7 Pemain di Film The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021)

Film live action The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021) merupakan sekuel dari film live action The Fable (2019). Film ini adalah sebuah film adaptasi yang disutradarai oleh Eguchi Ken yang ditayangkan perdana para 21 Juni 2019 lalu.

Awalnya, film live action The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021) atau yang dalam bahasa Jepang dikenal dengan judul Za faburu Korosanai Koroshiya (ザ・ファブル 殺さない殺し屋) ini akan dipublikasikan pada 5 Februari 2021.

Tapi karena adanya pandemi COVID-19, jadwal penayangan pun diundur. Dan filmnya mulai ditayangkan pada 18 Juni 2021. Film ini sudah bisa ditonton di Netflix.

Secara garis besar, film ini menceritakan kisah Sato seorang pembunuh bayaran yang diperintahkan untuk tidak membunuh selama satu tahun oleh bosnya. Dan ia pun diminta untuk hidup normal seperti kebanyakan orang lain. 

Lalu ada siapa sajakah pemain live action The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021)? Berikut ini ulasan daftar pemain film live action The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021).

1. Sato Akira

Sato Akira adalah karakter utama dalam film ini. Ia dikenal juga dengan panggilan Fabel yang merupakan julukannya sebagai seorang pembunuh bayaran. Selain itu, Sato juga dikenal sebagai seseorang yang bisa membunuh sasarannya dalam waktu enam detik saja.

Ketika ia hidup sebagai orang normal pada umumnya, Sato ini terkesan memiliki sifat yang kaku. Tapi terkadang ia juga bisa menghibur disaat yang bersamaan dengan sifatnya itu. Apalagi ketika muncul adegan saat Sato menonton acara komedi yang ia sukai, dan gerakannya ia ikuti ketika menyelamatkan anak kecil yang ketakutan.

Selain itu, sosok Sato ini juga digambarkan sebagai seorang pembunuh bayaran yang juga memiliki sifat kemanusiaan. Walau pun sedang berkelahi, bisa dibilang Sato sangat lihai. Kalau menurut kami, Sato ini seorang pembunuh yang jauh dari kesan menyeramkan, tapi justru lucu kalau melihat tingkah laku Sato dalam kesehariannya.

2. Kawahira Koichi (Utsubo)

Kawahira Koichi atau yang dikenal dengan nama Utsubo merupakan tokoh antagonis dalam film ini. Ia adalah seorang kriminal yang menutupi perbuatannya dengan memiliki sebuah perusahaan di bidang perlindungan anak.

Tapi, nyatanya ia adalah seorang yang suka menipu, mengintimidasi, menculik bahkan membunuh. Tidak hanya itu, ia juga dulunya mempunyai usaha prostitusi, tapi usaha itu dihancurkan oleh Sato. Pembunuhan anggota Utsubo juga membuat ia merasa dendam kepada Sato alias Fabel.

Setelah Utsubo mengetahui identitas asli Sato, ia langsung berencana untuk membunuh Sato bersama rekannya. Pada menit terakhir, Utsubo melemparkan granat ke arah Sato dan yang lainnya, tapi ia ditembak oleh Suzuki.

Ketika dilihat ternyata granat yang dilemparkannya itu tidak ditarik pelatuknya dan ia memperlihatkan sampai akhir hayatnya bahwa ia adalah seorang penjahat.

3. Saba Hinako

Pemeran utama selanjutnya adalah Saba Hinako. Ia digambarkan sebagai seorang gadis yang lumpuh dan menjadi kaki tangannya Utsubo. Saat remaja, Hinako selalu menentang kedua orangtuanya, bahkan ia kabur dari rumah.

Setelah kabur dari rumah, Hinako dipaksa ikut oleh adiknya Utsubo untuk dijadikan seorang pekerja prostitusi. Tapi naas pada saat itu, Hinako melihat sosok Fabel yang membunuh adik kandung Utsubo. Hal itu mengakibatkan kendaraan yang dikendarai oleh mereka lepas kendali. Dan Hinako menjadi lumpuh karena kejadian itu.

Pertemuan keduanya dengan Sato adalah ketika ia berada di taman untuk melatih kaki-kakinya yang lumpuh. Awalnya Hinako tidak menyukai kehadiran Sato, tapi lama kelamaan justru kata-kata Sato menjadi sebuah penyemangat bagi Hinako untuk bisa berjalan kembali.

Sampai akhir, Hinako tidak menaruh rasa dendam kepada Sato. Bahkan ia merasa berterima kasih kepada Sato atas kejadian empat tahun yang lalu. Karena kalau tidak ada kejadian tersebut, mungkin sekarang ia sudah menjadi pekerja prostitusi.

4. Sato Yoko

Pemain selanjutnya adalah Sato Yoko. Meskipun ia menjadi seorang pemain pendukung, tapi sosoknya cukup penting. Sato Yoko adalah adik dari Sato Akira yang sejak kecil sama-sama dilatih untuk menjadi seorang pembunuh. 

Ia digambarkan sebagai sosok perempuan yang memiliki kemampuan bela diri yang baik. Selain itu, ia juga memiliki ingatan yang cukup tajam dan hal itu membuat kakaknya meminta ia untuk mengingat kembali kejadian-kejadian yang pernah berlalu.

Meskipun Yoko memiliki kemampuan bela diri yang baik, tapi ia tidak pernah membunuh siapa pun sehingga hal itu membuatnya terlihat cacat sebagai seorang yang dilatih untuk bisa membunuh. Selama ini Yoko selalu menjadi pendukung Sato, bahkan ia selalu mengingatkan Sato untuk tidak membunuh setelah ada perintah dari bos mereka.

5. Suzuki

Pemain pendukung lainnya yang tak kalah penting adalah Suzuki. Suzuki adalah seorang pembunuh bayaran yang merupakan anggota dari kelompoknya Utsubo. Sama halnya seperti Sato, meskipun ia digambarkan sebagai sosok pembunuh bayaran yang kejam dan profesional, tapi ia juga memiliki sisi kemanusiaan.

Terlihat ketika ia tidak ingin Hinako melakukan pembunuhan terhadap Utsubo. Walaupun Hinako bukanlah adik kandung Suzuki, tapi ia terlihat sangat peduli terhadap Hinako dan sudah menganggapnya sebagai adik kandungnya. Meskipun Suzuki ini bisa dibilang orang yang loyal, tapi di akhir cerita ia terpaksa membunuh Utsubo demi menyelamatkan Hinako.

6. Takoda

Pemain pendukung lainnya dalam film ini adalah Takoda. Ia merupakan seorang pemimpin perusahaan desain bernama Design Planning Octopus tempat Sato bekerja. Takoda digambarkan sebagai sosok yang memiliki rasa peduli yang tinggi. 

Takoda juga merupakan sosok yang digambarkan sebagai seorang yang humoris. Ia bisa tertawa terbahak-bahak karena sikap Sato atau pun rekan kerjanya yang lain.

Seperti ketika Sato membuat sebuah ilustrasi yang katanya dibuat sampai ia begadang, hal itu membuat Takoda bersama Misaki tertawa terbahak-bahak. Tingkah konyol dari Takoda inilah yang membuat kami tertawa karena adegannya cukup lucu.

7. Shimizu Misaki

Pemain terakhir dari film ini adalah Shimizu Misaki. Ia merupakan seorang wanita yang tinggal sendirian di sebuah apartemen di sekitar tempat tinggal Sato.

Ia dulunya bekerja sebagai seorang artis dan model seksi. Kainuma yang sangat menyukai Misaki, sempat mencuri kunci rumahnya Misaki. Kemudian kuncinya itu ia duplikat dan secara sembunyi-sembunyi menaruh kamera tersembunyi di rumah Misaki.

Meskipun tidak diperlihatkan terlalu banyak, sosok Misaki ini digambarkan sebagai seorang wanita yang ceria dan juga baik hati. Ketika bosnya Takoda tertawa terbahak-bahak, Misaki pun selalu ikut tertawa terbahak-bahak karena ulah Sato.

Itulah daftar pemain yang ada di film The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021) versi live action. Bagaimana? Tertarik untuk menonton film ini?

Bagi yang tidak suka adegan berdarah-darah, tidak disarankan untuk menonton film ini, ya. Untuk mengetahui cerita live action The Fable: The Killer Who Doesn’t Kill (2021) kamu bisa langsung membaca sinopsis dan juga review-nya ini.