ini menyebabkan cukup banyak korban dari pihak Pemburu Iblis. Salah satunya adalah Himeno yang entah apakah dia benar-benar mati atau tidak. 

Oh iya, meskipun cukup banyak adegan berdarah-darah pada episode ini, tapi kamu juga akan disuguhi sebuah visual yang memanjakan mata. Terutama pada visual pemandangan di Kyoto dan kuil ketika Makima sedang bertugas di sana.

Denji dan Power Babak Belur

Babak belur adalah sebuah kata yang cukup bisa menggambarkan pelatihan yang dilakukan oleh Denji dan Power. Meskipun sebenarnya tidak hanya babak belur, mereka sampai berdarah-darah dan hampir mati berkali-kali selama melakukan pelatihan tersebut.

Meskipun begitu, Denji dan Power tampak tidak kapok. Mereka bahkan membuat strategi baru untuk bisa mengalahkan pelatihnya, Kishibe. Tapi, mereka masih perlu banyak berlatih sampai bisa mengalahkan Kishibe.

Kehebatan Kishibe yang disebutkan sebagai seorang Pemburu Iblis terhebat, diperlihatkan ketika ia melatih Denji dan Power. Meskipun sebenarnya kemampuan Kishibe yang dikeluarkan saat proses latihan itu masih belum sepenuhnya ia keluarkan.

Episode sepuluh fokus pada pelatihan Denji dan Power, sementara Aki masih dalam masa pemulihan pasca insiden penyerangan sebelumnya. Secara keseluruhan, episode ini memberikan kesan yang sendu. Mungkin karena banyaknya anggota Pemburu Iblis yang mati, sehingga warnanya terlihat lebih sendu dari biasanya.

Menjalankan Misi Baru

Episode 11 mulai menceritakan misi baru yang akan dijalankan oleh Denji, Power dan Aki. Oleh karena itu, karena masih permulaan, adegan aksi berdarah-darahnya belum terlalu banyak.

Di episode ini juga dimunculkan beberapa karakter majin (fiend) baru, di antaranya adalah majin Shark, majin Violence, majin Spider Devildan majin Angel Devil. Kekuatan masing-masing majin tersebut juga dijelaskan oleh Kishibe, sehingga cukup membantu untuk mengetahui kekuatan mereka.

Seperti pada beberapa episode sebelumnya, Makima juga turut turun tangan pada misi kali ini. Dan tentunya, dia ikut turun tangan dengan kendali jarak jauh yang selalu terlihat mengerikan, meskipun tidak separah episode sebelumnya.

Oh iya, episode ini mulai membahas mengenai yakuza yang kemungkinan besar secara tidak langsung menjadi salah satu musuh Para Pemburu Iblis. Pasalnya, beberapa anggota yakuza tersebut bekerja sama dengan Iblis Pistol yang tengah diincar oleh Aki dan para pemburu iblis. 

Pada episode ini, Denji dan Power tampak semakin percaya diri ketika bertarung. Terutama karena mereka merasa lebih kuat setelah dilatih oleh Kishibe, walaupun pertarungan keduanya belum terlalu diperlihatkan. Sementara Aki yang telah bekerjasama dengan Iblis Masa Depan, masih belum menggunakan kekuatan barunya itu.

Ending yang Epik, Tapi Ceritanya Menggantung

Episode anime Chainsaw Man berdarah-darah terakhir yang epik. Di episode terakhir ini, semua karakternya mengalami kemajuan yang baik. Mulai dari tingkat kemampuan bertarung yang semakin hebat, hingga hubungan antar karakter utama yang semakin membaik pula. 

Untuk Aki, karakternya mengalami perubahan yang cukup signifikan. Apalagi ketika melihat dia bisa menerima Denji dan bergabung dengan ajakannya yang konyol. Sementara untuk Denji, setelah melalui latihan yang keras bersama Power, kini dia bisa merubah bagian tubuh lainnya menjadi gergaji juga.

Kamu akan disuguhi adegan pertarungan antara Denji dan Iblis Pedang yang memukau. Meskipun tampak sebentar, tapi visualnya digambarkan dengan baik dan memuaskan mata. Begitu pula dengan Aki yang sekarang sudah mulai bisa berdamai dengan kematian Himeno. 

Tapi, cerita pada seri ini berakhir dengan menggantung, apalagi iblis incaran semua karakter pada anime ini masih belum ditemukan. Ditambah dengan mimpi Denji yang selalu berulang dan suara seorang gadis yang muncul pada akhir episode.

Sayangnya lagi, musim kedua dari animeini belum ada kejelasan sampai tulisan ini dibuat. Karenanya, kamu yang mengikuti seri ini harus bersabar menunggu. Namun, sampai musim kedua ditayangkan, kamu bisa menonton ulang kembali seri animeini.