Kipas angin merupakan sebuah alat elektronik yang menghasilkan hembusan angin segar untuk mengusir hawa panas. Di pasaran, terdapat banyak jenis dan bentuk kipas angin. Meskipun kipas angin bukan satu-satunya alat yang bisa digunakan untuk mengusir hawa panas, namun ada banyak faktor yang membuat alat ini banyak diminati oleh banyak orang.
Salah satu alasan kipas angin masih diminati oleh banyak orang adalah karena konsumsi listrik alat elektronik ini lebih hemat dibanding dengan menggunakan Air Conditioner, sehingga pengguna bisa memakai kipas angin sesering mungkin tanpa khawatir beban listrik akan bertambah.
Prinsip Kerja Kipas Angin

* sumber: www.rukita.co
Perlu diingat, kipas angin tidak berputar untuk menurunkan suhu ruangan, melainkan hanya menggerakan udara di dalam ruangan udara yang panas agar jadi lebih sejuk. Karenanya ada baiknya buka pintu dan jendela agar udara panas dari luar bisa bergerak ke luar.
Sebelum memutuskan untuk membeli kipas angin, kamu harus mengetahui jenis dan kelebihan serta kekurangan kipas angin yang kamu beli. Hal ini dilakukan guna menghindari pembelian yang tidak sesuai dengan kebutuhanmu sebagai pengguna kipas angin.
Jenis Kipas Angin
Kipas angin memiliki beberapa jenis. Berikut ada jenis kipas angin yang bisa kamu temui di pasaran.
1. Air Cooler

* sumber: review.bukalapak.com
Jenis kipas angin pertama adalah jenis Air cooler. Kipas angin jenis ini punya tangki yang berisi air dingin yang ditambahkan dengan gel beku untuk menghasilkan angin yang lebih sejuk dan dingin. Ketika tangki kosong, air cooler akan mengoperasikan kipas angin biasa.
Model kipas angin ini adalah model terbaru yang bekerja secara two in one. Kipas ini bekerja sebagai pendingin ruangan dengan performa kesejukan yang sebanding dengan kesejukan yang dihasilkan dari Air Conditioner, tapi harganya lebih ekonomis dan hemat listrik.
Dalam operasionalnya, air cooler memang tidak bisa jauh-jauh dari isi tabung dengan air agar performa kipas angin sebagai pendingin ruangan maksimal. Selain itu, kipas angin istimewa ini bisa ditempatkan di di mana saja, asal sirkulasi udaranya mengalir dengan baik.
2. Tower Fan

* sumber: kitchenguyd.com
Tower fan atau kipas angin yang memiliki penyangga dan merupakan kipas angin yang paling banyak digunakan saat ini karena memiliki fitur yang cukup canggih yang tidak dimiliki oleh jenis kipas angin lain. Konstruksi tower fan sangat ringan, ringan dan mudah dipindahkan.
Tower fan memiliki wadah berbentuk silinder yang berguna sebagai pemegang motor dan bilah kipas. Selain berfungsi untuk menggerakKan kipas angin, motor listrik juga dipasang agar wadah silinder tersebut berputar 900 baik ke kiri maupun ke kanan.
Bilah kipas pada tower fan dibuat secara khusus sehingga dapat memindahkan udara dari wadah silinder dengan lebih cepat. Jenis bilah tersebut membantu mendorong udara ke arah atas dan bawah. Konsumsi dayanya 50-60 watt bergantung model dan merknya.
3. Kipas Angin Multifungsi

* sumber: www.diforen.com
Kipas angin model ini merupakan campuran dari tiga model, yakni model duduk, model berdiri dan model tempel. Jenis kipas angin seperti ini mempunyai kegunaan yang fleksibel sebab kipas angin seperti ini bisa disesuaikan dengan jenis kebutuhan dan lokasi.
Namun, karena menyediakan berbagai kemudahan, biasanya harga kipas angin multifungsi ini cenderung lebih mahal daripada kipas biasa. Tapi, tentunya akan sangat efektif jika kamu membutuhkan kipas yang bisa digunakan sewaktu waktu dalam urusan yang berbeda.
4. Bladeless Fan

* sumber: newatlas.com
Jenis ini menggunakan konsep tanpa baling-baling. Adalah sir James Dyson orang yang berhasil mengembangkan kipas angin tanpa baling-baling yang lebih mutakhir. Kipas angin ini memakai motor dc brushless dan memiliki prinsip kerjanya sama dengan penyedot debu.
Kipas angin tanpa baling-baling atau bladeless fan ini bekerja menghisap debu di sekitarnya melalui rangka kipas dengan mekanisme yang bekerja pada silinder kipas menghasilkan udara yang 15-18 kali lebih cepat dari sebelumnya. Konsumsi dayanya rata-rata 50-60 watt.
Kipas angin tanpa baling-baling ini juga punya kelebihan lain, di antaranya mempunyai tampilan yang modern, tingkat kebisingan yang rendah, tidak perlu dibongkar saat dibersihkan dan karena tidak punya baling-baling jadi jenis ini lebih aman digunakan.
Meskipun tampak nyaman digunakan, tapi perlu diingat juga bahwa kipas angin ini mempunyai kelemahan terutama dari segi harga. Kipas seperti ini cenderung mahal dan hembusan angin yang dihasilkannya lebih rendah daripada kipas pedestal atau tower fan.
5. Kipas Angin Meja (Desk/Table Fan)

* sumber: indiemarket.news
Kipas angin meja atau Desk Fan atau Table Fan merupakan jenis yang cocok diletakan di dalam ruangan kecil misalnya, seperti di kamar tidur. Karena ukuran yang mini, kipas ini mudah dipindah-pindah. Rata-rata ukuran kipas ini hanya 14 inci.
Selain itu, bentuk dan cara mengoperasikannya lebih sederhana. Umumnya, kipas angin meja mempunyai leher yang pendek dengan penopang kaki lebar untuk menopang badan kipas. Sayangnya, karena ukurannya kecil, maka hembusan anginnya tidak terlalu kuat.
Baca juga: Cara Mendinginkan Ruangan dengan Kipas Angin yang Benar
6. Kipas Angin Dinding (Wall Fan)

* sumber: www.chicagotribune.com
Kipas angin dinding bisa jadi pilihan yang cocok untuk menyejukkan udara tanpa harus mempersempit area ruanganmu. Kelebihan lainnya dari kipas angin ini adalah bisa menjangkau area ruangan lebih luas.
Kipas angin dinding umumnya dipasang dengan cara ditempelkan ke dinding secara permanen agar kipas tidak akan jatuh. Dengan penempatan seperti ini, kipas jadi tidak banyak memakan tempat. Cocok untuk kamu yang punya ruangan kecil.
7. Kipas Angin Plus AC

* sumber: review.bukalapak.com
Untuk ruangan yang lebih luas seperti ruangan pertemuan, kipas angin plus AC cocok digunakan karena jenis kipas seperti ini bisa menjangkau tempat-tempat yang dibutuhkan. Prinsip kerja kipas angin AC mirip blower, menghembuskan angin yang dingin.
Kipas angin ini mempunyai bentuk yang menarik. Sayang harganya agak mahal dan memerlukan daya yang besar. Oleh karena itu kipas seperti ini jarang digunakan di rumah-rumah. Ruangan pertemuan dan ruangan-ruangan penting saja yang biasa memakainya.
8. Exhaust Fan

* sumber: www.grafelectric.com
Penempatan exhaust fan mirip dengan kipas angin dinding, ditempel secara permanen pada dinding. Bedanya exhaust fan lebih berfungsi untuk membuang udara kotor yang ada di dalam ruangan.
Terdapat dua macam arah putaran exhaust fan, yakni putaran keluar untuk membuang udara kotor dari dalam dan menyedot udara ke dalam. Kelebihannya adalah bisa membuang udara kotor dari dalam ruangan ke luar sehingga di dalam ruangan menjadi tidak pengap.
9. Kipas Angin Gantung (Ceiling Fan)
Dari namanya saja sudah bisa ditebak kalau penempatan kipas angin ini pastilah ditempelkan atau digantung pada langit-langit ruangan. Sayangnya, kipas ini berputar tanpa pelindung, jadi cukup berbahaya jika ditempelkan pada ruangan dengan langit-langit rendah.
Selain bisa menyejukkan udara, kipas angin gantung juga bisa mempercantik rumah karena memang rata-rata jenis ini punya tampilan yang menarik. Satu lagi kelebihan kipas angin gantung, yakni memiliki hembusan udara yang kuat jadi mampu menyejukkan ruangan besar.
10. Kipas Angin Duduk (Floor Fan)

* sumber: indiemarket.news
Kipas angin duduk memiliki ukuran yang lebih besar dibanding dengan kipas angin meja. Untuk penggunaannya, kipas ini bisa diletakkan di atas lantai. Kipas angin jenis ini memiliki bentuk yang tidak terlalu tinggi dan tidak dilengkapi penyangga.
Kelebihan lain dari kipas angin ini yakni dari segi harga kipas ini relatif murah dan praktis karena hanya butuh colokan listrik untuk mengoperasikannya. Cara mengoperasikannya pun praktis. Hanya perlu colokan listrik untuk menggerakkan kipasnya.
Selain itu kipas angin duduk punya fungsi timer yang memudahkan pengguna mengontrol penggunaan kipas angin. Sayangnya kipas ini tidak bisa menjangkau semua tempat dengan luas.
Jadi, itulah seputar kipas angin yang perlu kamu ketahui. Pastikan kamu membeli kipas angin yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan kamu. Tidak hanya mempertimbangkan dari segi tampilan fisik kipas angin untuk mempercantik dekorasi rumahmu, tapi manfaatnya pun perlu diperhitungkan.