9 Karakter di Anime The Rising of the Shield Hero Season 2

Anime The Rising of the Shield Hero, dikenal juga dengan judul Tate no Yuusha no Nariagari. Anime ini meruapakn adaptasi dari novel ringan dark fantasy isekai karya Aneko Yusagi dan Seira Minami.

Musim kedua seri anime ini baru saja selesai ditayangkan pada 29 Juni 2022 yang lalu. Namun, ceritanya masih akan berlanjut pada musim ke-3 yang belum pasti kapan tanggal tayangnya. 

Sambil menunggu musim ketiga, Bacaterus akan mengulas 9 karakter yang muncul di The Rising of the Shield Hero Season 2. Berikut ini ulasan selengkapnya.

Baca juga: 10 Anime dengan Genre Isekai Terbaik yang Wajib Ditonton

1. Iwatani Naofumi (Ishikawa Kaito)

Iwatani Naofumi, karakter utama dalam anime ini yang disuarakan oleh Ishikawa Kaito. Naofumi dikenal sebagai seorang Pahlawan Perisai. Dia memiliki tiga orang budak, yakni Raphtalia, Filo dan Rishia. Bersama tiga budaknya, Naofumi mencoba mengatasi gelombang yang melanda tempat mereka tinggal.

Naofumi digambarkan sebagai seseorang yang memiliki kepribadian lembut, terutama pada teman-teman dan orang-orang yang dia percaya. Tapi, ketika menghadapi musuh, Naofumi tidak akan segan untuk mengalahkannya.  Dia juga akan sangat marah saat ada hal buruk yang menimpa teman-temannya.

Ketika Naofumi tidak bisa mengontrol emosinya, dia bisa diliputi oleh hasutan dari kekuatan misterius yang ada di dalam dirinya. Saat itu terjadi, Naofumi bisa tidak peduli pada teman-temannya karena terbawa emosi.

2. Raphtalia (Seto Asami)

Raphtalia, karakter utama yang kedua yang disuarakan oleh Seto Asami. Dia merupakan seorang manusia setengah hewan dalam spesies rakun. Raptahila digambarkan sebagai seorang gadis yang sangat setia pada Naofumi.

Dia merupakan ‘pedang’ Naofumi dan akan berada di garda terdepan untuk membantu Naofumi. Raphtalia ini memiliki kepribadian yang lugas dan terkadang bisa menjilat Naofumi. Dia juga cenderung memiliki sifat yang blak-blakan.

Raphtalia memiliki ketertarikan pada Naofumi sebagai lawan jenis. Sehingga kadang-kadang Raphtalia ingin dipandang sebagai seorang ‘wanita’ oleh Naofumi.

Saat tubuhnya tiba-tiba mengecil, kekuatan Raphtalia kembali ke level dasar. Tapi dia masih memiliki tekad yang kuat untuk membela Naofumi. Saat itu, dia juga memiliki nafsu makan yang besar dan hal tersebut disebutkan wajar bagi kamu manusia setengah hewan.

Meskipun lambang budak milik Raphtalia hilang, dia masih tetap setia pada Naofumi. Dia masih selalu sigap berada di garda terdepan untuk membela dan menolong Naofumi melawan musuh-musuhnya.

3. Filo/Filolia (Hidaka Rina)

Filolia atau yang sering juga dipanggil Filo merupakan karakter utama terakhir yang disuarakan oleh Hidaka Rina. Filo berasal dari spesies monster tingkat tinggi yang disebut dengan Filolia. Dia merupakan budak termuda dalam kelompok Naofumi.

Filo adalah seorang gadis ceria dan energik yang bisa merubah tubuhnya menjadi seekor burung besar tapi tak bisa terbang. Saat tubuhnya berubah, biasanya dia selalu menarik gerobak yang dinaiki oleh Naofumi dan yang lainnya. Dia memiliki hobi menyanyi dan memiliki suara yang bagus.

Tidak hanya bisa berubah menjadi burung, Filo juga bisa melakukan komunikasi melalui telepati pada sesamanya. Ketika masuk ke dunia lain, Filo berubah bentuk menjadi ‘Peri Bersenandung’. Dan saat tubuhnya menjadi burung kecil di dunia tersebut, dia bisa terbang.

Tapi kemampuan terbangnya itu hanya bisa digunakan ketika dia berada di dunia lain, dunia tempat Kizuna berada.

4. Ivyred Rishia (Hara Natsuko)

Rishia merupakan seorang pelayan dari klan Pahlawan Busur. Namun, dia diusir dari kelompoknya. Dia kemudian bergabung dengan kelompok Naofumi dan menjadi budak Naofumi.

Dia sebenarnya jatuh cinta pada Itsuki yang merupakan Pahlawan Busur. Dan setelah bergabung dengan Naofumi, dia bertekad akan membuktikan pada Itsuki kalau dia bukanlah beban.

Rishia digambarkan sebagai sosok yang menjunjung rasa keadilan. Dia memiliki tekad yang kuat, tapi pemalu dan kurang percaya diri. Perlahan dia mulai belajar untuk membuka diri, sehingga bisa memperlihatkan kemampuannya yang tinggi.

Saat dia memiliki tekad yang begitu kuat, dia bisa melawan kekuatan Kyo seorang diri. Dia menunjukan kemampuannya yang cepat belajar. Hal ini membuat Naofumi percaya kalau Rishia memiliki kemampuan khusus yang masih tersembunyi.

5. Hourai Ost (Hanazawa Kana)

Ost merupakan seorang wanita cantik dan selir dari Roh Kura-kura. Dia digambarkan sebagai sosok wanita yang lemah lembut dan baik hati, tapi memiliki cukup banyak misteri yang disembunyikan.

Ost memiliki kemampuan untuk memanipulasi suatu negara. Tujuannya adalah untuk mengumpulkan jiwa yang akan dipersembahkan pada Roh Kura-kura. Namun, ketika segel Roh Kura-kura terancam, Ost mulai membimbing kelompok Naofumi.

Agar mendapatkan kehidupan damai, Ost rela mengorbankan dirinya. Dan meskipun Ost telah tiada karena pengorbanannya, tapi jiwa Ost tetap hidup. Dia sempat muncul kembali di hadapan Naofumi untuk menolongnya dalam keadaan yang sulit.

6. Ethnina Kyo (Kimura Ryouhei)

Kyo, merupakan karakter antagonis di anime ini yang disuarakan oleh Kimura Ryouhei. Kyo digambarkan sebagai tokoh villain yang kejam dan memiliki kemampuan yang hebat. Dia bahkan menjadi seorang ilmuwan yang mempelajari gelombang. Walaupun sebenarnya dialah yang memicu munculnya ancaman gelombang.

Kyo ini memiliki sifat yang licik, dia sering kali menyulitkan kelompok Naofumi. Apalagi ketika Naofumi dan teman-temannya masuk ke dunia lain. Dia dengan sengaja memisahkan kelompok Naofumi agar tidak bisa menyerangnya.

Dia bahkan tega mengorbankan bawahannya demi kepentingannya sendiri. Dia hanya memikirkan diri sendiri dan terus memperkuat diri dengan menghisap kekuatan roh untuk dijadikan energi yang besar.

7. Kazayama Kizuna (Tomita Miyu)

Kizuna, salah seorang Pahlawan Perisai dan merupakan Pahlawan Pemburu. Dia tinggal di dunia yang berbeda dengan Naofumi. Dia digambarkan sebagai seorang gadis yang memiliki kemauan keras. Dia selalu senang berada di dekat teman-temannya dan sangat menikmati petualangannya.

Dia juga digambarkan sebagai sosok yang periang, baik hati dan energik. Dia selalu bersikap baik pada kelompok Naofumi, karena merasa berhutang budi pada Naofumi yang telah menyelamatkannya.

Dia dan Naofumi pun memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk menghentikan gelombang, walaupun tempat tinggal mereka berbeda.

Meskipun tubuhnya terlihat seperti anak kecil, tapi sebenarnya dia sudah berusia 18 tahun. Berbeda dengan Naofumi, Kemampuan Kizuna hanya bisa digunakan untuk menyerang monster, sehingga dia tidak bisa menyerang manusia. 

8. Melromarc Mirellia Q (Inoue Kikuo)

Melromarc Mirellia Q, seorang ratu yang mempekerjakan Pahlawan Pilar untuk melindungi negara dari ancaman gelombang. Dia merupakan seorang ratu yang berkarisma dan tidak segan untuk turun tangan membantu para pahlawan melawan musuh.

Mirellia berbeda dengan bangsawan lainnya, dia tidak membeda-bedakan antara manusia atau manusia setengah hewan. Dia bahkan memperjuangkan agar dua makhluk yang berbeda itu bisa hidup berdampingan.

9. Berg L’Arc (Fukuyama Jun)

Karakter terakhir di anime ini adalah Berg L’Arc atau yang lebih sering dipanggil L’Arc. Dia juga merupakan seorang Pahlawan Perisai dari dunia yang sama dengan Kizuna.

L’Arc sebenarnya adalah seorang raja muda dari dunianya, tapi dia tidak suka ketika dipanggil ‘raja’ terutama oleh Naofumi yang terkesan meledeknya. Awalnya, L’Arc ingin membunuh Naofumi untuk menghentikan gelombang, tapi berakhir dengan bekerja sama untuk menghentikan gelombang tersebut.

L’Arc selalu terlihat santai, tapi dia memiliki kekuatan yang cukup besar. Meskipun seorang raja, tapi entah kenapa dia tidak berani melawan perintah Kizuna yang usianya lebih muda dari dirinya.

Nah itulah 9 karakter yang muncul di anime The Rising of the Shield Hero Season 2. Walaupun sebenarnya masih ada karakter lainnya seperti beberapa pengikut L’Arc dan pengikut Kyo. Sembari menanti musim ketiganya tayang, yuk baca dulu ulasan anime The Rising of the Shield Hero Season 2.