Yuk, Kenalan dengan 7 Pemain Blue, Painful, Fragile (2020)!

Blue, Painful, Fragile (2020) merupakan film drama Jepang yang bercerita tentang persahabatan dua mahasiswa dari latar belakang berbeda. Mereka adalah Tabata dan Akiyoshi. Keduanya merupakan pendiri klub rahasia bernama Moai. Konflik muncul saat salah satu di antara mereka salah paham.

Para pemain Blue, Painful, Fragile (2020) yang terlibat sebagian besar adalah aktor dan aktris muda kebangaan Jepang. Pengalaman mereka di dunia akting tidak perlu lagi dipertanyakan. Siapa saja pemain yang terlibat dan bagaimana karakternya di film ini? Kenalan dengan mereka lebih jauh melalui artikel di bawah ini, yuk!

Baca juga: 10 Pemain Film Takizawa Kabuki ZERO 2020 The Movie

1. Kaede Tabata – Ryo Yoshizawa

Personality seperti Kaede Tabata tidak sulit ditemukan di kehidupan nyata; yaitu seseorang yang enggan terlibat dengan orang lain karena tak mau saling menyakiti, tidak suka menonjol, mengalami kesulitan bersosialisasi apalagi di antara keramaian, berprasangka sendiri lalu menarik diri dan akhirnya merasa disakiti. Familiar?

Dibawakan oleh aktor Ryo Yoshizawa, karakter Tabata sebagai pemuda yang memiliki kepribadian seperti itu membuat film Blue, Painful, Pragile (2020) cukup berbeda dengan film remaja lainnya.

Tabata tidak kesulitan ketika harus berinteraksi dengan Hisano Akiyoshi. Walau mengaku tidak nyaman dan ingin melarikan diri dari Akiyoshi, sikap dia menunjukkan sebaliknya. Tabata menjadi salah satu pendiri lahirnya klub rahasia bernama Moai.

Perasaan insecure Tabata muncul ketika Akiyoshi mendapat teman baru dan antusias serta merasa terbantu dengan kehadiran orang tersebut. Sejak itu Tabata merasa dibuang, merasa terganti, terkalahkan dan akhirnya merasa dibohongi lalu disakiti oleh satu-satunya teman yang dia punya. Tabata menganggap Akiyoshi sudah meninggal.

Tabata melampiaskan kesedihannya itu dengan cara menghancurkan usaha dan mimpi yang sudah dibangun Akiyoshi sejak lama. Saat akhirnya sadar perbuatan dan sikap dia menyakiti Akiyoshi, Tabata menyesal.

Dia mau berusaha memperbaiki walau yakin ditolak atau diabaikan. Baginya tak apa tersakiti, dia akan coba lagi. Karakter Tabata sendiri dibawakan oleh Ryo Yoshizawa; aktor Jepang yang sudah terlibat dalam lebih dari 30 judul film sejak 2011.

2. Hisano Akiyoshi – Hana Sugisaki

Pemain Blue, Painful, Fragile (2020) selanjutnya adalah Hana Sugisaki yang berperan sebahai Hisano Akiyoshi. Akiyoshi merupakan gadis periang yang optimis.

Dia ingin mengubah dunia menjadi tempat yang lebih damai tanpa peperangan. Idealismenya menjadi bahan olok-olok banyak mahasiswa lain, termasuk dosen yang mengajarnya. Sifat Akiyoshi yang demikian dianggap naif.

Akiyoshi menjadi pencetus ide berdirinya klub rahasia bernama Moai. Bersama Tabata, dia memulai impiannya menciptakan tempat bagi banyak orang untuk menjadi sosok yang diinginkan.

Dia ingin Moai dapat mendamaikan dunia, meniadakan perang dan menghapus diskriminasi rasial. Impian yang muluk itu mulai diwujudkan melalui langkah-langkah kecil, seperti menyibukkan diri membantu sekolah terbuka.

Kebersamaan dan kekompakkan bersama Tabata terasa menyenangkan sampai suatu hari mereka kedatangan Wakisaka. Sejak itu klub Moai menjadi lebih ramai dan memiliki lebih banyak anggota. Saat Akiyoshi antusias menyambut Wakisaka di klub mereka, Tabata justru sebaliknya.

Namun, karena Moai didirikan oleh Tabata dan dirinya, Akiyoshi tak bisa merasa nyaman sendiri. Dia meminta pendapat Tabata dan bersedia mengubahnya apabila Tabata merasa mulai tidak nyaman dengan perubahan klub mereka. Sementara itu Akiyoshi menjadi lebih dekat dengan Wakisaka dan tanpa sadar membuat Tabata merasa diabaikan.

3. Tosuke Maekawa – Amane Okayama

Amane Okayama menjadi pemain Blue, Painful, Fragile (2020) selanjutnya yang punya peran lumayan penting di film ini. Dia berakting sebagai Tosuke Maekawa; sahabat Tabata yang mau mendengarkan cerita tentang sakit hatinya terhadap Moai. Tosuke percaya dengan cerita versi Tabata dan bersedia membantu ‘menghancurkan’ klub tersebut.

Tosuke membantu Tabata menyelidiki klub tersebut dari dekat. Dia juga berhasil mendapatkan informasi dan data-data yang dibutuhkan lalu dipakai Tabata untuk mencoreng nama Moai. Namun, setelah mendengar pendapat dari Pon, Tosuke merasa perbuatan Tabata berlebihan.

4. Wakisaka – Emoto Tasuku

Emoto Tasuku menjadi pemain Blue, Painful, Fragile (2020) yang mengubah plot cerita secara keseluruhan. Pasalnya kehadiran Wakisaka menjadi masalah dan menciptakan jurang antara Tabata dan Akiyoshi. Wakisaka merupakan mahasiswa pascasarjana Kesejahteraan Sosial di kampus mereka. Hari itu dia mendatangi markas Moai saat merasa buntu dengan hidup dan rutinitasnya.

Wakisaka menjadi anggota pertama klub Moai selain Tabata dan Akiyoshi. Dia pribadi yang menyenangkan, mudah bergaul dan tak sungkan membantu berbagai kegiatan Moai. Berkatnya yang bekerja di laboratorium pascasarjana, banyak orang mulai mengetahui keberadaan Moai. Akiyoshi merasa terbantu dengan kehadirannya.

Kehadiran Wakisaka perlahan membuat Tabata merasa diabaikan. Saat dia menjauh, hubungan Akiyoshi dan Wakisaka semakin dekat; mereka bahkan berpacaran selama satu tahun sebelum akhirnya putus. Wakisaka adalah orang pertama yang didatangi Tabata saat pemuda itu kesulitan menghubungi dan menemukan Akiyoshi setelah peristiwa pembubaran Moai.

5. Asami Honda – Honoka Matsumoto

Asami Honda yang dibawakan oleh aktris Honoka Matsumoto adalah karakter selanjutnya di film ini. Asami Honda atau Pon adalah salah satu anggota Moai. Dia teman Tosuke yang secara tidak langsung dimanfaatkan untuk mencari informasi mengenai Moai. Walau tidak terlalu aktif di klub, Asami Honda mengenal beberapa orang di sana.

Bersama Tosuke, Asami mengikuti bursa kerja yang diadakan Moai. Dia curiga dengan rencana yang dilakukan Tosuke dan Tabata. Sampai akhirnya dia tahu rencana tersebut dan menganggapnya keterlaluan. Asami membuka mata Tosuke bahwa yang dia lakukan bersama Tabata adalah sesuatu yang salah.

6. Mizuki Nishiyama – Nana Mori

Nana Mori turut bermain dalam film garapan sutradara Shunsuke Kariyama sebagai Mizuki Nishiyama. Mizuki adalah salah satu siswi di sekolah terbuka yang sering dikunjungi Tabata dan Akiyoshi. Dia gadis yang pandai bernyanyi serta memainkan gitar, tapi soal pelajaran, perlu banyak belajar dari Tabata.

Mizuki tampak memiliki trauma di sekolahnya yang lama karena pada salah satu scene dia histeris dan kabur dari seorang pria paruh baya yang membujuknya untuk kembali. Beruntung Tabata dengan sigap menolongnya. Beberapa tahun kemudian Mizuki semakin menggeluti hobi bermusiknya dan memiliki sebuah band. 

7. Ten – Hiroya Shimizu

Pemain Blue, Painful, Fragile (2020) yang juga ikut meramaikan film ini adalah Hiroya Shimizu. Dia berperan sebagai Ten atau Amano Takumi. Ten adalah anggota aktif klub Moai yang terkenal ramah tapi juga punya image jelek. Dia dianggap gemar mempermainkan dan memanfaatkan gadis-gadis yang baru masuk menjadi anggota Moai.

Padahal, dia hanya mendekati gadis yang dia suka dan tidak berniat mempermainkannya. Sayang, karena image playboy yang terlanjur menempel, Ten kesulitan membangun sebuah hubungan. Kelemahan Ten itu menjadi ‘senjata’ pertama bagi Tabata untuk mencemarkan nama baik Moai.

Tujuh pemain Blue, Painful, Fragile (2020) yang ada dalam artikel ini punya kemampuan akting yang memadai untuk menghidupkan karakter masing-masing. Semuanya realistis dan dekat dengan keseharian, seperti Tabata yang insecure dan cemburu sampai Akiyoshi yang periang, optimis dan terkesan naif. Di antara mereka, mana yang paling menarik perhatianmu?