Arti Hoream dalam Bahasa Gaul

Pernah dengar kata hoream diucapkan oleh temanmu yang berasal dari Bandung atau daerah lain di Jawa Barat? Kata ini memang cukup populer dalam percakapan sehari-hari, terutama di kalangan anak muda Sunda. Tapi, sebenarnya apa sih arti kata hoream itu?

Asal-Usul dan Arti Hoream

Hoream berasal dari bahasa Sunda yang berarti “malas” atau “enggan.” Kata ini sering digunakan untuk menyatakan rasa tidak mau melakukan sesuatu, bukan karena tidak mampu, tetapi karena memang sedang tidak ada keinginan atau semangat.

Contohnya seperti saat seseorang disuruh membantu pekerjaan rumah, lalu dia menjawab, "Hoream ah!" yang artinya "Malas, ah!"

Menariknya, hoream bukan hanya menggambarkan rasa malas dalam arti fisik, tapi juga bisa menunjukkan kondisi mental atau emosi. Misalnya, seseorang yang hoream bisa jadi sedang merasa lelah secara emosional, bosan, atau jenuh terhadap sesuatu yang harus dilakukan.

Karena kesannya yang santai dan mewakili perasaan banyak orang, kata hoream juga sering muncul di media sosial dalam bentuk meme atau caption. Misalnya, "Senin lagi? Hoream..." yang mengisyaratkan rasa malas memulai hari kerja setelah akhir pekan.

Penggunaan dalam Percakapan

Berikut beberapa contoh penggunaan kata hoream dalam kehidupan sehari-hari. Kata ini biasanya diucapkan dengan nada yang agak mengeluh, menunjukkan perasaan sungkan atau ogah-ogahan.

• "Hayu urang olahraga!"
  "Ah, hoream atuh, capek..."
  (Yuk kita olahraga!)
  (Ah, malas, capek...)
• "Kamu ikut rapat nanti sore?"
  "Hoream, mending tidur..."
  (Malas, mending tidur...)