19 Film Terbaik yang Dibintangi oleh Ernest Prakasa
Menganggap semua berjalan baik, Ben dan Jody kembali lagi berada di dalam konflik ketika mereka mempertahankan ego masing-masing ketika Filosofi Kopi diusulkan untuk ekspansi keluar kota.
14. Sesuai Aplikasi

Tahun Rilis | 2018 |
Genre | Comedy |
Sutradara | Adink Liwutang |
Pemeran | ∙ Valentino peter ∙ Lolox ∙ Titi Kamal ∙ Ernest Prakasa ∙ Taskya Namya |
Film ini menceritakan tentang dua pengemudi ojek online bernama Pras (Valentino Peter) dan Duras (Lolox) yang saling berusaha untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Namun nasib mereka berbeda meski pekerjaan yang dilakoni sama, cara mendapatkan penumpang dan lainnya dikerjakan berbarengan.
Pras yang memiliki wajah ganteng lebih banyak mendapatkan penumpang ketimbang Duras. Belum selesai masalah mereka sebagai pengemudi ojek online, masalah baru muncul kembali disaat Sakti (Ernest Prakarsa) meminta mereka berdua untuk mengantarkan dirinya membuntuti penyanyi dangdut kondang bernama Safiyah (Titi Kamal)
Berlian curian milik Sakti tidak sengaja terbawa oleh Safiyah. Aksi kejar-kejaran pun dimulai. Mampukah Pras dan Duras keluar dari masalah tersebut?
15. Milly & Mamet

Tahun Rilis | 2018 |
Genre | Comedy, Drama |
Sutradara | Ernest Prakasa |
Pemeran | ∙ Sissy Priscillia ∙ Dennis Adhiswara ∙ Julie Estelle ∙ Yoshi Sudarso ∙ Dian Sastrowardoyo ∙ Adinia Wirasti ∙ Titi Kamal ∙ Roy Marten |
Review | Baca di sini |
Tayang di bioskop pada akhir tahun 2018, Milly & Mamet adalah film yang menceritakan kehidupan dua tokoh yang sebenarnya ada dalam film “Ada Apa dengan Cinta”.
Namun, film ini mengusung genre komedi romantis yang mengocok perut. Terlebih film ini disutradarai oleh Ernest Prakasa yang notabene sering membuat film-film bergenre komedi.
Milly (Sissy Priscillia), sahabat Cinta di AADC, menikah dengan Mamet (Dennis Adhiswara). Milly memutuskan untuk resign dari pekerjaan sebagai bankir untuk mengurus anaknya. Sementara Mamet bekerja menjadi chef di pabrik milik Ayah Milly.
Suatu hari, Mamet bertemu dengan kawan lamanya yang cantik, Alexandra (Julie Estelle). Alexandra menawarkan mimpi yang pernah dibangun bersama Mamet dulu. Akankah Mamet menerima tawaran Alexandra? Bagaimana Milly beradaptasi sebagai full time mom? Temukan jawabannya di film Milly & Mamet.
16. Ghost Writer

Tahun Rilis | 2019 |
Genre | Comedy, Horror |
Sutradara | Bene Dion Rajagukguk |
Pemeran | ∙ Tatjana Saphira ∙ Ge Pamungkas ∙ Deva Mahenra ∙ Ernest Prakasa ∙ Asmara Abigail |
Naya (Tatjana Saphira) adalah seorang penulis novel. Dirinya hanya tinggal bersama dengan adiknya karena orang tua mereka sudah tiada. Mengontrak sebuah rumah besar di pinggiran Jakarta menjadi pilihan Naya karena mereka sedang kesulitan ekonomi.
Naya pun didesak oleh penerbit untuk terus membuat novel baru disaat pikiran Naya mentok tak memiliki ide apapun. Saat sedang membersihkan rumah, Naya menemukan sebuah buku harian tua yang isinya sangat menyayat hati. Buku harian itu milik seorang lelaki (Ge Pamungkas) yang bunuh diri di kamar Naya.
Hantu lelaki tersebut meminta Naya untuk menaruh kembali buku harian itu dan tidak mengusiknya. Namun karena isinya sangat seru, Naya ingin menyadur isi buku harian itu untuk dijadikan bahan novel.
Aksi kocak terjadi saat Naya memanggil kembali Mas Setan, untuk minta ijin kalau isi buku harian itu dijadikan novel juga sebagai sarana bagi Mas Setan untuk berkomunikasi dengan semua orang.
Mas Setan mengijinkan namun dengan catatan tidak ada yang dilebih-lebihkan. Sial, penerbit mengubah isi novel tersebut atas persetujuan Naya menjadi terlalu berlebihan membuat Mas Setan marah besar.
17. Comic 8

Tahun Rilis | 2014 |
Genre | Action, Comedy |
Sutradara | Anggy Umbara |
Pemeran | ∙ Ernest Prakasa ∙ Kemal Palevi ∙ Arie Kriting ∙ Fico Fahriza ∙ Babe Cabiita ∙ Bintang Timur ∙ Mongol Stres ∙ Mudy Taylor |
Comic 8 bukan film yang dibintangi Ernest Prakasa pertama kali karena sebelumnya ia sempat menjadi cameo di film Make Money. Hanya saja, film inilah yang melambungkan namanya dalam dunia seni peran.
Film ini menceritakan tentang delapan pemuda yang memiliki motif berbeda-beda dalam merampok bank. Delapan pemuda ini terbagi dalam tiga tim yang kemampuan dan jam terbangnya pun berbeda.
Aksi perampokan ini nampak seperti kebetulan yang aneh sehingga membuat polisi dan AKP yang mengepungnya jadi sedikit bingung. Mereka harus bekerja sama untuk menemukan jawaban dari teka-teki perampokan aneh tersebut. Kesuksesan Comic 8 melahirkan dua film lanjutan, yakni Comic 8: Casino Kings Part 1 dan Part 2.
18. Pelukis Hantu

Tahun Rilis | 2019 |
Genre | Comedy, Horror |
Sutradara | Arie Kriting |
Pemeran | ∙ Ge Pamungkas ∙ Michelle Ziudith ∙ Jenny Zhang |
Bergenre horor dan komedi, Pelukis Hantu (2020) adalah film original Disney+ Hotstar yang cocok untuk ditonton saat akhir pekan. Film ini disutradarai oleh Arie Kriting dan dibintangi oleh Ge Pamungkas, Michelle Ziudith, Jenny Zhang hingga Rebecca Klopper.
Dalam film ini Ernest Prakasa didapuk sebagai salah satu pemeran pendukung saja, ia muncul singkat sebagai sutradara iklan. Filmnya mengisahkan seorang pria bernama Tutur, yaitu pelukis amatir yang menerima tawaran jadi pelukis hantu di sebuah acara televisi.
Karena tuntutan ekonomi, Tutur menerima tawaran tersebut dan terkejut ternyata ia benar-benar bisa melihat hantu. Lebih sialnya lagi, sejak saat itu Tutur diikuti oleh sosok kuntilanak yang ingin menyampaikan sebuah pesan rahasia.
19. Kukejar Cinta ke Negeri Cina

Tahun Rilis | 2013 |
Genre | Drama, Romance |
Sutradara | Fajar Bustomi |
Pemeran | ∙ Adipati Dolken ∙ Eriska Rein ∙ Nina Zatulini ∙ Ernest Prakasa |
Dalam film “Kukejar Cinta Ke Negeri Cina” Ernest Prakasa mendapat peran aktor pendukung. Meskipun demikian, film ini menjadi film yang patut untuk ditonton, terutama bagi para lajang yang masih bingung mencari cinta sejati.
Film ini mengisahkan tentang Imam (Adipati Dolken) pemuda muslim yang tidak tekun beribadah dan tidak kunjung lulus kuliah. Sementara Widya (Nina Zatulini), pacar Imam, sudah lulus dan mendapat kerja.
Suatu hari, Imam menemani Billy (Ernest Prakasa), sahabatnya ke sebuah kelenteng. Di sana ia bertemu Chen Jia Li (Eriska Rein), gadis muslim dari Tiongkok yang sedang berlibur ke Indonesia.