Sinopsis dan Review Pirates of The Caribbean 1: The Curse of The Black Pearl

Elizabeth Swann kecil ikut berlayar bersama sang ayah yang merupakan seorang gubernur. Dia melihat anak lelaki terapung-apung di lautan. Tak jauh dari tempatnya ditemukan terlihat beberapa kapal yang terbakar. Anak lelaki tersebut rupanya mengenakan sebuah kalung berliontin dengan simbol tengkorak. Diam-diam Elizabeth menyimpannya.

Tumbuh dewasa, petualangan Elizabeth akibat menyimpan kalung itu pun dimulai. Di sisi lain seorang kapten berpenampilan nyentrik, Jack Sparrow bersiap menghadapi hukuman mati. Namun, nyawanya selamat karena dia bertemu dengan Will Turner yang ternyata membutuhkan bantuannya. Bagaimana kelanjutan petualangan bajak laut ini?

Sinopsis

Seorang gadis cilik berada di atas sebuah kapal laut yang berlayar melintasi Inggris sedang bernyanyi lagu tentang bajak laur. Dia adalah Elizabeth Swann, putri dari Gubernur Weatherby Swann. Tak lama Elizabeth melihat seorang anak mengapung di atas rakit bambu mendekati kapal mereka. Tak seberapa jauh darinya, terlihat beberapa kapal terbakar.

Gubernur dan awak kapal yang ada di sana, menyelamatkan anak lelaki yang diketahui bernama Will Turner. Elizabeth melihat anak itu memakai sebuah kalung emas berlambang tengkorak. Dia lalu menyembunyikannya karena khawatir awak kapal akan menuduhnya sebagai bajak laut. Sejurus kemudian dia melihat kapal bajak laut gaib milik Black Pearl yang menghilang  di antara kabut.

Cerita berlanjut dengan memperlihatkan Elizabeth Swann (Keira Knightley) dan Will Turner (Orlando Bloom) yang kini sudah tumbuh dewasa. Suatu hari Elizabeth Swann harus bersiap menghadiri kenaikan pangkat James Norrington (Jack Davenport). Guna menghadiri acara tersebut, sang ayah menghadiahinya sebuah gaun yang cantik tapi sangat sempit sehingga membuat Elizabeth kesulitan bernapas.

Di sisi lain Jack Sparrow (Johnny Depp) yang terkenal sebagai bajak laut berniat membajak kapal HMS Dauntless di Port Royal setelah kapal miliknya karam. Sementara itu upacara kenaikan pangkat James usai digelar. James dan Elizabeth memisahkan diri dari keramaian dengan berdiri di sebuah benteng yang langsung berbatasan dengan laut.

Ketika dilamar oleh James, Elizabeth yang belum sempat menjawab tiba-tiba pingsan dan jatuh ke laut karena kesulitan bernapas akibat korset yang dipakainya. Kalung milik Will yang dia pakai secara sembunyi-sembunyi memancarkan sebuah gelombang misterius di dalam air. Kapten Jack yang berada di kapal incarannya langsung menyelam dan menyelamatkan Elizabeth.

Begitu berhasil membawa Elizabeth ke atas kapal, Jack tertegun melihat kalung yang dipakai gadis tersebut. Tak lama gerombolan James datang dan ingin menangkap Jack. Walau lelaki itu sudah menyelamatkan calon tunangannya status Jack sebagai bajak laut tidak bisa James biarkan begitu saja.

Merasa terancam, Jack dengan lincah melarikan diri dan berhasil sampai ke sebuah toko pandai besi tempat Will bekerja. Di sana mereka pun berduel secara imbang sebelum kepala Jack dipukul menggunakan botol oleh pemilik toko besi. Jack pun dimasukkan dalam penjara dan akan menjalani hukuman gantung esok harinya.

Namun, sebelum waktu itu tiba, kapal Black Pearl datang dan menyerang Port Royal. Awak kapal hantu tersebut rupanya datang karena gelombang misterius yang dikeluarkan liontin Elizabeth beberapa saat lalu. Mereka menyerang lalu segera mencari Elizabeth dan liontin tersebut. Elizabeth yang terpojok dan tidak bisa melarikan diri, bersedia menyerahkan diri dengan berbagai syarat.

Dia lalu dibawa menemui Kapten Barbossa (Geoffrey Rush), pimpinan Black Pearl untuk membicarakan perundingan. Di hadapan Barbossa Elizabeth menyembunyikan identitasnya sebagai putri gubernur. Dia mengaku sebagai seorang pelayan bernama belakang Turner. Elizabeth mau menyerahkan liontin yang mereka cari dengan syarat Barbossa harus segera meninggalkan Port Royal.

Namun, Barbossa dan akalnya yang licik tidak segera melepaskan Elizabeth melainkan tetap menahan gadis yang dia percayai sebagai keturunan Turner. Dengan hal tersebut Barbossa percaya Elizabeth dapat mematahkan kutukan yang menimpanya dan para awak.

Black Pearl meninggalkan Port Royal yang berantakan. Saat tersadar Will segera meminta James dan gubernur untuk menyelamatkan Elizabeth; gadis yang secara diam-diam dia cintai. Sayangnya James terlihat sangat lamban dan membuat Will bertambah khawatir.

Will kemudian pergi menemui Jack Sparrow yang berada di penjara. Dia ingat jika Jack Sparrow pernah menyebut-nyebut nama Black Pearl. Will meminta bantuan dengan imbalan akan membebaskannya. Namun hal yang membuat Jack menyetujui permintaan lelaki itu adalah saat dia tahu nama belakang Will, yaitu Turner.

Rupanya Will Turner adalah anak dari teman Jack saat di Black Pearl dulu. Dia juga merupakan orang yang sebenarnya dicari Black Pearl selama ini. Lalu berhasilkan mereka menyelamatkan Elizabeth? Ada rahasia apa di balik nama Turner sebenarnya?

Johnny Depp Hidupkan Karakter Jack Sparrow

Pada Pirates of The Caribbean 1, Anda akan mengerti mengapa karakter Jack Sparow begitu melekat pada Johnny Depp. Pasalnya sang aktor mampu menghidupkan karakter ini dengan kharismatik. Karakter Jack Sparrow yang berdandan eksentrik dibawakan olehnya dengan sangat pas. Sifat-sifat Jack yang sembarangan, konyol, seperti tak takut terhadap apa pun menjadi sangat identik dengan sang aktor.

Tampil khas menggunakan topi bajak lautnya, Jack Sparrow yang kadang bersikap nyeleneh membuat jalan cerita Pirates of The Caribbean 1 cukup segar. Sebagai protagonis dan tokoh utama, tampilannya sangat tidak meyakinkan begitu pun dengan kepribadiannya.

Namun, melalui aktingnya yang berkualitas, Johnny Depp berhasil mengawal cerita film ini tetap seru dan menarik sampai akhir. Oleh karena itu, sulit membayangkan jika karakter ini digantikan oleh aktor lain.

Cerita Bajak Laut dan Kutukan

Konflik pada Pirates of The Caribbean 1 boleh dikatakan sebagai perkenalan. Tidak terdapat konflik yang terlalu mendalam dan berlapis karena film ini tampak bertujuan ingin mengenalkan tiap karakter utama beserta latar belakangnya. Semua bermula dari liontin berlambang tengkorak yang ternyata merupakan harta milik Aztec.

Di sini Anda akan diajak mengenal Will Turner yang rupanya merupakan anak dari sahabat Jack Sparrow selama memimpin Black Pearl. Kemudian ada putri gubernur yang cantik bernama Elizabeth Swann, dan Jack Sparrow sendiri yang merupakan bajak laut buangan.

Dibantu beberapa karakter lain sebagai awak kapal, mereka merebut kembali kekuasaan Jack Sparrow sebagai kapten bajak laut sekaligus menuntaskan kutukan. Alur film mudah diikuti sekalipun sebagian cerita dijelaskan melalui dialog-dialog.

Aksi dan Dominasi Karakter dalam Cerita yang Pas

Sebuah film yang mengasyikkan untuk ditonton tersusun atas aksi-aksi menarik serta dominasi karakter yang pas. Sehingga cerita tidak melulu berisi adegan laga, adu pedang, melainkan juga memainkan emosi melalui penampilan tiap karakternya. Pada Pirates of The Caribbean 1  Anda akan menemukan itu.

Sepanjang film kita tidak melulu disuguhi adegan pertarungan antara Jack Sparrow dan Barbossa atau Jack dengan Will Turner. Beberapa bagian memperlihatkan dominasi Jack, Will, bahkan Elizabeth di dalam ceritanya. Unsur komedi yang dibawa oleh karakter Jack Sparrow memperlihatkan dominasinya terhadap film di beberapa scene. Kedua elemen itu berjalan selaras dan ditangani secara baik oleh sang sutradara.

Pirates of The Caribbean 1 atau Pirates of The Caribbean: The Curse of The Black Pearl masih menjadi salah satu karya terbaik dari sutradara Gore Verbinski. Walau sempat diragukan kesuksesannya, film ini terbukti mampu meraih keuntungan ratusan juta dollar di seluruh dunia. Jika masih ragu untuk menontonnya, tak apa, tapi Anda telah menyiakan sebuah mahakarya dalam dunia perfilman. Tidak ingin melewatkannya? Maka Anda harus menontonnya!